Sukhoi Su-57: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Pesawat jet bermesin ganda (Twinjet) menjadi Pesawat jet bermesin ganda
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Baris 24:
Direktur Sukhoi, Mikhail Pogosyan, telah memproyeksikan pemasaran 1.000 unit Sukhoi Su-57 dalam waktu empat dekade ke depan. Pembuatan jet tempur siluman ini akan dilakukan berdasarkan kerja sama Rusia dengan India. Kedua negara tersebut masing-masing akan memiliki 200 unit Sukhoi Su-57, sedangkan 600 unit berikutnya akan dijual kepada negara-negara lain. Pada tahap pertama Angkatan Udara India akan memperoleh 50 unit pesawat versi satu crew (versi Rusia) sebelum pengembangan Sukhoi Su-57 dengan 2 crew yang akan dikembangkan pada proyek FGFA. Sedangkan Departemen Pertahanan Rusia akan membeli 10 unit pada produksi tahap pertama pada tahun 2012, kemudian disusul pembelian 60 unit pada tahun 2016.
 
Sementara itu Ruslan Pukhov, Direktur Pusat Analisis Strategi dan Teknologi Sukhoi, telah memproyeksikan bahwa Vietnam akan menjadi negara kedua setelah Rusia dan India yang akan membeli produk Sukhoi Su-57 ini. Jet tempur ini diharapkan memiliki masa operasional sekitar 30 hingga 35 tahun.
 
Namun pada Kenyataannya Produksi Su-57 Tidak sesuai dengan Rencana awal yang dijanjikan. Produksi pada tahun 2010–2017 Su-57 hanya diproduksi 25 unit (25 unit tersebut merupakan [[purwarupa]]) dan Mulai melakukan produksi versi Serial pada 2019 hingga sampai Sekarang. Saat ini 25 unit Su-57 serial sudah dioperasikan Angkatan Udara Rusia, 3 diantaranya diterima pada Febuari 2024