Mesofauna tanah: Perbedaan antara revisi

'''Mesofauna tanah''' adalah organisme berukuran mikroskopis yang memiliki ukuran antara 100 µm hingga kurang dari 2 mm, dan dapat ditemukan baik di permukaan maupun di dalam tanah. <ref name=":0">{{Cite web|date=2022-04-30|title=Fauna Tanah – HIMABA FKT UGM|url=https://himaba.fkt.ugm.ac.id/2022/04/30/fauna-tanah/|language=id-ID|access-date=2024-10-03}}</ref> Kepadatan dan variasi populasi mesofauna tanah di suatu area ditentukan oleh berbagai faktor lingkungan, baik [[Komponen biotik|biotik]] maupun [[Komponen abiotik|abiotik]], sehingga keberadaan mesofauna sangat dipengaruhi oleh habitat yang mereka huni.  Lingkungan [[Komponen biotik|biotik]] meliputi tumbuhan termasuk serasah di permukaan tanah dan berbagai organisme, sedangkan lingkungan [[Komponen abiotik|abiotik]] terdiri atas sifat kimia (pH), suhu, kelembapan, dan atribut fisik tanah.<ref>{{Cite journal|last=Erniyani|first=Kristina|last2=Wahyuni|first2=Sri|last3=Puu|first3=Yustina Maria Silvia Wonga|date=2010|title=STRUKTUR KOMUNITAS MESOFAUNA TANAH PEROMBAK BAHAN ORGANIK PADA VEGETASI KOPI DAN KAKAO|url=https://e-journal.uniflor.ac.id/index.php/Agr/article/view/488/520|journal=AGRICA|language=en|volume=3|issue=1|pages=1–8|doi=10.37478/agr.v3i1.488|issn=2715-4955}}</ref> Di hutan, keanekaragaman dan kekayaan mesofauna tanah lebih tinggi dibandingkan dengan sistem lainnya. Meskipun kepadatan mesofauna dalam sistem tanpa olah tanah lebih rendah, banyak [[invertebrata]] yang hidup di litterserasah, yang menjadi sumber makanan utama bagi mereka<ref>{{Cite journal|last=Zagatto|first=Maurício Rumenos Guidetti|last2=Zanão|first2=Luiz Antônio|last3=Pereira|first3=Arthur Prudêncio de Araújo|last4=Estrada-Bonilla|first4=German|last5=Cardoso|first5=Elke Jurandy Bran Nogueira|date=2019-Mar-Apr|title=Soil mesofauna in consolidated land use systems: how management affects soil and litter invertebrates|url=https://www.scielo.br/j/sa/a/KcpM3njLRssc6ZFLBVqC6ks/?lang=en|journal=Scientia Agricola|language=en|volume=76|pages=165–171|doi=10.1590/1678-992X-2017-0139|issn=1678-992X}}</ref>. Akan tetapi mesofauna tanah rentan terhadap hal perubahan lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas manusia, seperti konversi lahan untuk kegiatan pertambangan. Akibat kegiatan ini, [[vegetasi]] berkurang dan lapisan tanah penutup berubah, disertai dengan perubahan [[Morfologi (biologi)|morfologi]] dan [[topografi]] lahan, yang selanjutnya mengakibatkan perubahan karakteristik tanah.<ref>{{Cite journal|last=Tjahjandari|first=Dyah|last2=Rahayu Widyastuti|last3=Angelin Septitania Sirait|date=2024-07-31|title=KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN MESOFAUNA TANAH DI LAHAN BEKAS TAMBANG GAMPING KECAMATAN PADALARANG, BANDUNG BARAT|url=https://journal.ipb.ac.id/index.php/jplp/article/view/54413|journal=Jurnal Pengelolaan Lingkungan Pertambangan|volume=1|issue=1|pages=12–20|doi=10.70191/jplp.v1i1.54413|issn=3062-9640}}</ref>

# '''Collembola''' : Collembola, sering disebut sebagai ekor pegas, memiliki struktur tubuh yang khas di bagian ujungnya yang dikenal sebagai [[furcula]]. Bentuk furcula ini mirip dengan pegas, dan memfasilitasi Collembola dalam melakukan lompatan ke udara.<ref name=":0" />

# '''Acarina''' : Acarina   tergolong dalam  fillum [[Artropoda|Arthropoda]] dan kelas Arthropoda. Organisme ini memiliki 3 pasang kaki, segmen tubuh tidak jelas dan tidak bersayap dan memiliki ukuran tubuh yang pendek.  Acarina memainkan peran penting dalam dekomposisi bahan organik yang berasal dari kelompok Enchytraeidae. Organisme ini umumnya ditemukan di hutan [[Homogenitas dan heterogenitas|heterogen]], yang ditandai oleh vegetasi dengan keanekaragaman tinggi dan ketebalan serasah yang signifikan. <ref name=":0" />

# '''Enchytraeidae :''' Organisme ini termasuk dalam filum [[Annelida]] dan dikenal sebagai cacing tanah. Ciri khas dari kelompok filum ini adalah tubuhnya yang terdiri dari segmen-segmen berbentuk cincin. Cacing tanah memainkan peran penting dalam menyediakan nutrisi bagi tanaman yang mendukung proses [[metabolisme]] mereka. Selain itu, keberadaan cacing ini juga berkontribusi dalam meningkatkan [[Aerasi air|aerasi]] dan [[drainase]] tanah, serta memperbaiki kualitas dan kesuburan tanah.<ref name=":0" />

# '''Rotifera''' : Rotifera adalah kelompok organisme yang tergolong dalam filum [[Pseudoselomata]], dengan ukuran tubuh berkisar antara 0,1 hingga 0,5 mm. Ciri khas dari Rotifera adalah adanya cilia atau bulu getar yang terletak di bagian kepala mereka.<ref name=":0" />

# Mesofauna tanah berfungsi sebagai indikator kesuburan tanah. Peningkatan kandungan bahan organik di lantai hutan berhubungan langsung dengan peningkatan jumlah individu, jumlah spesies, dan tingkat keanekaragaman mesofauna tanah. Dengan demikian, keberadaan mesofauna dapat mencerminkan kondisi kesuburan tanah secara keseluruhan<ref name=":1" />.