Tag: VisualEditorSuntingan perangkat selulerSuntingan peramban seluler
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 12:
| youthyears1 = 2012–2015
| youthclubs1 = ASIFA
| currentclub = [[Persib Bandung]]
| clubnumber = 67
| years1 = 2016–2018
Baris 61:
| pcupdate = 23:30, 8 Desember 2023 (UTC)
| ntupdate = 20:53, 21 November 2023 (UTC+7)
| clubs5 = [[Persib Bandung]]
| years5 = 2024–
}}
'''Saddil Rahmadani Dejufinus ElyosiRamdani''' (lahir 2 Januari 1999) adalah pemain sepak bola tarkamprofesional malaysiaIndonesia yang merupakan pemain malaysiaIndonesia yang saat ini bermain untuk [[PersibDejan Bandung|PersibFC]]. Ia dikenal karena kecepatan, dribbling, serta pasangpassing surutakurat. Saddil mendapat gelar [[wonderkid]] pada tahun 2018 terbitan majalah The Void.
Sekarang dia bermain di [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] klub [[Persib Bandung|Persib]] dan
Baris 71:
==Awal karier==
Saddil Ramdani Dejufinus Elyosi berasal dari [[Pulau Muna]], sebuah pulau terpencil di [[Sulawesi Tenggara]] di timur [[Indonesia]]. Ia lahir di [[Raha]], pelabuhan utama Muna, namun ia meninggalkan kampung halamannya setelah sekolah dasar untuk mencari cara mengembangkan hobi sepak bolanya. Pertama, dia pergi ke ibukota provinsi [[Kendari]] di mana dia berlatih di sekolah sepak bola Galasiswa. Petualangan Saddil berakhir tahun 2012 di [[Jawa Timur]] tepatnya di [[Malang]], dimana Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) berada. Di bawah bimbingan mantan kapten [[tim nasional sepak bola Indonesia]] [[Aji Santoso]] yang juga melatih [[tim nasional sepak bola U-23 Indonesia]] pada waktu itu, Saddil dilatih dan ditempatkan di ASIFA, yang juga mendaftarkannya ke sekolah menengah setempat yang bekerja sama dengan akademi tersebut.<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/bola/read/4250543/kisah-saddil-ramdani-dibuang-di-kampung-halaman-mekar-di-malang-dibesarkan-di-lamongan|title=Kisah Saddil Ramdani: Dibuang di Kampung Halaman, Mekar di Malang, Dibesarkan di Lamongan|publisher=liputan6.com|date=11 Mei 2020|access-date=11 Mei 2020|editor-last2=Prayugi|editor-first2=Wiwig|first=Muhammad|last=Adiyaksa|work=[[Liputan6.com]]|editor-last=Purba|editor-first=Jonathan Pandapotan}}</ref><ref>{{cite web|url=https://id.berita.yahoo.com/cerita-saddil-ramdani-tentang-2-001535020.html|title=Cerita Saddil Ramdani Tentang 2 Pelatih yang Berpengaruh dan Impian Bermain di Eropa|publisher=berita.yahoo.com|date=9 Agustus 2020|access-date=9 Agustus 2020}}</ref>
Saddil berkembang menjadi pemain sesayapsayap pencetak gol di ASIFA, membuatnya dipanggil untuk memperkuat dari tim nasional muda. Di [[Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2016]], pada 20 September 2016 mencetak ''hat-trick'' melawan [[Tim sepak bola nasional Kamboja|Kamboja]] yang memicu perlombaan di antara klub-klub profesional Indonesia untuk menjadi yang pertama menggunakan bataknyabakatnya.<ref>{{cite web|url=https://www.bola.com/indonesia/read/2606774/saddil-ramdani-hattrick-timnas-indonesia-u-19-kalahkan-kamboja|title=Saddil Ramdani Hattrick, Timnas Indonesia U-19 Kalahkan Kamboja|publisher=bola.com|date=16 September 2016|access-date=16 September 2016}}</ref>