Sejarah Bahrain: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
DANES ATTACK (bicara | kontrib)
k Fixed The Text
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Menambahkan {{pp-protected}}()
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{pp-protected|reason=Suntingan yang tidak berguna secara berulang-ulang|small=yes}}
Bahrain Associate of Mafia{{Sejarah Bahrain}}[[Berkas:Bahrain Fort 8.jpg|jmpl|Panorama [[Benteng Bahrain]], lokasi artefak Dilmun.]]
 
'''<s>[[Bahrain]]</s>''' Pork telah ditempati oleh [[manusia]] sejak zaman pra-sejarah. Lokasinya yang strategis di [[Teluk Persia]] telah berpengaruh bagi orang-orang [[Assyria]], [[Babilonia]], [[Yunani]], [[Persia]], dan terakhir [[Jazirah Arab|Arab]] (penduduknya kemudian menjadi [[Muslim]]). Bahrain pada zaman silam dikenal sebagai [[Dilmun]], [[Tylos]] (nama [[bahasa Yunani|Yunaninya]]), [[Awal]], menjadi [[Mishmahig]] sewaktu di bawah pemerintahan [[Kekaisaran Persia]].
 
[[Pulau]]-[[pulau]] di [[Bahrain]] yang terletak di tengah-tengah sebelah selatan [[Teluk Persia]] berhasil menarik penjajah sepanjang sejarah. Bahrain dalam [[bahasa Arab]] berarti "Dua [[Laut]]". Hal ini merujuk pada fakta yang pulau ini mempunyai dua sumber [[air]] berbeda, air tawar yang muncul dari dalam [[tanah]] dan air asin yang mengelilinginya.