Jalur kereta api Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Purworejo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
(8 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
| caption = Foto bersama tentara Belanda dan petugas kesehatan dari Palang Merah menunggu evakuasi tentara Republik. Sekitar Gombong, 8 Agustus 1948.
| type = Jalur kereta api rel berat
| status =
*Reaktivasi
** [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]] - [[Stasiun Purworejo|Purworejo]]
Baris 94 ⟶ 91:
}}
}}
'''Jalur kereta api Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Purworejo''' adalah salah satu dari koridor [[rel]] [[kereta api]] terpenting di [[Pulau Jawa]], sepanjang 127 kilometer menghubungkan [[
Di bagian tengah terdapat [[Terowongan Ijo]], salah satu terowongan KA yang cukup panjang di Jawa Tengah, menembus pegunungan karst Gombong Selatan, di petak ini stasiun terbesarnya adalah [[Stasiun Kutoarjo]] yang paling tinggi okupansi penumpangnya daripada stasiun lainnya di petak ini.<ref>{{cite journal|first=S.|last=Prasetya|year=2014|title=Kutoarjo (KTA): Stasiun Paling Ramai di Ujung Timur Daop V|magazine=Majalah KA|publisher=PT Ilalang Sakti Komunikasi|location=[[Depok]]|volume=96|page=8|issn=2087-9458}}</ref> Di sisi timur jalur ini (antara [[Prembun, Kebumen|Prembun]] dan [[Kutoarjo]]) adalah jalur rawan [[banjir]] karena posisi geografisnya yang rendah dan melintasi daerah berawa.
Baris 113 ⟶ 110:
Ruas Kroya–Kutoarjo saat ini merupakan [[jalur ganda]]. Alasan pembangunan jalur ganda adalah untuk meningkatkan lalu lintas operasi kereta api, mengingat jalur ruas ini memiliki banyak layanan kereta api. Proyek ini sedianya dimulai tahun 2013 dengan melakukan pendataan terhadap bangunan terdampak jalur ganda di bantaran rel. Untuk melaksanakan proyek tersebut, [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]] membentuk satuan kerja yang bernama Pengembangan Lintas Selatan Jawa (PLS). Dalam rencana tersebut, DJKA juga akan membangun [[Terowongan Ijo]] yang baru untuk menggantikan terowongan eksisting.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/436007/rel-jalur-ganda-kroya-kutoarjo-dibangun-tahun-depan|title=Rel Jalur Ganda Kroya-Kutoarjo Dibangun Tahun Depan|first=A.|last=Andrianto|date=2012-10-16|editor-last=abidien|editor-first=Zed|language=id|work=[[Tempo.co]]}}</ref>
Jalur ganda ini juga dibangun bersamaan dengan ruas Purwokerto–Kroya di lintas
Jalur ini selesai dengan diaktifkannya ruas terakhir (Gombong–Tambak) pada April 2020, juga dengan aktifnya Terowongan Ijo baru.<ref>{{cite web|url=https://www.wika-beton.co.id/portfolio-det/15/ind|title=Terowongan Ijo, Kebumen|publisher=PT Wijaya Karya Beton, Tbk|location=[[Jakarta]]}}</ref> Pada tanggal 8 Oktober 2020, dilakukan acara peluncuran praresmi untuk jalur ini di [[Stasiun Solo Balapan]], dihadiri Menteri Perhubungan [[Budi Karya Sumadi]].<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/news/read/4383164/fakta-menarik-jalur-ganda-rel-kereta-api-550-km-dari-cirebon-hingga-jombang|title=Fakta Menarik Jalur Ganda Rel Kereta Api 550 km dari Cirebon Hingga Jombang|work=[[Liputan 6]]|publisher=[[Surya Citra Media]]|location=[[Jakarta]]|date=2020-10-17|first=Gilar|last=Ramdhani|language=id}}</ref>
== Jalur terhubung ==
*
*
*
== Layanan kereta api ==
===
====
{| class="wikitable"
|+Lintas selatan Jawa
Baris 133 ⟶ 130:
! colspan="2" |Eksekutif
|-
|{{
|
|-
|{{kereta api|Taksaka}}
|
|-
|{{kereta api|Argo Lawu}}
Baris 208 ⟶ 142:
|-
|{{kereta api|Manahan}}
|-
|{{KA|Argo Wilis}}
| rowspan="2" |{{sta|Bandung}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}
|-
|{{KA|Turangga}}
|-
|{{kereta api|Argo Semeru}}
| rowspan="2" |
|-
|{{kereta api|Bima}}
Baris 216 ⟶ 155:
|{{kereta api|Gajayana}}
|Gambir–{{sta|Malang}}
|-
! colspan="2" |Eksekutif-Bisnis
|-
|{{KA|Baturraden Ekspres}}
|{{sta|Bandung}}–{{sta|Purwokerto}}
|-
! colspan="2" |Eksekutif-Ekonomi Premium
Baris 226 ⟶ 170:
|-
|{{KA|Bogowonto}}
|-
|{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Solo}}
|-
|{{KA|Mutiara Selatan}}
|Bandung–{{sta|Surabaya Gubeng}}
|-
|{{KA|Malabar}}
|Bandung–{{sta|Malang}}
|-
|{{kereta api|Wijayakusuma}}
|{{sta|Cilacap}}–Surabaya Gubeng–{{sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
|-
! colspan="2" |Eksekutif-Ekonomi
|-
|{{KA|Lodaya}}
|{{sta|Bandung}}–{{sta|Solo Balapan}}
|-
|{{KA|Gajahwong}}
|{{sta|Pasar Senen}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|{{KA|Malioboro Ekspres}}
Baris 241 ⟶ 196:
|-
|{{KA|Kertanegara}}
|-
|{{kereta api|Mataram}}
|Pasar Senen–Solo Balapan
|-
|{{kereta api|Bangunkarta}}
Baris 263 ⟶ 221:
|-
! colspan="2" |Ekonomi
|-
| {{KA|Serayu}}
| {{sta|Pasar Senen}}–{{sta|Kiaracondong}}–{{sta|Purwokerto}}
|-
|{{kereta api|Progo}}
|-
|{{kereta api|Jaka Tingkir}}
Baris 274 ⟶ 235:
|{{KA|Logawa}}
|{{sta|Purwokerto}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}–{{sta|Jember}}
|-
| {{KA|Pasundan}}
| Kiaracondong–Surabaya Gubeng
|-
| {{KA|Kahuripan}}
| Kiaracondong–{{sta|Blitar}}
|}
{| class="wikitable"
|-
Baris 289 ⟶ 256:
|-
| {{sta|Solo Balapan}} (berlawanan arah jarum jam via {{sta|Tegal}} dan {{sta|Purwokerto}})
|-
|Eksekutif-Ekonomi Premium
|{{sta|Yogyakarta}}
| rowspan="2" |{{sta|Cilacap}}
|-
|{{KA|Kamandaka}}
|Eksekutif-Ekonomi
|{{sta|Semarang Tawang}}
|}
===
{| class="wikitable"
|-
! Nama kereta api
! colspan=2 | Relasi perjalanan
|-
! align=center colspan=
|-
| rowspan="5" |Angkutan semen [[Solusi Bangun Indonesia]]
| rowspan="5" |{{sta|Karangtalun}}
|{{sta|Cirebon Prujakan}}
|-
|{{sta|Brumbung}}
|-
|{{sta|Lempuyangan}}
|-
|{{
|-
|{{sta|Brambanan}}
|-
|[[Kereta api ketel Pertamina|Angkutan avtur Pertamina]]
| rowspan="3" |{{sta|Cilacap}}
|
|-
| rowspan="2" |Angkutan pupuk [[Pupuk Indonesia]]
|{{sta|Ceper}}
|-
|{{sta|Prupuk}}
|-
|[[Kereta api ketel|Angkutan BBM Pertamina]]
|{{sta|Maos}}
|{{sta|Larangan|3=Tegal}}
|-
|[[Kereta api Over Night Services|Angkutan logistik ONS]] Parcel Selatan
|{{sta|Bandung}}
|{{Sta|Surabaya Kota}}
|-
| [[Kereta api Over Night Services|Angkutan logistik ONS]] Parcel Tengah
| {{sta|
| {{Sta|
|}
Baris 441 ⟶ 361:
=== Daftar stasiun ===
{{DaftarStasiun-start}}
{{DaftarStasiun-lintas|lintas=Kutoarjo–Purworejo|dibuka=20 Juli 1887|operator=[[Staatsspoorwegen]]
{{DaftarStasiun|nomor=|nama= [[Halte Besole|Besole]]|singkatan=BRS|status=Tidak beroperasi|letak= km 2+493|alamat=[[Besole, Bayan, Purworejo]]|gambar=Halte Besole 2024.jpg}}
{{DaftarStasiun|nomor=2053|nama=Batoh|singkatan=BOH|status=Tidak beroperasi|letak=3+906}}
{{DaftarStasiun|nomor=2052|nama=Grantung|singkatan=GRA|status=Tidak beroperasi|letak=km 5+907}}
|