Seftazidim: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(6 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 102:
 
==Kegunaan dalam medis==
Seftazidim digunakan untuk mengobati infeksi saluran pernapasan bawah, kulit, saluran kemih, aliran darah, sendi, dan perut, serta meningitis.<ref name="Sagent"/>
 
Seftazidim adalah pengobatan lini pertama untuk infeksi tropis, melioidosis, penyebab utama sepsis di Asia dan Australia.<ref>{{cite journal | vauthors = White NJ | title = Melioidosis | journal = Lancet | volume = 361 | issue = 9370 | pages = 1715–1722 | date = May 2003 | pmid = 12767750 | doi = 10.1016/S0140-6736(03)13374-0 | s2cid = 208790913 }}</ref><ref>{{cite journal | vauthors = White NJ, Dance DA, Chaowagul W, Wattanagoon Y, Wuthiekanun V, Pitakwatchara N | title = Halving of mortality of severe melioidosis by ceftazidime | journal = Lancet | volume = 2 | issue = 8665 | pages = 697–701 | date = September 1989 | pmid = 2570956 | doi = 10.1016/S0140-6736(89)90768-X | s2cid = 28919574 }}</ref>
 
Indikasi yang tertera meliputi pengobatan pasien dengan:
 
*Infeksi ''[[Pseudomonas aeruginosa]]''
*Infeksi aerobik Gram-negatif lainnya
*[[Demam]] [[neutropenia]]<ref name="Lexi"/>
 
Sebagai suatu golongan, sefalosporin memiliki aktivitas terhadap bakteri Gram-positif dan Gram-negatif. Keseimbangan aktivitas cenderung ke organisme Gram-positif untuk generasi sebelumnya; sefalosporin generasi selanjutnya memiliki cakupan Gram-negatif yang lebih banyak. Seftazidim adalah salah satu dari sedikit golongan ini yang memiliki aktivitas terhadap ''Pseudomonas aeruginosa''.<ref>{{cite journal | vauthors = O'Callaghan H | title = Ceftazidime, a broad spectrum cephalosporin with activity against Ps. aeruginosa | journal = Journal of Hygiene, Epidemiology, Microbiology, and Immunology | volume = 30 | issue = 4 | pages = 449–453 | date = 1986 | pmid = 3100612 | url = https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/3100612/ }}</ref> Namun, seftazidim kurang efektif untuk ''[[Staphylococcus aureus]]'' dibandingkan sefalosporin generasi pertama dan kedua.<ref>{{cite journal | vauthors = Richards DM, Brogden RN | title = Ceftazidime. A review of its antibacterial activity, pharmacokinetic properties and therapeutic use | journal = Drugs | volume = 29 | issue = 2 | pages = 105–161 | date = February 1985 | pmid = 3884319 | doi = 10.2165/00003495-198529020-00002 | s2cid = 265707490 }}</ref> Selain itu. sefalosporin hingga generasi keempat tidak aktif terhadap ''Staphylococcus aureus'' yang resistan terhadap [[metisilin]].<ref>{{cite book | vauthors = Bui T, Preuss CV | chapter = Cephalosporins |date=2023 |chapter-url = http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK551517/ | title = StatPearls |access-date=2023-04-13 |place=Treasure Island (FL) |publisher=StatPearls Publishing |pmid=31855361 |quote=However, what makes it unique from the rest of the cephalosporins is that it has coverage against methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA). }}</ref>
 
===Spektrum aktivitas===
Organisme yang secara klinis relevan terhadap aktivitas seftazidim meliputi:
 
*Bakteri aerob [[gram-negatif]] seperti ''[[Enterobacter]], [[Escherichia coli]], [[Haemophilus influenzae]], [[Klebsiella]]'' spp., ''[[Proteus]]'' spp., ''[[Pseudomonas aeruginosa]]'', dan ''[[Neisseria meningitidis]]''
*Bakteri aerob [[gram-positif]] seperti ''[[Streptococcus]]'' grup B, ''[[Streptococcus pneumoniae]]'', dan ''[[Streptococcus pyogenes]]''
 
Seftazidim secara umum memiliki efikasi yang buruk terhadap bakteri anaerob seperti ''[[Bacteroides]]'' spp.<ref name="Sagent"/><ref>{{cite journal | vauthors = Richards DM, Brogden RN | title = Ceftazidime. A review of its antibacterial activity, pharmacokinetic properties and therapeutic use | journal = Drugs | volume = 29 | issue = 2 | pages = 105–161 | date = February 1985 | pmid = 3884319 | doi = 10.2165/00003495-198529020-00002 | s2cid = 265707490 }}</ref>
 
Berikut ini merupakan data kerentanan MIC untuk beberapa patogen yang signifikan secara klinis:
 
*''[[Escherichia coli]]'': 0,015–512 μg/mL
*''[[Pseudomonas aeruginosa]]'': ≤0,03–1024 μg/mL<ref>{{cite web |url=http://www.toku-e.com/Assets/MIC/Ceftazidime%20pentahydrate.pdf |title=Ceftazidime pentahydrate Susceptibility and Minimum Inhibitory Concentration (MIC) Data | work = Toku-e |archive-url=https://web.archive.org/web/20141204114533/http://www.toku-e.com/Assets/MIC/Ceftazidime%20pentahydrate.pdf |archive-date=2014-12-04}}</ref>
 
==Efek samping==
Seftazidim pada umumnya ditoleransi dengan baik. Efek samping yang muncul biasanya berupa efek lokal dari lokasi pemasangan infus intravena, reaksi alergi, dan gejala gastrointestinal. Menurut salah satu produsen, dalam uji klinis reaksi alergi termasuk gatal, ruam, dan [[demam]] terjadi pada kurang dari 2% pasien. Reaksi alergi yang jarang terjadi tetapi lebih serius, seperti nekrolisis epidermal toksik, [[sindrom Stevens-Johnson]], dan [[eritema multiform]], telah dilaporkan terjadi pada seftazidim. Gejala gastrointestinal, termasuk diare, mual, muntah, dan [[nyeri]] perut, dilaporkan terjadi pada kurang dari 2% pasien.<ref name="Sagent"/>
 
Sumber lain melaporkan, sebagai tambahan, tes darah pasien dapat menunjukkan peningkatan eosinofil (8%), peningkatan laktat dehidrogenase (6%), peningkatan gamma-glutamiltransferase (5%), tes Coombs langsung positif (4%), peningkatan [[keping darah]] ([[trombositemia]]) (2%), peningkatan [[Alanina transaminase|ALT]] (7%), peningkatan [[Aspartat transaminase|AST]] (6%), atau peningkatan alkali fosfatase (4%).<ref name="Lexi">{{cite web | work = Lexicomp Online | publisher = Lexi-Drugs | location = Hudson, Ohio | date = April 2014 | url=http://online.lexi.com/lco/action/doc/retrieve/docid/patch_f/6560 |title=Ceftazidime |access-date=2014-04-21 |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20140423041750/http://online.lexi.com/lco/action/doc/retrieve/docid/patch_f/6560 |archive-date=2014-04-23 }}</ref>
 
===Kontraindikasi===<
Seftazidim dikontraindikasikan pada orang dengan alergi yang diketahui terhadap seftazidim atau antibiotik sefalosporin lainnya.<ref name="Sagent"/>
 
===Tindakan pencegahan===
Seftazidim sebagian besar dikeluarkan oleh ginjal ke dalam urin. Dengan demikian, kadar obat dalam darah dapat meningkat pada orang dengan cedera ginjal atau penyakit ginjal. Ini termasuk mereka yang menjalani dialisis. Dalam kasus gangguan ginjal ini, dosis obat lebih jarang diberikan.<ref name="Lexi"/>
 
===Kehamilan===
Menurut produsen, studi penelitian pada tikus dan mencit tidak menunjukkan bukti bahaya pada janin, bahkan pada dosis seftazidim yang 40 kali lebih tinggi dari dosis manusia. Namun, yang penting tidak ada studi penelitian berkualitas tinggi tentang efek obat pada wanita hamil yang dilakukan.<ref name="Sagent">Ceftazidime for Injection(R) [package insert]. Schaumburg, IL: Sagent; 2012. [http://www.sagentpharma.com/Products/Ceftazidime/Catalog/Ceftazidime_PI1.pdf PDF of insert] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140423022408/http://www.sagentpharma.com/Products/Ceftazidime/Catalog/Ceftazidime_PI1.pdf |date=2014-04-23 }}</ref>
 
==Mekanisme kerja==
Sefalosporin generasi ketiga berbeda dari generasi sebelumnya dengan adanya gugus C=N-OCH<sub>3</sub> dalam struktur kimianya ([[sefuroksim]] & [[sefuzonam]] juga mengandung gugus fungsi ini tetapi hanya terdaftar sebagai kelas II). Gugus ini memberikan stabilitas yang lebih baik terhadap enzim beta-laktamase tertentu yang diproduksi oleh bakteri Gram-negatif. Enzim bakteri ini dengan cepat menghancurkan sefalosporin generasi sebelumnya dengan memecah cincin kimia [[laktam beta]] obat tersebut, yang menyebabkan resistensi antibiotik. Meskipun awalnya aktif terhadap bakteri ini, dengan penggunaan sefalosporin generasi ketiga secara luas, beberapa bakteri Gram-negatif yang menghasilkan beta-laktamase spektrum luas (ESBL) bahkan dapat menonaktifkan sefalosporin generasi ketiga. Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Gram-negatif penghasil ESBL menjadi perhatian khusus di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya.<ref>{{cite journal |vauthors=Sharma M, Pathak S, Srivastava P |title=Prevalence and antibiogram of Extended Spectrum β-Lactamase (ESBL) producing Gram negative bacilli and further molecular characterization of ESBL producing Escherichia coli and Klebsiella spp |journal=J Clin Diagn Res |volume=7 |issue=10 |pages=2173–7 |date=October 2013 |pmid=24298468 |pmc=3843424 |doi=10.7860/JCDR/2013/6460.3462 }}</ref>
==Kimia==
 
==Referensi==
{{Reflist}}
Baris 110 ⟶ 149:
* {{cite web | url = https://druginfo.nlm.nih.gov/drugportal/name/ceftazidime | publisher = U.S. National Library of Medicine | work = Drug Information Portal | title = Ceftazidime }}
 
[[Kategori:Antibiotik sefalosporin]]
[[Category:Cephalosporin antibiotics]]
[[CategoryKategori:ThiazolesTiazola]]
[[Kategori:Senyawa piridinium]]
[[Category:Pyridinium compounds]]
[[CategoryKategori:ZwitterionsIon zwitter]]
[[Kategori:Obat Esensial Organisasi Kesehatan Dunia]]
[[Category:World Health Organization essential medicines]]
[[Kategori:Eter ketoksima]]
[[Category:Wikipedia medicine articles ready to translate]]
[[Category:Ketoxime ethers]]