Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Pembatalan |
k v2.05b - Perbaikan untuk PW:CW (Referensi sebelum tanda baca) |
||
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox officeholder
| name = M. Iftitah Sulaiman Suryanagara
| office = [[Daftar Menteri Transmigrasi Indonesia|Menteri Transmigrasi]] ke-12
| term_start = 21 Oktober 2024
Baris 12:
| death_place =
| nationality =
| image =
| imagesize =
| caption =
Baris 42:
Pasca pensiun, Suryanagara mengakuisisi beberapa perusahaan investasi dan konsultan, yang ia gagas dan rintis bersama para mitra bisnisnya. Saat ini, ia mengembangkan berbagai perusahaan, yang bergerak dalam bidang investasi, energi dan usaha lainnya.
Selain pengusaha, Suryanagara juga adalah seorang penulis <ref>{{Cite web|last=SURYANAGARA|first=IFTITAH|date=2022-04-13|title=Mengawal Reformasi, Menjaga NKRI|url=https://www.kompas.id/baca/artikel-opini/2022/04/11/mengawal-reformasi-menjaga-nkri|website=kompas.id|language=id}}</ref> dan pengajar di beberapa institusi pendidikan. Pengalamannya di bidang investasi, dilengkapi dengan pengetahuannya di bidang strategi dan geopolitik,<ref>{{Cite web|date=2019-06-02|title=Ancaman Instabilitas dan Strategi Rekonsiliasi|url=https://kompas.id/20190602_english-opini_a_web_1559486993/|website=Kompas.id|language=en-US}}</ref> pertahanan dan intelijen, keamanan nasional dan regional
== Riwayat Hidup ==
Baris 61:
Beberapa tulisan sebelumnya adalah; Membangun Sikap Kewaspadaan Generasi Muda (2002). Pendayagunaan ''Public Relations'' TNI untuk mengembalikan Citra TNI di masa depan (2002), Konsepsi Teritorial bagi Satuan Kostrad (2003), Konsepsi Penyelesaian Konflik Aceh secara Damai (2004), Strategi ''Public Relations'' TNI di Daerah Operasi Tempur (2005), dan TNI dan Bencana Alam: Upaya mitigasi untuk mengurangi risiko bencana (2006). Melalui tulisan-tulisan itu, Suryanagara mendapatkan penghargaan sebagai penulis terbaik di tingkat Kostrad, TNI AD dan TNI.
Tidak hanya mengisi ruang pemikiran di internal TNI, Suryanagara juga menuangkan pemikiran dan gagasannya di surat kabar nasional, sejak berpangkat Kapten. Tulisan pertamanya di harian nasional adalah "Negosiasi Secangkir Kava di Sirec" (2010, Kompas),<ref>{{Cite web|last=dongan|date=2010-11-01|title=Negosiasi Secangkir Kava di Sirec|url=https://dongants.wordpress.com/2010/11/01/negosiasi-secangkir-kava-di-sirec/|website=dongan's|language=en}}</ref>
Sebagaimana dituturkan dalam artikel "Kenapa Saya menulis?", ia mengakui, hobi menulisnya didasari oleh pemikiran bahwa dua kualitas terpenting dalam dunia militer profesional adalah "knowledgeable" dan "open-minded leadership." Menurutnya, hal tersebut dibuktikan oleh Mayor Jenderal Clausewitz (Prussia), Kapten Liddell Hart (Inggris), Jenderal Besar AH. Nasution (Indonesia) dan Jenderal Sun Tzu (Tiongkok). Nama-nama tersebut memberi kontribusi yang sangat besar lewat karya tulisnya, dan menjadi rujukan bagi institusi militer di seluruh dunia.
Baris 71:
== Jabatan Pemerintahan ==
* [[Daftar Menteri Transmigrasi Indonesia|Menteri Transmigrasi]] (2024)<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2024-10-20|title=Profil dan Harta Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi pada Kabinet Merah Putih|url=https://nasional.kompas.com/read/2024/10/21/01280871/profil-dan-harta-iftitah-sulaiman-menteri-transmigrasi-pada-kabinet-merah|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-10-22}}</ref>
== Referensi ==
|