Tan Thiam Hok: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Obets451 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Obets451 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 18:
| prizes =
}}
[[Profesor|Prof]]. [[Dokter|DR. Dr]].'''Tan Thiam Hok''' (atau '''Haris Otto Kamil Tanzil'''/ '''H.O.K Tanzil''') ({{lahirmati|[[Surabaya]]|16|7|1923||19|10|2017}}) adalah Penemu [[Teknik pewarnaan Tan Thiam Hok]], suatu cara memeriksa kuman TBC pada manusia dan pada hewan yang dikenal sebagai tes Pewarnaan Tan Thiam Hok, sesuai dengan namanya waktu itu. Tanzil dilahirkan di Surabaya. Ia belajar di sekolah menengah Belanda, Surabaya, sampai tahun 1942 dan kemudian melanjutkan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta (1946). Setelah mencapai tingkat drs. Med., ia bekerja di bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Di tempat ini ia melakukan penelitian terhadap kuman TBC. Ternyata ia sendiri terkena penyakit tersebut sehingga harus dirawat di Sanatorium Batu, Malang (1953-1955).
 
Sekembalinya dari Batu, ia bekerja kembali di laboratorium Mikrobiologi Universitas Indonesia. Ketekunannya melakukan penelitian membuahkan karya yang kemudian dijadikannya tesis. Pada tanggal 22 Mei 1957 ia meraih gelar doktor ilmu kedokteran dari almamaternya, Universitas Indonesia. Ia kemudian mengabdikan diri