Bank Jasa Jakarta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 26:
Belakangan, bank ini mengalami perubahan kepemilikan sebagai rangka menghadapi kewajiban modal inti bank Rp 3 triliun serta upaya transformasi dan digitalisasinya. Iskandar Widyadi, yang awalnya mengendalikan bank ini lewat PT Widya Rahardja Dharma (70,91%) dan PT Adikarta Graha (29,09%), kemudian melepas sebagian sahamnya ke [[WeLab]] Sky Ltd sebesar 24%.<ref name=ll/> Transaksi yang memakan biaya US$ 240 juta ini dilakukan pada Desember 2021.<ref>[https://finansial.bisnis.com/read/20211208/90/1475196/simak-kinerja-keuangan-bank-jasa-jakarta-yang-diakuisisi-welab Simak Kinerja Keuangan Bank Jasa Jakarta yang Diakuisisi WeLab]</ref> WeLab merupakan sebuah perusahaan ''[[fintech]]'' yang berbasis di [[Hong Kong]] dan dimiliki sejumlah pemodal seperti [[International Finance Corporation]], [[Sequoia Capital]] dan [[Li Ka-shing]].<ref name=intri>[https://finansial.bisnis.com/read/20220712/90/1554212/intip-portofolio-welab-yang-buat-astra-asii-kepincut-bermitra-bangun-bank-digital Intip Portofolio WeLab yang Buat Astra (ASII) Kepincut Bermitra Bangun Bank Digital]</ref>
Akhirnya, Iskandar Widyadi melepas hampir seluruh sahamnya di bank ini lewat ''shares subscription agreement'' pada 1 Juli 2022, kepada WeLab dan PT Sedaya Multi Investama (anak usaha PT [[Astra International]] Tbk). Keduanya masing-masing menjadi pemegang 49,56% saham BJJ. Terkhusus bagi Astra, ini adalah kali ketiga mereka memegang bank, setelah sebelumnya melepas [[Bank Permata]] pada 2020 dan sempat memegang [[Bank Universal]] hingga dilepas ke [[Badan Penyehatan Perbankan Nasional]] (BPPN) pada 1999; sedangkan bagi WeLab, mereka berencana akan mengubah BJJ menjadi bank digital mereka yang kedua setelah di [[Hong Kong]]. Transaksi ini tuntas dilakukan pada 19 September 2022 dengan total harga Rp 3,87 triliun.<ref name=intri/><ref>[https://finansial.bisnis.com/read/20220704/90/1551161/ini-alasan-astra-international-asii-akuisisi-bank-jasa-jakarta-setelah-lepas-bnli Ini Alasan Astra International (ASII) Akuisisi Bank Jasa Jakarta Setelah Lepas BNLI]</ref><ref>[https://www.republika.co.id/berita/rig37x459/astra-dan-welab-resmi-mengakuisisi-bank-jasa-jakarta-bjj Astra dan WeLab Resmi Mengakuisisi Bank Jasa Jakarta (BJJ)]</ref>
Sesuai rencana yang disiapkan pemilik baru, Bank Jasa Jakarta direncanakan akan berubah menjadi bank digital. Dari awalnya ditargetkan pada September 2023,<ref>[https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230308204347-78-922657/astra-bakal-punya-bank-digital-usai-akuisisi-bank-jasa-jakarta/amp Astra Bakal Punya Bank Digital usai Akuisisi Bank Jasa Jakarta]</ref><ref name=tex>[https://id.techinasia.com/welab-tambah-saham-bank-jasa-jakarta WeLab Segera Tambah Saham di Bank Jasa Jakarta]</ref> produk perbankan digital BJJ resmi diluncurkan pada 20 November 2023 dengan nama '''Bank Saqu'''.<ref>[https://www.jumbomark.com/indonesia/trademark-registration/bank-saqu-JID2023030413 Bank Saqu BJJ]</ref> Bank Saqu diklaim mampu mendukung, melengkapi dan memperkuat ekosistem jasa keuangan Grup Astra, serta mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia khususnya bagi generasi muda dan UMKM. Produk tersebut menawarkan sejumlah fitur, antara lain 20 "saku" simpanan, tabungan otomatis Tabungmatic, dan bunga 10%.<ref>[https://www.cnbcindonesia.com/market/20231124080428-17-491629/astra-welab-luncurkan-bank-saqu-tawarkan-bunga-sampai-10 Astra-WeLab Luncurkan Bank Saqu, Tawarkan Bunga Sampai 10%]</ref> Pada akhir 2023 diperkirakan 100.000 nasabah baru telah berhasil dijaring oleh aplikasi digital ini.<ref>[https://finansial.bisnis.com/read/20231226/90/1727227/bank-saqu-besutan-astra-group-jaring-100000-nasabah-baru-di-penghujung-2023 Bank Saqu Besutan Astra Group Jaring 100.000 Nasabah Baru di Penghujung 2023]</ref>
|