Suku Demta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(3 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
|image=Group portrait Papuan women and children - Collectie stichting Nationaal Museum van Wereldculturen - TM-10008280.jpg
|image_caption=Potret orang Demta pada tahun 1903
|population=
*Tarpia: 560 (1975)
|popplace=[[Papua]] ([[Kabupaten Jayapura]])
|langs=[[Bahasa Demta]], [[Bahasa Warry]], [[Bahasa Tarfia]]
|related=[[suku Sentani|Sentani]]{{•}}[[suku Nafri|Nafri]]{{•}}[[suku Tabla|Tabla]]
}}
'''Suku Demta'''
[[Berkas:Paalwoningen in Demta, Bestanddeelnr 142-1259.tif|thumb|300px|left|Rumah panggung di Demta]]
==Adat==
Masyarakat adat Jouw Warry<ref name="h572">{{cite web | title=Wilayah Adat Suku Jou Warry | website=Badan Registrasi Wilayah Adat | date=2024-12-15 | url=https://brwa.or.id/wa/view/bUZ6S1pzNEJLZzA | language=id | access-date=2024-12-15}}</ref> dapat dibedakan menjadi tiga sub-suku yang disebut suku Souw, suku Warry, dan suku Tarpi. Menurut panduan hukum adat dewan adat suku Jouw Warry, pemimpin tertinggi terletak pada pemerintahan adat sub-suku yang mengatur urusan sosial yang berlangsung di dalam kehidupan masyarakat adatnya, mulai dari pemanfaatan sumber daya alam, kepemilikan atas tanah adat, hak ulayat, dan perkawinan. Pemimpin adat suku Souw disebut ''Marar Mataun'', pada suku Warry disebut ''Mataun Pan'', dan pada suku Tarpi disebut ''Mara Tamsu''. Para pemimpin ini dianggap sebagai wakil Tuhan pada kehidupan nyata yang dianggap mulia dan suci. Posisi ini bisa diturunkan walau hanya pada keturunan yang dianggap mampu dan bijak.<ref name="Rehawarin 2017">{{cite journal | last=Rehawarin| first=Ahmad Rifai | title=Eksistensi Delik dan Sanksi Pidana Adat Suku Jouw Warry | journal=Legal Pluralism | volume=2 | issue=2 | date=2012-07-31 | url=https://core.ac.uk/download/pdf/229022311.pdf | language=id | access-date=2024-12-15}}</ref>
[[Berkas:Group portrait Papuan men and boys from Tarpia - Collectie stichting Nationaal Museum van Wereldculturen - TM-60012070.jpg|thumb|300px|right|Para pemuda suku Tarpia]]
Baris 25:
*'''Suku Tarpi''' yang terdapat di Kampung Kamdera.
**Terdiri dari marga: Taurui, Wero, Bernifu, Kingso, Warmesiwi, Taudufu, Ondi, Fitowin, Suri dan Daisiu.
Selain itu mereka juga menyebut diri dengan nama ''Ngaya'' untuk Kampung Yakore, Muris Kecil, dan ''Unar'' untuk Kampung Ambora, Yaugapsa, dan Kamdera. Keduanya merupakan dua orang perempuan bersaudara yang dipercayai merupakan leluhur dari suku Jouw Warry.<ref name="Rehawarin 2017"/>
== Referensi ==
|