Dan kalian menggantung Orang Negro: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan |
redundat dengan bab di bawahnya |
||
(24 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[File:Hanging_in_Georgia_(black_man_hung_by_a_white_mob)_(NBY_7660).jpg|thumb|250px|Sejarah penggantungan orang Afro Amerika di Amerika Serikat, yang menjadi inspirasi frasa ini.]]
'''"Dan kalian menggantung orang Negro"''' (dalam bahasa Rusia ditulis '''''"А у вас негров вешают", A u vas negrov veshaut;''''' yang juga berarti "Dan (di negara Anda sendiri), kalian menggantung orang Negro") adalah sebuah sindiran untuk menggambarkan tanggapan penyesatan logika berupa [[tu quoque]] di Uni Soviet terhadap kritik Amerika Serikat tentang pelanggaran HAM di Uni Soviet.<ref name="juliaioffe">{{citation|last=Ioffe|first=Julia|title=Kremlin TV Loves Anti-War Protests—Unless Russia Is the One Waging War - Studies in 'whataboutism'|date=2 March 2014|url=https://newrepublic.com/article/116816/whataboutism-russia-protests-against-war-ukraine |url-status=live |magazine=[[The New Republic]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20150922180534/http://www.newrepublic.com/article/116816/whataboutism-russia-protests-against-war-ukraine|access-date=17 December 2016|archive-date=22 September 2015}}</ref> Frasa ini menjadi kebiasaan yang dilakukan warga Uni Soviet saat mendapat kritikan terhadap negaranya.<ref>[https://www.brennancenter.org/our-work/analysis-opinion/fanning-flames-americas-racial-tensions-russian-vodka-and-blini Fanning the Flames of America’s Racial Tensions Is As Russian As Vodka and Blini''.] dari situs brennancenter.org</ref>
Sekalipun memang pernah terjadi penggantungan Orang Afro-Amerika pada masa lalu, namun praktik tersebut sudah tidak lagi dilakukan dalam sejarah terkini, sehingga penggunaan pernyataan ini dalam beradu argumentasi bisa dianggap sebuah misinformasi.
Media di Uni Soviet memang sering menyoroti diskriminasi rasial, krisis keuangan, dan pengangguran di Amerika Serikat, yang dianggap sebagai kegagalan sistem kapitalis, untuk mengalihkan perhatian dari masalah dalam negeri mereka sendiri. Media juga menyinggung peristiwa seperti penggantungan terhadap warga Afrika-Amerika sebagai "kerangka sejarah memalukan yang tersembunyi di balik lemari baju" bagi AS, yang pakai sebagai retorika balasan untuk menangkis kritik terhadap kegagalan sosial dan ekonomi Uni Soviet. Setelah keruntuhan Uni Soviet pada tahun 1991, frasa ini menjadi terkenal sebagai referensi terhadap taktik perang informasi yang dilakukan Rusia dan kemudian digunakan secara luas untuk mengkritik kebijakan AS.<ref>{{citation|pages=533–535 |title= Encyclopedia of Conflicts since World War II |last1=Ciment|first1= James |last2=Hill |first2=Kenneth |isbn=978-1-57958-181-7 |year=1999 |publisher=[[Routledge]]|chapter=Czechoslovakia: Soviet Invasion, 1968}}</ref>▼
▲
==Sejarah awal==
Frasa ini awalnya digunakan sebagai sebuah [[Humor politik ala Rusia]] mengenai perdebatan antara seorang pria Amerika dan pria Uni Soviet.<ref name="svoboda">{{cite news|language=ru |url=https://www.svoboda.org/a/24201410.html |title=Ваши письма |last1=Стреляный |first1=Анатолий |newspaper=Радио Свобода |date=2001-03-28 |publisher=[[Radio Free Europe|Radio Liberty]] |archive-url=https://web.archive.org/web/20151126074320/http://www.svoboda.org/content/transcript/24201410.html |archive-date=2015-11-26 |url-status=live }}</ref><ref name=beckmann />
Baris 10:
Setelah diserang habis-habisan oleh kritik atas negaranya karena kematian yang disebabkan oleh program anti semit [[Chișinău pogrom (1903)|pogrom Kishinev 1903]], Menteri Dalam Negeri Rusia [[Vyacheslav von Plehve]] menuding balik bahwa "Petani Rusia dibawa ke dalam kegilaan. Sekalipun mereka bergembira saat dipicu oleh kebencian rasial dan agama, serta di bawah pengaruh alkohol, tetap saja kondisi mereka lebih buruk daripada orang-orang di Negara-Negara Bagian Selatan Amerika ketika mereka menggantung orang Negro."<ref>{{Cite news|url=https://books.google.com/books?id=yuHhAAAAMAAJ&pg=PA1476|title=The Kishineff Murders and Lynching|date=1903-06-18|work=[[The Independent (New York City)|The Independent]]|issue=2846|volume=LV|page=1476|access-date=2018-02-02|archive-date=2019-09-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20190901183304/https://books.google.com/books?id=yuHhAAAAMAAJ&pg=PA1476|url-status=live}}</ref><ref name="albertlindemann">{{citation|last=Lindemann|first=Albert S.|title=Esau's Tears|year=2000|series=Modern Anti-Semitism and the Rise of the Jews|page=378|publisher=[[Cambridge University Press]]|isbn=978-0-521-79538-8}}</ref><ref name="lindemann">{{citation|last=Lindemann|first=Albert S.|title=The Jew Accused: Three Anti-Semitic Affairs (Dreyfus, Beilis, Frank) 1894–1915|year=1991|page=[https://archive.org/details/jewaccusedthreea0000lind/page/219 219]|publisher=[[Cambridge University Press]]|isbn=978-0-521-44761-4|url=https://archive.org/details/jewaccusedthreea0000lind/page/219}}</ref>
Seniman Soviet [[Dmitri Moor]] sendiri pernah memproduksi [[lithography|lithograf]] ''Freedom to the Prisoners of Scottsboro!'', setelah pengadilan tahun 1931 terhadap [[Scottsboro Boys]] dari [[Alabama]].<ref name="thediplomat">{{citation |work=[[The Diplomat]] |access-date=17 December 2016 |url=https://thediplomat.com/2015/05/the-history-behind-chinas-response-to-the-baltimore-riots/ |title=The History Behind China's Response to the Baltimore Riots |first=David |last=Volodzko |date=May 12, 2015 |archive-url= https://web.archive.org/web/20160428092343/https://thediplomat.com/2015/05/the-history-behind-chinas-response-to-the-baltimore-riots |archive-date=28 April 2016 |quote=Soon Americans[,] who criticized the Soviet Union for its human rights violations[,] were answered with the famous tu quoque argument: 'A u vas negrov linchuyut' (and you are lynching Negroes).}}</ref> Perlakuan terhadap Scottsboro Boys membuat frasa ini jadi sering digunakan oleh Uni Soviet untuk melawan AS sebagai bentuk kritik balik terhadap mereka yang juga melakukan pelanggaran hak asasi manusia.<ref name="thediplomat" /><ref>{{citation|page=[https://archive.org/details/posttotalitarian00spir/page/62 62]|title=Post-totalitarian Spanish Fiction|first=Robert C.|last=Spires|publisher=[[University of Missouri Press]]|year=1996|isbn=978-0-8262-1071-5|url=https://archive.org/details/posttotalitarian00spir/page/62}}</ref> Dalam bukunya tahun 1934 ''Russia Today: What Can We Learn from It?'', [[Sherwood Eddy]] menulis bahwa, "Di desa-desa paling terpencil di Rusia hari ini, orang Amerika sering ditanya apa yang akan mereka lakukan terhadap anak-anak Negro Scottsboro dan mengapa mereka menggantung orang Negro."<ref name="sherwoodeddy">{{citation|first=Sherwood|last=Eddy|title=Russia Today: What Can We Learn from It?|pages=73, 151|publisher=Farrar & Rinehar|year=1934|location=New York|oclc=1617454}}</ref><ref name="sanctionsagainstputin">{{citation|url=http://www.pravdareport.com/russia/politics/10-03-2016/133777-sanctions_putin-0/|access-date=17 December 2016|date=3 October 2016|title=Sanctions against Putin? Sounds like a good old Soviet joke|work=[[Pravda.ru|Pravda Report]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20160801082102/http://www.pravdareport.com/russia/politics/10-03-2016/133777-sanctions_putin-0/|archive-date=1 August 2016}}</ref><ref>{{citation|work=[[Press Gazette]]|issn=0041-5170|url=http://www.pressgazette.co.uk/why-the-russians-like-being-gagged/|access-date=17 December 2016|date=22 October 2007|title=Why the Russians like being gagged|first=Dominic |last=Ponsford}}</ref>
Dalam perdebatan pada tahun 1930-an dengan seorang mahasiswa kulit hitam, Pierre Kalmek, politikus Bolshevik [[Dmitry Manuilsky]] mengatakan bahwa di Amerika Serikat "orang kulit putih memiliki hak istimewa untuk menggantung orang Negro, tetapi orang Negro tidak memiliki hak istimewa untuk menggantung orang kulit putih."<ref name="opposingjimcrow" /> Ia menyebut ini sebagai bentuk [[chauvinisme]] kulit putih, lalu bertanya, "Apakah kita memiliki perbedaan di sini antara gaji pekerja Negro dan pekerja kulit putih? Apakah kita memiliki hak untuk menggantung warga negara Negro?"<ref name="opposingjimcrow" />
Baris 18:
Istilah ini bahkan masuk ke dalam literatur fiksi yang ditulis di Uni Soviet, dan dipandang sebagai kritik terhadap orang asing.<ref name=veradunham>{{citation|pages=122–124|title=In Stalin's Time: Middleclass Values in Soviet Fiction|first=Vera Sandomirsky|last= Dunham|author-link = Vera Sandomirsky Dunham|year=1990|series=Studies of the Harriman Institute|isbn=978-0-8223-1085-3|publisher=[[Duke University Press]]}}</ref>
==Penggunaan saat Perang Dingin==
Selama [[Perang Dingin]] penggunaan frase ini
Penggunaannya sebagai sebuah kekeliruan logika ''[[tu quoque]]'' semakin mencapai puncaknya pada periode 1960-an, dan digunakan secara luas sebagai lelucon di antara sesama warga negara Rusia.<ref name=michaeldobson /> Dalam sebuah versi lelucon, seorang penjual mobil Amerika Serikat dan Uni Soviet berdebat tentang negara mana yang memproduksi mobil yang lebih baik. Akhirnya, orang Amerika bertanya, "Berapa dekade yang dibutuhkan seorang pria Soviet rata-rata untuk menghasilkan cukup uang untuk membeli mobil Soviet?" Setelah berpikir sejenak, untuk menghilangkan rasa malunya karena disindir tentang permasalah ekonomi negara mereka, orang Uni Soviet menjawab, "Dan kalian menggantung orang Negro!"<ref name=michaeldobson>{{citation |chapter-url=https://sidewiseinsights.blogspot.com/2011/06/pot-meet-kettle-fallacies-part-3.html |title= Pot, Meet Kettle (Fallacies, Part 3) |chapter=Ad hominem tu quoque |last1=Dobson |first1=Michael |date=7 June 2011 |publisher=The Sideways Institute|access-date=17 December 2016|author-link=Michael Dobson (author)|archive-url=https://web.archive.org/web/20161109002455/http://sidewiseinsights.blogspot.ca/2011/06/pot-meet-kettle-fallacies-part-3.html|archive-date=9 November 2016}}</ref>ref name=kevindwilliamson /><ref name="overseas">{{cite book |language=ru |url=https://books.google.com/books?id=i9dKAAAAMAAJ&q=%22%D1%83+%D0%B2%D0%B0%D1%81+%D0%BD%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%BE%D0%B2+%D0%BB%D0%B8%D0%BD%D1%87%D1%83%D1%8E%D1%82%22 |title=Советский Союз в зеркале политического анекдота |trans-title=Soviet Union in the Mirror of the Political Joke |last1=Shturman |first1= Dora |last2= Tiktin |first2= Sergei |date= 1985 |publisher=Overseas Publications Interchange Ltd. |isbn=978-0-903868-62-4 |page= 58 |access-date= 2019-01-28 |archive-date= 2020-03-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200306233721/https://books.google.com/books?id=i9dKAAAAMAAJ&q=%22%D1%83+%D0%B2%D0%B0%D1%81+%D0%BD%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%BE%D0%B2+%D0%BB%D0%B8%D0%BD%D1%87%D1%83%D1%8E%D1%82%22&dq=%22%D1%83+%D0%B2%D0%B0%D1%81+%D0%BD%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%BE%D0%B2+%D0%BB%D0%B8%D0%BD%D1%87%D1%83%D1%8E%D1%82%22&hl=en |url-status= live }}</ref><ref name="overseas">{{cite book |language=ru |url=https://books.google.com/books?id=i9dKAAAAMAAJ&q=%22%D1%83+%D0%B2%D0%B0%D1%81+%D0%BD%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%BE%D0%B2+%D0%BB%D0%B8%D0%BD%D1%87%D1%83%D1%8E%D1%82%22 |title=Советский Союз в зеркале политического анекдота |trans-title=Soviet Union in the Mirror of the Political Joke |last1=Shturman |first1= Dora |last2= Tiktin |first2= Sergei |date= 1985 |publisher=Overseas Publications Interchange Ltd. |isbn=978-0-903868-62-4 |page= 58 |access-date= 2019-01-28 |archive-date= 2020-03-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200306233721/https://books.google.com/books?id=i9dKAAAAMAAJ&q=%22%D1%83+%D0%B2%D0%B0%D1%81+%D0%BD%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%BE%D0%B2+%D0%BB%D0%B8%D0%BD%D1%87%D1%83%D1%8E%D1%82%22&dq=%22%D1%83+%D0%B2%D0%B0%D1%81+%D0%BD%D0%B5%D0%B3%D1%80%D0%BE%D0%B2+%D0%BB%D0%B8%D0%BD%D1%87%D1%83%D1%8E%D1%82%22&hl=en |url-status= live }}</ref>
Frasa ini memiliki banyak iterasi selama periode Perang Dingin.<ref name=kevindwilliamson /> Pervasifnya frasa ini di masyarakat Rusia mencerminkan rasa patriotisme yang luar biasa.<ref>{{citation|page=90|title=Soviet Politics: Struggling with Change|first=Gordon B. |last=Smith|publisher=Macmillan|year= 1992 |isbn=978-0-333-53576-9}}</ref> Ketika pemerintah menghadapi kritik atas perlakuan diskriminasi terhadap Orang Yahudi, maka idiom ini digunakan dengan nada sentimental yang berlebihan untuk mengeluhkan rasisme serupa di Amerika Serikat.<ref name=edwardlucas>{{cite book |isbn=978-0-7475-9578-6 |title=The New Cold War: How the Kremlin Menaces Both Russia and the West |last=Lucas |first=Edward |year=2009 |publisher=[[Bloomsbury Publishing]] |page=[https://archive.org/details/newcoldwarhowkre0000luca/page/307 307] |quote=Castigated for the plight of Soviet Jews, they would complain with treacly sincerity about discrimination against American Blacks. (footnote: the accusation 'and you are lynching negroes' became a catchphrase epitomizing Soviet propaganda based on this principle.) |url=https://archive.org/details/newcoldwarhowkre0000luca/page/307 }}</ref> Frasa ini bahkan digunakan sebagai [[aforisme]] di antara sesama warga Soviet selama periode [[Mikhail Gorbachev]], sebagai jawaban atas keluhan tentang kurangnya hak asasi manusia dan hak politik.<ref>{{citation|page=247|title=Russia's Sputnik Generation|first=Donald J.|last= Raleigh|series=Indiana-Michigan Series in Russian and East European Studies|isbn=978-0-253-21842-1|year=2006|publisher=[[Indiana University Press]]}}</ref> Varian yang digunakan selama periode ini adalah sebagai bentuk resiprositas ketika menghadapi kritik atas pemenjaraan perlakuan rasialis dalam peradilan di Amerika Serikat.<ref>{{citation|quote=you beat up Negroes!|access-date=18 December 2016|url=http://sfppr.org/2016/08/moscows-synchronized-themes-and-techniques/|archive-date=18 December 2016|first=Marek Jan |last=Chodakiewicz|author-link=Marek Jan Chodakiewicz|archive-url=https://web.archive.org/web/20161218072332/http://sfppr.org/2016/08/moscows-synchronized-themes-and-techniques/|date=30 August 2016|title=Moscow's Synchronized Themes and Techniques|journal=SFPPR News & Analysis}}</ref>
Frasa serupa digunakan untuk mengimbangi keluhan tentang inefisiensi transportasi Soviet.<ref name=beckmann>{{citation|pages=70–72|quote='But we've been standing here for twenty minutes now,' says the American, 'and there hasn't been a train on either track.' 'Yes, but you in America, you beat the negroes!'|title=Hammer and Tickle: Clandestine Laughter in the Soviet Empire|publisher=The Golem Press|year=1980|isbn=978-0-911762-20-4|first=Petr |last=Beckmann |author-link=Petr Beckmann|location=[[Boulder, Colorado]]}}</ref>
Pada tahun 1980, seorang pembangkang Uni Soviet yang kemudian menjadi presiden Republik Ceko, sekaligus penulis, [[Václav Havel]], mencirikan frasa tersebut sebagai salah satu "trik demagogis yang umum digunakan.<ref name="havel">{{citation|last=Havel|first=Václav|title=On Dialectical Metaphysics|date=March 1980|journal=Modern Drama|volume=23|issue=1|pages=6–12|doi=10.3138/md.23.1.6|s2cid=170635138 |quote=the stabilization of certain commonly canonized demagogical tricks (A: Your subway does not operate according to the timetable; B: Well, in your country you lynch Blacks)|author-link=Václav Havel}}</ref> Dalam penelitian ilmiah, frasa ini digambarkan sebagai "alat propaganda yang semakin kuat dengan intensifikasi luar biasa selama Perang Dingin."<ref>{{Cite book|chapter-url=https://www.taylorfrancis.com/chapters/edit/10.4324/9781003092131-17/lessons-civil-rights-movement-activists-xenophobic-times-cheryl-greenberg|chapter=The Lessons of the Civil Rights Movement for Activists in Xenophobic Times|date=2020-11-12|publisher=Routledge|isbn=978-1-003-09213-1|language=en|doi=10.4324/9781003092131-17|title=An Unfamiliar America|last1=Greenberg|first1=Cheryl|pages=206–222|s2cid=225247159}}</ref>
==Masa Rusia Paska Uni Soviet==
Setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, istilah ini menjadi sebuah [[sinekdot]] di Rusia, sebagai referensi untuk semua bentuk propaganda Uni Soviet.<ref name="economist" /> Selama perjalanan ke [[Washington, D.C.]], pada tahun 1999, Perdana Menteri Rusia [[Sergei Stepashin]] mencoba menceritakan sebuah lelucon dengan frasa ini sebagai ''punchline '' dalam pidatonya di hadapan [[National Press Club (United States)|National Press Club]]. Yang terjadi adalah nyaris tidak ada yang tertawa dengan leluconnya, dan kemudian menyadari bahwa orang Amerika Serikat sulit memahami perspektif Rusia tentang komedi.<ref name="premierlaughs">{{citation |access-date=17 December 2016 |url=http://old.themoscowtimes.com/sitemap/free/1999/7/article/premier-laughs-alone-in-us/274307.html |work=[[The Moscow Times]] |title=Premier Laughs Alone in U.S. |date=30 July 1999 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161218000519/http://old.themoscowtimes.com/sitemap/free/1999/7/article/premier-laughs-alone-in-us/274307.html |archive-date=18 December 2016}}</ref>[[File:Václav Havel na Václavském náměstí 17. listopadu 2009c (cropped).jpg|thumb|[[Václav Havel]] yang menyatakan frasa tersebut sudah menjadi trik demagogi yang terlalu sering diluncurkan<ref name="havel" />]]
Dalam artikel Bulan Januari 2008, ''[[The Economist]]'' mempopulerkan istilah [[whataboutisme]] untuk penggunaan berulang taktik retoris ini di Uni Soviet. Majalah tersebut menulis bahwa taktik ini menjadi terlalu sering digunakan, dan pada saat keruntuhan tahun 1991, istilah ini telah menjadi sebuah ungkapan yang digunakan untuk merujuk keseluruhan [[Propaganda in the Soviet Union|propaganda Soviet]].<ref name="economist">{{citation |url=https://www.economist.com/europe/2008/01/31/whataboutism |title=Europe.view - Whataboutism - Come again, Comrade? |newspaper=[[The Economist]] |access-date=17 December 2016 |date=31 January 2008 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160803224739/http://www.economist.com/node/10598774 |archive-date=3 August 2016 |url-status=live }}</ref>
Dengan terpilihnya [[Barack Obama]] sebagai presiden AS pada November 2008, ''[[The New York Times]]'' menyatakan harapan bahwa taktik ini dapat berkurang penggunaannya: "Di Rusia, misalnya, di mana para pemimpin Soviet dahulu merespons kritik Amerika atas [[Human rights in the Soviet Union|pelanggaran hak asasi manusia]] dengan 'Tetapi kalian menggantung orang Negro,' para analis mencatat bahwa terpilihnya Obama seharusnya bisa menghilangkan noda sejarah tersebut."<ref name="nyt2008">{{citation |work=[[The New York Times]] |access-date=17 December 2016 |url=https://www.nytimes.com/2008/11/05/us/politics/05global.html |url-status=live |quote=In Russia, for example, where Soviet leaders used to respond to any American criticism of human rights violations with 'But you hang Negroes,' analysts note that the election of Mr. Obama removes a stain. But they speak of it without reference to their own treatment of ethnic minorities. |title=For Many Abroad, an Ideal Renewed |first=Ethan |last=Bronner |date=5 November 2008 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160724174836/http://www.nytimes.com/2008/11/05/us/politics/05global.html |archive-date=24 July 2016 |page=A1}}</ref><ref>{{citation| title=The Princeton Reader: Contemporary Essays by Writers and Journalists at Princeton University |year=2010 |publisher=[[Princeton University Press]] |isbn=978-0-691-14308-8 |page=261 |editor1-first=John |editor1-last=McPhee |editor2-first=Carol |editor2-last=Rigolot}}</ref>
==Reaksi Trump==
Donald Trump yang cukup eksentrik dan berani melakukan serangan balik terhadap pernyataan khas Rusia, menggunakan taktik tu quoque yang mirip, sekalipun malah menunjukkan kedekatannya dengan Rusia. Saat diwawancara oleh Bill O’Reilly, menanyakan apakah dia menghormati Putin, Trump menjawab dia sangat menghormati Putin. Begitu diingatkan bahwa Putin adalah sosok pembunuh, Trump dengan santai menjawab, "Tentu kita juga punya banyak sekali pembunuh. Mengapa Anda berpikir negara kita seinnocent itu?".<ref>[https://craigcalcaterra.com/blog/3627607/ ''“А у вас негров линчуют”''] dari situs craigcalcaterra.com</ref>
== Referensi ==
{{Reflist}}
|