Regulasi penyiaran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nafisathallah (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(5 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Globalize|1=article|date=Desember 2024}}
{{Sedang ditulis}}
 
'''Regulasi penyiaran''' adalah sekumpulan [[regulasi]] (peraturan) yang mengatur [[penyiaran]] di berbagai [[media massa]]. Hukum dan peraturan ini umumnya melingkupi ranah media konvensional seperti [[radio]] dan [[televisi]] serta mencakup juga layanan TV kabel dan radio kabel, serta TV satelit ataupun radio satelit. Untuk Indonesia sendiri, regulasi penyiaran diatur dalam Undang-Undang Penyiaran Nomor 32 Tahun 2002.<ref name=":0">{{Cite web|last=Syahrullah|first=|date=2022-10-20|title=Regulasi Baru dan Dinamika Penyiaran di Indonesia|url=https://kpi.go.id/id/umum/38-dalam-negeri/36769-regulasi-baru-dan-dinamika-penyiaran-di-indonesia|website=Komisi Penyiaran Indonesia|language=en|access-date=2024-12-18}}</ref> Sebagai penjabaran dari UU Penyiaran, [[Komisi Penyiaran Indonesia]] (KPI) menetapkan Pedoman Perilaku Penyiaran (P3) sebagai proses batas pembuatan program siaran; dan Penyiaran Standar Program (SPS) sebagai batas program siaran dalam pengiriman.<ref>{{Cite journal|last=Akil|first=Muhammad Anshar|date=2014|title=Regulasi Media Di Indonesia (Tinjauan UU Pers Dan UU Penyiaran)|url=https://www.neliti.com/id/publications/77392/regulasi-media-di-indonesia-tinjauan-uu-pers-dan-uu-penyiaran|journal=Jurnal Dakwah Tabligh|language=id|volume=15|issue=2|pages=137–145|doi=10.24252/jdt.v15i2.344|issn=1412-7172}}</ref> Namun, peraturan-peraturan media penyiaran yang ada di Indonesia sejauh ini memiliki kekurangan, yaitu belum mencakup media baru (''new media'') seperti internet dan media sosial.<ref>{{Cite web|last=RG|date=2022-01-11|title=Pentingnya Regulasi Bagi Media Baru|url=https://www.kpi.go.id/index.php/id/umum/38-dalam-negeri/36469-pentingnya-regulasi-bagi-media-baru|website=Komisi Penyiaran Indonesia|language=en|access-date=2024-12-18}}</ref><ref name=":0" /><ref>{{Cite web|last=RG|date=2024-11-18|title=KPI Dorong Revisi UU Penyiaran|url=https://kpi.go.id/id/umum/38-dalam-negeri/37575-kpi-dorong-revisi-uu-penyiaran|website=Komisi Penyiaran Indonesia|language=en|access-date=2024-12-18}}</ref><ref>{{Cite web|date=2024-05-22|title=Perlukah Revisi UU Penyiaran?|url=https://www.voaindonesia.com/a/perlukah-revisi-uu-penyiaran-/7621628.html|website=VOA Indonesia|language=id|access-date=2024-12-18}}</ref><ref>{{Cite web|last=Khatami|first=Muhammad Iqbal|title=Melihat Posisi Media Baru dalam Revisi UU Penyiaran|url=https://news.detik.com/kolom/d-7337865/melihat-posisi-media-baru-dalam-revisi-uu-penyiaran|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2024-12-18}}</ref>
 
Baris 11 ⟶ 10:
 
=== Amerika Serikat ===
Di dalam [[Amerika Serikat]] sendiri, urusan penyiaran menjadi wewenang dari [[Komisi Komunikasi Federal]]. Beberapa aspek penting dari hukum regulasi penyiaran di AS meliputi:
 
* Alokasi frekuensi siaran, meliputi pembagian spektrum frekuensi mulai dari [[Daftar kanal frekuensi televisi|kanal televisi]] hingga [[penyiaran FM]] radio.
* Penyiaran berdaya pancar rendah, seperti penyiaran dalam skala komunitas atau daerah.
* Doktrin keberimbangan (''fairness doctrine''), adalah sebuah prinsip yang dipegang wartawan untuk meliput dua belah pihak dalam suatu pemberitaan.
* Penyiaran umum.
 
Dalam sejarah Amerika Serikat, peraturan tentang radio yang pertama kali mengatur regulasi penyiaran di AS ditetapkan pada tahun 1927 (''radio act of 1927'').<ref>{{Cite web|date=2018-12-04|title=Radio Act of 1927 [established the Federal Radio Commission] {{!}} Federal Communications Commission|url=https://www.fcc.gov/document/radio-act-1927-established-federal-radio-commission|website=www.fcc.gov|language=en|access-date=2024-12-18}}</ref> Salah satu peraturan di dalamnya adalah prinsip tentang pembagian kesempatan yang sama, yang memberikan dasar bagi aturan pembagian waktu yang sama. Ketentuan ini mengharuskan radio, stasiun televisi, dan sistem kabel yang membuat program mereka sendiri, untuk memperlakukan kandidat politik yang memenuhi syarat secara hukum secara setara dalam memberikan waktu tayang untuk kampanye. Peraturan ini tercipta atas kekhawatiran bahwa beberapa penyiar mungkin mencoba memanipulasi pemilihan dengan durasi pemberitaan yang [[tidak berimbang]].<ref>{{Cite book|last=Rowan|first=Ford|date=1984|url=https://books.google.co.id/books/about/Broadcast_Fairness.html?id=3CKQAAAAMAAJ&redir_esc=y|title=Broadcast Fairness: Doctrine, Practice, Prospects : a Reappraisal of the Fairness Doctrine and Equal Time Rule|publisher=Longman|isbn=978-0-582-28434-0|language=en}}</ref>
 
=== Filipina ===
Teruntuk negara Filipina, regulasi penyiaran diatur oleh [[Komisi Telekomunikasi Nasional (Filipina)|Komisi Telekomunikasi Nasional]] dan lebih khususnya konten yang bersifat non-politis diatur dibawah yurisdiksi lembaga Movie and Television Review and Classification Board<ref>{{Cite web|last=Hernandez|first=SyCip Salazar|last2=Leon|first2=Gatmaitan-John Paul V. de|date=2022-06-24|title=In brief: media law and regulation in Philippines|url=https://www.lexology.com/library/detail.aspx?g=2e7c0682-5f1d-4a7a-9856-a5cceb356a86|website=Lexology|language=en|access-date=2024-12-18|last3=Balisong|first3=Patrick Edward L.|last4=King-Dominguez|first4=Rose Marie M.}}</ref>, sedangkan konten politik dikelola oleh Commission on Elections.
 
=== Britania Raya ===
Untuk Britania Raya, penyiaran media telah diatur oleh Ofcom (Office of Communications) sejak tahun 2002.<ref>{{Cite web|date=2014-01-11|title=Your rights - Ofcom|url=https://web.archive.org/web/20140111014919/http://www.yourrights.org.uk/yourrights/right-of-free-expression/controls-on-broadcasting/ofcom.html|website=web.archive.org|access-date=2024-12-18}}</ref>
 
== Daftar referensiReferensi ==
{{Reflist}}