Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andiawillypab (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Irfan Alli Occo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 11:
|translation =Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap Toll Road
|maint=BUJT (Dalam proses)
|length_km=206.65207
|formed=Tahap 1<br /><small>(STA 00+000 – 108+300)</small><br />Tahap 2<br /><small>(STA 108+300 – 206+650)</small><br />
|direction_a=Barat
Baris 17:
|beltway_city=
|direction_b=Timur
|terminus_b=[[Berkas:Motorway CZ.svg|15px]] [[Jalan Tol Cilacap–YIA Kulon ProgoYogyakarta–Cilacap]]<br />[[Berkas:Motorway CZ.svg|15px]] [[Jalan Tol Pejagan–Cilacap]]
|system=
|photo=
Baris 23:
|cities=[[Kota Bandung]]<br>[[Kabupaten Bandung]]<br>[[Kabupaten Garut|Garut]]<br>[[Kabupaten Tasikmalaya]]<br>[[Kota Tasikmalaya]]<br>[[Kabupaten Ciamis|Ciamis]]<br>[[Kabupaten Pangandaran|Pangandaran]]<br>[[Kota Banjar]]<br>[[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]|junction=Junction [[Gedebage, Bandung|Gedebage]]<br />Simpang Susun [[Majalaya, Bandung|Majalaya]]<br />Simpang Susun [[Nagreg, Bandung|Nagreg]]<br />Simpang Susun [[Banyuresmi, Garut|Garut Utara]]<br />Simpang Susun [[Cilawu, Garut|Garut Selatan]] <br />Simpang Susun [[Singaparna, Tasikmalaya|Singaparna]]<br />Simpang Susun [[Mangkubumi, Tasikmalaya|Tasikmalaya]]<br />Simpang Susun [[Ciamis, Ciamis|Ciamis]]<br />Simpang Susun [[Banjar, Banjar|Banjar]]<br />Simpang Susun [[Patimuan, Cilacap|Patimuan]]<br />Simpang Susun [[Jeruklegi, Cilacap|Cilacap]]
}}
'''Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap''' (disingkat '''Jalan Tol Getaci''') adalah [[jalan tol]] di [[Provinsi]] [[Jawa Barat]] dan Provinsi [[Jawa Tengah]] yang memiliki rute dari [[Gedebage, Bandung|Gedebage]] ([[Kota Bandung]]), melalui [[Kabupaten Bandung]], [[Kabupaten Garut|Garut]], [[Kabupaten Tasikmalaya]], [[Kota Tasikmalaya]], [[Kabupaten Ciamis|Ciamis]], [[Kota Banjar]], [[Kabupaten Pangandaran|Pangandaran]], berakhir di [[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]. [[Ruas jalan|Ruas]] jalan tol ini merupakan bagian dari [[Jalan Tol Trans Jawa]] bagian selatan, menghubungkan Bandung dengan Surabaya. Nilai [[investasi]] pembangunannya mencapai [[Rupiah|Rp]] 56,2 triliun dengan panjang 206,65207 [[Kilometer|km]] yang melintasi [[wilayah]] Provinsi Jawa Barat (169,09&nbsp;km) dan wilayah Provinsi Jawa Tengah (37,56&nbsp;km). Ketika dioperasikan ruas jalan tol ini menjadi ruas jalan tol terpanjang pertama di [[Indonesia]] sebelum [[Jalan Tol Padang–Pekanbaru]] (254,8&nbsp;km) mulai beroperasi penuh, serta berperan penting dalam memecahkan [[masalah]] kemacetan [[lalu lintas]] dari Gedebage (Kota Bandung) hingga Cilacap, karena ditargetkan mampu menampung 10.800 kendaraan perhari.<ref>{{Cite web|title=Konsorsium BUMN-Swasta Tandatangani PPJT dan Perjanjian Penjaminan Proyek Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap|url=https://www.jasamarga.com/public/id/aktivitas/detail.aspx?title=Konsorsium%20BUMN-Swasta%20Tandatangani%20PPJT%20dan%20Perjanjian%20Penjaminan%20Proyek%20Jalan%20Tol%20Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap|website=www.jasamarga.com|access-date=2022-01-31}}</ref>
 
== Profil ==
Baris 81:
Meskipun sebagai akibatnya jadwal pembangunan Jalan Tol Getaci harus diundur karena masih memerlukan sedikit waktu untuk mendapatkan pemenangnya, proses pengadaan lahan oleh pemerintah tidak berhenti, dan terus berlangsung sampai tuntas. Selanjutnya karena tidak ada sanggahan dari konsorsium yang tidak lulus, Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna menyampaikan bahwa sesuai aturan maka BPJT melakukan prakualifikasi ulang untuk mendapatkan investor dan diharapkan proyek tidak sampai dicoret dari daftar PSN.<ref>{{Cite web|last=Asmaaysi|first=Alifian|date=2024-06-05|title=Nihil Investor, PUPR Buka-bukaan Nasib Proyek Tol Terpanjang di Jawa-Bali|url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20240605/45/1771482/nihil-investor-pupr-buka-bukaan-nasib-proyek-tol-terpanjang-di-jawa-bali|website=Bisnis.com|language=id|access-date=2024-06-06}}</ref><ref>{{Cite web|title=4 Perusahaan Termasuk dari China Gagal Prakualifikasi Lelang Tol Getaci, Begini Penjelasan Panitia - Halaman 2 - Tribunpriangan.com|url=https://priangan.tribunnews.com/amp/2024/05/24/4-perusahaan-termasuk-dari-china-gagal-prakualifikasi-lelang-tol-getaci-begini-penjelasan-panitia?page=2|website=priangan.tribunnews.com|access-date=2024-05-24}}</ref>
 
Tanggal [[Desember 2024|19 Desember 2024]], Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum Triono Junoasmono menyampaikan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum berencana melelang ulang proyek Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap (Getaci) pada awal tahun 2025.<ref>{{Cite news|last=Arini|first=Shafira Cendra|date=2024-12-19|title=Tak Laku-laku, Tol Terpanjang RI Mau Dilelang Lagi Awal Tahun Depan|url=https://www.finance.detik.com/infrastruktur/d-7694655/tak-laku-laku-tol-terpanjang-ri-mau-dilelang-lagi-awal-tahun-depan|work=detikfinance|access-date=2024-12-20}}</ref>
 
== Tahap pembangunan ==