Ketakutan Merah Kedua: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →McCarthyisme: (QuickEdit) |
k →Latar belakang: (QuickEdit) |
||
(5 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 5:
==Latar belakang==
Setelah [[Ketakutan Merah Pertama]] mereda menjelang Perang Dunia II, Amerika Serikat jadi bahu-membahu dengan Uni Soviet untuk mengalahkan negara poros, yaitu Jepang, Jerman, dan Italia. Begitu keduanya keluar sebagai pemenang dan kemudian mendominasi dunia sebagai negara adikuasa, maka persaingan kapitalisme dengan komunisme kembali terjadi. Baik Uni Soviet maupun Amerika Serikat sama-sama membenci dan ketakutan dengan pengaruh ideologinya satu sama lain, yang akhirnya melahirkan era Perang Dingin.{{cn}}
Pada dasarnya, kebencian atas komunisme, memang menguntungkan bagi beberapa politikus Amerika Serikat. Hal ini misalnya terjadi dengan Senator Joseph McCathy, yang awalnya memiliki angka keterpilihan kembali yang buruk. Dia mampu memanfaatkan kebencian terhadap komunisme untuk membuat dirinya terpilih kembali.<ref name=bor>[https://billofrightsinstitute.org/essays/the-postwar-red-scare ''The Post War Red Scare''] dari situs billofrightsinstitute.org</ref> Pengaruh para politisi inilah yang akhirnya menekan banyak lembaga dan insitusi di Amerika Serikat untuk mengadopsi pandangan anti komunisme dan berujung kepada Ketakutan Merah Kedua.▼
▲Pada dasarnya, kebencian atas komunisme, memang menguntungkan bagi beberapa politikus Amerika Serikat. Hal ini misalnya terjadi dengan Senator Joseph McCathy, yang awalnya memiliki angka keterpilihan kembali yang buruk. Dia mampu memanfaatkan kebencian terhadap komunisme untuk membuat dirinya terpilih kembali.<ref name=bor>[https://billofrightsinstitute.org/essays/the-postwar-red-scare ''The Post War Red Scare''] dari situs billofrightsinstitute.org</ref> Pengaruh para politisi inilah yang akhirnya menekan banyak lembaga dan insitusi di Amerika Serikat untuk mengadopsi pandangan anti komunisme dan berujung kepada Ketakutan Merah Kedua.{{cn}}
===Revolusi China===
Kaum Nasionalis yang dipimpin [[Sun Yat Sen]] dan [[Chiang Kai-shek]] lebih akrab dengan Amerika Serikat, dibanding Kaum Komunis yang digerakkan [[Partai Komunis China]]. Begitu Kaum Nasionalis terdesak ke Taiwan setelah kalah dalam [[Perang Saudara China]], maka kebencian terhadap komunisme semakin menggelora di publik Amerika Serikat, dan ikut mempengaruhi cara kerja berbagai lembaga dan institusi. Walau tidak langsung menyerang Amerika Serikat, namun kemenangan kaum komunis di Chinam dan kemudian disusul kekalahan Amerika Serikat di Korea, menimbulkan ketakutan merebaknya pengaruh komunisme di Asia Timur dan Asia Tenggara. Amerika Serikat sendiri akhirnya menangguhkan hubungan diplomatik dengan China selama beberapa periode.<ref>[https://www.kompas.com/stori/read/2021/07/15/150000379/revolusi-komunis-china-latar-belakang-kronologi-dan-dampak?page=2 ''Revolusi Komunis China: Latar Belakang, Kronologi, dan Dampaknya''.] dari situs kompas</ref>
Baris 17 ⟶ 16:
===Tertangkapnya mata-mata Uni Soviet===
Momen tertangkapnya mata-mata Uni Soviet, salah satunya pasangan [[Julius dan Ethel Rosenberg]], semakin memicu kebencian dan kekhawatiran terhadap komunisme di kalangan publik Amerika Serikat. Rahasia penting, seperti senjata nuklir, radar, sonar, dan jet yang selama ini sudah susah-payah dikembangkan dan dibiayai dengan pajak rakyat, menjadi dengan relatif mudah didapat oleh Uni Soviet. Sekalipun kini mulai ada pemikiran bahwa Ethel Rosenberg tidak sepenuhnya bersalah dan hukuman mati yang diberikan kepada pasangan ini dianggap terlalu kejam, kebencian terhadap komunisme dan Uni Soviet sudah terlanjur merebak.<ref>[https://www.nationalprintmuseum.ie/ethel-rosenberg-and-the-red-scare/?srsltid=AfmBOor5DZepPlXgfGS3AtXavNbUwPrJ8pbj8dzPYyMREn1adkwPkI5n ''Ethel Rosenberg and the “Red Scare”''] dari situs nationalprintmuseum.ie</ref>
==Perwujudan==
Pengaruh ketakutan dan kebencian terhadap komunisme kemudian mempengaruhi berbagai keputusan dan tindakan berbagai lembaga dan institusi di Amerika Serikat. Di luar investigasi individu di DPR yang didorong oleh Joseph McCarthy, Presiden [[Harry S. Truman]] sendiri meminta berbagai lembaga untuk memeriksa keterkaitan seluruh abdi negara dengan keanggotaan Partai Komunis dan kemungkinan mereka menganut dan menyebarkan paham komunisme, yang diwujudkan dalam [[Federal Employee Loyalty Program]] (FELP). Awalnya Truman yang berasal dari [[Partai Demokrat]] keberatan dengan desakan merepresi penganut komunisme, karena hal tersebut bisa merusak kebebasan. Namun karena pengaruh Partai Republik yang makin menguat dalam pemilihan legislatif, dia terpaksa mengabulkannya. Bulan Maret 1949, Truman menandatangani Executive Order 9835, yang secara garis besar memerintahkan “prosedur administrasi untuk membuat program loyalitas di cabang eksekutif pemerintahan.”<ref>[https://www.trumanlibrary.gov/education/presidential-inquiries/trumans-loyalty-program ''Truman's Loyalty Program''.] dari situs trumanlibrary</ref>
===Federal Employee Loyalty Program===
Executive Order 9835 sebenarnya merupakan jalan tengah yang dipilih Truman agar tidak sepenuhnya merusak kebebasan warga negara. Dia tetap membatasi [[FBI]] untuk tidak terlalu jauh menyelidiki keterlibatan setiap warga negara Amerika Serikat dalam penyebaran paham komunisme.{{cn}}
Secara umum, program ini memerintahkan semua lembaga eksekutif di tingkat federal memeriksa dan memastikan pegawainya memiliki loyalitas yang tidak diragukan terhadap Amerika Serikat dan tidak terlibat dalam kegiatan yang merongrong negara atau sistem pemerintahan yang sah. Semua pegawai harus menjalani pemeriksaan latar belakang untuk memastikan bahwa mereka tidak memiliki afiliasi dengan partai atau organisasi yang bertujuan menggulingkan pemerintahan atau mendukung komunisme. Setiap lembaga dan institusi pemerintah diwajibkan untuk membentuk komite loyalitas yang akan menilai afiliasi politik atau kegiatan yang dapat merugikan keamanan nasional. EO 9835 juga memberikan wewenang melakukan investigasi lebih lanjut jika ditemui pegawai yang diduga terlibat dalam kegiatan subversif. Pegawai yang diinvestigasi bisa membela diri, namun jika terbukti mereka melakukan kegiatan yang membahayakan, maka bisa dilakukan pemutusan hubungan kerja.{{cn}}▼
Di sisi lain, Truman tetap menekankan bahwa perlindungan hak-hak individu selama proses penyelidikan, sekalipun implementasinya kadang dianggap kontroversial.{{cn}}▼
▲Secara umum, program ini memerintahkan semua lembaga eksekutif di tingkat federal memeriksa dan memastikan pegawainya memiliki loyalitas yang tidak diragukan terhadap Amerika Serikat dan tidak terlibat dalam kegiatan yang merongrong negara atau sistem pemerintahan yang sah. Semua pegawai harus menjalani pemeriksaan latar belakang untuk memastikan bahwa mereka tidak memiliki afiliasi dengan partai atau organisasi yang bertujuan menggulingkan pemerintahan atau mendukung komunisme. Setiap lembaga dan institusi pemerintah diwajibkan untuk membentuk komite loyalitas yang akan menilai afiliasi politik atau kegiatan yang dapat merugikan keamanan nasional. EO 9835 juga memberikan wewenang melakukan investigasi lebih lanjut jika ditemui pegawai yang diduga terlibat dalam kegiatan subversif. Pegawai yang diinvestigasi bisa membela diri, namun jika terbukti mereka melakukan kegiatan yang membahayakan, maka bisa dilakukan pemutusan hubungan kerja.
Executive Order 9835 membuka jalan bagi figur seperti Senator Joseph McCharty menjalankan investigasinya sendiri dan mendorong terbentuknya gerakan [[McCarthyisme]].{{cn}}▼
▲Di sisi lain, Truman tetap menekankan bahwa perlindungan hak-hak individu selama proses penyelidikan, sekalipun implementasinya kadang dianggap kontroversial.
▲Executive Order 9835 membuka jalan bagi figur seperti Senator Joseph McCharty menjalankan investigasinya sendiri dan mendorong terbentuknya gerakan [[McCarthyisme]].
===House Un-American Activities Committee===
House Un-American Activities Committee, atau lazim disingkat HUAC, adalah komite di DPR yang melakukan investigasi terhadap individu atau bahkan sekumpulan yang dianggap terlibat dengan kegiatan penyebaran paham fasisme atau komunisme. Karena setelah Perang Dunia II fasisme sudah meredup, maka kegiatannya lebih banyak mengarah kepada represi paham komunisme. <ref>[https://www.trumanlibrary.gov/education/presidential-inquiries/house-un-american-activities-committee ''House Un-American Activities Committee''.] dari situs trumanlibrary.gov</ref>
Sekalipun banyak dihubungkan gerakan [[McCarthyisme]], komite ini tidak berhubungan langsung dengan [[Joseph McCarthy]], karena ada di lembaga yang berbeda. Joseph McCarthy beperan sebagai senator yang tergabung dalam Senat Amerika Serikat, sementara HUAC menjadi bagian dari DPR.{{cn}}
===Internal Security Act===
Internal Security Act atau juga popular dengan sebutan McCarran Act, adalah Undang-Undang yang mengharuskan organisasi komunis terdaftar di pemerintah dan memberikan wewenang kepada pemerintah untuk memenjarakan individu yang dianggap terlibat dalam kegiatan subversif. Hal ini mempermudah pemerintah untuk memeriksa dan menahan individu yang dicurigai terlibat dalam komunisme.<ref>[https://firstamendment.mtsu.edu/article/mccarran-internal-security-act-of-1950/ ''McCarran Internal Security Act of 1950''] dari situs firstamendment.mtsu.edu</ref> Undang-Undang ini semakin memperkuat weenang kontrol dan represi yang diberikan oleh Smith Act, yang sebelumnya sudah ada sejak tahun 1940.{{cn}}
===Attorney General's List of Subversive Organizations===
Baris 41 ⟶ 42:
Di luar lembaga dan institusi pemerintah, media dan industri hiburan yang seharusnya mendukung kebebasan bicara dan berekspresi sekalipun ikut terlibat menyebarluaskan ketakutan akan penyebaran paham komunisme. <ref>[https://scholarworks.uni.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1464&context=hpt ''Anti-communist politics of the Second Red Scare and how it affected Hollywood and the types of movies being made''.] dari situs scholarworks.uni.edu</ref> Tidak jarang upaya propaganda ini diisi dengan berbagai materi disinformasi dan misinformasi untuk mendiskreditkan komunisme dan negara-negara yang menganut paham tersebut.<ref>[https://reporter.rit.edu:8443/features/war-propaganda-and-misinformation-evolution-fake-news ''War, Propaganda and Misinformation: The Evolution of Fake News''] dari situs rit.edu</ref>
Digabungkan dengan fenomena investigasi HUAC, maka industri hiburan juga secara tidak langsung menyaring individu yang dicurigai terlibat dalam gerakan dan penyebaran paham komunisme. Mereka yang menjadi sasaran investigasi, diwajibkan membuat pengakuan atau menunjuk orang lainnya yang terlibat, atau menghadapi pengucilan, pemecatan, atau bahkan pemenjaraan. Inilah yang kemudian memunculkan fenomena [[Daftar hitam Hollywood]].{{cn}}
===Represi dan kontrol ketat di lembaga pendidikan===
Kampus-kampus dan lembaga pendidikan, yang seharusnya mempromosikan kebebasan berpikir dan berbicara, juga mengalami represi yang signifikan sebagai bagian dari upaya lebih luas untuk menghapus pengaruh komunisme dan memastikan loyalitas terhadap negara. Reaksi terhadap ketakutan akan komunisme ini melibatkan langkah-langkah seperti penyaringan dosen dan mahasiswa, pemecatan staf pengajar yang diduga memiliki afiliasi komunis, serta pengawasan yang ketat terhadap ajaran politik di dalam kelas. Selain itu, mahasiswa dan akademisi yang terlibat dalam kegiatan komunisme atau progresif juga diawasi secara ketat. Pengajaran atau diskusi tentang ideologi komunis atau revolusioner juga dihindari. Tak jarang profesor, dosen, dan guru diwajibkan menandatangani pakta loyalitas atau dihadapkan pada komite yang menyelidiki aktivitas politik mereka. Jika melawan, maka mereka menghadapi risiko dikucilkan atau dipecat.<ref>[https://www.nea.org/nea-today/all-news-articles/lessons-red-scare-us-public-schools ''Lessons From the ‘Red Scare’ in U.S. Public Schools''.] dari situs nea.org</ref><ref>[https://www.thecrimson.com/article/1965/6/17/the-university-in-the-mccarthy-era/ ''The University in the McCarthy Era''.] dari situs thecrimson</ref><ref>[https://time.com/archive/6751361/education-red-scare/ ''Education: Red Scare''] dari situs time.com</ref>
===Kebijakan luar negeri===
Tekanan dari dalam negeri ikut mempengaruhi perilaku politisi dan diplomat dalam membangun hubungan luar negeri. Amerika Serikat yang sebelum Perang Dunia lebih banyak bersifat pasifis, kini menjadi lebih agresif, terutama dalam upayanya mencegah penyebaran komunisme di seluruh dunia.{{cn}}
Upaya membangun aliansi dengan negara-negara yang bisa diajak beraliansi melawan pengaruh komunisme terwujud dalam dua kebijakan besar, yaitu [[Doktrin Truman]] dan [[Marshall Plan]]. Secara garis besar, Amerika Serikat tidak keberatan memberi banyak bantuan, termasuk ekonomi dan keamanan untuk menjaga negara-negara tersebut jatuh kepada ideologi komunisme.<ref>[https://www.washington.edu/uwired/outreach/cspn/Website/Classroom%20Materials/Curriculum%20Packets/Cold%20War%20&%20Red%20Scare/II.html ''The Cold War and Red Scare in Washington: Historical Context''.] dari situs washington.edu</ref>
|