Al-Ain Saudi Football Club: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
saya memasukkan samua ionformasi ttg tazakka
Tag: menambah kata-kata yang berlebihan atau hiperbolis tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(10 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{short description|Asosiasi klub sepak bola di Arab Saudi}}
= '''PENDAHULUAN''' =
{{Infobox football club
PONDOK MODERN TAZAKKA berdiri di atas tanah seluas ±13 ha. Berlokasi di Desa Sidayu, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Sebuah kawasan yang dikelilingi bukit-bukit hijau, pesantren ini jauh dari berbagai macam polusi sehingga sangat kondusif sebagai tempat untuk ''tafoqquh fi dien'' (memperdalam wawasan keagamaan).
| clubname = Al-Ain FC
| image = Al Ain FC (Saudi Football Club) Logo.png
| upright = 0.94
| fullname = Al-Ain Saudi Football Club
| nickname = ''Fares Al Hejaz'' (Ksatria dari [[Hejaz]])<br>''Fakhr Al Baha'' (Kebanggaan [[Provinsi Bahah]]) <ref>{{cite web |title=العين فخر الباحة |url=https://x.com/BahaPrincedom/status/1302703963805044736?t=075WQoctKbdJmDCCLI5hag&s=19}}</ref>
| founded = {{Start date and age|df=yes|1978}} (sebagai Zahran)<br />{{Start date and age|df=yes|2001}} (sebagai Al-Ameed)<br />{{Start date and age|df=yes|2013}} (sebagai Al-Ain)<ref>{{cite web |title=العين ينعش اقتصاد الباحة |url=https://arriyadiyah.com/612424}}</ref>
| ground = [[Stadion King Saud Sport City]]<br />[[Al Bahah]], [[Arab Saudi]]
| capacity = 10,000
| chairman = Hassan bin Dabaj
| manager = [[Toufik Rouabah]]
| league = [[Divisi Liga Satu Arab Saudi|Divisi Liga Satu]]
| season = [[Divisi Liga Satu Arab Saudi 2023-2024|2023–24]]
| position = FDL, posisi ke-13 dari 18
| website = alainclub.sa
| current =
}}
 
'''Al-Ain Saudi Football Club''' ({{lang-ar|نادي العين السعودي}}) adalah sebuah klub [[sepak bola asosiasi]] profesional Arab Saudi yang berbasis di Al Atawlah, [[Al Qara]], [[Al Bahah]].<ref>{{cite web |title=نادي العين |url=https://mos.gov.sa/ar/sport/sportclubs/Pages/aein.aspx?Code=172}}</ref> Klub ini didirikan pada tahun 1978 dan memainkan pertandingan kandang mereka di [[Stadion King Saud Sport City]]. Tim ini berkompetisi di [[Liga Divisi Utama Arab Saudi]], tingkat kedua sepak bola Arab Saudi. Klub ini didirikan pada tahun 1978 dengan nama '''Zahran Football Club'''. Klub ini dinamai sesuai dengan nama [[suku Zahran]] yang merupakan salah satu suku terbesar di [[Provinsi Bahah]].<ref>{{cite web |url=https://akhbaar24.argaam.com/article/detail/158510 |title=العين يخلص العميد من معاناة 12 عاما في ظل الاتحاد|website=akhbaar24.argaam.com |language=Arabic |date=16 December 2013 }}</ref> Pada tahun 2001, klub mengubah nama mereka menjadi '''Al-Ameed Football Club'''' sebelum mengubah nama mereka menjadi Al-Ain pada tahun 2013.<ref>{{cite web |title=تغيير مسمى نادي العميد الى "نادي العين" |url=https://www.albahatoday.cc/26934}}</ref>
Pondok Modern Tazakka bercita-cita untuk mewujudkan generasi ''khaira ummah'' (generasi terbaik) melalui dunia pendidikan. Seluruh potensi dan kemampuan dicurahkan untuk merealisasikan misi tersebut. Hal ini semakin dipertegas dengan tidak terlibatnya Pondok Modern Tazakka dalam politik praktis, serta tidak berafiliasi kepada organisasi kemasyarakatan apapun, sehingga dapat secara independen menentukan langkah dan memiliki ruang gerak yang lebih luas dalam bidang pendidikan dan pengajaran.
 
Al-Ain telah memenangkan gelar [[Divisi Tiga Arab Saudi]] sekali pada 2015-16,<ref>{{cite web |title=العين بطلا للثالثة ويتأهل للثانية |url=https://garbnews.net/news/s/1332}}</ref> dan finis sebagai runner-up satu kali pada 2010-11. Klub ini telah memenangkan Liga Regional Al-Bahah sebanyak sepuluh kali. Klub ini menghabiskan empat musim berturut-turut di [[Divisi Dua Saudi]] sebelum naik ke [[Liga Satu Arab Saudi|Liga MS]] pada musim 2017-18. Mereka menghabiskan dua musim berturut-turut di Liga MS sebelum mendapatkan promosi ke tingkat atas sepak bola Saudi untuk pertama kalinya pada akhir [[Liga Pangeran Mohammad bin Salman 2019-20|musim 2019-20]].<ref>{{cite web |url=https://www.kooora.com/?n=953492&o=n1010254 |title=العين إلى الدوري السعودي للمرة الأولى في تاريخه |website=kooora.com |language=Arabic |date=11 September 2020 }}</ref> Klub ini memainkan pertandingan kandang mereka di [[Stadion King Saud Sport City]] di [[Al Bahah]], berbagi stadion dengan rival derbi [[Al-Hejaz Club|Al-Hejaz]]..<ref>{{cite web |title=استاد مدينة الملك سعود الرياضية - King Saud Sport City Stadium |url=https://www.kooora.com/?stadium=4462}}</ref>
Dalam perjalanannya, Pondok Modern Tazakka terus mengokohkan eksistensi­ internal, maupun ekspansi eksternal. Secara internal dengan selalu meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran, melengkapi fasilitas pendidikan, membina kader-kader penerus perjuangan, meluaskan sumber-sumber pendanaan dan pe­ningkatan kesejahteraan para kadernya. Sedangkan pengembangan keluar dengan meluaskan jaringan kerja, menggerakkan dakwah kemasyarakatan, di samping mempersiapkan perguruan tinggi yang bermutu dan berarti, untuk merealisasikan cita-cita luhurnya yaitu mendidik kader umat, menggapai kejayaan bangsa, serta mele­takkan dasar-dasar peradaban dunia.
==Referensi==
 
{{reflist}}
Berdirinya Yayasan Tazakka dan lahirnya Pondok Modern Tazakka tidak bisa dipisahkan. Yayasan Tazakka berawal dari kegiatan majelis taklim dari rumah ke rumah, yang dirintis oleh tiga bersaudara dari pasangan H. Anta Masyhadi dan Hj. Susmiyati, yaitu Anang Rikza Masyhadi, Anizar Masyhadi, dan Anisia Kumala Masyhadi, setelah ketiganya kembali dari studi di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir.
{{Klub-sb-stub}}
 
[[Kategori:Klub sepak bola Arab Saudi]]
Sejak dirintisnya, Yayasan Tazakka yang bermarkaz di Kecamatan Bandar, Kabupa­ten Batang, Jawa Tengah, mendedikasikan dirinya dalam tiga bidang garapan, yaitu; dakwah, sosial, dan pendidikan. Dalam bidang dakwah, Yayasan Tazakka mengembangkan berbagai kajian Islam, baik melalui pengajian umum, pengajian khusus, program tadarus Al-Quran, training-training, maupun bentuk-bentuk lain dalam rangka meningkatkan pemahaman dan pengamal­an umat Islam terhadap ajaran agamanya.
 
Dalam bidang sosial, Yayasan Tazakka senantiasa bertekad untuk selalu hadir membantu menyelesaikan problemantika umat, sesuai dengan kapasitasnya. Yayasan Tazakka melalui Lazis Tazakka secara rutin mengadakan kegiatan donor darah, bantuan pengobatan kepada dhuafa, santun­an kepada yatim piatu, program penjaminan kesehatan untuk dai, guru mengaji, dan imam masjid di kampung-kampung, khitanan masal, bantuan buku kepada para khotib, bantuan permodalan usaha kecil, santunan kepada fakir miskin, program buka puasa untuk dhuafa (maidaturahman), program Beasiswa Kader Umat (BKU) dan lain-lain.
 
Sejatinya, dalam bidang pendidikan, sejak tahun 1990an Yayasan Tazakka telah menyadari pentingnya investasi sumber daya manusia (human resources investment) untuk mewujudkan cita-cita besarnya. Maka, ratusan anak didik (sebagian besar dari wilayah Kecamatan Bandar, Kabupaten­ Batang) telah didorong oleh Yayasan Tazakka­ untuk melanjutkan pendidikan ke Pondok Modern Gontor, dan beberapa alumni­nya melanjutkan jenjang pendidikan­ S1, S2, dan S3 di berbagai perguruan tinggi dalam negeri­ maupun luar negeri. Kader-kader inilah yang kemudian membidani berdirinya Pondok Modern Tazakka, kurang lebih setelah 20 tahun sejak dimulainya program kaderisasi pada tahun 1990an itu.
 
Pondok Modern Tazakka merupakan lembaga pendidikan yang mandiri dan berstatus swasta penuh dan berbadan hukum di bawah Yayasan Tazakka. Yayasan Tazakka berdiri tahun 2012 dengan akta pendirian nomor 13 tahun 2012 dan telah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM dengan nomor: AHU – 6885.AH.01.04. Tahun 2012.
 
Pondok Modern Tazakka memulai tahun ajaran baru kegiatan belajar mengajar pada tahun 2013 dengan Surat Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang nomor: 77 tahun 2013 dan telah mendapatkan Nomor Statistik Pondok Pesantren (NSPP): 510033250110 yang tertera dalam Piagam Penyelenggaraan Pondok Pesantren nomor Kd.11.25/5/PP.00.7/2200/2013.
 
Pada tanggal 2 September 2016 KMI Pondok Modern Tazakka secara resmi telah mendapatkan pengakuan muadalah (kesetaraan) dari Pemerintah Republik Indonesia. Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI berisi tentang Penetapan Status Kesetaraan Satuan Pendidikan Muadalah KMI setara dengan Madrasah Tsanawiyah dan ­Madrasah Aliyah.
 
= '''VISI MISI''' =
'''VISI'''
 
Sebagai lembaga pendidikan Islam yang mencetak kader-kader pemimpin umat, menjadi tempat ibadah, serta menjadi sumber ilmu pengetahuan Islam bahasa AI-Qur’an, dan ilmu pengetahuan umum dengan tetap berjiwa pesantren.
 
'''MISI'''
 
# Mempersiapkan generasi yang unggul dan berkualitas meuju terbentuknya ''khairu ummah''.
# Mendidik dan Mengembangkan generasi mukmin muslim yang berbudi tinggi, berbadan sehat, berpengetahuan luas, dan berpikiran bebas, serta berkhidmat kepada masyarakat.
# Mengajarkan ilmu pengetahuan agama dan umum secara seimbang menuju terbentuknya ulama yang intelek.
# Mempersiapkan warga negara yang berkepribadian Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.
 
= '''SEKILAS TENTANG KMI''' =
''Kulliyatul Mu’allimin Al-Islamiyah'' (KMI) adalah satuan pendidikan formal di Pondok Modern Tazakka yang dalam Undang-Undang nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesanten disebut sebagai Satuan Pendidikan Muadalah.
Pendidikan Muadalah adalah Pendidikan Pesantren yang diselenggarakan pada jalur pendidikan formal dengan mengembangkan kurikulum sesuai dengan kekhasan Pesantren dengan berbasis Kitab Kuning atau ''Dirasah'' ''Islamiyah'' dengan Pola Pendidikan Muallimin secara berjenjang dan terstruktur.
 
KMI Tazakka menggabungkan jenjang Wustha dan Ulya dengan masa belajar: 6 tahun untuk tamatan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (Program Reguler) dan 4 tahun untuk tamatan SMP/Madrasah Tsanawiyah (Program Intensif).
 
Kurikulum Pendidikan di Pondok Modern Tazakka sering disebut sebagai “Kurikulum Hidup dan Kehidupan” karena berlangsung di mana saja, sepanjang hari dan malam, serta dikemas dalam bentuk program pendidikan yang integral, komprehensif, dan mandiri dalam semua aspek pendidikan melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler di bawah bimbingan, pengasuhan, pengawasan, dan evaluasi dari para penanggung jawab pelaksana pendidikan (kiai dan para ustadz).
 
Intrakurikuler di KMI Tazakka menggabungkan materi pelajaran ''dirasah islamiyah'' dan pelajaran umum secara seimbang. Kegiatan kokurikuler dilaksanakan untuk penguatan, pendalaman, dan/atau pengayaan mata pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler di kelas.
 
Kegiatan ekstrakurikuler santri Tazakka meliputi; keorganisasian dan kepemimpinan, kepramukaan, latihan pidato (''muhadlarah''), olahraga, kesenian, keterampilan, bela diri, media & jurnalistik, fotografi, komputer, seni baca Al-Quran, studi lapangan untuk pendidikan dan kewirausahaan, praktik mengajar (''micro teaching''), kajian kitab kuning, pelatihan penerjemahaan bahasa asing, club sains & matematika, dan ''tahfidzul Quran.''