Leopold III dari Belgia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source |
k v2.05b - Perbaikan untuk PW:CW (Pranala sama dengan teksnya) |
||
Baris 118:
Leopold menulis ''Perjanjian Politik'' pada bulan Januari 1944, tak lama setelah upaya rekonsiliasi yang gagal ini. Surat perjanjian itu harus diterbitkan jika dia tidak berada di Belgia ketika pasukan Sekutu tiba. Surat perjanjian itu, yang bernada angkuh dan negatif, mempertimbangkan potensi pergerakan Sekutu ke "pendudukan", bukan "pembebasan" Belgia. Hal ini tidak memberikan penghargaan kepada [[perlawanan Belgia]] yang aktif. Pemerintah Belgia di pengasingan di London tidak menyukai tuntutan Leopold agar menteri pemerintah yang terlibat dalam krisis 1940 diberhentikan. Sekutu tidak menyukai penolakan Leopold terhadap perjanjian yang dibuat oleh pemerintah Belgia di pengasingan di London. Amerika Serikat khususnya khawatir dengan perjanjian ekonomi yang telah disepakati dengan pemerintah di pengasingan yang memungkinkannya memperoleh [[Kongo Belgia|Kongo]] [[uranium]] untuk [[proyek Manhattan|program]] [[bom atom]] rahasia Amerika, yang telah dikembangkan untuk digunakan melawan Jerman (meskipun, ternyata, Jerman menyerah sebelum bom pertama siap).{{CN|date=May 2024}}
Pemerintah Belgia tidak menerbitkan ''Perjanjian Politik'' dan mencoba mengabaikannya, sebagian karena takut akan meningkatnya dukungan terhadap [[
Reaksi Churchill terhadap Perjanjian itu hanyalah, "menjijikkan."<ref>Jean Stengers, ''Léopold III et le gouvernement'', opus citatus, p. 176.</ref> Dalam kalimat yang terinspirasi oleh kutipan [[Charles-Maurice de Talleyrand-Périgord|Talleyrand]] tentang [[Bourbon]] setelah pemulihan monarki Prancis pada tahun 1815, Churchill menyatakan, "Dia seperti keluarga Bourbon, dia tidak belajar apa pun dan tidak melupakan apa pun."<ref>Jean Stengers, ibidem.</ref>
Baris 140:
[[File:Flag of Wallonia.svg|right|thumb|upright=0.8|Pada tanggal 31 Juli 1950, setelah penembakan di [[Grâce-Hollogne|Grâce-Berleur]], [[Liège]] dan kotamadya lain di [[Wallonia]] mengganti bendera Belgia dengan bendera Walloon]]
{{Main|Permasalahan Kerajaan}}
Sekembalinya ke Belgia pada tanggal 22 Juli 1950, Leopold menghadapi salah satu [[Mogok umum terhadap Leopold III dari Belgia|mogok umum]] paling keras dalam [[sejarah Belgia]]. Tiga pengunjuk rasa tewas ketika [[gendarmerie]] melepaskan tembakan otomatis ke arah pengunjuk rasa. Negara ini berada di ambang perang saudara, dan [[
==Kehidupan pasca-turun takhta==
Leopold dan istrinya terus menjadi penasihat Raja Baudouin hingga ia menikah pada tahun 1960. Beberapa sejarawan Belgia, seperti Vincent Delcorps, berbicara tentang adanya "[[diarki]]" selama periode ini.<ref>''La Couronne et la rose, Baudouin et le monde socialiste 1950–1974'', Le Cri, Brussels, 2010, {{ISBN|978-2-87106-537-1}}.</ref>
|