Kerajaan Tungning: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rintojiang (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(30 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Former Country
|native_name = 東寧王國{{br}}''Dōng Níng Wangguo''
|conventional_long_name = Kerajaan DongningTungning
|common_name = Kerajaan Zheng
|
|continent = Asia
|region = Asia Timur
Baris 11 ⟶ 10:
|empire =
|government_type = Monarki
|
|year_start = 1662
|year_end = 1683
|event_start = [[Pengepungan Benteng Zeelandia]]
|date_start = [[1 Februari]] [[1662]]
|event_end = [[Pertempuran Penghu]]
|date_end = 1683
|p1 = TaiwanFormosa dibawah kekuasaan EropaBelanda
|flag_p1 = Flag of the Dutch East India Company.svg
|s1 = Taiwan dibawahdi kekuasaanbawah pemerintahan Dinasti Qing
|flag_s1 = ChinaFlag of the Qing Dynasty Flag (1889-1912).svg
|image_flag = Flag of Ming Cheng.svg
|image_map = Kingdom of Tungning.svg
|image_map_caption = Kerajaan DongningTungning di Taiwan
|national_motto = ''反清復明''{{br}}"Menentang Qing untuk mengembalikan Ming" atau "Hancurkan Qing, Bangkitkan Ming"
|capital = [[Kota Tainan|Tungtu]]
|common_languages = [[Hoklo]]
|government_type = Monarki
|title_leader = Raja Tungning
|leader1 = [[Zheng Jing]]
|year_leader1 = [[1662]] - [[1682]]
|leader2 = [[Zheng Ke-Shuang]]
|year_leader2 = [[1682]] - [[1683]]
|era = [[Dinasti Qing]]
|stat_year1 = 1664
Baris 40 ⟶ 39:
|currency =
}}
'''Kerajaan DongningTungning''' ([[Hanzi]]: 東寧王國), juga dikenal sebagai '''Kerajaan Ming Zheng''' (明鄭王朝) adalah sebuah pemerintahan yang didirikan oleh Raja Yanping, [[Koxinga]] yang menguasai [[Taiwan]] antara tahun [[1661]] hingga [[1683]].
 
Kerajaan ini adalah pemerintahan pertama oleh [[suku Han]] di Taiwan yang sebelumnya dikuasai oleh [[Belanda]] dan [[Spanyol]]. DongningTungning berlokasi di kota Tainan yang sekarang. Walau pemerintahan ini meneruskan tahun pemerintahan Yongli dari Dinasti [[Ming selatanSelatan]], namuntetapi sebenarnya kerajaan ini adalah sebuah negara merdeka dari dinasti Ming selatan yang telah runtuh.
 
== Latar belakang ==
 
Tahun [[1644]], [[Li Zicheng]] memberontak dan berhasil menguasai [[Beijing]]. DiPada tahun yang sama, [[Wu Sangui]] menyerah kepada tentara [[Manchu]] dengan membuka [[Gerbang Sanhai]] yang membatasi [[Cina daratan]] dengan [[Manchuria]] menyebabkan tentara Manchu dapat masuk dan melancarkan serangan ke Beijing. Li Zicheng dikalahkan oleh [[Gordon]] yang kemudian mendirikan [[Dinasti Qing]] menandai keruntuhan [[Dinasti Ming]].
 
[[Kaisar Chongzhen]] menggantung dirinya sendiri di [[Kota Terlarang]] dan meninggalkan para bangsawan mengungsi ke selatan Cina mengorganisir pemerintahan di perasingan. Pemerintahan pengasingan ini dikenal sebagai Ming Selatan.
Baris 58 ⟶ 57:
Pada Maret [[1661]], Koxinga memimpin 25000 tentara berangkat dari [[Kinmen]] dan tiba di [[Pescadores]] sebagai basis sementara untuk melancarkan serangan lanjut ke Taiwan. Pada tanggal [[30 April]] 1661, Koxinga tiba di [[Lu'ermen]] (sebelah utara Kota Tainan sekarang). Koxinga kemudian melakukan pengepungan terhadap [[Provintia]] yang didirikan oleh VOC sebagai pusat administrasi di Taiwan. Setelah Provinta berhasil diduduki, Koxinga kemudian melancarkan serangan ke [[Kastil Zeelandia]]. [[Frederick Coyett]], pemimpin administrasi VOC di Taiwan menolak untuk menyerah. Pengepungan kembali dilancarkan oleh Koxinga dengan memutus suplai makanan dan amunisi.
 
Bantuan dari VOC di [[Batavia]] kemudian sampai pada bulan Mei 1661 dengan kekuatan 700 tentara dan 10 kapal perang. Sesampainya di Taiwan, pertempuran dengan Koxinga berakhir dengan kekalahan VOC. Pada bulan Oktober 1661, VOC melancarkan kembali serangan terhadap Koxinga, namuntetapi karena kekuatan yang tidak seimbang, Koxinga berhasil memukul mundur tentara VOC. Moral pasukan VOC menurun tajam seusai kekalahan ini.
 
Pada tanggal [[25 Januari]] [[1662]], Koxinga melancarkan serangan besar dari [[Nankunsheng]] (di [[Beimen, Kabupaten Tainan]] sekarang). Sejumlah 2500 meriam diletuskan menyebabkan sebagian Kastil Zeelandia hampir rata dengan tanah. Dua hari kemudian, Coyett memutuskan untuk menyerah dan berunding dengan Koxinga. Tanggal [[1 Februari]] 1662, Coyett menandatangani perjanjian untuk menyerahkan administrasi Taiwan kepada Koxinga.
 
Dalam pada itu, tidak ada seorang tentara VOC yang ditawan dibunuh oleh Koxinga setelah perundingan tersebut. Seluruh tentara VOC kemudian pulang ke Batavia.
 
=== Ekspansi wilayah ===
 
Setelah mengalahkan tentara VOC, Koxinga kemudian melancarkan serangan-serangan untuk memperluas wilayah pengaruh militer dan politik. Serangan ini ditujukan kepada [[Penduduk asli Taiwan|suku aborigin]] yang telah mendiami Taiwan sejak lama. Tak lama, Koxinga telah berhasil menguasai seluruh wilayah yang dikenal sebagai Tainan sekarang.
 
Tidak sampai setahun setelah penaklukan Taiwan, Koxinga meninggal karena sakit. Anaknya, [[Zheng Jing]] kemudian menggantikannya sebagai Raja Yanping. Zheng Jing meneruskan maklumat Koxinga untuk merebut kembali Cina daratan yang pada saat itu telah dikuasai oleh Dinasti Qing.
 
Beberapa serangan ke daratan dilancarkan dan sampai pada tahun [[1680]], kekalahan di Fujian menyebabkan Zheng Jing memutuskan untuk mundur dari Kinmen untuk berkonsentrasi di Taiwan.
 
Zheng Jing meninggal pada tahun [[1681]] dan mewariskan tahta kepada anak sulungnya Zheng Kezang. Namun, [[Zheng Kezang]] dibunuh oleh [[Feng Xifan]] dan [[Liu Guoxuan]] yang menginginkan anak kedua Zheng Jing, [[Zheng Kesuang]] meneruskan tahta. Zheng Kesuang hanya berumur 12 tahun saat menaiki tahta.
 
=== Runtuhnya Kerajaan Tungning ===
 
Setahun setelah meninggalnya Zheng Jing, bulan September [[1682]], [[Shi Lang]] yang pada mulanya adalah bawahan Koxinga namun membelot ke Dinasti Qing, meminta titah Kaisar Kangxi untuk menyerang Taiwan. Kangxi memberi kewenangan penuh kepada Shi Lang untuk memimpin pasukan melancarkan serangan terhadap Zheng Kesuang.
 
Pada bulan Juni [[1683]], dengan titah Kangxi, Shi Lang melancarkan serangan terhadap Pescadores dan berhasil menghancurkan angkatan laut yang dipimpin oleh Liu Guoxuan. Pescadores berhasil ditaklukkan pada bulan Juli 1683.
 
Pada saat ini, Zheng Kesuang mengadakan rapat kerajaan dengan para menterinya yang terpecah menjadi tiga fraksi, menyerah kepada Dinasti Qing, mengungsi ke [[Pulau Luzon]] dan mempertahankan Taiwan sampai mati.
 
Zheng Kesuang kemudian mengambil nasihat Liu Guoxuan sebagai keputusan terakhir untuk menyerah kepada Dinasti Qing. Pada bulan September 1683, Shi Lang sampai di Taiwan untum menerima penyerahan Zheng dan ini menandai runtuhnya Kerajaan Tungning yang berkuasa di Taiwan selama 23 tahun.
 
[[Kategori:Bekas negara di Asia Timur]]
[[Kategori:Sejarah Taiwan]]
[[Kategori:Negara berusia pendek]]
 
[[ar:مملكة تونغنينغ]]
[[ca:Regne de Tungning]]
[[cs:Království Tungning]]
[[en:Kingdom of Tungning]]
[[eo:Reĝlando de Tungning]]
[[es:Reino de Tungning]]
[[fi:Tungningin kuningaskunta]]
[[he:ממלכת טונגנינג]]
[[hu:Dongning királyság]]
[[it:Regno di Tungning]]
[[ja:鄭氏政権 (台湾)]]
[[ksh:Könnigrisch va Tungning]]
[[pl:Królestwo Dongning]]
[[ru:Дуннин (государство)]]
[[simple:Kingdom of Tungning]]
[[sv:Kungadömet Tungning]]
[[tl:Kaharian ng Tungning]]
[[zh:明鄭時期]]