Krincing, Secang, Magelang: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 20 April 2010 04.58 sunting 125.163.237.174 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 24 Desember 2024 01.05 sunting balikkan Abdurrosyid prasetio (bicara \| kontrib) 3 suntingan k Menambahkan pesantren saya yang sebelumnya belum terdaftar Tag: VisualEditor Edit Check (references) activated Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(26 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: ~~{{rapikan}}~~ {{desa \|peta =~~peta secang~~ \|nama =~~Krincing~~ \|provinsi =Jawa Tengah \|dati2 =Kabupaten \|nama dati2 =Magelang \|kecamatan =Secang \|kode pos =56195 ~~\|nama pemimpin =Nurhadi, masa kerja 2002 - 2012~~ \|nama pemimpin =- \|luas =3,~~5km2~~5km<sup>2</sup> \|penduduk =7500 jiwa \|kepadatan =- }} ~~}}Posisi DesaKrincing sangat strategis, yaitu terletak pada ruas Jalan Negara Semarang-Yogyakarta. Kondisi Geografis di Desa Krincing sangat potensial untuk pengembangan industri agronomis..~~ ~~'''Krincing''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Secang, Magelang\|Secang]], [[Kabupaten Magelang\|Magelang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]].~~ Desa Krincing memiliki 8 (delapan) dusun, yaitu dusun Salakan, Kerten, Tawang, Krincing, Ngloji, Selurah, Bangsren dan dusun Samirono. Kondisi geografis didominasi oleh lahan pertanian, dengan komoditas utama padi. Jenis tanaman lain adalah sayur-sayuran, tebu, tanaman keras dan tanaman buah-buahan. Industri yang berkembang di Desa Krincing adalah industri pengolahan kayu, yang dioperasikan oleh investor dari luar daerah, industri kecil makanan dari kelapa yang terkenal dengan nama "Kereng", khususnya diproduksi di dusun Kerten. ~~Sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani, pekerja swasta, buruh bangunan, pegawai negeri, TNI dan wiraswasta.~~ Jumlah sekolah yang ada di Desa Krincing ada 5 (lima) yaitu SD Negeri Krincing, MI Negeri Krincing, MI AL Iman Bangsren, TK Pertiwi Krincing dan RA Muhammadiyah Samirono. Tingkat pendidikan masyarakat masih didominasi oleh lulusan SD/SR, namun jumlah penduduk dengan tingkat pendidikan SLTA bahkah Perguruan Tinggi prosentasenya makin meningkat. ▼ Sebagian besar masyarakatnya beragama Islam (97%), dengan kultur agama yang masih kental yang didominasi oleh kultur kaum Nahdliyyin (warga NU). Kegiatan-kegiatan keagamaan khas warga NU masih mudah dijumpai di seluruh pedusunan, misalnya Yasinan, Nyadran, Kenduri, Tahlilan, peringatan tiga, tujuh, empat puluh, seratus dan seribu hari orang yang sudah meninggal. Hal tersebut tidak mengherankan dan justru bermanfaat untuk mengikat masyarakat dalam kultur budaya Islam. Dengan pergeseran tingkat pendidikan dan pola pikir, tradisi-tradisi tersebut masih berlangsung namun disesuaikan dengan asas manfaat yang lebih bisa dirasakan masyarakat, misalnya mengganti makanan shodaqoh dengan uang infak pada saat peringatan meninggalnya seorang warga dan pada saat tradisi Nyadran. '''Krincing''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Secang, Magelang\|Secang]], [[Kabupaten Magelang\|Magelang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Desa ini berjarak sekitar 3 Km dari pusat [[kecamatan]] [[Secang, Magelang\|Secang]] atau 26 Km ke arah utara dari pusat pemerintahan [[Kabupaten Magelang\|Magelang]]. Desa Krincing memiliki unit pendidikan yang sangat berperan dalam mencerdaskan bangsa yaitu terdapat pesantren dakwah Darul mukhlasin payaman II sebagai pesantren SA (syuro alam) terbesar di Indonesia yang memiliki ribuan santri dari lokal hingga manca negara, dan sebagian rujukan jama'ah tabligh Indonesia. Lokasi krincing pun s<ref>{{Cite journal\|last=Mufti\|first=Mufti\|last2=Nurwanti\|first2=Niken\|last3=Zargustin\|first3=Dedi\|date=2022-06-23\|title=Pemberdayaan Sungai Guna Mendukung Ketersediaan Pangan di Pesantren Darul Mukhlasin Pekanbaru\|url=https://doi.org/10.54951/comsep.v3i2.286\|journal=COMSEP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat\|volume=3\|issue=2\|pages=229–235\|doi=10.54951/comsep.v3i2.286\|issn=2746-9174}}</ref>angat strategis karena dilintasi [[Jalan Nasional Rute 14]] serta pertemuan jalur alternatif [[Secang, Magelang\|Secang]]-[[Kota Salatiga]]. [[jv:Krincing, Secang, Magelang]]▼ == Sejarah == Sejarah Desa Krincing dimulai dari kisah pertempuran prajurit Mataram Kuno dengan Jin Sepanjang. Pada saat babad alas terjadi pertempuran antara prajurit Mataram dengan para jin anak buah Jin Sepanjang. Dari pertempuran itu banyak prajurit Mataram yang tewas. Kyai Kramat, Nyai Bogem, Patih Mertoyudo dan ''Raden Krincing'' kalah dan terbunuh. Nama-nama itu kemudian dijadikan nama desa dan kampung yang masih ada sampai saat ini, yaitu Desa Kramat di ujung Utara kota, kampung Bogeman, Mertoyudan di sebelah selatan [[Kota Magelang]] dan <u>Krincing</u> berada di Timur desa Kramat. Desa ini pada masa perang kemerdekaan terkenal sebagai Desa Santri karena terdapat pondok pesantren di Dusun Kerten dan kehidupan masyarakatnya yang kental dengan nuansa ke-islaman. Terdapat situs peninggalan Hindu yang dikenal sebagai situs Ngloji di Dusun Ngloji. == Batas wilayah == Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut: {{Batas_USBT \|utara= [[Kabupaten Temanggung]] \|selatan= [[Secang, Secang, Magelang\|Kelurahan Secang]] dan [[Donorejo, Secang, Magelang\|Desa Donorejo]] \|barat=[[Ngabean, Secang, Magelang\|Desa Ngabean]] dan [[Secang, Secang, Magelang\|Kelurahan Secang]] \|timur=[[Grabag, Magelang\|Kecamatan Grabag]] }} == Pembagian wilayah == Desa Krincing memiliki 8 (delapan) dusun, yaitu: # Dusun Padan # Dusun Kerten # Dusun Tawang # Dusun Krincing # Dusun Ngloji # Dusun Selurah # Dusun Bangsren # Dusun Samirono == Pemerintahan == Mulai tahun 2001 dibentuk lembaga Desa baru yaitu Badan Perwakilan Desa, tahun 2006 berubah lagi menjadi Badan Permusyawaratan Desa, nama-nama Ketua BPD: * 2001: MAKFUL (Padan) * 2006: SOLIKIN,SH (Padan) * 2010 s/d sekarang: SATRIYANTO WIBOWO,SP (Kerten) Daftar Nama Kepala Desa Krincing * NURHADI * SUBIYANTO * HERI == Potensi == Kondisi geografis di Desa Krincing yang didominasi oleh lahan pertanian membuat [[desa]] ini memiliki komoditas utama padi. Jenis tanaman lain adalah [[sayus\|sayur-sayuran]], [[tebu]], tanaman keras dan tanaman [[buah\|buah-buahan]]. Dari sekotor Industri yang berkembang di Desa Krincing adalah industri pengolahan [[kayu]], yang dioperasikan oleh investor dari luar daerah. Di Dusun Kerten terdapat sebuah industri makanan khas dari [[kelapa]] dan beras ketan dengan nama "Kereng". == Penduduk == ▲~~Jumlah~~Sebagian ~~sekolah~~besar ~~yang~~penduduknya ~~ada~~berprofesi dipekerja ~~Desa~~[[agraris]] ~~Krincing~~dan ~~ada~~sebagai 5pekerja ~~(lima)~~di ~~yaitu~~[[sektor ~~SD Negeri Krincing, MI Negeri Krincing, MI AL Iman Bangsren, TK Pertiwi Krincing dan RA Muhammadiyah~~ekonomi ~~Samirono~~tersier]]. Tingkat pendidikan masyarakat masih didominasi oleh lulusan [[SD~~/SR~~]], namun jumlah penduduk dengan tingkat pendidikan ~~SLTA~~[[SMA]] bahkah ~~Perguruan~~perguruan ~~Tinggi~~tinggi prosentasenya makin meningkat. == Pendidikan == lembaga pendidikan yang ada di Desa Krincing ada banyak diantaranya: * SD Negeri Krincing * MI Negeri Krincing, MI AL Iman Bangsren * TK Pertiwi Krincing * RA DA'WATUL KHOIRIYAH Kerten * SD Qur'an Anwarul Mukhlasin * KB & TKIT Tarbiyatul Athfal * SMP ADA (ALQURAN DAKWAH ALAM) * SMK ADA (ALQURAN DAKWAH ALAM) * PESANTREN DAKWAH DARUL MUKHLASJN PAYAMAN II * PESANTREN PUTRI UMMAHATUL MUKMININ ▲~~[[jv:Krincing,~~ {{Secang, Magelang]]}} {{Authority control}} {{Kelurahan-stub}}