Dubu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
baru!
 
k ~
 
(71 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Korean.food-Sundubu.jjigae-01.jpg|jmpl|ka|200px|Masakan ''[[sundubu jjigae]]''.]]
{{inuse|sampai tanggal 5 Mei 2010.}}
'''Dubu''' adalah '''tahu Korea''' (豆腐, 두부).<ref name="sejarahtahu">{{en}}[http://www.soyinfocenter.com/HSS/tofu3.php HISTORY OF TOFU IN SOUTH AND SOUTHEAST ASIA], ''soyinfocenter''. Diakses pada 1 Mei 2010.</ref> [[Orang Korea]] memanfaatkan tahu untuk berbagai jenis [[masakan]].<ref name="tahu koryo">{{en}}[http://bukgu.gwangju.kr/contents.jsp?S=S42&M=030600000000 Hand-made Tofu]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, ''gwangju''. Diakses pada 1 Mei 2010.</ref>
Dubu atau '''tahu Korea''' adalah jenis tahu yang diproduksi di Korea. Dubu yang sejarahnya diperkenalkan dari Cina telah menjadi bagian kuliner masyarakat Korea. Orang Korea memanfaatkan Dubu untuk membuat berbagai jenis masakan.
 
== Sejarah ==
Referensi awal mengenai Dubutahu di Korea dapat ditemukan dalam ''Catatan Mogeun'' (''Mogeunjip'') yang ditulis oleh [[Yi Saek]] (bernama pena ''Mogeun'', 1328-1396) pada zaman [[Dinasti Goryeo]] (938-1392). Dalam satu puisinya, Yi Saek menuliskan tentang kelezatan dubu yang baru saja dibuat.
<ref name="Dubu Jeongol">{{en}} {{cite journal
| author = Chun Hui-jung
| year = 2006
| month = Spring
| title = Dubu-Jeongol -Traditional Dish of Dubu (Tofu) and Vegetables
| journal = Koreana
| volume = 20
| issue = 1
| pages = 77-79
| doi =
| id =
| url = http://koreana.kf.or.kr/pdf_file/2006/2006_SPRING_E076.pdf
| format =
| accessdate = 26 April 2010
| archive-date = 2018-01-06
| archive-url = https://web.archive.org/web/20180106063718/http://koreana.kf.or.kr/pdf_file/2006/2006_SPRING_E076.pdf
| dead-url = yes
}}</ref> Dalam satu puisinya, Yi Saek mengungkapkan kelezatan tahu yang baru saja dibuat.<ref name="Dubu Jeongol"/>
 
Referensi lain menuliskan tentang cara memasak dubutahu Korea dalam ''Yangchonjip'' oleh [[Gwon Geun]] serta [[Heo Gyun]] (1569-1618), seorang [[sastrawan]] [[Dinasti Joseon]] yang menuliskanmenulis artikel dalam ''Domundaejak'' tentang kelembutan rasa dubu yang dijual pedagang di luar [[Gerbang Changui]].<ref name="Dubu Jeongol"/> Sebuah catatan di ''[[Joseon Wangjo Sillok|Sejongsillok]]'' (''Catatan Pemerintahan Raja Sejong'') menyebutkan bahwa seorang [[Kaisar Ming]] memuji wanitakelezatan Koreatahu sangatdi terampil memasak makanan yang mewahJoseon dan jugawanitanya menganggappandai tahumemasak Koreamakanan sangatyang lezat.<ref name="Dubu Jeongol"/>
 
Catatan sejarah menunjukkan bahwa teknik membuat tahu diperkenalkan dari daratan [[Cina]] ke Korea pada zaman [[Dinasti Goryeo]] disejak abad ke-8 dan10. dariDari Korea kemudianbarulah diperkenalkantahu dikenalkan ke [[Jepang]].<ref Sejakname="tahu lamakoryo"/> orangTahu Korea telahteksturnya mengembangkandi keterampilanantara memprosestahu kedelaiCina dalamdan beragam cara. Selain dubuJepang, mereka juga memproduksi bermacam-macam jenis masakan dari kedelai yang difermentasikan seperti ganjang dan doenjang. Karakteristik tahu Korea adalah teksturnya yang tidak terasa keras atau lembut,.<ref di antara tahu Cina atau Jepang.name="sejarahtahu"/> [[Orang Jepang]] memperkenalkan lebih banyak lagi jenis tahu ke Korea semasa penjajahan[[Penjajahan Jepang atas Korea]] (1910-1945).<ref name="sejarahtahu"/>
 
== Masakan dengan Dubu ==
[[Berkas:Korean cuisine-Dubu kimchi-01.jpg|200px|jmpl|ka|Dubu Kimchi]]
* ''[[Dubu Jeongoljeongol]]'', adalah masakan kaserol[[jeongol]] [[tahu]] yang memilikidengan sejarah 200 tahun.<ref name="Dubu jeongolJeongol"/> terdiriDubu dari tahu yangjeongol direbus bersama bahan [[daging sapi]], dan sayur-sayuran seperti [[kecambah]], [[lobak putih]], [[dropwort]], [[jamur]], [[bawang]], [[wortel]] dan sebagainya yang dimasak[[kaldu]] dalam kuah kaldu di [[panci]] besar.<ref name="Dubu Jeongol"/>
* ''[[Dubu Buchim]]'', [[tahu goreng]], merupakan salah satu masakan yang disajikan dalam [[banchan]].<ref>{{ko}}[http://www.musoenara.com/bbs/board.php?bo_table=board5&wr_id=778&page=8 두부 부침(필독)], ''musoenara''. Diakses pada 14 Mei 2010.</ref>
* ''[[Tahu sutera]]'' (''[[sundubu]]''): adalah tahu lembut yang tidak diproses layaknya tahu biasa.<ref name="tahusutera">{{en}}[http://www.visitkorea.or.kr/ena/SI/SI_EN_3_8_3_8.jsp Donghae Sundubu] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130120070445/http://www.visitkorea.or.kr/ena/SI/SI_EN_3_8_3_8.jsp |date=2013-01-20 }}, ''visitkorea''. Diakses pada 1 Mei 2010.</ref> Sundubu yang paling terkenal adalah sundubu dari [[Desa Chodang]] yang dinamakan ''Chodang Dubu'', diproses dengan menggunakan air laut sehingga menghasilkan rasa yang unik.
<ref name="kangnung">{{en}} {{cite journal
| author = Kim Joo-young
| year = 1997
| month = Summer
| title = Ch'odang Village in Kangnung
| journal = Koreana
| volume = 11
| issue = 2
| pages = 77-79
| doi =
| id =
| url = http://koreana.kf.or.kr/viewPdf.asp?filename=1997_SUMMER_E054.pdf
| format =
| accessdate = 1-5-2010
| archive-date = 2016-03-04
| archive-url = https://web.archive.org/web/20160304002229/http://koreana.kf.or.kr/viewPdf.asp?filename=1997_SUMMER_E054.pdf
| dead-url = yes
}}</ref> Sundubu dimakan dengan kecap dan bumbu-bumbu pedas sambil minum [[makgeolli]].<ref name="kangnung"/>
 
* ''[[Dubu kimchi]]'', tahu goreng dengan [[kimchi]].<ref name="dubu kimchi">{{en}}[http://mykoreankitchen.com/2006/12/21/tofu-kimchi-dubu-kimchi-in-korean/ Dubu Kimchi], ''mykoreankitchen''. Diakses pada 12 Mei 2010.</ref>
*[[Dubu Jeongol]], adalah masakan kaserol tahu yang memiliki sejarah 200 tahun. Dubu jeongol terdiri dari tahu yang direbus bersama bahan daging sapi dan sayur-sayuran seperti kecambah, lobak putih, dropwort, jamur, bawang, wortel dan sebagainya yang dimasak dalam kuah kaldu di panci besar.
* ''[[Dubu jorim]]'', tahu goreng dengan saus [[jorim]] yang terbuat dari campuran bumbu-bumbu.<ref>{{en}}[http://www.mykoreandiet.com/healthy-korean-food/simmered-tofu-tofu-jorim-dubu-jorim-dubu-ganjang-jorim.html Dubu Jorim] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180217124214/http://www.mykoreandiet.com/healthy-korean-food/simmered-tofu-tofu-jorim-dubu-jorim-dubu-ganjang-jorim.html |date=2018-02-17 }},''mykoreandiet''. Diakses pada 26 April 2010.</ref>
* ''[[Sundubu jjigae]]'' adalah [[jjigae]] dengan [[gochujang]] berisi [[tahu sutera]] (sundubu) dan sayur-sayuran.<ref name="sundubu">{{en}}[http://koreanfood.about.com/od/soupsandstews/r/Soondubuchigae.htm Spicy Korean Soft Tofu Stew (Soondubuchigae)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170213164044/http://koreanfood.about.com/od/soupsandstews/r/Soondubuchigae.htm |date=2017-02-13 }}, ''koreanfood''. Diakses pada 1 Mei 2010.</ref>
 
== Chodang Dubu ==
*Tahu goreng ([[yubu]])
Salah satu tempat pembuatan [[tahu]] tradisional di Korea yang paling terkenal adalah [[Kampung Chodang]] di Provinsi [[Gangwon (Korea Selatan)|Gangwon]].<ref name="kangnung"/> Di Chodang, tahu diproses dengan air laut yang disuling dari kedalaman 3 meter di bawah permukaan pasir. Sejarah Tahu Chodang bermula dari penemuan sebuah mata air pada tahun 1500-an oleh [[Heo Yeop]], seorang pegawai negeri Joseon yang juga adik dari [[Heo Nanseolheon]]. Setelah mencicipi kelezatan air tersebut Heo Yeop lalu menggunakannya untuk pembuatan tahu. Ia menambahkan air laut untuk proses pengentalan. Tahu yang diciptakannya menghasilkan rasa yang unik. Sampai kini, tradisi membuat tahu dengan air laut masih dijalankan. Kampung asal tahu itu dinamakan sesuai nama pena Heo Yeop, yaitu Chodang.
 
== Referensi ==
*Tahu sutera ([[sundubu]]): adalah tahu lembut (sutera) yang tidak diproses layaknya tahu biasa sehingga disebut juga tahu air atau tahu mentah. Sundubu yang paling terkenal adalah sundubu dari Desa Chodang yang diproses dengan menggunakan air laut sehingga menjadi lembut dan berwarna terang. Orang Korea senang menyantap sundubu hanya dengan saus kecap dan bumbu-bumbu pedas sambil minum makgeoli.
{{reflist}}
{{commons|Category:Dubu}}
== Pranala luar ==
* {{ko}} [http://www.gncd.co.kr/chodang_02.htm Tahu Chodang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100124070514/http://www.gncd.co.kr/chodang_02.htm |date=2010-01-24 }}
 
[[Kategori:MasakanHidangan Korea]]
*[[Dubu Kimchi]], masakan tahu goreng yang disajikan dengan [[kimchi]].
[[Kategori:Makanan hasil fermentasi]]
 
*[[Dubu Jorim]], tahu goreng yang disajikan dengan saus jorim yang terbuat dari campuran bumbu-bumbu.
 
*[[Sundubu Jjigae]] adalah masakan rebusan (jjigae) pedas dari saus gochujang yang diberi isi tahu sutera (sundubu) dan sayur-sayuran dan disajikan panas-panas.
 
*[[Doenjang Jjigae]] adalah masakan rebusan yang dibuat dengan kuah saus kedelai fermentasi ([[doenjang]]) dan berisi bahan-bahan sayuran, disajikan panas-panas.
 
*[[Cheonggukjang Jjigae]] adalah rebusan yang serupa dengan Doenjang Jjigae namun bedanya adalah Cheonggukjang Jjigae menggunakan saus doenjang yang belum lama difermentasikan. Isinya adalah berbagai jenis sayuran, tahu, daging sapi, kimchi dan sebagainya.
 
==Chodang Dubu==
Salah satu tempat pembuatan tahu tradisional di Korea yang paling terkenal adalah Desa Chodang di Provinsi Gangwon. Karakteristik tahu Chodang (Chodang dubu) adalah teksturnya yang lembut karena diproses dari air laut yang asin. Di Chodang, orang menyulingl air laut setiap pagi untuk mengukus tahu. Sari tahu dituangkan kedalam cetakan persegi dan belum jadi dinamakan sundubu, tahu yang belum terbentuk.
 
[[Kategori:Masakan Korea]]
[[Kategori:Tahu]]