Aspergillus niger: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Luckas-bot (bicara | kontrib) k bot Menambah: en:Aspergillus niger |
::: organik-> senyawa organik | t=721 su=70 in=72 at=70 -- only 18 edits left of totally 89 possible edits | edr=000-0000 ovr=010-1111 aft=000-0000 |
||
(40 revisi perantara oleh 23 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Taxobox
| name = ''Aspergillus niger''
| image =
| image_width = 250px
| image_caption = Mikrograf dari ''A. niger'' yang ditumbuhkan pada medium [[Agar plate|Sabouraud agar]] dengan perbesaran 100x
Baris 16:
| binomial_authority = [[Phillippe Édouard Léon van Tieghem|van Tieghem]] 1867
}}
'''''Aspergilus niger''''' merupakan [[fungi]] dari filum [[ascomycetes]] yang berfilamen, mempunyai [[hifa]] berseptat, dan dapat ditemukan [[melimpah]] di [[alam]].<ref name=brock>{{en}} Madigan MT, Martinko JM. 2006. Brock Biology of Microorganisms 11th ed. New Jersey: Pearson Education. Hal. 178-185.</ref> Fungi ini biasanya diisolasi dari [[tanah]], sisa [[tumbuhan]], dan [[udara]] di dalam [[ruangan]]. [[Koloni]]nya berwarna putih pada ''[[Agar dekstrosa kentang|Agar Dekstrosa Kentang]]'' (PDA) 25 °C dan berubah menjadi hitam ketika [[konidia]] dibentuk.<ref name=mircheli>{{en}} Micheli. 1809. Aspergillus spp. [terhubung berkala]. http://doctorfungus.org/thefungi/aspergillus_spp.htm {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060420032238/http://doctorfungus.org/thefungi/Aspergillus_spp.htm |date=2006-04-20 }} [21 Sep 2009].</ref><ref name=tieghem>{{en}} Tieghem V. 1867. Aspergillus niger. [terhubung berkala]. http://doctorfungus.org/thefungi/aspergillus_niger.htm {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100619094817/http://doctorfungus.org/thefungi/Aspergillus_niger.htm |date=2010-06-19 }} [21 Sep 2009].</ref> Kepala [[konidia]] dari ''A. niger'' berwarna hitam, bulat, [[cenderung]] memisah menjadi bagian-bagian yang lebih longgar seiring dengan bertambahnya umur.<ref name=bak>{{en}} Baker SE. 2006. Aspergillus niger genomics: past, present and into the future. ''Medic Mycol'' 44: 17-21.</ref><ref name=sam>{{en}} Samson RA, Houbraken J, Summerbell RC, Flannigan B, Miller JD. 2001. Common and important species of fungi and actinomycetes in indoor environments. In: Microogranisms in Home and Indoor Work Environments. New York: Taylor & Francis. Hal. 287–292.</ref>
== Habitat ==
''A. niger'' dapat tumbuh [[optimum]] pada [[suhu]] 35-37 °C, dengan suhu [[minimum]] 6-8 °C, dan suhu [[maksimum]] 45-47 °C.<ref name=brock/> Selain itu, dalam proses pertumbuhannya fungi ini memerlukan [[oksigen]] yang cukup (''aerobik''). ''A. niger'' memiliki warna dasar berwarna putih atau kuning dengan lapisan [[konidiospora]] tebal berwarna coklat gelap sampai hitam.<ref name=brock/>
== Metabolisme ==
Dalam metabolismenya ''A. niger'' dapat menghasilkan [[asam sitrat
Selain itu, ''A. niger'' juga menghasilkan ''gallic acid'' yang merupakan senyawa [[fenolik]] yang biasa digunakan dalam [[industri]] [[farmasi]] dan juga dapat menjadi
▲A. niger dapat menghasilkan asam sitrat, sehinga kapang ini banyak digunakan sebagai model fermentasi karena kapang ini tidak menghasilkan mikotoksin sehingga tidak membahayakan.<ref>Sari L, Purwadaria T. 2004. Pengkajian nilai gizi hasil fermentasi mutan Aspergillus niger pada substrat bungkil kelapa dan bungkil inti sawit. Biodiversitas 5(2): 48-51. </ref> A. niger dapat tumbuh dengan cepat, oleh karena itu A. niger banyak digunakan secara komersial dalam produksi asam sitrat, asam glukonat, dan pembuatan berapa enzim seperti amilase, pektinase, amiloglukosidase, dan selulase.
''A. niger'' dalam pertumbuhannya berhubungan langsung dengan [[zat]] [[makanan]] yang terdapat dalam [[substrat]], molekul sederhana yang terdapat
▲A. niger juga menghasilkan gallic acid yang merupakan senyawa fenolik yang biasa digunakan dalam industri farmasi dan juga dapat menjadi subtrat untuk memproduksi senyawa antioksidan dalam industri makanan.<ref name=trevino> Trevino L, Contretas-Esquivel JC, Rodriguez-Herrera R, Aguilar CN. 2007. Effects of polyurethane matrices on fungal tannase and gallic acid production under solid state culture. J Zhejiang Univ Sci 8(10):771-6.</ref>
== Referensi ==▼
{{reflist}}▼
▲A. niger dalam pertumbuhannya berhubungan langsung dengan zat makanan yang terdapat dalam substrat, molekul sederhana yang terdapat disekeliling hifa dapat langsung diserap sedangkan molekul yang lebih kompleks harus dipecah dahulu sebelum diserap ke dalam sel, dengan menghasilkan beberapa enzim ekstra seluler seperti protease, amilase, mananase, dan α-glaktosidase. Bahan organik dari substrat digunakan oleh Aspergillus niger untuk aktivitas transport molekul, pemeliharaan struktur sel dan mobilitas sel.<ref name=permi/>
{{Taxonbar|from=Q132014}}
▲==Referensi==
▲{{reflist}}
[[Kategori:
{{fungi-stub}}
|