Ekonomi mikro: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bangbangun (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k Mengembalikan suntingan oleh 114.124.205.75 (bicara) ke revisi terakhir oleh Wiguna364 Tag: Pengembalian |
||
(113 revisi perantara oleh 75 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{refimprove|date=Januari 2018}}
[[Berkas:Supply-demand-right-shift-demand.svg|thumb|right|240px|Model [[permintaan dan penawaran]] menjelaskan bagaimana harga beragam sebagai hasil dari keseimbangan antara ketersediaan produk pada tiap harga (penawaran) dengan kebijakan distribusi dan keinginan dari mereka dengan kekuatan pembelian pada tiap harga (permintaan). Grafik ini memperlihatkan sebuah pergeseran ke kanan dalam permintaan dari D<sub>1</sub> ke D<sub>2</sub> bersama dengan peningkatan harga dan jumlah yang diperlukan untuk mencapai sebuah titik keseimbangan (equibilirium) dalam kurva penawaran (S).]]▼
{{kegunaanlain|Ekonomi}}
'''Ilmu ekonomi mikro''' (sering juga ditulis '''mikroekonomi''') adalah cabang dari [[ilmu ekonomi]] yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut mempengaruhi [[penawaran dan permintaan]] atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.<ref>www.mcwdn.org/ECONOMICS/EcoGlossary.html</ref><ref>www.nmlites.org/standards/socialstudies/glossary.html</ref> Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro; dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap sama (''[[ceteris paribus]]'').▼
▲[[Berkas:Supply-demand-right-shift-demand.svg|
▲'''
Kebalikan dari ekonomi mikro ialah [[ekonomi makro]], yang membahas aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai [[pertumbuhan ekonomi]], [[inflasi]], [[pengangguran]], berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan,<ref
== Tinjauan umum ==
{{ekonomi}}
Salah satu tujuan ekonomi mikro adalah
== Asumsi dan definisi ==
Teori [[penawaran dan permintaan]] biasanya mengasumsikan bahwa pasar merupakan [[pasar persaingan sempurna]]. Implikasinya ialah terdapat banyak pembeli dan penjual di dalam pasar, dan tidak satupun
[[Ekonomi arus utama]]
Permintaan untuk berbagai komoditas oleh perorangan biasanya disebut sebagai hasil dari proses maksimalisasi kepuasan. Penafsiran dari hubungan antara harga dan kuantitas yang diminta dari barang yang diberi, memberi semua barang dan jasa yang lain,
<!-- Sembunyikan dulu sementara, agar sama dengan versi Inggrisnya. (Naval Scene)
== Model-Model Ekonomi ==
Ciri paling mengejutkan dalam ekonomi adalah kompleksitasnya. Ribuan perusahaan terlibat dalam produksi dan jutaan individu bekerja dalam berbagai jenis pekerjaan dan membeli berbagai jenis produk. Dan dalam satu cara tertentu, semua itu harus bisa dikoordinasikan. Karena ciri-ciri gejala tersebut tidak dapat dijabarkan dengan lengkap, para ekonom membuat model-model ekonomi untuk menangkap inti dari proses ekonomi tersebut.<ref name="model ekonomi">Walter Nicholson, Teori prinsip Ekonomi, Jilid pertama</ref>
Tidak semua model terbukti "baik". Dua metode umum untuk memverivikasi model-model tersebut ialah pendekatan langsung, yang berusaha menetapkan validitas asumsi-asumsi dasar yang menjadi dasar model tersebut dan pendekatan tidak langsung, yang berusaha mengkonfirmasi validitas dengan menunjukkan bahwa sebuah model yang disederhanakan dapat secara tepat memperediksi kejadian-kejadian di dunia nyata.
Ekonom-ekonom tersebut menyimpulkan bahwa satu-satunya cara untuk menentukan validitas sebuah model adalah ketika model tersebut dihadapkan dengan kejadian-kejadian yang ada di dunia nyata. Pengujian dari model ekonomi adalah ketika model tersebut berhadapan dengan perekonomian itu sendiri.<ref name="model ekonomi">Walter Nicholson, Teori prinsip Ekonomi, Jilid pertama</ref>
Baris 27 ⟶ 26:
== Model operasi ==
Diasumsikan bahwa semua perusahaan mengikuti pembuatan keputusan rasional, dan akan memproduksi pada keluaran maksimalisasi keuntungan. Dalam asumsi ini,
* Sebuah perusahaan dikatakan membuat sebuah [[keuntungan ekonomi]] ketika ''average total cost'' lebih rendah dari setiap produk tambahan pada keluaran maksimalisasi keuntungan. Keuntungan ekonomi adalah setara dengan kuantitas keluaran dikali dengan perbedaan antara ''average total cost'' dan harga.
* Sebuah perusahaan dikatakan membuat sebuah [[keuntungan normal]] ketika keuntungan ekonominya sama dengan nol. Keadaan ini terjadi ketika ''average total cost'' setara dengan harga pada keluaran maksimalisasi keuntungan.
* Jika harga adalah di antara ''average total cost'' dan ''average variable cost'' pada keluaran maksimalisasi keuntungan, maka perusahaan tersebut dalam kondisi kerugian minimal. Perusahaan ini harusnya masih meneruskan produksi, karena kerugiannya akan
* Jika harga
== Kegagalan pasar ==
{{Main|Kegagalan Pasar}}
Dalam ekonomi mikro, istilah "kegagalan pasar" tidak berarti bahwa sebuah pasar tidak lagi berfungsi. Malahan, sebuah kegagalan pasar adalah situasi
Empat jenis utama penyebab kegagalan pasar adalah
* [[Monopoli]] atau dalam kasus lain dari penyalahgunaan dari kekuasaan pasar
* [[Eksternalitas]],
* [[Barang publik]] seperti [[pertahanan nasional]]<ref name="ecoglossary"/> dan kegiatan dalam [[kesehatan publik]] seperti pembasmian sarang nyamuk. Contohnya, jika membasmi sarang nyamuk diserahkan pada pasar pribadi, maka jauh lebih sedikit sarang yang mungkin akan dibasmi. Untuk menyediakan penawaran yang baik dari barang publik, negara biasanya menggunakan pajak-pajak yang mengharuskan semua penduduk untuk membayar
* Kasus
== Biaya peluang ==
{{Main|Biaya peluang}}
Walaupun biaya peluang (''opportunity cost'')
Biaya peluang merupakan salah satu cara untuk melakukan perhitungan dari sesuatu biaya. Bukan saja untuk mengenali dan menambahkan biaya ke proyek, tetapi juga mengenali cara alternatif lainnya untuk menghabiskan suatu jumlah uang yang sama. Keuntungan yang akan hilang sebagai akibat dari ''alternatif terbaik lainnya''; adalah merupakan biaya peluang dari pilihan pertama. Sebuah contoh umum adalah seorang petani yang memilih mengolah pertaniannya dibandingkan dengan menyewakannya ke tetangga. Maka, biaya peluangnya adalah keuntungan yang hilang dari menyewakan lahan tersebut. Dalam kasus ini, sang petani mungkin mengharapkan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari pekerjaan yang dilakukannya sendiri. Begitu juga dengan memasuki [[universitas]] dan mengabaikan upah yang akan diterima jika memilih menjadi pekerja, yang dibanding dengan biaya pendidikan, buku, dan barang lain yang diperlukan (sebagai biaya total dari kehadirannya di universitas). Contoh lainnya ialah biaya peluang dari melancong ke [[Bahamas]], yang mungkin merupakan uang untuk pembayaran cicilan rumah.
Perlu diingat bahwa biaya peluang bukanlah ''jumlah'' dari alternatif yang ada, melainkan lebih kepada keuntungan dari suatu pilihan alternatif yang terbaik. Biaya peluang yang mungkin dari keputusan sebuah kota membangun rumah sakit di lahan kosong, merupakan kerugian dari lahan untuk gelanggang olahraga, ''atau'' ketidakmampuan untuk menggunakan lahan menjadi sebuah tempat parkir, ''atau'' uang yang bisa didapat dari menjual lahan tersebut, ''atau'' kerugian dari penggunaan-pengguaan lainnya yang beragam -
Satu pertanyaan yang muncul dari ini ialah bagaimana menghitung keuntungan dari alternatif yang tidak sama. Kita harus menentukan sebuah nilai uang yang dihubungkan dengan tiap alternatif untuk memfasilitasi pembandingan dan penghitungan biaya peluang, yang hasilnya lebih-kurang akan menyulitkan untuk dihitung, tergantung dari benda yang akan kita bandingkan. Contohnya, untuk keputusan-keputusan yang melibatkan dampak lingkungan, nilai uangnya sangat sulit untuk dihitung karena ketidakpastian ilmiah. Menilai kehidupan seorang manusia atau dampak ekonomi dari tumpahnya minyak di Alaska, akan melibatkan banyak pilihan subyektif dengan implikasi etisnya.
== Penerapan ekonomi mikro ==
[[Ekonomi]] mikro yang diterapkan termasuk area besar belajar, banyak
=== Konsep fundamental dalam ekonomi mikro ===
Baris 65 ⟶ 64:
=== Teori produksi dan harga ===
[[Dasar
=== Kesejahteraan ekonomi ===
Baris 77 ⟶ 76:
=== Ekonomi finansial ===
[[Teori pasar efisien]] - [[ekonomi finansial]] - [[Risiko keuangan|finansial]] - [[risiko]]
=== Perdagangan internasional ===
Baris 83 ⟶ 82:
=== Metodologi ===
[[Ekuilibirium umum]] - [[teori Game]] - [[ekonomi institusional]] - [[ekonomi neoklasik]] - [[ekonomi ustria]]▼
▲[[Ekuilibirium umum]] - [[teori
== Referensi ==
{{reflist}}
Baris 98:
* Kreps, David M. ''A Course in Microeconomic Theory''. Princeton University Press: 1990
* Landsburg, Steven. ''Price Theory and Applications''. South-Western College Pub, 5th Edition: 2001.
* Mankiw
* Mas-Colell, Andreu; Whinston, Michael D.; and Jerry R. Green. ''Microeconomic Theory''. Oxford University Press, US: 1995.
* McGuigan, James R.; Moyer, R. Charles; and Frederick H. Harris. ''Managerial Economics: Applications, Strategy and Tactics''. South-Western Educational Publishing, 9th Edition: 2001.
* Nicholson, Walter. ''Microeconomic Theory: Basic Principles and Extensions.'' South-Western College Pub, 8th Edition: 2001.
* Perloff, Jeffrey M. ''Microeconomics''. Pearson - Addison Wesley, 4th Edition: 2007.
* Pindyck, Robert S.; and Daniel L. Rubinfeld.'' Microeconomics.'' Prentice Hall, 5th Edition: 2000.
Baris 107:
* Varian, Hal R. ''Microeconomic Analysis''. W. W. Norton & Company, 3rd Edition.
{{
{{Authority control}}
[[Kategori:Ekonomi mikro| ]]▼
[[Kategori:Ilmu dan teknologi dalam tahun 1887]]
|