Tugu Khatulistiwa: Perbedaan antara revisi

c. Tahun [[1938]] dibangun kembali dengan penyempurnaan oleh opzicter Opzicter/ architech [[FrederichFriedrich Silaban|Silaban]]. Tugu asli tersebut dapat dilihat pada bagian dalam.

Bangunan tugu terdiri dari 4 buah tonggak kayu belian ([[kayu besi]]), masing-masing berdiameter 0,30 meter, dengan ketinggian tonggak bagian depan sebanyak dua buah setinggi 3,05 meter dan tonggak bagian belakang tempat lingkaran dan anak panah penunjuk arah setinggi 4,40 meter.

Diameter lingkaran yang ditengahnyadi tengahnya terdapat tulisan [[''EVENAAR]]'' (bahasa Belanda yang berarti Equator) sepanjang 2,11 meter. Panjang penunjuk arah 2,15 meter.

Tulisan plat di bawah anak panah tertera 109o 20' OLvGr menunjukkan letak berdirinya tuguTugu khatulistiwaKhatulistiwa pada garisGaris [[Bujur Timur|Bujur Timur.]]

Pada bulan Maret [[2005]], Tim [[Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi]] (BPPT) melakukan koreksi untuk menentukan lokasi titik nol garisGaris khatulistiwaKhatulistiwa di Kota Pontianak. Koreksi dilakukan dengan menggunakan gabungan metodametode terestrial dan ekstraterestrial yaitu menggunakan global positioning system ([[GPS]]) dan stake-out [[http://www.bkgeografiana.or.idcom/nasional/teknologi/posisi_titik_nol_garis_khatulistiwa_dikoreksi_1]posisi titik nol garis khatulistiwa dikoreksi]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}

Hasil pengukuran oleh tim BPPT, menunjukkan, posisi tepat Tugu Khatulistiwa saat ini berada pada 0 derajat, 0 menit, 3,809 detik lintang utara; dan, 109 derajat, 19 menit, 19,9 detik bujur timur.

Sementara, posisi 0 derajat, 0 menit dan 0 detik ternyata melewati taman atau tepatnya 117 meter ke arah [[Sungai Kapuas]] dari arah tugu saat ini. Di tempat itulah kini dibangun patok baru yang masih terbuat dari pipa PVC dan belahan garis barat-timur ditandai dengan tali rafia.

Mengenai posisi yang tertera dalam tugu (0 derajat, 0 menit dan 0 detik lintang, 109 derajat 20 menit, 0 detik bujur timur), berdasarkan hasil pelacakan tim BPPT, titik itu terletak 1,2  km dari Tugu Khatulistiwa, tepatnya di belakang sebuah rumah di JlJalan Sungai Selamat, kelurahanKelurahan Siantan Hilir.

Peristiwa penting dan menakjubkan di sekitar Tugu Khatulistiwa adalah saat terjadinya titik [[kulminasi]] matahari, yakni fenomena alam ketika [[Matahari]] tepat berada di [[garis khatulistiwa]]. Pada saat itu posisi matahari akan tepat berada diatasdi atas kepala sehingga menghilangkan semua bayangan benda-benda dipermukaandi permukaan bumi. Pada peristiwa kulminasi tersebut, bayangan tugu akan "menghilang" beberapa detik saat diterpa [[Sinar matahari|sinar Matahari]]. Demikian juga dengan bayangan benda-benda lain disekitardi sekitar tugu.

Peristiwa titik kulminasi Matahari itu terjadi setahun dua kali, yakni antara tanggal 21-23 Maret dan 21-23 September. Peristiwa alam ini menjadi event tahunan kota Pontianak yang menarik kedatangan wisatawan [[http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?berita=Utama&id=83917]] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070927172245/http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?berita=Utama&id=83917 |date=2007-09-27 }}.

== Pranala Luarluar ==

* {{id}} [http://www.pontianak.go.id Situs Resmi Pemerintah Kota Pontianak] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20121203225021/http://pontianak.go.id/ |date=2012-12-03 }}

* {{id}} [http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?berita=Metropolis&id=83915| Pontianak Post]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}

[[kategoriKategori:Monumen di Indonesia]]

[[Kategori:MonumenMarkah tanah di Indonesia]]