Diet (nutrisi): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
IlmuMaster (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
|||
(162 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{about|jumlah makanan yang dikonsumsi|pengaturan konsumsi makanan untuk mengelola berat badan|Diet (ransum)}}
{{ref improve}}
'''Diet''' adalah jumlah [[makanan]] yang dikonsumsi oleh seseorang atau [[organisme]] tertentu.<ref>[http://www.askoxford.com/concise_oed/diet_1?view=uk noun, def 1] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100107182752/http://www.askoxford.com/concise_oed/diet_1?view=uk |date=2010-01-07 }} askoxford.com</ref> Jenis diet sangat dipengaruhi oleh latar belakang asal individu atau keyakinan yang dianut masyarakat tertentu. Walaupun [[manusia]] pada dasarnya adalah [[omnivora]], suatu kelompok masyarakat biasanya memiliki preferensi atau pantangan terhadap beberapa jenis makanan.
Berbeda dalam penyebutan di beberapa negara, dalam [[bahasa Indonesia]], kata '''diet''' lebih sering ditujukan untuk menyebut suatu upaya menurunkan berat badan atau mengatur asupan nutrisi tertentu. Artikel ini akan membahas mengenai diet dalam pengertian yang kedua.
Baris 7 ⟶ 9:
* '''Menurunkan Berat''' ([[Massa]]) Badan misalnya bagi model atau aktris yang ingin menjaga penampilannya.
* '''Meningkatkan Berat''' ([[Massa]]) Badan misalnya bagi olahragawan atau atlet binaraga yang ingin meningkatkan massa [[otot]].
* '''Pantang''' Terhadap Makanan Tertentu misalnya bagi penderita diabetes (rendah karbohidrat (glukosa) dan
Asupan nutrisi seseorang sangat berpengaruh terhadap
Pola makan yang seimbang akan memberikan kecukupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh kita, sehingga tubuh kita akan berfungsi dengan baik. sayangnya hal ini menjadi tantangan yang sulit terpecahkan oleh sebagian besar orang di dunia. sebuah semangat dan komitmen merupakan hal yang utama dalam diet.
== Faktor yang memengaruhi massa tubuh ==
Terdapat beberapa faktor yang memengaruhi massa tubuh. Faktor-faktor itu dikelompokkan menjadi dua, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal mencakup faktor-faktor hereditas seperti [[gen]], [[regulasi termis]], dan [[metabolisme]]. Faktor eksternal mencakup aktivitas fisik, dan asupan makanan.
=== Faktor internal ===
Baris 22 ⟶ 26:
===== ''INSIG2'' =====
Penelitian yang dilakukan oleh Sekolah Medis Universitas Boston menemukan bahwa gen bernama ''INSIG2'' bertanggung jawab terhadap obesitas. Gen ''INSIG2'' bertanggung jawab dalam menginhibisi sintesis [[asam lemak]] dan [[kolesterol]]. Beberapa produk protein dari [[Varian]] gen ''INSIG2'' memiliki daya inhibisi yang rendah sehingga orang-orang dengan varian gen ini akan cenderung lebih banyak menumpuk lemak di dalam tubuhnya. Sekitar 1 dari sepuluh orang (10%) diduga membawa varian gen ini
===== ''FTO'' =====
Gen lain yang bertanggung jawab terhadap obesitas adalah gen ''FTO''. ''FTO'' adalah nama gen yang terletak pada [[kromosom 16]] manusia. Berdasarkan hasil penelitian <ref>http://www.sciencemag.org/cgi/content/abstract/1141634v1</ref> orang-orang yang memiliki varian tertentu dari FTO dan memiliki pasangan [[alel]] [[homozigot]] varian tersebut di dalam [[genom]]nya (16,4% dari subyek penelitian) memiliki berat badan 3
==== Regulasi termis ====
Manusia pada dasarnya adalah makhluk [[berdarah panas]] yang menghabiskan energi untuk mempertahankan suhu tubuhnya. Selain membutuhkan energi untuk mempertahankan suhu tubuhnya (rata-rata 37 <sup>o</sup>C), sejumlah energi juga diperlukan untuk mempertahankan aktivitas organ-organ vital seperti [[jantung]] dan [[paru-paru]]. Energi yang diperlukan ini berasal dari makanan yang dikonsumsi oleh seseorang.
Umumnya, dalam keadaan tidur, manusia membutuhkan [[daya]] sebesar 1 [[Watt]] untuk setiap kg berat tubuhnya (manusia dengan tubuh seberat 65
Mekanisme regulasi termis setiap orang berbeda-beda dan konsumsi energi tersebut yang menentukan seberapa banyak nutrisi yang harus ''dibakar'' oleh tubuh untuk menghasilkan energi tersebut. Dengan demikian, '''semakin tinggi BMR seseorang''', maka '''semakin tinggi konsumsi energinya''' dan orang tersebut membutuhkan lebih banyak makanan untuk mempertahankan aktivitas tubuhnya. Perbedaan jenis kelamin, ras, dan juga tinggi badan
Karena kebutuhan total kalori untuk setiap individu berbeda-beda dan tergantung pada jenis kelamin, usia, bahkan etnis. Para ahli gizi umumnya menggunakan [[Formula Harris Benedict]] untuk menghasilkan perkiraan yang lebih akurat terhadap nilai BMR seseorang
==== Metabolisme ====
Metabolisme, secara singkat, adalah proses pengolahan (pembentukan dan penguraian) zat-zat yang diperlukan oleh tubuh untuk menjalankan fungsinya. Metabolisme lemak merupakan salah satu faktor penentu dalam diet. Seseorang dapat meningkatkan pembakaran lemak dengan meningkatkan massa otot di dalam tubuh. Ketika massa otot meningkat, metabolisme makanan akan meningkat. Pastikan juga anda banyak minum air putih untuk meningkatkan [[metabolisme]]. Proses ini akan meningkatkan nilai BMR dan kebutuhan kalori.
=== Faktor eksternal ===
Berdasarkan riset yang dilakukan terhadap populasi penduduk [[Amerika Serikat]], terdapat 60,5% penduduk berusia dewasa mengalami kondisi berat badan berlebih (data tahun 2005).<ref>http://www.cdc.gov/mmwR/preview/mmwrhtml/mm5536a1.htm</ref>
==== Aktivitas fisik ====
Untuk melakukan aktivitas fisik, manusia memerlukan sejumlah energi. Jika energi yang diberikan oleh makanan tidak cukup, maka energi diperoleh dari hasil pemecahan lemak di dalam tubuh. Berikut ini adalah contoh aktivitas fisik beserta kalori yang dibakar perjam (dalam kkal/jam) yang diperlukan setiap melakukan aktivitas tersebut
{| class="wikitable"
|-
| '''Aktivitas''' || '''50
|-
| Bersepeda 10
|-
| Bersepeda 20
|-
| Berlari 9
|-
| Berlari 16
|-
| Berenang 23 m/menit || 185 || 275
|-
| Berjalan 3
|}
'''Hitung Jumlah Kalori Anda'''
Setiap orang memiliki berbagai jumlah kalori yang berbeda. Semuanya bergantung pada ukuran tubuh manusia itu sendiri. tidak hanya itu, faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kalori yang dibutuhkan setiap orang bergantung pada:
# Tinggi Badan
# Besar Badan
# Berat Badan
# Massa otot
# Massa Tulang
# Usia
Untuk mengetahuinya, Anda bisa konsultasi pada ahli gizi, ahli diet, maupun dokter. nantinya, data-data tersebut akan diolah lalu akan menghasilkan jumlah kalori bagi tubuh anda. Misalnya, Jumlah kalori Anda 1900kkal maka ketika Anda makan dibawah jumlah kalori tersebut akan membuat anda lemas dan tidak energik, sebaliknya ketika Anda makan dengan makanan berkalori lebih dari standartnya akan menimbulkan obesitas alias gemuk.
==== Asupan nutrisi ====
Berat badan dapat diturunkan dengan mudah dengan cara membatasi asupan nutrisi. Faktor pengali untuk energi yang umum diterima oleh banyak orang adalah sebagai berikut: 1 gram [[karbohidrat]] menghasilkan 4 kkal, 1 gram [[protein]] 4 kkal, dan 1 gram [[lemak]] 9 kkal, sedangkan alkohol 7 kkal. Dengan menjumlahkan nilai BMR dengan kebutuhan kalori peraktivitas, seseorang dapat dengan mudah memprediksi hasil dietnya.
Asupan nutrisi yang baik itu mengandung beberapa hal yaitu, [[Vitamin]], mineral, serat, protein, [[asam amino]], phytonutrients, antioxidants. beberapa hal tersebut penting agar tubuh Anda tetap bugar walau sedang diet. berikut analoginya:
'''Jika kalori masuk > kalori keluar, maka sisa kalori akan disimpan dalam tubuh, mula-mula disimpan dalam hati, baru kemudian disimpan di seluruh tubuh.'''
'''Jika kalori masuk < kalori keluar, maka simpanan kalori
'''Kalori masuk''' adalah kalori yang diperoleh dari makanan sedangkan '''kalori keluar''' adalah kebutuhan kalori untuk BMR ditambah dengan kalori peraktivitas.
Misalnya seseorang dengan berat badan 70
* Berjalan (normal) dengan kecepatan 3
* Ia juga berenang (normal) dengan kecepatan 23 m/menit (bolak-balik kolam renang dengan kecepatan normal) total waktu 1 jam (275 kkal).
Baris 91 ⟶ 107:
* Apel (50 kkal)
Dari daftar menu di atas, di peroleh total energi yang dikonsumsi sebesar 2730 kkal. Dari [[Laju metabolisme basal|Laju Metabolisme Basal]] dan banyaknya aktivitas yang dilakukan, diperoleh kebutuhan energi orang tersebut sebesar 2565 kkal. Walaupun ia telah berolahraga (berenang) pengeluaran energinya tidak sebanding dengan asupan energinya. Akibatnya:
'''Kalori masuk > Kalori keluar'''
Energi yang tersisa (165 kkal, dari 2730 kkal - 2565 kkal) akan disimpan dalam tubuh dan salah satu bentuk penumpukan energi tersebut adalah lemak.
Perhitungan di atas adalah untuk satu hari, padahal aktivitas setiap orang juga berbeda-beda, misalnya atlet balap sepeda dimana endurance/stamina sangat dibutuhkan, maka ia perlu menabung kalori/energi beberapa hari atau setidaknya satu hari sebelum pertandingan dalam bentuk gula pada otot atau pembuluh darah dan juga glycogen dalam hati dan selama pertandingan perlu minum glukosa atau setaranya (bukan protein atau lemak, karena membakar protein atau lemak akan membuat otot menjadi cepat lelah). Diet pada dasarnya bukan hanya membatasi asupan makanan, namun makan sesuai dengan kebutuhan kalori.<ref>{{Cite web|date=2020-05-28|title=Cara Diet Sehat untuk Tubuh Ideal Tanpa Bahayakan Kesehatan|url=https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/berat-badan-ideal/panduan-diet-sehat/|website=Hello Sehat|language=id-ID|access-date=2020-11-10}}</ref>
=== Makanan diet ===
[[World Health Organization]] (WHO) menganjurkan setiap individu untuk memiliki energi dan berat badan yang sehat dan seimbang
=== Pola Fikir ===
Ternyata pola fikir atau mindset juga berpengaruh terhadap diet yang sedang dilakukan seseorang. Pola fikir positif memberikan dampak yang positif juga terhadap seseorang yang ingin menurunkan berat badannya. Banyak orang yang cenderung pesimis terhadap keberhasilannya dalam menurunkan berat badannya, selalu berpikir "Sepertinya tidak akan berhasil".<ref>{{Cite web|url=https://www.riauonline.id/2019/11/Pola-fikir-saat-program-diet.html|title=Ketika Diet, Ubah Pola Fikir 'Gagal' dan Tetap Berfikir Bahwa Diet Kamu akan 'Berhasil'|last=Angga|first=Pratama|date=9 November 2019|website=|access-date=}}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Jadi mulailah melakukan diet ini dengan memulai untuk selalu berpikir apa yang kamu lakukan terhadap berat badan kamu akan berhasil. selain memperhatikan asupan nutrisi yang sudah diungkapkan diatas, hal terakhir yang harus secara konsisten kamu lakukan adalah dengan mengubah polah berpikir pesimis tersebut.
== Referensi ==
Baris 166 ⟶ 127:
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.who.int/dietphysicalactivity/en/ World Health Organization site on diet and physical activity]
* {{en}} [http://www.who.int/nutrition/topics/dietnutrition_and_chronicdiseases/en/ Diet, Nutrition and the prevention of chronic diseases] by a Joint [[WHO]]/[[FAO]] Expert consultation (2003)
* {{en}} [http://www.health.gov/dietaryguidelines/dga2005/document/ U.S. government diet recommendations]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{en}} [http://www.who.int/dietphysicalactivity/en/ World Health Organization site on diet and physical activity]
* {{en}} [http://www.who.int/nutrition/topics/dietnutrition_and_chronicdiseases/en/ Diet, Nutrition and the prevention of chronic diseases]
* {{en}} [http://www.health.gov/dietaryguidelines/dga2005/document/ U.S. government diet recommendations]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{en}} [http://www.diet-nutrition.org Diet and Nutrition Articles]
[[Kategori:Diet| ]]
[[Kategori:Pola makan]]
|