Haejangguk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Referensi: pembersihan kosmetika dasar
 
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Korean soup-Seonjiguk-01.jpg|Haejangguk|jmpl|ka]]
'''Haejangguk''' (해장국) adalah jenis [[sup]] khas [[Korea]] yang dikenal juga dengan nama '''sulguk''' ("sup minuman keras"). Sup ini dikenal karena dikonsumsi untuk mengatasi [[mabuk]] setelah minum [[minuman keras]] (sul) dan menjadi [[makanan]] yang populer di malam hari. Haejangguk telah disebutkan pada buku masak [[Dinasti Joseon]] tahun 1600-an dengan nama ''seongjutang'' yang dikonsumsi menyadarkan orang dari rasa mabuk. Walaupun dikenal berasal dari Dinasti Joseon, tapi resep aslinya tak diketahui. Cara memasak haejangguk berbeda-beda menurut daerahnya. Contohnya, orang [[Seoul]] menambahkan [[doenjang]] ke dalam sup dan menggunakan bahan-bahan seperti [[tulang sapi]], daun luar [[kol] cina, dan [[darah]] segar. Sementara di [[Jeonju]], haejangguk dimasak dengan bahan sayur [[kecambah]] dan menggunakan kuah kaldu kecambah yang direbus, lalu diber telur mentah dan asinan [[udang]] ([[jeotgal]]). Di [[Uljin]], haejangguk dikonsumsi bersama [[cumi-cumi]] mentah yang dipotong tipis-tipis seperti mie, lalu dibumbui dan disajikan dengan air dingin dan batu es. Maka di daerah ini haejangguk dikenal sebagai sup dingin, berbeda dengan daerah lain yang mengkonsumsinya panas-panas.
'''Haejangguk''' (해장국) adalah jenis [[guk]].<ref>{{id}}[http://world.kbs.co.kr/indonesian/program/program_koreacuisine_detail.htm?No=861 Sogogi Haejangguk]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, ''kbs''. Diakses pada 8 Juni 2010.</ref> Pada zaman dahulu, haejangguk dimakan untuk menyadarkan diri dari rasa [[mabuk]] akibat minum ''[[minuman beralkohol Korea|sul]]'', sehingga dinamakan juga '''sulguk''' ("sup minuman keras").<ref name="hae">{{cite book
|last=
|first=
|coauthors=
|year=2002
|month=
|title=An Illustrated Guide to Korean Culture - 233 traditional key words
|url= https://archive.org/details/illustratedguide0000unse_j0p0
|publisher=Hakgojae Publishing Co
|location=Seoul
|isbn= 89-8546-98-1
|pages=[https://archive.org/details/illustratedguide0000unse_j0p0/page/26 26]}}</ref> Lama-kelamaan, haejangguk dikenal sebagai hidangan populer di malam hari.<ref name="hae"/> Haejangguk tertulis dalam buku masak [[Dinasti Joseon]] tahun 1600-an dengan nama ''seongjutang'' yang disantap guna menyadarkan orang dari mabuk.<ref name="hae"/> Walau berasal dari Joseon, resep aslinya tak diketahui.<ref name="hae"/>
 
Cara memasak berbeda-beda menurut daerah.<ref name="hae"/> Orang [[Seoul]] menambah [[doenjang]], [[tulang sapi]], [[kol]] cina, dan [[darah]] segar.<ref name="hae"/> Di [[Jeonju]], haejangguk dimasak dengan [[kecambah]] dan kuah dari kaldu, telur, dan [[jeotgal]].<ref name="hae"/> Berbeda dengan daerah lain yang direbus panas-panas, di [[Uljin]], haejangguk ditambah [[cumi-cumi]] segar yang dipotong tipis-tipis seperti mie, dibumbui dan dimakan dengan kuah dingin dan batu es, sehingga jadilah haejangguk dingin.<ref name="hae"/>
[[Kategori:Masakan Korea]]
 
== Referensi ==
[[en:Haejangguk]]
[[es{{commons|Category:Haejangguk]]}}
{{reflist}}
[[ja:ヘジャンクク]]
 
[[ko:해장국]]
[[Kategori:MasakanHidangan Korea]]
[[ru:Хэджангук]]
[[zhKategori:解酲汤Kuah]]
 
 
{{makanan-stub}}