Bibit Samad Rianto: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
k koreksi tanda baca |
||
(79 revisi perantara oleh 46 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
|honorific-prefix = <small>[[Inspektur Jenderal Polisi|
|name = Bibit Samad Rianto▼
▲|honorific-suffix = [[MM]], [[PhD]].
▲|image = Bibit_Samad_Rianto.jpg
|imagesize =
|caption =
|order =
|office = [[Komisi Pemberantasan Korupsi|Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi]]
|president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|predecessor1 = [[Erry Riyana Hardjapamekas]]<br>[[Tumpak Hatorangan Panggabean|TH Panggabean]]<br>[[Amien Sunaryadi]]<br>Sjahruddin Rasul
|term_start = [[2007]]▼
|
|
|1namedata = {{unbulleted list|[[Tumpak Hatorangan Panggabean|TH Panggabean]]|[[M. Busyro Muqoddas]]}}
|successor = ▼
|term_end = 16 Desember 2011
|term_start1 = 18 Desember 2007
|term_end1 = 21 September 2009
|1blankname1 = Ketua KPK
|1namedata1 = {{unbulleted list|[[Antasari Azhar]]|[[Tumpak Hatorangan Panggabean|TH Panggabean]]}}
|predecessor = Waluyo
|successor = Zulkarnain<br>[[Bambang Widjojanto]]<br>[[Busyro Muqoddas]]<Br>Adnan Pandu Praja
|birth_date = {{birth date and age|1945|11|3}}
|birth_place = [[Kediri]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]
|death_date =
|death_place =
|
|serviceyears = 1970–2000
|rank = [[Berkas:PDU IRJEN KOM.png|20px]] [[Inspektur Jenderal Polisi]]
|branch = [[Berkas:Insignia of the Indonesian National Police.svg|20px]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]]
|nationality ={{flag|Indonesia}}
|party = {{Parpolicon|PNBK}} (2004)
|spouse = Sugiharti
|children = {{unbulleted list|1. Yudi Prianto|2.
|residence =
|alma_mater = {{unbulleted list|[[
|
|religion = [[Islam]]
}}
[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] ([[Purnawarman|Purn.]]) [[Doktor|Dr.]] '''Bibit Samad Rianto''', [[Magister|M.M.]]<ref>[https://m.merdeka.com/bibit-samad-rianto/profil"Profil - Bibit Samad Rianto"]</ref> ({{lahirmati|[[Kediri]], [[Jawa Timur]]|3|11|1945}}) adalah seorang [[purnawirawan]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]] (Polri) yang pernah menjabat sebagai [[Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK) periode 2007–2011.
=== Pendidikan ===▼
== Kehidupan awal ==
\Kondisi ekonomi, orang tua Bibit hanya mampu membiayainya sampai [[SMP]] saja. Sehingga untuk melanjutkan pendidikan SMA, Bibit mencari uang sendiri dengan menjadi kuli tenun. Sehabis menyelesaikan pendidikan SMA di tanah kelahirannya, Bibit kemudian memilih untuk bergabung di Akabri (Akpol) dan lulus pada 1970. Alasan utama Bibit memilih Kepolisian agar bisa menjadi perwira dan penghasilan seorang perwira pada saat itu lumayan cukup.<ref>{{Cite web|title=merdeka.com|url=https://www.merdeka.com/bibit-samad-rianto|website=www.merdeka.com|access-date=2024-01-16}}</ref><ref>{{Cite web|last=simple|date=2009-11-06|title=Lebih jauh mengenal pak "Bibit Samad Riyanto" KPK non aktif|url=https://smkn1tabanan.sch.id/lebih-jauh-mengenal-pak-bibit-samad-riyanto-kpk-non-aktif/|website=SMK Negeri 1 Tabanan|language=id|access-date=2024-01-16}}</ref>
Setelah lulus dari Akpol, Bibit langsung mengabdikan dirinya selama 30 tahun di kepolisian. Berbagai posisi teritorial pernah diembannya, di antaranya Kapolres Jakarta Utara, Kapolres Jakarta Pusat, Wakapolda Jawa Timur, dan Kapolda Kalimantan Timur. Bibit pensiun dari kepolisian pada 15 Juli 2000 dengan pangkat terakhir [[Inspektur Jenderal]]. Atas jasa dan pengabdiannya selama bertugas, ia mendapatkan berbagai bintang jasa dan penghargaan. Di antaranya: Satya Lencana Kesetiaan, Satya Lencana Dwidya Sista, Bintang Bhayangkara Nararya, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Bhayangkara Pratama.{{fact}}
Bibit merupakan pelaku ‘monogami’ yang hanya memperistrikan Sugiharti, seorang perawat asal Jawa Tengah. Pernikahan Bibit dan Sugiharti membuah 4 buah hati yakni Yudi Prianto, Bayu Suseno, Endah Sintalaras, dan Rini Wulandari. Semua anaknya kini sudah berkeluarga. Satu di antaranya meniti karier yang sama dengan bapaknya yakni menjadi polisi.
Enam tahun menjelang pensiun di kepolisian, Bibit mempersiapkan dirinya alih profesi jadi guru. Keinginan menjadi guru merupakan buah dari pesan almarhumah ibunya agar Bibit menjadi guru. Bibit menamatkan studi hingga S3 dan mendapat gelar Doktor. Bibit pernah mengajar di Universitas Bina Nusantara selama 4 tahun, dan menjadi rektor Universitas Bhayangkara 3 tahun. Ia juga pernah mengajar di UNJ (Universitas Negeri Jakarta) dan bekas kampusnya di PTIK.
Pada tahun 2004, dia sempat menjadi calon legislatif [[Partai Nasional Banteng Kemerdekaan]] untuk [[Pemilihan Umum Legislatif 2004]] mewakili daerah pemilihan [[Provinsi Kalimantan Timur]], tetapi tidak lolos menjadi anggota legislatif.
* 1959: Sekolah Rakyat
* 1962: Sekolah Menengah Pertama
* 1965: [[SMA Negeri 2 Kediri|Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kediri]]
* 1965: Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (tidak lulus)
* 1970: Akabri (Kepolisian/sebelum pemecahan sistem pendidikan TNI & Polri) Peraih Adhi Makayasa
* 1977: [[Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian|Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian]] (Program Studi S1)
* 1995: Magister Manajemen (Program Studi S2)
* 2002: Doktoral [[Universitas Negeri Jakarta]] (Program Studi S3)
==
* KaPolres Jakarta Utara▼
*
* 1996: Wakil Asisten Perencanaan Kepala Polri
* 1997:
*
* 2005: Rektor Universitas Bhayangkara Jaya
*
* 2015: Ketua Tim Transisi Tata Kelola Sepak bola Nasional Kemenpora RI
== Tanda Jasa ==
▲* Satya Lencana Kesetiaan,
▲* Satya Lencana Dwidya Sista,
* Bintang Bhayangkara Nararya,
* 1999, Bintang Yudha Dharma Nararya,
* 1999, Bintang Bhayangkara Pratama.
==
{{Reflist}}
{{S-start}}
{{DEFAULTSORT:Azhar, Antasari}}▼
{{S-pol}}
{{Succession box|title=[[Kepolisian Daerah Kalimantan Timur|Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur]]|before=|after=[[Togar Manatar Sianipar]]|years=1997–2000}}
{{End}}
[[Kategori:Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi]]
[[Kategori:Tokoh Polri]]
[[Kategori:Alumni Akademi Kepolisian 1970]]
[[Kategori:Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur]]
[[Kategori:Alumni Universitas Negeri Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Kediri]]
▲[[kategori:Tokoh Jawa Timur]]
▲[[Kategori:Tokoh Indonesia]]
|