Sistem aksioma: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot kosmetik perubahan
Cendy00 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(10 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{rapikan}}
{{tanpa_referensi|date=4 Mei 2010}}
{{referensi}}
'''Sistem aksioma''' adalah sistem penerapan dalam [[matematika]] dari berbagai metode logika atas sekelompok unsur, relasi, dan operasi. Dalam proses penalaran matematika, suatu rumus (teorema) matematika terdiri dari beberapa hipotesis dan kesimpulan.
 
== Klasifikasi AksiomaSejarah ==
[[Euklides]] dari [[Iskandariyah]] menulis presentasi aksioma yang pertama pada [[geometri Euklides]] dan [[teori bilangan]]. Banyak sistem aksiomatik yang dikembangkan pada abad ke-19. Metode matematis telah berkembang secara baik dalam Mesir kuno, Babilonia, India, dan Cina.
# Material artinya unsur-unsur dan relasi-relasi yang terdapat dalam aksioma dikaitkan
langsung dengan realitas atau materi tertentu yang dianggap sudah diketahui.
# Formal artinya unsur-unsur yang dikosongkan dari arti, tetapi masih memungkinkan adanya
unsur atau relasi yang dinyatakan dengan bahasa biasa, antara lain masih
bermaknanya kata “atau”, “dan”, dan sebagainya dalam logika.
# Diformalkan artinya semua unsur termasuk tanda logika dikosongkan dari makna, sedemikian
sehingga semua unsur diperlakukan sebagai simbol belaka.
 
== Klasifikasi aksioma ==
== Macam - Macam Sistem Aksioma ==
#* Material artinya unsur-unsur dan relasi-relasi yang terdapat dalam aksioma dikaitkan langsung dengan realitas atau materi tertentu yang dianggap sudah diketahui.
# Istilah tak terdifinisi
* Formal artinya unsur dikosongkan dari arti, tetapi masih memungkinkan adanya unsur atau relasi yang dinyatakan dengan bahasa biasa, antara lain masih bermaknanya kata “atau”, “dan”, dan sebagainya dalam logika.
Istilah tak terdifinisi merupakan istilah dasar ( primitif ) yang digunakan untuk membangun istilah lain, arti istilahnya sendiri tidak didefinisikan, tetapi dideskripsikan. Contohnya, pada sistem matematika tertentu, kita mengenal istilah tak terdifinisi seperti himpunan, titik, garis, dan bidang.
#* Diformalkan artinya semua unsur termasuk tanda logika dikosongkan dari makna, sedemikian sehingga semua unsur diperlakukan sebagai simbol belaka.
# Istilah terdifinisi
Istilah terdifinisi merupakan istilah yang digunakan dalam sistem, bukan istilah dasar, dan dirumuskan dari istilah dasar sehingga mempunyai arti tertentu dan perumusannya menjadi suatu pernyataan yang benar. Dalam suatu definisi jika berarti jika dan hanya jika. Suatu definisi yang baik mempunyai ciri berikut.
a. Jelas, tepat , dan mempunyai satu makna.
b. Hanya menggunakan istilah dasar atau yang telah ada sebelumnya
c. Konsisten, dalam setiap kasus mempunyai arti yang sama.
d. Jangkauannya cukup luas untuk dapat memuat sebanyak mungkin objek dari sistem.
# Aksioma atau Postulat
Aksioma adalah suatu pernyataan yang diandaikan benar pada suatu sistem dan diterima tanpa pembuktian. Aksioma hanya memuat istilah dasar dan istilah terdefinisi, tidak berdiri sendiri, dan tidak diuji kebenarannya. Sekelompok aksioma dalam suatu sistem harus konsisten, dapat membangun sistem tersebut , dan tidak saling bertentangan.
# Teorema
Teorema adalah suatu pernyataan matematika yang dirumuskan secara logika dan dibuktikan. Suatu teorema terdiri dari beberapa hipotesis dan kesimpulan, yang dapat dibuktikan dengan memanfaatkan istilah dasar, istilah terdefinisi, aksioma, dan pernyataan benar lainnya.
 
== Jenis sistem aksioma ==
* Istilah tak terdifinisididefinisikan, merupakan istilah dasar ( primitif ) yang digunakan untuk membangun istilah lain, arti istilahnya sendiri tidak didefinisikan, tetapi dideskripsikan. Contohnya, pada sistem matematika tertentu, kita mengenaldikenal istilah tak terdifinisi seperti himpunan, titik, garis, dan bidang.
* Istilah terdifinisidefinisi, merupakan istilah yang digunakan dalam sistem, bukan istilah dasar, dan dirumuskan dari istilah dasar sehingga mempunyai arti tertentu dan perumusannya menjadi suatu pernyataan yang benar. Dalam suatu definisi jika berarti [[jika dan hanya jika]]. Suatu definisi yang baik mempunyai ciri berikut.
a.** Jelas, tepat , dan mempunyai satu makna.
b.** Hanya menggunakan istilah dasar atau yang telah ada sebelumnya
c.** Konsisten, dalam setiap kasus mempunyai arti yang sama.
d.** Jangkauannya cukup luas untuk dapat memuat sebanyak mungkin objek dari sistem.
* Aksioma atau Postulat, adalah suatu pernyataan yang diandaikan benar pada suatu sistem dan diterima tanpa pembuktian. Aksioma hanya memuat istilah dasar dan istilah terdefinisi, tidak berdiri sendiri, dan tidak diuji kebenarannya. Sekelompok aksioma dalam suatu sistem harus konsisten, dapat membangun sistem tersebut , dan tidak saling bertentangan.
* Teorema, adalah suatu pernyataan matematika yang dirumuskan secara logika dan dibuktikan. Suatu teorema terdiri dari beberapa hipotesis dan kesimpulan, yang dapat dibuktikan dengan memanfaatkan istilah dasar, istilah terdefinisi, aksioma, dan pernyataan benar lainnya.
 
== Struktur dan Sistemsistem dalam Matematika ==
#* Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang terkait satu sama lainnya dan mempunyai
tujuan tertentu.
#* Struktur adalah suatu sistem yang didalamnya memuat atau diperhatikan adanya hubungan
yang hierarkis (berjenjang).
#* Sistem: Sekumpulan Unsur atau elemen yang terkait satu sama lainnya dan mempunyai
tujuan tertentu. Struktur Matematika dinamakan struktur yang deduktif - aksiomatik.
 
== MacamContoh - Macam Sistempenggunaan Aksioma ==
* Seringkali suatuSuatu definisi dapat dijelaskan latar belakangnya. ContohnyaContoh, adalah definisi gabungan dua himpunan. Tujuan menggabungkan dua himpunan adalah agar anggota himpunan gabungannya bertambah banyak. Agar tujuan ini tercapai , syarat keanggotaannya harus diperlemah. Jika himpunan yang digabungkan adalah ''A'' dan ''B'', maka cara memperlemahnya adlahadalah dengan memilih salah satu syarat , anggota dari ''A '', atau anggota dari ''B''. Berdasarkan ini, gabungan dua [[himpunan]] harus didefinisikan sebagai ''A'' U ''B'' = { ''x'' | ''x''''A'' atau ''x''''B ''}.
 
* Kita dapat mendifinisikanMendifinisikan istilah himpunan hingga , sebagai suatu himpunan yang terdiri dari ''n'' unsur ( ''n'' bilangan asli ), atau [[himpunan kosong]]. Unsur – unsur pada himpunan hingga yang tak kosong berkorespondensi satu – satu dengan himpunan {1,2,.......,n)}, ''n'' adalah bilangan asli.
== Contoh Penggunaan Aksioma ==
 
* Seringkali suatu definisi dapat dijelaskan latar belakangnya. Contohnya adalah definisi gabungan dua himpunan. Tujuan menggabungkan dua himpunan adalah agar anggota himpunan gabungannya bertambah banyak. Agar tujuan ini tercapai , syarat keanggotaannya harus diperlemah. Jika himpunan yang digabungkan adalah A dan B, maka cara memperlemahnya adlah dengan memilih salah satu syarat , anggota dari A , atau anggota dari B. Berdasarkan ini, gabungan dua [[himpunan]] harus didefinisikan sebagai A U B = { x | x ∈ A atau x ∈ B }.
* Pada himpunan [[bilangan realriil]] ''R terdapat'' himpunan bagian ''P'' C ''R'' yang memenuhidari ketiga aksioma berikut.
* Kita dapat mendifinisikan istilah himpunan hingga , sebagai suatu himpunan yang terdiri dari n unsur ( n bilangan asli ), atau himpunan kosong. Unsur – unsur pada himpunan hingga yang tak kosong berkorespondensi satu – satu dengan himpunan {1,2,.......,n), n bilangan asli.
1.* Untuk sebarang ''x''''R'' berlaku salah satu dari ''a''''P'', ''-a''''P'', ''a'' = 0 (trikotomi).
* Pada himpunan [[bilangan real]] R terdapat himpunan bagian P C R yang memenuhi ketiga aksioma berikut.
3.* Jika ''x'' dan ''y''''P'', maka xy''x'' + ''y''''P''.
1.Untuk sebarang x ∈ R berlaku salah satu dari a ∈ P, -a ∈ P, a = 0 (trikotomi).
2.* Jika ''x'' dan ''y''''P'', maka x + y''xy''''P''.
Dalam kaitan ini, ''P'' dinamakan himpunan bilangan positif dan unsurnya dinamakan bilangan positif.
3.Jika x dan y ∈ P, maka xy ∈ P.
 
Dalam kaitan ini, P dinamakan himpunan bilangan positif dan unsurnya dinamakan bilangan positif.
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Matematika]]