Empal gentong: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k {{makanan-indonesia-stub}} |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(44 revisi perantara oleh 34 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{noref}}
'''Empal Gentong''' adalah makanan khas masyarakat kota [[Cirebon]], [[Jawa Barat]]. Makanan ini mirip dengan gulai (gule) dan dimasak menggunakan kayu bakar (pohon mangga) di dalam gentong (priuk tanah liat). Daging yang digunakan adalah usus, babat dan daging sapi.▼
[[Berkas:Indonesian soup-Empal Gentong-01.jpg|jmpl|Empal gentong]]
▲'''Empal
Selain menggunakan kayu bakar dan gentong, makanan ini disajikan menggunakan kucai(''[[Kucai|Allium tuberosum]]'') dan [[sambal]] berupa cabai kering giling.{{fact}} Empal gentong dapat disajikan dengan [[nasi]] atau juga [[lontong]]. Lontong menurut orang Cirebon hanyalah beras yang dimasukan kedalam [[daun pisang]] yang sudah dibentuk silinder, tidak ada campuran lainnya, kemudian direbus selama 4 jam.{{fact}}
{{makanan-indonesia-stub}} ▼
[[Kategori:Makanan Indonesia]]▼
<!-- Bagian ini saya sembunyikan, seperti promosi.
Di Jakarta Empal Gentong ini bisa dinikmati di Jalan Prapanca Raya no.1 Kebayoran Baru Jakarta Selatan (dari arah Blok M, sebelum Kantor Walikota Jakarta Selatan)
-->
{{Masakan Indonesia}}
[[Kategori:Cirebon]]
|