Kabupaten Berau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EdelPhalis (bicara | kontrib)
k Menambahkan daftar wisata
 
(182 revisi perantara oleh 86 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Dati2
|settlement_type = Kabupaten
| nama=Kabupaten Berau
|nama = Kabupaten Berau
| propinsi=[[Kalimantan Timur]]
|provinsi = [[Kalimantan Timur]]
| ibukota=[[Tanjung Redeb, Berau|Tanjung Redeb]]
|lambang = Coat of arms of Berau Regency.svg
| luas=34.127,47 km²
|peta = Peta_Kabupaten_Berau.png
| penduduk=156.889 jiwa (2006)<ref>[http://regionalinvestment.com/newsipid/id/demografipendudukjkel.php?ia=6405&is=37 Profil Daerah Kabupaten Berau - Statistik Penduduk Menurut Jenis Kelamin]</ref>
|koordinat =
| kepadatan=2,3
|dasar hukum = [[Pemekaran dan penggabungan daerah di Indonesia|UURI No.27 1959]]
| kecamatan=13
|tanggal =
| kelurahan =
|motto = Batiwakkal<br/>{{small| {{lang icon|Berau}} Berusaha tanpa henti melaksanakan kewajiban secara sempurna dengan jalan diridai oleh Tuhan Yang Mahakuasa}}
| kodearea=0554
|semboyan = Sanggam (sehat, anggun, bergairah, aman, dan manusiawi)
| apbd =
|slogan =
| lambang= [[Berkas:Lambang Kabupaten Berau.png|125px|Lambang Kabupaten Berau]]
|kecamatan = 13
| peta= [[Berkas:Lokasi Kalimantan Timur Kabupaten Berau.svg|300px]]
|kelurahan = 10
| koordinat =
|desa = 100
| dasar hukum =
|ibukota = [[Tanjung Redeb, Berau|Tanjung Redeb]]
| tanggal =
|foto = Derawan Island East Kalimantan.jpg
| motto=Sanggam{{br}}<small>''artinya : Sehat, Anggun, Gairah, Aman, dan Manusiawi''</small>
|caption = [[Pulau Derawan]], Berau
| kepala daerah=[[Bupati]]
| nama kepala daerah= [[Makmur HAPK|Drs. H. Makmur HAPK = [[Bupati]]
|nama kepala daerah = [[Sri Juniarsih Mas]]
| web=http://www.beraukab.go.id/
|wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
|nama wakil kepala daerah = [[Gamalis]]
|sekretaris daerah = Muhammad Said
|ketua DPRD =
|luas = 36962,37
|penduduk = 288943
|penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan = auto
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|84,36% [[Islam]]
|{{Tree list}}
* 15,31% [[Kekristenan]]
** 9,13% [[Protestan]]
** 6,18% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,23% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,09% [[Agama Hindu|Hindu]] |0,01% [[Agama Konghucu|Konghucu]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Berau|Berau]], [[Bahasa Bajau|Bajau Pondong]]
|IPM = {{increase}} 76,71 ([[2023]])<br> <span style="background:Yellow;color:#00726a">&nbsp;tinggi&nbsp;</span><ref name="IPM">{{cite web|url=https://kaltim.bps.go.id/indicator/26/979/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-ipm-hasil-long-form-sp2020.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Hasil Long Form SP2020 2021-2023|website=www.kaltim.bps.go.id|accessdate=8 Januari 2024}}</ref>
|kodearea = 0554
|apbd =
|dau = Rp 625.536.013.000,00- ([[2020]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=25 Januari 2021}}</ref>
|nomor_polisi = KT
|web = {{URL|http://www.beraukab.go.id/}}
}}
[[Berkas:Kotatanjungredeb.jpg|thumb|right|200px|Pemandangan [[Tanjung Redeb, Berau|Kota Tanjung Redeb]]]]
 
'''Kabupaten Berau''' adalah salah satu [[kabupaten]] di [[Provinsi Kalimantan Timur]], [[Indonesia]]. [[Ibu kota kabupaten]] ini terletak di kecamatan [[Tanjung Redeb, Berau|Tanjung Redeb]]. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 34.127,47 km² dengan jumlah penduduk sekitar 288.943 orang pada pertengahan 2024 dan kepadatan penduduk 8 jiwa/km².<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=10 Agustus 2024|format=Visual}}</ref><ref name="AGAMA">{{cite web|url=http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|title=Jumlah Penduduk Menurut Agama di Provinsi Kalimantan Timur Semester II Tahun 2022|website=www.dkp3a.kaltimprov.go.id|publisher=|accessdate=17 Juli 2023|archive-date=2020-02-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20200226125742/http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|dead-url=no}}</ref><ref name="BERAU">{{cite web|url=https://beraukab.bps.go.id/publication/2021/02/26/f44b8329451b580830f5ed0e/kabupaten-berau-dalam-angka-2021.html|title=Kabupaten Berau Dalam Angka 2021|website=www.beraukab.bps.go.id|accessdate=2 April 2021|pages=7, 41, 100|format=pdf|archive-date=2023-03-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20230313181859/https://beraukab.bps.go.id/publication/2021/02/26/f44b8329451b580830f5ed0e/kabupaten-berau-dalam-angka-2021.html|dead-url=no}}</ref>
'''Kabupaten Berau''' adalah salah satu [[kabupaten]] di [[Kalimantan Timur|Provinsi Kalimantan Timur]], [[Indonesia]]. Ibu kota kabupaten ini terletak di [[Tanjung Redeb, Berau|Tanjung Redeb]]. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 34.127,47 km² dan berpenduduk sebesar kurang lebih 156.889 jiwa (2006).
 
== Geografi ==
 
=== Batas wilayah ===
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
{{Batas_USBT
|utara = [[Provinsi Kalimantan Utara]]
|selatan = [[Kabupaten Kutai Timur]]
|barat = [[Provinsi Kalimantan Utara]]
|timur = [[Selat Makassar]] dan [[Laut Sulawesi]]
}}
 
== Sejarah ==
[[Berkas:PelabuhantanjungredebKotatanjungredeb.jpg|thumbjmpl|rightki|200px250px|Sebuah pelabuhan diPemandangan [[Tanjung Redeb, Berau|Kota Tanjung Redeb]]]]
[[Kabupaten Berau]] berasal dari [[Kesultanan Berau]] yang didirikan sekitar abadd ke-14. Menurut sejarah Berau, Raja pertama yang memerintah bernama [[Baddit Dipattung]] dengan gelar ''Aji Raden Surya Nata Kesuma'' dan Isterinya bernama ''Baddit Kurindan'' dengan gelar ''Aji Permaisuri''. Pusat pemerintahan kerajaan pada awalnya berkedudukan di [[Sungai Lati, Gunung Tabur, Berau|Sungai Lati]] (sekarang menjadi lokasi pertambangan Batu Bara PT. Berau Coal).
 
Kabupaten Berau berasal dari [[Kesultanan Berau]] yang didirikan sekitar abad ke-14. Menurut sejarah Berau, Raja pertama yang memerintah bernama [[Baddit Dipattung]] dengan gelar ''Aji Raden Surya Nata Kesuma'' dan Isterinya bernama ''Baddit Kurindan'' dengan gelar ''Aji Permaisuri''. Pusat pemerintahan kerajaan pada awalnya berkedudukan di [[Sungai Lati, Gunung Tabur, Berau|Sungai Lati]] (sekarang menjadi lokasi pertambangan Batu Bara PT [[Berau Coal]]).
[[Aji Raden Suryanata Kesuma]] menjalankan masa pemerintahannya tahun [[1400]] – [[1432]] dengan adil dan bijaksana, sehingga kesejahteraan rakyatnya meningkat. Pada masa itu dia berhasil menyatukan wilayah pemukiman masyarakat Berau yang disebut [[Banua]], yaitu ''Banua Merancang'', ''Banua Pantai'', ''Banua Kuran'', ''Banua Rantau Buyut'' dan ''Banua Rantau Sewakung''.
 
[[Aji Raden Suryanata Kesuma]] menjalankan masa pemerintahannya tahun [[1400]]–[[1432]] dengan adil dan bijaksana, sehingga kesejahteraan rakyatnya meningkat. Pada masa itu dia berhasil menyatukan wilayah pemukiman masyarakat Berau yang disebut [[Banua]], yaitu ''Banua Merancang'', ''Banua Pantai'', ''Banua Kuran'', ''Banua Rantau Buyut'' dan ''Banua Rantau Sewakung''.
 
Di samping kewibawaannya, kedudukan [[Aji Raden Suryanata Kesuma]] juga sangat berpengaruh, menjadikan dia disegani lawan maupun kawan. Untuk mengenang jasa Raja Berau yang pertama ini, Pemerintah telah mengabdikannya sebagai nama Korem 091 Aji Raden Surya Nata Kesuma yang Rayon Militer Kodam VI/TPR.
 
Setelah beliaudia wafat, Pemerintahan [[Kesultanan Berau]] dilanjutkan oleh putranya dan selanjutnya secara turun temurun keturunannya memerintah sampai pada sekitar abad ke-17. Kemudian awal sekitar abad XVIII datanglah penjajah Belanda memasuki kerajaan Berau dengan berkedok sebagai pedagang ([[Vereenigde Oostindische Compagnie|VOC]]). Namun kegiatan itu dilakukan dengan politik ''De Vide Et Impera'' (politik adu domba). Kelicikan Belanda berhasil memecah belah Kerajaan Berau, sehingga kerajaan terpecah menjadi 2 Kesultanan yaitu [[Kesultanan Sambaliung]] dan [[Kesultanan Gunung Tabur]].
 
Pada saat bersamaan masuk pula ajaran agama Islam ke Berau yang dibawa oleh [[Imam Sambuayan]] dengan pusat penyebarannya di sekitar [[Sukan Tengah, Sambaliung, Berau|Sukan]]. Sultan pertama di Kesultanan Sambaliung adalah [[Raja Alam]] yang bergelar Alimuddin ([[1800]] [[1852]]). Raja Alam terkenal pimpinan yang gigih menentang penjajah belanda. Raja Alam pernah ditawan dan diasingkan ke [[Makassar]] (dahulu Ujung Pandang). Untuk mengenang jiwa Patriot Raja Alam namanya diabadikan menjadi Batalyon 613 Raja Alam yang berkedudukan di [[Kota Tarakan]].
 
Sedangkan [[Kesultanan Gunung Tabur]] sebagai Sultan pertamanya adalah [[Sultan Muhammad Zainal Abidin]] ([[1800]] [[1833]]), keturunannya meneruskan pemerintahan hingga kepada [[Sultan Achmad Maulana Chalifatullah Djalaluddin]] (wafat [[15 April]] [[1951]]) dan Sultan terkhirterakhir adalah [[Aji Raden Muhammad Ayub]] ([[1951]] [[1960]]). Kemudian wilayah kesultanan tersebut menjadi bagian dari Kabupaten Berau.
 
[[Sultan Muhammad Amminuddin]] menjadi Kepala ''Daerah Istimewa Berau''. BeliauDia memerintah sampai dengan adanya peraturan peralihan dari Daerah Istimewa menjadi Kabupaten Dati II Berau, yaitu Undang-undang Darurat tahun 1953 Tanggal terbitnya Undang-undang tersebut dijadikan sebagai Hari jadi Kabupaten Berau. Dengan diterbitkannya Undang-undang No. 27 tahun 1959, Daerah Istimewa Berau berubah menjadi kabupaten Dati II Berau dan Tanjung Redeb sebagai IbukotanyaIbu kotanya, dengan Sultan Aji Raden Muhammad Ayub (1960 – 19641960–1964) menjadi Bupati Kepala Daerah Tk.Tingkat II Berau yang pertama.
 
Penetapan Kota Tanjung Redeb sebagai pusat pemerintahan Dati II Kabupaten Berau adalah untuk mengenang pemerintahan Kerajaan (Kesultanan) di Berau. Di mana pada tahun 1810 Sultan Alimuddin (Raja Alam) memindahkan pusat pemerintahannya ke [[Gayam, Tanjung Redeb, Berau|Kampung Gayam]] yang sekarang dikenal dengan nama [[Bugis, Tanjung Redeb, Berau|Kampung Bugis]]. Perpindahan ke Kampung Bugis pada tanggal [[25 September]] tahun [[1810]] itu menjadi cikal bakal berdirinya kota Tanjung Redeb, yaitu kemudian dibadikan sebagai Hari jadi [[Tanjung Redeb, Berau|Kota Tanjung Redeb]] sebagaimana diterapkan dalam Perda No. 3 tanggal [[2 April]] [[1992]].
 
== Pemerintahan ==
== Lingkungan dan Pariwisata ==
=== Daftar Bupati ===
[[Berkas:Kantorbupati-berau.jpg|thumb|right|200px|Kantor [[Bupati Berau]].]]
{{utama|Daftar Bupati Berau}}
Lebih dari 80 jenis pohon di daerah Berau yang terdaftar terancam punah dalam daftar World Conservation Union (IUCN).
 
[[Berkas:Kantorbupati-berau.jpg|jmpl|center|220px|Kantor Bupati Berau]]
Teluk Berau yang merupakan bagian dari [[Laut Sulawesi]] terletak di sebuah rute migrasi utama bagi mamalia laut.
 
Bupati menjadi pimpinan tertinggi dalam pemerintahan kabupaten Berau. Saat ini, bupati yang menjabat di Berau ialah [[Sri Juniarsih Mas]], merupakan bupati perempuan pertama yang memimpi Berau.<ref>{{Cite web |url=https://korankaltim.com/read/berau/41316/sri-juniarsih-bupati-perempuan-pertama-kabupaten-berau |title=Sri Juniarsih, Bupati Perempuan Pertama Kabupaten Berau |date=26 Februari 2021 |website=korankaltim.com |access-date=26 Maret 2021 |archive-date=2023-04-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230428165148/https://korankaltim.com/read/berau/41316/sri-juniarsih-bupati-perempuan-pertama-kabupaten-berau |dead-url=no }}</ref> Sri Juniarsih bersama Gamalis memenangi [[Pemilihan umum Bupati Berau 2020|Pilkada Kabupaten Berau 2020]] berdasarkan rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon bupati-wabup Berau terpilih yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Berau.<ref>{{Cite web |url=https://berau.bawaslu.go.id/berita/rapat-pleno-terbuka-kpu-berau-tetapkan-sri-juniarsih-dan-gamalis-jadi-bupati-dan-wakil-bupati |title=Rapat Pleno Terbuka, KPU Berau Tetapkan Sri Juniarsih dan Gamalis jadi Bupati dan Wakil Bupati |date=23 Januari 2021 |website=berau.bawaslu.go.id |access-date=26 Maret 2021 |archive-date=2023-04-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230423123450/https://berau.bawaslu.go.id/berita/rapat-pleno-terbuka-kpu-berau-tetapkan-sri-juniarsih-dan-gamalis-jadi-bupati-dan-wakil-bupati |dead-url=no }}</ref><ref>{{Cite web|date=26 Februari 2021|title=Gubernur Lantik enam Kepala Daerah|url=https://diskominfo.kaltimprov.go.id/berita/gubernur-lantik-enam-kepala-daerah|website=diskominfo.kaltimprov.go.id|access-date=22 Maret 2021|archive-date=2023-05-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20230513033627/https://diskominfo.kaltimprov.go.id/berita/gubernur-lantik-enam-kepala-daerah|dead-url=no}}</ref>
Di antara spesies hewan Berau terancam atau hampir punah adalah:
* [[Orangutan]]
* Monyet ''Belalai''
* Beruang
* [[Siamang]]
* [[Banteng]] (''Bos javanicus'')
 
Terumbu karang Berau terletak 60 kilometer dari Semenanjung Berau dianggap sebagai salah satu tempat laut yang paling penting di Indonesia dan [[Pulau Derawan]] adalah bagian dari taman laut tersebut.
 
== Objek wisata dan tempat penting ==
* Taman Laut [[Pulau Derawan]].
* Taman Buru Batu Putih di [[Kecamatan]] [[Talisayan, Berau|Talisayan]].
* Bekas Istana [[Kesultanan Gunung Tabur]].
* Keraton [[Kesultanan Sambaliung]].
* Makam Raja-Raja [[Kesultanan Gunung Tabur]] di tepi [[Sungai Berau]] dan [[Sungai Kelay]].
* [[Bandar Udara Kalimarau]], salah satu [[bandara]] terbesar di utara [[Kaltim]].
* [[Sentosa Park]], wahana rekreasi air (waterboom) terbesar di utara [[Kaltim]].
* [[Masjid Agung Baitul Hikmah]] di [[Tanjung Redeb, Berau|Kota Tanjung Redeb]].
 
{| class="wikitable" style="text-align: center;"
== Pemilihan umum kepala daerah ==
=== Pilkada Berau 2005 ===
Sejak reformasi [[1998]] dan pemberlakuan otonomi daerah, Kabupaten Berau pertama kali menggelar pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah pada tahun [[2005]] dan terpilih Drs H Makmur HAPK dan Ir HA Rifai sebagai pemenang pemilu kada untuk masa jabatan 5 tahun ([[2005]]–[[2010]]).
{| {{prettytable}} border cellspacing="0" cellpadding="5"
|- bgcolor="#00FA9A"
! Nama Pasangan
! Perolehan Suara<ref>[http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=120891 Suara Karya - Pelantikan Makmur-Rifai Bertepatan HUT Kabupaten Berau]. Diakses 21 Agustus 2010</ref>
|-
! style="background:#ffe55e;"| No.
| Muharram–Wasisto
! style="background:#ffe55e;"| Foto
| 23.484 suara (32,09 %)
! style="background:#ffe55e;"| Nama Bupati
! style="background:#ffe55e;"| Awal Menjabat
! style="background:#ffe55e;"| Akhir Menjabat
! style="background:#ffe55e;"| Wakil Bupati
|-
|11
| Saukani–Abdul Kadir
|[[Berkas:Sri Juniarsih Mas.png|100px]]
| 15.509 suara (21,19 %)
|Hj. [[Sri Juniarsih Mas]]
|26 Februari 2021
|''Petahana''
|H. [[Gamalis]]
|-
| '''Makmur–Rifai'''
| 34.188 suara (46,72 %)
|}
Hasil rekapitulasi penghitungan suara pilkada Berau menunjukkan jumlah pemilih yang tak menggunakan haknya mencapai 18.626 jiwa atau sekitar 21 persen warga yang memilih golput dari total pemilih sebanyak 92.553 jiwa, dan sebanyak 73.925 warga yang mencoblos.
 
=== PilkadaDewan Berau 2010Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Berau}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Berau}}
 
=== Kecamatan ===
Kemudian pada tahun [[2010]], pemilu kada Berau kembali digelar.<br>
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Berau}}
Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Berau 2010 hanya diikuti tiga pasangan calon. Mereka yang dinyatakan lolos adalah pasangan Soehartono Soetjipto–Liliansyah (''Solusi''), Makmur–Ahmad Rifai (''MaRi'') dan Hendry Gunawan–Amir Husin (''Hebat'') sebagai calon bupati dan wakil bupati. Pengumuman dilakukan di Sekretariat KPU pada tanggal [[5 Mei]] [[2010]]. Selain pengumuman pasangan calon yang lolos, tadi malam juga langsung dilakukan penentuan nomor urut. Untuk nomor urut 1 ditempati pasangan Makmur–Rifai (MaRi), nomor 2 pasangan Soehartono-Liliansyah atau Solusi dan pasangan Hendry–Amir atau pasangan yang dikenal dengan sebutan Hebat mendapat nomor urut 3.<ref>[http://www.radartarakan.co.id/index.php/kategori/detail/Utama/6129 Radar Tarakan - Pemilukada Berau Diikuti Tiga Pasangan Calon]. Diakses 21 Agustus 2010</ref>
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Berau}}
 
== Flora dan Fauna ==
Pasangan MaRi didukung koalisi 10 [[partai politik]] (parpol) yang mempunyai kursi di Parlemen dan tidak mempunyai kursi. Yaitu [[Partai Golkar]], [[PPP]], [[Partai Demokrat]], [[PDIP]], [[PKB]], [[PKS]], [[PAN]], [[Partai Kedaulatan]], [[Partai Patriot]] dan [[PDK]] atau 20 kursi di Parlemen. Sedangkan pasangan Solusi didukung 11 parpol, yaitu [[PBB]], [[Partai Hanura]], [[PPD]], [[PDP]], [[PKP]], [[Partai Buruh]], [[PKNU]], [[PIS]], [[PNBK Indonesia]], [[PDS]] dan [[PNI Marhaenisme]]. Meskipun didukung koalisi 11 parpol, namun pasangan Solusi tidak dihitung berdasarkan kursi di Parlemen. Syarat pencalonan pasangan Solusi dihitung berdasarkan suara sah pemilihan Legislatif. Suara sah yang diperoleh sebanyak 12.709 suara. Untuk pasangan Hendry-Amir (Hebat) yang maju melalui jalur perseorangan, dinyatakan lolos setelah hasil verifikasi syarat pencalonan kedua mampu mengumpulkan jumlah dukungan sebanyak 7.544 warga. Sebelumnya pasangan Hebat telah mengumpulkan jumlah dukungan sebanyak 6.648 warga. Jadi, jika ditambahkan jumlah dukungan pertama dan kedua, pasangan Hebat mampu mengumpulkan jumlah dukungan sebanyak 14.192 warga. Sedangkan syarat minimal jumlah dukungan untuk calon perseorangan yang ditentukan KPUD sebanyak 11.304 warga. Selain syarat pencalonan, bakal calon yang mendaftar pun harus memenuhi syarat calon. Dari hasil verifikasi yang dilakukan pihaknya, syarat calon dari ketiga pasangan sudah dinyatakan memenuhi persyaratan.
[[Berkas:Maratua Hemitaurichthys polylepis (31).jpg|jmpl|ka|250px|Pemandangan bawah laut [[Kepulauan Derawan]]]]
 
Lebih dari 80 jenis pohon di daerah Berau yang terdaftar terancam punah dalam daftar ''World Conservation Union'' (IUCN). Teluk Berau yang merupakan bagian dari [[Laut Sulawesi]] terletak di sebuah rute migrasi utama bagi mamalia laut. Terumbu karang Berau terletak 60 kilometer dari Semenanjung Berau dianggap sebagai salah satu tempat laut yang paling penting di Indonesia dan [[Pulau Derawan]] adalah bagian dari taman laut tersebut. Di antara spesies hewan Berau terancam atau hampir punah adalah:
Pencoblosan dilaksanakan pada tanggal [[7 Juli]] [[2010]] dengan 390 unit TPS yang diperuntukkan kepada 123.676 pemilih terdaftar di 13 kecamatan di Berau.<ref name="Sapos:Pilkada Berau 2010">[http://www.sapos.co.id/index.php/berita/detail/Rubrik/15/2978 Samarinda Pos - Hari Ini, 123.676 Warga Berau Tentukan Pemimpin]. Diakses 21 Agustus 2010</ref> Dalam pengamanan, Polres Berau mengerahkan 350 personel, dibantu Sat Brimobda Polda Kaltim sebanyak 105 personel, TNI sebanyak 120 personel, dan 1.475 personel Linmas.<ref name="Sapos:Pilkada Berau 2010"></ref> Kemudian pada tanggal [[13 Juli]] [[2010]], KPU Berau menggelar rapat pleno terbuka penentuan rekapitulasi perolehan suara dan penetapan bupati dan wakil bupati terpilih periode 2010-2015 yang digelar di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Berau. Berikut ini adalah perolehan suara masing-masing kandidat berdasarkan hasil rekapitulasi pleno KPUD Berau.
{| {{prettytable}} border cellspacing="0" cellpadding="5"
|- bgcolor="#00FA9A"
! No.
! Nama Pasangan
! Perolehan Suara<ref name="Pilkada Berau">[http://www.metrobalikpapan.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=38962 Metro Balikpapan - Pleno Menangkan Makmur-Rifai]. Diakses 21 Agustus 2010</ref>
|-
| 1
| '''Makmur–Rifai'''
| 52.191 suara (65 %)
|-
| 2
| Soehartono Soetjipto–Liliansyah
| 25.088 suara (31 %)
|-
| 3
| Hendry Gunawan–Amir Husin
| 3.274 suara (4 %)
|}
KPUD Berau memutuskan melalui nomor surat 29/Kpts/Kpu-Kab.Berau-021.436141/2010, tentang pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada Pilkada Berau 2010 bahwa Drs H Makmur HAPK MM sebagai kepala daerah dan Ir H Ahmad Rifai MM sebagai wakil kepala daerah.<ref name="Pilkada Berau"></ref> Namun, tim sukses kandidat nomor 2, Soehartono Soetjipto–Liliansyah menolak hasil perolehan suara dari KPUD karena ditengarai adanya kecurangan. Akhirnya, timses Soehartono Soetjipto–Liliansyah (atau juga disebut ''Timses Solusi'') mengajukan gugatan mereka ke [[Mahkamah Konstitusi]] (MK). Sidang sengketa Pilkada Berau 2010 digelar pada tanggal [[29 Juli]] [[2010]].<ref>[http://www.kaltimpost.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=68324 Kaltim Post - Hari Ini, Sidang Pilkada Berau Di MK]. Diakses 21 Agustus 2010</ref>
 
* [[Orangutan kalimantan]] (''Pongo pygmaeus'')
Dalam gugatannya, keduanya juga menuduh pasangan Makmur-Rifai telah memanfaatkan posisinya sebagai incumbent, dengan cara merekrut tim sukses dari unsur Pegawai Negeri Sipil (PNS), aparat pemerintah desa hingga RT, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Dari hasil persidangan, menurut hakim, pemohon tak bisa menguraikan secara jelas keterkaitan dan keterlibatan para PNS tersebut hingga dinilai menguntungkan pasangan Makmur-Rifai.
* [[Monyet|Monyet Belalai]]/ [[Bekantan]] (''Nasalis larvatus'')
* [[Beruang madu]] (''Helarctos malayanus'')
* [[Siamang]] (''Symphalangus syndactylus'')
* [[Banteng]] (''Bos javanicus'')
 
== Pariwisata ==
Pada sidang yang kesekian kalinya pada tanggal [[13 Agustus]] [[2010]], MK memutuskan menolak semua gugatan ''Timses Solusi''. Soehartono Soetjipto–Liliansyah selaku ketua Timses Solusi menerima dengan lapang dada keputusan MK tersebut dan mengucapkan selamat kepada pemenang pilkada Makmur–Rifai.<ref>[http://www.metrobalikpapan.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=40835 Metro Balikpapan - Ketua Timses Solusi Terima Putusan MK]. Diakes 21 Agustus 2010</ref>
[[Berkas:Kesultanangunungtabur1.jpg|jmpl|ka|250px|Museum Batiwakal Kesultanan Gunung Tabur]]
 
=== Tempat Wisata ===
Dijadwalkan, pelantikan kandidat pemenang Pilkada Berau 2010 Makmur–Rifai akan dilaksanakan pada tanggal [[15 September]] [[2010]].<ref>[http://kaltimpost.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=70552 Kaltim Post - 15 September, Makmur Jadi Bupati Berau Lagi]. Diakses 21 Agustus 2010</ref>
Berbagai tempat wisata yang ada di Kabupaten Berau adalah:
* [[Kepulauan Derawan]] di [[Pulau Derawan, Berau|Kecamatan Pulau Derawan]]
* Danau Ubur–Ubur [[Pulau Kakaban]]<ref>[http://www.beraukab.go.id/gallery/detail/upsidedown_jellies/49 gambar Galeri Danau Ubur-ubur]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
* Labuan Cermin [[Biduk-Biduk, Berau|Kecamatan Biduk-Biduk]]
* Pulau Kaniungan Besar [[Biduk-Biduk, Berau|Kecamatan Biduk-Biduk]]
* Kolam/Pemandian Air Panas [[Biatan, Berau|Kecamatan Biatan]]
* Tulung Ni Lenggo [[Batu Putih, Berau|Kecamatan Batu Putih]]
* Taman Buru Batu Putih di [[Kecamatan]] [[Talisayan, Berau|Talisayan]]
* Bekas Istana [[Kesultanan Gunung Tabur]] di [[Gunung Tabur, Berau|Kecamatan Gunung Tabur]]
* Keraton [[Kesultanan Sambaliung]] di [[Sambaliung, Berau|Kecamatan Sambaliung]]
* Makam Raja-Raja [[Kesultanan Gunung Tabur]] di tepi [[Sungai Berau]] dan [[Sungai Kelay]], [[Gunung Tabur, Berau|Kecamatan Gunung Tabur]]
* [[Bandar Udara Kalimarau]], salah satu [[bandara]] terbesar di utara [[Kaltim]]
* [[Sentosa Park]], wahana rekreasi air (waterboom) terbesar di utara [[Kaltim]]
* [[Masjid Agung Baitul Hikmah]] di [[Tanjung Redeb, Berau|Kota Tanjung Redeb]]
* [[Museum Siraja]] di [[Teluk Bayur, Berau|Kecamatan Teluk Bayur]]
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
 
* {{id}} [http://www.beraukab.go.id/ Situs resmi Pemkab Berau]
* {{id}} [http://berau-borneo.org/ Situs tentang konservasi hutan di Kabupaten Berau] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071221101057/http://www.berau-borneo.org/ |date=2007-12-21 }}
* {{id}} [http://www.disdik.berau.go.id/ Situs resmi Dinas Pendidikan Kab. Berau]
* {{id}} Koran Tempo [http://www.korantempo.com/news/2003/7/27/Perjalanan/52.html Berau, Supermarket Wisata Kalimantan Timur] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070928072202/http://www.korantempo.com/news/2003/7/27/Perjalanan/52.html |date=2007-09-28 }}
* {{id}} [http://berau-borneo.org/ Situs tentang konservasi hutan di Kabupaten Berau]
* {{id}} Koran Tempo [http://www.korantempo.com/news/2003/7/27/Perjalanan/52.html Berau, Supermarket
 
Wisata Kalimantan Timur]
 
{{Kabupaten Berau}}
{{Kalimantan Timur}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kabupaten Berau| ]]
[[Kategori:Kabupaten di Kalimantan Timur|Berau]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Berau]]
[[Kategori:Kabupaten Berau| ]]
 
[[en:Berau Regency]]
[[fr:Berau]]
[[jv:Kabupatèn Berau]]
[[ms:Kabupaten Berau]]