Gerbong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Yudhawijaya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(105 revisi perantara oleh 47 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{tentang|sarana perkeretaapian untuk mengangkut [[barang]]|sarana perkeretaapian mengangkut [[penumpang]]|kereta penumpang}}
'''Gerbong''' adalah kendaraan beroda yang merupakan bagian dari sebuah rangkaian kereta api yang digunakan untuk mengangkut barang.
[[Berkas:Gerbong tipe ZZOW angkutan batu balas..jpg|al=Gerbong tipe ZZOW angkutan batu balas.|jmpl|Gerbong tipe ZZOW angkutan batu balas.]]
 
'''Gerbong''' adalah [[Bakal pelanting|sarana perkeretaapian]] tak berpenggerak ([[Wagon (kereta api)|wagon]]) yang dioperasikan untuk angkutan [[Kargo|barang]].{{efn|Mayoritas masyarakat berbahasa Indonesia juga menyamakan [[kereta penumpang]] sebagai ''[[gerbong]]'', meski terminologi perkeretaapian Indonesia membedakan dengan jelas kereta dan gerbong menurut peruntukannya.<ref>{{Cite web|title=Jangan Salah Lagi, Ternyata Ini Perbedaan Arti Gerbong dan Kereta|url=https://kumparan.com/kumparantravel/jangan-salah-lagi-ternyata-ini-perbedaan-arti-gerbong-dan-kereta-1yN1sybwFth|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2024-07-27}}</ref>}} Gerbong dijalankan menurut jenis barang yang hendak diangkut, tetapi semua gerbong dalam satu perusahaan biasanya memiliki standar yang sama pada tiap komponen misalnya alat perangkai dan kelengkapan lain, seperti selang rem angin, memungkinkan berbagai jenis gerbong untuk dirangkai menjadi [[kereta api]]. Untuk identifikasi, gerbong biasanya memiliki tanda pengenal seperti kode UIC atau di Amerika Utara, markah laporan serta nomor serinya.
[[Kategori:Kereta api]]
 
== Pengembangan ==
Saat-saat pertama kereta api beroperasi, gerbong biasanya memiliki konstruksi sederhana dan beroda empat. Gerbong dengan konstruksi semacam itu digunakan baik gerbong terbuka, gerbong tertutup, atau [[gerbong datar]] yang kecil. Seiring berjalannya waktu, semakin dikembangkan gerbong yang dispesialisasi menurut barangnya.
 
Gerbong-gerbong dengan peruntukan khusus atau memiliki fitur khusus sudah diperkenalkan sekitar tahun 1850 oleh perusahaan KA swasta. Misalnya adalah gerbong ketel (tangki) serta gerbong pendingin. Di negara-negara seperti Jerman, penyelenggara sarana gerbong membeli banyak gerbong ini dan dijalankan untuk pengguna jasa pengangkutan barang.
 
KA barang pada masa itu masih berjalan dengan kecepatan hingga {{Convert|20|mph|km/h|abbr=on}}. Dengan diperkenalkannya abar udara (seperti rem Kunze-Knorr di Jerman) dari tahun 1920-an memungkinkan kecepatan yang lebih tinggi. Gerbong barang modern dapat melaju hingga {{Convert|75|mph|km/h|abbr=on}} dan di negara-negara tertentu, gerbong bahkan diperlengkapi [[Sistem Pemosisi Global|GPS]] dan [[transponder]] yang menyediakan penjejakan lokasi sesuai kebutuhan. [[Deutsche Bahn|Deutsche Bahn (DB)]] pernah memiliki gerbong yang dapat dipacu hingga {{Convert|100|mph|km/h|abbr=on}}. Karena jarak pengereman kereta barang cepat lebih jauh daripada jarak antara sinyal muka dan sinyal masuk (seperti kereta penumpang cepat), puncak kecepatan yang diizinkan hanya {{Convert|150|mph|km/h|abbr=on}} menggunakan lokomotif yang diperlengkapi sinyal kabin (LZB, FZB dan ETCS).
 
=== Sejarah gerbong Jerman ===
Di Eropa, perusahaan kereta api negara (''Länderbahnen'') dan perusahaan swasta telah menyepakati untuk menggunakan kereta barangnya sendiri. Sekitar tahun 1850, ''Verein Deutscher Eisenbahnverwaltungen'' menyusun peraturan tentang standardisasi dimensi dan kelengkapan sarana. Pembentukan Serikat Kereta Api Negara Prusia pada tahun 1881 mendorong munculnya kelas sarana yang diproduksi dengan peraturan standar.
 
Tonggak sejarah perkeretaapian di Eropa adalah dibentuknya ''Deutscher Staatsbahnwagenverband'' pada 1 April 1909. Dengan partisipasi semua perusahaan kereta api negara bagian di Jerman, gerbong-gerbong barang yang umum telah diciptakan, yang pada akhir 1911 memiliki tidak kurang dari 560.000 unit. Tambahannya, gerbong-gerbong itu memiliki tulisan-tulisan yang sudah terstandardisasi dengan skema warna merah-coklat. Dalam rangka standardisasi pengadaan selanjutnya, telah diatur 11 kelas gerbong (Lembar No. A1 hingga A11). Gerbong yang merupakan kelas standar (''Verbandsbauart'') dan perkembangan selanjutnya (kelas ''Austauschbauart'' dengan komponen yang dapat digonta-ganti) telah lalu-lalang di Jerman hingga [[Perang Dunia II]] dan memiliki dampak signifikan di banyak negara lain yang turut memperoleh gerbong ini. melalui [[Pampasan perang|rampasan perang]] atau hanya karena mereka ditinggalkan Jerman setelah kedua perang dunia tersebut.
 
Sejak 1939, gerbong-gerbong dibuat untuk kepentingan perang serta diklasifikasikan sebagai kelas perang (''Kriegsbauart''). Pasca Perang Dunia II, di Jerman Timur, kelas-kelas gerbong barang yang dibuat perang diberi kesempatan untuk beroperasi sebagai 'gerbong ''bekas''' (''Reko-Güterwagen'') dan terus beroperasi selama beberapa dekade.
 
Sejak dibentuknya ''Vereinigung der Privatgüterwagen-Interessenten (VPI)'' pada tahun 1921, perusahaan sewa gerbong, produsen gerbong, dan perusahaan perbaikan sarana gerbong telah mencapai kepentingan bersama. Serikat ini memiliki sekitar 100 anggota yang memiliki 50.000 gerbong barang. Pada 2007, mereka mengangkut barang sebanyak {{Convert|361000000|t|LT ST|0|abbr=on|lk=on}}.<ref name="VPI_JB">{{Cite web|url=http://www.vpihamburg.de/fileadmin/download/vpi_jahresbericht_2007.pdf|title=Jahresbericht 2007|publisher=Vereinigung der Privatgüterwagen-Interessenten|format=PDF|archive-url=https://web.archive.org/web/20110719112932/http://www.vpihamburg.de/fileadmin/download/vpi_jahresbericht_2007.pdf|archive-date=19 July 2011|access-date=23 June 2008}}</ref> Negara-negara lain memiliki organisasi serupa.
 
=== Sejarah gerbong Eropa ===
Sejak tahun 1922, perjanjian pengangkutan barang dalam lalu lintas internasional (RIV) telah mengatur pertukaran operasi gerbong barang di Eropa dan Timur Tengah. Selain itu, armada gerbong barang internasional dibuat pada tahun 1953 di Eropa Barat dengan ''Europ-Verband'' dan pada 1965 di Eropa Timur dengan Common Goods Wagon Park (OPW). Selama paruh kedua abad ke-20, klasifikasi gerbong di Eropa mulai tergantikan dengan gerbong standar Union internationale des chemins de fer (UIC). Sejak 1964, semua gerbong barang di Jerman, misalnya, harus diklasifikasikan menggunakan sistem klasifikasi gerbong UIC.
 
=== Sejarah gerbong Amerika Utara ===
KA barang hampir sepenuhnya dikuasai swasta. Lebar sepur yang terpisah di Amerika Serikat utara dan selatan kelak disatukan pada 1 Juni 1886, sehingga memungkinkan gerbong dapat bertukar antarbenua. Pemberlakuan Safety Appliance Act tahun 1893 menyebabkan abar angin dan perangkai otomatis wajib pada semua kereta di Amerika Serikat, dan berlaku efektif per 1900. Association of American Railroads (AAR) berdiri tahun 1872 sebagai American Railway Association, awalnya untuk mengoordinasikan jadwal KA. AAR telah membuat standar untuk kereta-kereta api barang selama bertahun-tahun, termasuk alat perangkai, batas ruang bebas, markah laporan, peraturan pertukaran, dan sistem informasi, melalui publikasi ''Manual of Standards and Recommended Practices''.<ref>{{Cite web |url=http://www.aar.org/ |title=Salinan arsip |access-date=2021-07-01 |archive-date=2013-10-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20131031112245/https://www.aar.org/ |dead-url=no }}</ref>
 
== Jenis gerbong ==
Jenis-jenis gerbong barang di bawah ini dikategorikan berdasarkan fitur desain utamanya dan sesuai dengan sistem klasifikasi UIC internasional:
 
* Gerbong terbuka, dahulu di Jerman diklasifikasikan sebagai Kelas ''O'' ; standar internasionalnya saat ini adalah:
** Desain standar (kelas E), setidaknya memiliki dinding setinggi {{Convert|85|cm|in|1|abbr=on}} dengan pintu samping, tanpa peralatan bongkar muat
** Desain khusus (kelas F) - khususnya gerbong dengan peralatan bongkar muat.
** Lowmacs
** Bogie bolster (gerbong bogie)
* Gerbong tertutup, memiliki atap yang tetap dan terutama digunakan untuk pengangkutan barang atau hantaran (parcel). Saat ini dibagi menjadi:
** Kelas biasa (kelas G)
** Kelas khusus (kelas H), biasanya dibedakan karena kuat muatnya yang lebih besar
** Gerbong ternak tertutup, untuk mengangkut ternak tidak lagi digunakan. Di Jerman gerbong ini disebut kelas ''V'' dan termasuk kelas khusus.
* Gerbong pendingin (gerbong Kelas '''I'''), sebelumnya dikenal di Jerman sebagai kelas ''T'' (T = "Termos") - adalah gerbong tertutup dengan sistem terisolasi yang bagian dalamnya didinginkan menggunakan air atau [[es kering]] seperti gerbong pendingin konvensional, atau gerbong yang menggunakan sistem pendingin berbasis mesin.
* [[Gerbong datar]], tanpa dinding atau memiliki dinding dengan ukuran tidak lebih dari {{Convert|60|cm|in|1|abbr=on}}. Saat ini termasuk gerbong datar tanpa bogie sebagai kelas '''K''' (standar) atau '''L''' (khusus), atau gerbong datar bogie kelas UIC '''R''' (standar) atau '''S''' (khusus).
* Gerbong dengan bukaan atap
** Gerbong dengan bukaan atap (UIC Kelas '''T''') dapat memiliki peralatan bongkar muat sendiri.
* Gerbong khusus kelas '''U''' termasuk gerbong angkutan benda serbuk dan gerbong dengan kuat muat yang kecil.
* [[Gerbong tangki|Gerbong ketel]] (Kelas '''Z''') digunakan untuk angkutan benda cair dan gas.
* [[Gerbong datar]] untuk mengangkut [[peti kemas]].
 
Gerbong barang untuk tujuan khusus meliputi:
 
* Gerbong inspeksi atau penolong yang digunakan oleh perusahaan untuk keperluan internal.
* Gerbong feri dengan ruang bebas lebih kecil di [[Britania Raya]], yang diklasifikasikan dengan huruf kecil ''f''.
* gerbong datar Kelas UIC '''O''', yang diperlengkapi dengan sisi samping yang dapat dilipat dan dapat diubah-ubah menjadi gerbong datar maupun gerbong terbuka, sangat jarang dibuat.
* Gerbong mineral
 
[[Pos keliling|Gerbong pos]] tidak dianggap sebagai gerbong barang.
 
Standar UIC terkadang berbeda tafsirannya oleh perusahan-perusahaan KA, sehingga boleh jadi ada gerbong yang tampilannya identik memiliki kelas berbeda. Selain itu, gerbong sesekali dapat diklasifikasi ulang setelah modifikasi. Misalnya, gerbong Kelas E dapat menjadi Kelas F jika pintunya dilas.
 
== Catatan kaki ==
{{Notelist}}
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
== Daftar pustaka ==
* {{Literatur | Autor=Michael Brandhorst, Torsten Dellmann, Andreas Haigermoser, Markus Hecht, Stefan Karch, Günter Löffler, Wolfgang Rösch | Titel=Handbuch Schienenfahrzeuge. Entwicklung, Produktion, Instandhaltung | Hrsg=Christian Schindler | Auflage=1. | Verlag=DVV Media Group GmbH | Ort=Hamburg | Datum=28. November 2014 | Umfang=576 Seiten | ISBN=978-3-7771-0427-0 | Online=[http://www.eurailpress.de/uploads/tx_ttproductsmore/5300485f05bf36adf0c094b8d7fe70b2e28b5f2f.pdf Inhaltsverzeichnis online]| Abruf=2016-06-08}}
* ''Güterwagen-Gattungszeichen der kkSTB und BBÖ 1890–1938''. Slezak, 1984. ISBN 3-85416-107-7.
 
== Pranala luar ==
 
* [https://web.archive.org/web/20120219083942/http://www.stinnes-freight-logistics.de/gueterwagenkatalog/index.html Gerbong DB dengan Railion]
* [http://www.drahtkupplung.de/gtbhb245I.html#G104 Arsip foto gerbong barang lengkap] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230329093003/https://drahtkupplung.de/gtbhb245I.html#G104 |date=2023-03-29 }}
* [https://web.archive.org/web/20060408092254/http://www.epoche2.de/ Gerbong barang Jerman dari tahun 1910 hingga 1945]
 
{{Gerbong}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:KeretaGerbong| api]]