Mineralogi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Luckas-bot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: tl:Mineralohiya
Wadaihangit (bicara | kontrib)
k Menambahkan foto ke halaman #WPWP
 
(27 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Mineraaleja.jpg|jmpl|Berbagai jenis mineral]]
'''Mineralogi''' merupakan [[ilmu bumi]] yang berfokus pada sifat [[kimia]], struktur [[kristal]], dan fisika (termasuk [[optik]]) dari [[mineral]]. Studi ini juga mencakup proses pembentukan dan perubahan mineral.
'''Mineralogi''' merupakan [[ilmu bumi]] yang berfokus pada sifat [[kimia]], struktur [[kristal]], dan [[fisika]] (termasuk [[optik]]) dari [[mineral]]. Studi ini juga mencakup proses awal pembentukan dan juga perubahan mineral.
 
== Cabang ilmu ==
Pada awalnya, mineralogi lebih menitikberatkan pada [[sistem klasifikasi]] mineral pembentuk batuan. International Mineralogical Association merupakan suatu organisasi yang beranggotakan organisasi-organisasi yang mewakili para ahli mineralogi dari masing-masing negara. Aktivitasnya mencakup mengelolaan penamaan mineral (melalui Komisi Mineral Baru dan Nama Mineral), lokasi mineral yang telah diketahui, dsb. Sampai dengan 2004 telah terdapat lebih dari [[4000 spesies]] mineral yang diakui oleh IMA. Dari kesemua itu, 150 dapat digolongkan “umum”, 50 lainnya “kadang-kadang”, dan sisanya “jarang” sampai “sangat jarang”
Dalam [[geologi]], mineralogi termasuk dalam geologi dasar.{{Sfn|Zuhdi|2019|p=1}} Mineralogi merupakan bagian dari geologi yang khusus mempelajari tentang [[mineral]]. Mineralogi juga termasuk bagian dari [[ilmu kebumian]]. Cakupan keilmuan dalam mineralogi meliputi sifat fisik, sifat kimiawi, sifat optis dan sifat mekanika dari mineral. Mineralogi dapat dibagi menjadi dua cabang keilmuan, yaitu mineralogi fisik dan mineralogi optik.<ref name=":0" />
 
=== Mineralogi fisik ===
Belakangan ini, dangan disebabkan oleh perkembangan teknik eksperimental (seperti [[defraksi neutron]]) dan kemampuan komputasi yang ada, telah memungkinkan simulasi prilaku kristal berskala atom dengan sangat akurat, ilmu ini telah berkembang luas hingga mencakup permasalahan yang lebih umum dalam bidang [[kimia anorganik]] dan [[fisika padat]]. Meskipun demikan, bidang ini tetap berfokus pada struktur kristal yang umumnya dijumpai pada mineral pembentuk batuan (seperti pada [[perovskites]], [[mineral lempung]] dan [[kerangka silikat]]). Secara khusus, bidang ini telah mencapai kemajuan mengenai hubungan struktur mineral dan kegunaannya; di alam, contoh yang menonjol berupa akurasi perhitungan dan perkiraan sifat elastic mineral, yang telah membuka pengetahuan yang mendalam mengenai prilaku [[seismik]] batuan dan ketidakselarasan yang berhubungan dengan kedalaman pada seismiogram dari [[mantel bumi]]. Sehingga, dalam kaitannya dengan hubungan antara fenomena berskala atom dan sifat-sifat makro, '''ilmu mineral''' (seperti yang umumnya diketahui saat ini) kemungkinan lebih berhubungan dengan [[ilmu material]] daripada ilmu lainnya.
Mineralogi fisik secara khusus membahas tentang susunan kristal dalam mineral. Di dalam keilmuan mineralogi fisik, kajian yang paling utama adalah kristalografi mineral. Kajian mengenai kristalografi mineral berdasarkan kepada pemahaman tentang kimia unsur, [[stoikiometri]], [[geometri]] dan [[vektor]]. Keutamaan kristalografi mineral dalam mineralogi fisik disebabkan oleh kondisi setiap mineral yang merupakan kristalin. Karena hal tersebut, mineral memiliki sifat-sifat kristal yang dapat digambarkan dan diproyeksikan. Penggambaran dan proyeksi ini dilakukan dalam bentuk penyajian grafis. Penyajian ini memberlakukan hukum-hukum mekanisme kristalisasi.<ref name=":0">{{Cite book|last=Mulyaningsih|first=Sri|date=2018|url=https://eprints.akprind.ac.id/222/1/Buku%20Krismin.pdf|title=Kristalografi dan Mineralogi|publisher=Akprind Press|isbn=978-602-7619-73-9|pages=1|url-status=live}}</ref>
 
==== Mineralogi tanah ====
Mineralogi tanah membahas tentang mineral padat yang berbentuk kristal dengan pembatas berupa bidang datar. Mineral tertentu memiliki ciri bidang bidang datar tertentu.{{Sfn|Lumbanraja|2012|p=83}} Pembahasan utama di dalam mineralogi tanah adalah batuan.{{Sfn|Lumbanraja|2012|p=34}} Sedangkan bahan organik tanah tidak dibahas di dalam mineralogi tanah.{{Sfn|Lumbanraja|2012|p=111}}
 
== Kajian ==
 
=== Metamorfisme ===
Pembentukan batuan metamorf merupakan hasil dari kristalisasi di dalam [[Kerak bumi|kerak Bumi]]. Jarak batuan metamorf ini antara 3–20 kilimeter di bawah permukaan Bumi. Sebagian besar pembentukan batuan metamorf tidak melalui fasa cair dan langsung menjadi padat. Lingkungan fisik yang baru dengan adanya tekanan dan suhu tertentu menghasilkan struktur dan mineralogi baru pada batuan metamorf. Proses pembentukan batuan metamorf yang mengubah kandungan mineralnya disebut [[metamorfisme]]. Faktor utamanya adalah perubahan kondisi fisik dan kondisi kimia di dalam kerak Bumi. Proses matamorfisme ini tidak melibatkan pelapukan dan [[diagenesis]].{{Sfn|Zuhdi|2019|p=33}}
 
Mineral-mineral yang terdapat di dalam batuan metamorf dapat berasal dari batuan asal maupun akibat dari metamorfisme. Mineral akibat metamorfisme dapat dibedakan menjadi tiga jenis. Pertama, mineral yang umum ada pada batuan beku dan batuan metamorf yang meliputi biotit, hornblende, piroksen, olivin dan [[bijih besi]]. Kedua, mineral yang umum ada pada [[batuan sedimen]] dan batuan metamorf meliputi kuarsa, muskovit, mineral-mineral pada [[tanah liat]], kalsit dan dolomit. Ketiga, mineral yang hanya ada pada batuan metamorf meliputi garnet, andalusit, kianit, silimanit, stautolit, kordierit, epidot dan klorit.{{Sfn|Zuhdi|2019|p=38}}
 
=== Mineral liat ===
Mineral liat pada awal perkembangan mineralogi diartikan sebagai mineral dengan butiran yang bertekstur halus. [[Diameter]] butirannya lebih kecil dari 2 [[Nanometer|μm]]. Pengamatannya atas strukturnya tidak dapat lagi dilakukan menggunakan mikroskop biasa. Pada perkembangannya, mineral liat tidak lagi diartikan berdasarkan diameter butirannya, melainkan pada bentuk lapisannya yang seperti tumpukan [[kertas]]. Pengertian mineral liat kemudian berubah menjadi mineral yang memilii struktur berlapis dengan struktur aluminosilika sebagai penyusun kerangkanya.{{Sfn|Lumbanraja|2012|p=145}}
 
== Analisis ==
 
=== Analisis mineralogi butir ===
Analisis mineralogi butir merupakan analisis yang bertujuan untuk mengetahui komposisi mineral atau kandungan mineral di dalam suatu mineral berbentuk butir. Proses analisi mineraologi butir menggunakan sampel berupa butiran pasir, endapan sedimen, tanah maupun batuan yang sebelumnya telah mengalami preparasi. Proses preparasi dilakukan dengan metode pendulangan hingga menjadi konsentrat. Mikroskop binokuler dipakai sebagai alat untuk melakukan pengamatan.{{Sfn|Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi|2019|p=38}}
 
Metode lain yang dapat digunakan adalah metode [[fluoresensi sinar-X]]. Metode ini penggunaannya cukup luas di dalam mineralogi dan bidang keilmuan lainnya. Kelebihannya adalah hanya memerlukan sedikit preparasi mineral butir sehingga proses analisis menjadi lebih cepat. Selain itu, hasil pengamatannya juga lebih akurat dan tidak destruktif.{{Sfn|Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi|2019|p=43}}
 
== Peran keilmuan ==
 
=== Pembelajaran geologi ===
Mineralogi khususnya mineralogi fisik merupakan bagian awal dalam pembelajaran [[geologi]]. Pemahaman mineralogi mempermudah pemahaman terhadap [[petrologi]]. Hasil pembelajaran dari petrologi dijadikan sebagai pengetahuan dasar dalam mempelajari geologi, khususnya terkait identifikasi kondisi, proses dan evolusi geologi. Pengetahuan geologi ini dapat diterapkan untuk bagian permukaan maupun bagian bawah permukaan Bumi.<ref name=":0" />
 
=== Pabrik pemrosesan ===
Dalam [[pabrik]] pemrosesan, pengetahuan mengenai mineralogi suatu mineral sangat penting. Ini dikarenakan suatu mineral khususnya yang berbentuk bijih, tidak memiliki standar prosedur dalam hal pengolahan dan permurniannya menjadi [[logam]]. Tingkat kepentingan ini lebih penting lagi pada bijih kompleks, karena jenis bijih ini memiliki lebih dari satu jenis mineral logam.<ref>{{Cite book|last=Agustinus|first=Eko Tri Sumarnadi|date=2019|url=http://www.penerbit.lipi.go.id/data/naskah1570086948.pdf|title=Rekayasa Benifisiasi, Pemrosesan Mineral untuk Meningkatkan Nilai Tambah Sumber Daya Mineral Marginal|location=Jakarta|publisher=LIPI Press|isbn=978-602-496-054-4|pages=51|url-status=live}}</ref>
 
== Perkembangan ==
Pada awalnya, mineralogi lebih menitikberatkan pada [[sistem klasifikasi]] mineral pembentuk batuan. Perkembangan teknik eksperimental (seperti [[defraksi neutron]]) dan kemampuan komputasi yang ada, telah memungkinkan simulasi prilaku kristal berskala atom dengan sangat akurat, ilmu ini telah berkembang luas hingga mencakup permasalahan yang lebih umum dalam bidang [[kimia anorganik]] dan [[fisika padat]]. Meskipun demikan, bidang ini tetap berfokus pada [[struktur kristal]] yang umumnya dijumpai pada mineral pembentuk batuan (seperti pada [[perovskites]], [[mineral lempung]] dan [[kerangka silikat]]). Secara khusus, bidang ini telah mencapai kemajuan mengenai hubungan struktur mineral dan kegunaannya di alam, contoh yang menonjol berupa akurasi perhitungan dan perkiraan sifat elastis mineral, yang telah membuka pengetahuan yang mendalam mengenai prilaku [[seismik]] batuan dan ketidakselarasan yang berhubungan dengan kedalaman pada seismogram dari [[Mantel bumi|mantel Bumi]]. Sehingga, dalam kaitannya dengan hubungan antara fenomena berskala atom dan sifat-sifat makro, mineralogi (seperti yang umumnya diketahui saat ini) kemungkinan lebih berhubungan dengan [[ilmu material]] daripada ilmu lainnya.{{Butuh rujukan}}
 
== Asosiasi Mineralogi Internasional ==
Asosiasi Mineralogi Internasional merupakan suatu [[organisasi]] yang beranggotakan organisasi-organisasi yang mewakili para ahli mineralogi dari masing-masing [[negara]]. Aktivitasnya mencakup mengelolaan penamaan mineral (melalui Komisi Mineral Baru dan Nama Mineral), lokasi mineral yang telah diketahui, dsb. Sampai dengan 2004 telah terdapat lebih dari 4000 spesies mineral yang diakui oleh IMA. Dari kesemua itu, 150 dapat digolongkan “umum”, 50 lainnya “kadang-kadang”, dan sisanya “jarang” sampai “sangat jarang”.{{Butuh rujukan}}
 
== Referensi ==
 
=== Catatan kaki ===
{{reflist}}
 
=== Daftar pustaka ===
 
* {{Cite book|last=Lumbanraja|first=Jamalam|date=2012|url=https://issuu.com/aprohansaputra/docs/jamalam_cetak|title=Geologi, Petrologi, dan Mineralogi Tanah|location=Bandar Lampung|publisher=Lembaga Penelitian Universitas Lampung|isbn=978-979-8510-36-6|ref={{sfnref|Lumbanraja|2012}}|url-status=live}}
* {{Cite book|last=Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi|date=2019|url=https://geologi.esdm.go.id/assets/media/content/content-potensi-logam-tanah-jarang-di-indonesia.pdf|title=Potensi Logam Tanah Jarang di Indonesia|location=Bandung|publisher=Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi|isbn=978-602-53326-4-7|ref={{sfnref|Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi|2019}}|url-status=live}}
* {{Cite book|last=Zuhdi|first=Muhammad|date=2019|url=http://eprints.unram.ac.id/14627/1/BUKU%20AJAR%20PENGANTAR%20GEOLOGI.pdf|title=Buku Ajar Pengantar Geologi|location=Mataram|publisher=Duta Pustaka Ilmu|isbn=978-623-7004-21-9|ref={{sfnref|Zuhdi|2019}}|url-status=live}}
 
== Pranala luar ==
 
* {{en}} [http://wwwobs.univ-bpclermont.fr/ima/ International Mineralogical Association]
* {{en}} [http://www.mindat.org/index.php mindat.org mineralogical database] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080129172536/http://www.mindat.org/index.php |date=2008-01-29 }}
* {{en}} [http://www.minsocam.org/index.php Mineralogical Society of America]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{en}} [http://mineralogicalassociation.ca/ Mineralogical Association of Canada]
* {{en}} [http://www.farlang.com/gemstones/agricola_textbook_of_mineralogy/page_001 Georg Agricola's "Textbook on Mineralogy" on gemstones and minerals] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140809003823/http://www.farlang.com/gemstones/agricola_textbook_of_mineralogy/page_001 |date=2014-08-09 }}. Diterjemahkan dari Bahasa Latin oleh Mark Bandy. Judul asli: "De Natura Fossilium".
* {{en}} [http://giantcrystals.strahlen.org/ The Giant Crystal Project] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080426185221/http://giantcrystals.strahlen.org/ |date=2008-04-26 }}
{{Geologi |state=expanded}}
 
[[Kategori:Mineralogi| ]]
 
[[af:Mineralogie]]
[[ar:علم المعادن]]
[[bg:Минералогия]]
[[bs:Mineralogija]]
[[ca:Mineralogia]]
[[cs:Mineralogie]]
[[cy:Mwynyddiaeth]]
[[da:Mineralogi]]
[[de:Mineralogie]]
[[el:Ορυκτολογία]]
[[en:Mineralogy]]
[[eo:Mineralogio]]
[[es:Mineralogía]]
[[et:Mineraloogia]]
[[eu:Mineralogia]]
[[fa:کانی‌شناسی]]
[[fi:Mineralogia]]
[[fr:Minéralogie]]
[[gl:Mineraloxía]]
[[he:מינרלוגיה]]
[[hi:खनिज विज्ञान]]
[[hu:Ásványtan]]
[[ia:Mineralogia]]
[[io:Mineralogio]]
[[is:Steindafræði]]
[[it:Mineralogia]]
[[ja:鉱物学]]
[[ko:광물학]]
[[la:Mineralogia]]
[[lb:Mineralogie]]
[[lt:Mineralogija]]
[[lv:Mineraloģija]]
[[ml:ധാതുവിജ്ഞാനീയം]]
[[mn:Эрдэс судлал]]
[[my:သတ္တုဗေဒ]]
[[nds:Mineralogie]]
[[nl:Mineralogie]]
[[nn:Mineralogi]]
[[no:Mineralogi]]
[[pl:Mineralogia]]
[[pt:Mineralogia]]
[[ro:Mineralogie]]
[[ru:Минералогия]]
[[sah:Минералогия]]
[[sh:Mineralogija]]
[[simple:Mineralogy]]
[[sk:Mineralógia]]
[[sr:Минералогија]]
[[sv:Mineralogi]]
[[tl:Mineralohiya]]
[[tr:Mineraloji]]
[[uk:Мінералогія]]
[[vi:Khoáng vật học]]
[[zh:矿物学]]