Ketakutan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k r2.6.4) (bot Menambah: be:Страх |
k Mengembalikan suntingan oleh Bebasnama (bicara) ke revisi terakhir oleh Desy Cristalia Tag: Pengembalian |
||
(40 revisi perantara oleh 28 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{nocat}}
{{noref}}
:''Untuk kegunaan yang lain, lihat [[Takut (disambiguasi)]]''
{{emosi}}
[[Berkas:Scared Child at Nighttime.jpg|
'''Ketakutan''' ({{lang-jv|Wedi}}) adalah suatu tanggapan [[emosi]] terhadap [[ancaman]]. Takut adalah suatu mekanisme pertahanan hidup dasar yang terjadi sebagai respons terhadap suatu [[stimulus]] tertentu, seperti rasa [[sakit]] atau ancaman bahaya. Beberapa ahli [[psikologi]] juga telah menyebutkan bahwa takut adalah salah satu dari emosi dasar, selain [[kebahagiaan]], [[kesedihan]], dan [[kemarahan]].
Ketakutan harus dibedakan dari kondisi emosi lain, yaitu [[kegelisahan]], yang umumnya terjadi tanpa adanya ancaman eksternal. Ketakutan juga terkait dengan suatu perilaku spesifik untuk melarikan diri dan menghindar, sedangkan kegelisahan adalah hasil dari persepsi ancaman yang tak dapat dikendalikan atau dihindarkan.
Perlu dicatat bahwa ketakutan selalu terkait dengan peristiwa pada masa datang, seperti memburuknya suatu kondisi, atau terus terjadinya suatu keadaan yang tidak dapat diterima. Dalam sebuah artikel numerologi, sifat takut adalah dasar. Orang yang bernomor dengan inisial B, K, T memiliki sifat dasar takut dan cenderung khawatir atau cemas terhadap segala hal.<ref name=":0">{{Cite book|last=Pudiasturi|first=Ratna Dewi|date=2015|url=https://www.google.co.id/books/edition/Meretas_Badai_Lebih_Sehat_Jika_Menulis/cE9JDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Orang+yang+bernomor+dengan+inisial+B,+K,+T+memiliki+sifat+dasar+takut+dan+cenderung+khawatir+atau+cemas+terhadap+segala+hal&pg=PA101&printsec=frontcover|title=Meretas Badai Lebih Sehat Jika Menulis|location=Jakarta|publisher=PT Elex Media Komputindo|isbn=978-602-02-7164-4|editor-last=Toruan|editor-first=Rayendra L.|pages=101-102|url-status=live}}</ref> Di lain pihak orang dengan sifat dasar 2 (takut, khawatir, cemas) tidak menyukai perubahan dan rasa takutnya bisa merusak keadaan yang telah ada.<ref name=":0" />
Bahaya kekhawatiran adalah pandangan terhadap keadaan dan persepsi yang tidak ia sukai harus ia ikuti. Di lain pihak, sudah tidak ada kemampuan karena usia dan kelemahan kecuali dengan dukungan dan bantuan orang lain dan pihak lain. Rasa takut harus diatasi dengan menjalin dukungan dan hubungan, diplomasi dengan pihak pihak yang dipercaya dan dibutuhkan. Membangun sebuah struktur kemampuan dan manajemen antisipasi juga membangun sebuah struktur perisai.
Ketakutan dapat diatasi dengan teknologi dan ilmu pasti. Kecepatan mobil sudah bisa diprediksi kekuatannya dengan perhitungan disain mobil yang akurat dan tepat. Halilintar dan Jet Coaster di tempat wisata telah terhitung dengan matang sehingga menjamin tidak ada korban. Yang menarik adalah rasa takut yang ditimbulkan oleh ketakutan menaiki gondola atau kereta gantung dan ketakutan atas adanya ancaman harimau itu sama. Ketakutan akan krisis ekonomi dan ketakutan atas jatuh dari ketinggian adalah hal yang sama.
[[
|