Versi kover: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k r2.7.1) (bot Menambah: ko:리메이크 노래 |
#article-section-source-editor Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi iOS |
||
(40 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
Di dalam [[industri musik]], '''versi kover''' atau '''lagu daur ulang''' merupakan sebuah rekaman atau penampilan baru dari
{{cite web |url=
https://hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt506ec90e47d25/apakah-menyanyikan-ulang-lagu-orang-lain-melanggar-hak-cipta/
|title=Apakah Menyanyikan Ulang Melanggar Hak Cipta
|work=hukumonline.com
|accessdate={{date|2021/03/24}}
}}</ref>
==Sejarah ==
{{music-stub}}▼
Istilah ''cover version'' awalnya digunakan di industri musik ketika berbagai [[perusahaan rekaman|Label rekaman]] membuat ''rival version'' (versi saingan) untuk meng-''cover'' (menutupi) kepopuleran dan penjualan lagu versi asli yang sudah dirilis sebelumnya.<ref name="terms1">{{cite web|url=https://973thedawg.com/the-real-reason-theyre-called-cover-songs/|title=''The Real Reason They're Called Cover Songs''|work=973thedawg|accessdate={{date|2021/06/23}}}}</ref><ref name="terms2">{{cite web|url=https://www.netrilis.com/2016/09/menjual-musik-cover-dengan-legal.html|title=Tentang Merilis Lagu ''Cover Version''|work=Netrilis|accessdate={{date|2021/06/23}}}}</ref> Fenomena tersebut terjadi pertama kali di [[Amerika Serikat|Amerika]] oleh musisi kulit putih pada lagu-lagu musisi kulit hitam. Salah satunya dalam lagu ''Sh-Boom'' karya ''Crew Cuts'' (musisi kulit hitam) yang awalnya bergenre [[blues]] kemudian dibawakan menjadi ber-genre [[Musik pop|pop]] oleh musisi kulit puith. Lagu ''Sh-Boom'' versi orisinal dipublikasikan pada 19 Juni 1954 dan versi ''cover''-nya muncul pada 3 Juli 1954. Pada 10 Juli 1954 lagu ''Sh-Boom'' masuk dalam daftar lagu-lagu populer. Pada masa itu sudah menjadi hal yang lumrah ketika lagu-lagu musisi kulit hitam di-''cover'' oleh musisi kulit putih. Tren ''cover'' ''version'' saat itu bukan saja disebabkan oleh permasalahan [[rasisme]], melainkan juga karena persaingan bisnis di antara label rekaman keduanya.<ref name="buku1">{{cite book
| last =Koskoff
| first =Ellen
| coauthors =Wolfe, B., Nicholson, Norfleet, Wallach
| title =Music Cultures in the United States: An Introduction
| publisher =London and New York: Routledge
| date =2005
| url =https://books.google.co.id/books?id=4xCFuu_YadAC&printsec=frontcover
| isbn = 0415965896}}</ref><ref name="jurnal1"/>
Sementara itu, sejarah versi kover di Indonesia mulai dikenal di [[Jakarta]] dari berbagai pementasan seni (pensi) di sekolah sekitar akhir tahun 1990-an. Dalam kurun waktu tersebut mulai bermunculan grup musik lokal yang membawakan versi kover dari lagu-lagu [[mancanegara]], contohnya: Band Tor yang mengover lagu-lagu [[Jimi Hendrix]], Rastafari mengover lagu-lagu [[Bob Marley]] kemudian [[T-Five]] mengover lagu-lagu [[KoЯn|Korn]] dan [[Limp Bizkit]]; saat itu versi kover dibawakan bukan hanya dari segi komposisi musiknya saja melainkan juga pada aksi panggungnya.<ref name="buku2">{{cite book
[[Kategori:Album]]▼
| last =Wallach
| first =Jeremy
| title =Modern Noise, Fluid Genres: Popular Music in Indonesia (1997-2001)
| publisher =The University of Wisconsin Press
| date =2008
| url =https://www.google.co.id/books/edition/Modern_Noise_Fluid_Genres/IYVm57GRa9kC
| isbn = 9780299229030}}</ref> Hingga kini versi kover semakin berkembang dan marak diunggah melalui situs [[YouTube]].<ref name="jurnal1">{{cite web|url=http://journal.isi.ac.id/index.php/invensi/article/download/2414/902#page=2|title=Perubahan Identitas Musik Pop Pada Versi ''Cover'' di Indonesia|publisher=INVENSI (Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni)|pages=2|date=2018-12-02|accessdate={{date|2021/06/23}}}}</ref>
== Referensi ==
{{reflist}}
▲{{music-stub}}
|