Etos kerja: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k memindahkan Etika Kerja ke Etika kerja |
Yayasjkt49 (bicara | kontrib) |
||
| (15 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:“Who doesn’t work doesn’t eat” – Uzbek, Tashkent, 1920 (Mardjani).jpg|jmpl|260px|"Barangsiapa tidak bekerja, maka dia tidak akan mendapatkan makanan" – poster Soviet di [[Uzbekistan]] keluaran tahun 1920]]
'''Etos kerja''' ({{lang-en|Work ethic}}, Belanda: ''arbeidsethos'') adalah sebuah [[Nilai (etika)|nilai]] yang didasarkan pada kerja keras dan [[ketekunan]]. Kaum [[kapitalis]] percaya dengan kebutuhan terhadap kerja keras dan kemampuannya untuk meningkatkan [[pendidikan karakter|karakter moral]]. Dalam konteks [[perjuangan kelas]], [[Marxisme|Marxis]] memandang kelemahan nilai budaya ini sebagai bentuk untuk menipu kaum [[buruh]] dalam rangka menciptakan lebih banyak kemakmuran untuk [[kelas atas]]. Di [[Uni Soviet]], rezim pemerintah mengggambarkan etos kerja sebagai nilai budaya ideal untuk diperjuangkan.
Para pendukung etos kerja menganggapnya penting untuk mencapai tujuan, yang memberi kekuatan pada orientasi dan pola pikir mereka yang benar.{{fact}} Etos kerja adalah seperangkat prinsip moral yang digunakan seseorang dalam pekerjaan mereka. Orang yang memiliki etos kerja yang kuat mewujudkan prinsip-prinsip tertentu yang memandu perilaku kerja mereka; untuk mengembangkan dan mengolah etos kerja yang kuat pasti akan menghasilkan produksi kerja berkualitas tinggi yang konsisten. Output pekerjaan juga akan memotivasi mereka untuk tetap berada di jalur.<ref name=EC>{{cite book |title=Part of what makes humans unique is our freedom to determine how we'll act |publisher=The Ethics Centre |url=https://ethics.org.au/why-were-here/what-is-ethics/?gclid=CjwKCAjw57b3BRBlEiwA1ImytqzqYJteVcX20bQLPR2Md3PBabc10JTUJDMd5H-hpTLNeQgShw30CxoCUR0QAvD_BwE |access-date=21 June 2020 |quote=Ethics is the process of questioning, discovering and defending our values, principles and purpose.}}</ref> Etos kerja yang baik memicu kebutuhan dan tujuan individu, hal ini terkait dengan inisiatif seseorang untuk mencapai tujuan. Hal ini dianggap sebagai sumber harga diri, kepuasan, dan pemenuhan kepuasan batin.{{fact}}
{{ekonomi-stub}}▼
== Lihat juga ==
* [[Etika bisnis]]
* [[Kapitalisme]]
* [[Kemalasan]]
* [[Keengganan kerja]]
* [[Keseimbangan kerja-kehidupan]]
* Etika Pemerintahan<ref>{{Cite book|last=Djohan|first=Djohermansyah|last2=Milwan|date=2015|url=http://repository.ut.ac.id/4258/|title=Etika Pemerintah|location=Jakarta|publisher=Universitas Terbuka|isbn=978-979-011-990-1|volume=3|pages=1–57|language=en}}</ref>
== Referensi ==
{{reflist}}
===Sumber===
*Daniel T. Rodgers. ''The Work Ethic in Industrial America, 1850-1920''. Univ. of Chicago Press, 1978 2nd edition 2014
*{{YouTube|j-0sIHDzsU4|"Max Weber and the Protestant Ethic - BBC Radio 4"|link=no}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Etika terapan]]
[[Kategori:Waktu bekerja]]
▲{{ekonomi-stub}}
| |||