Konsili oikumenis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
WikitanvirBot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: nap:Concilio ecumenico
k Mengembalikan suntingan oleh 103.156.248.123 (bicara) ke revisi terakhir oleh FelixJL111
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(42 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Christianity}}
 
'''Konsili Ekumenisoikumenis''' dalam [[Gereja Katolik]] dan [[Gereja Ortodoks Timur]] adalah pertemuan seluruh [[uskup]] keseluruhan Gereja untuk membahas dan mengambil keputusan yang menyangkut doktrin [[Gereja]] dan aturan praktisnya. Kata ''ekumene''"oikumenis" atau "oikumene" berasal dari bahasa [[Yunani]] Οικουμένη (''oikumene''), secara harafiahharfiah berarti 'didiami' atau 'dihuni', berasal dari istilah yang dipakai untuk menunjukkan wilayah [[Kekaisaran Romawi]], karena konsili-konsili yang pertama dilaksanakan dalam teritori [[Kekaisaran]] [[Romawi]]. Kata ekumeneoikumene selanjutnya mengalami perluasan makna, menunjukkan seluruh tempat yang dihuni oleh umat manusia, dengan kata lain, seluruh dunia.
 
"Keseluruhan Gereja" di sini dipahami oleh kebanyakan orang Kristen Ortodoks Timur berarti mencakup seluruh yurisdiksi Ortodoks Timur dalam [[persekutuan penuh]] satu asmasama lain. Ini tidak mencakup [[Gereja Katolik Roma]] atau para anggotanya dari [[Ritus Timur]]. Segelintir kaum Ortodoks menganggap sebuah konsili sepenuhnya ekumenisoikumenis hanya apabila konsili itu melibatkan semua patriarkhatpatriarkat kuno, termasuk Roma. Namun ini bukan pandangan arus utama Ortodoks. Demikian pula, Gereja Katolik Roma memahami ''keseluruhan Gereja'' dalam arti "hanya" mereka yang berada dalam [[persekutuan penuh]] dengan Gereja Katolik (Roma). Lagi-lagi, beberapa orang Katolik menganggap bahwa sebuah konsili ekumenisoikumenis harus melibatkan [[Gereja-gereja]] [[Timur]], dalam pengertian selengkap-lengkapnya. Seperti yang sering dikatakan oleh [[Paus Yohanes Paulus II]], Gereja perlu bernapas "dengan kedua paru-parunya" (namun beliaudia tidak merujuk kepada gerejaGereja-gereja Ritus Timur yang berada dalam persekutuan penuh dengan Roma). Pertemuan-pertemuan yang lebih bersifat setempat disebut "[[sinode]]", namuntetapi perbedaan antara sinode dengan konsili tidak begitu jelas dan tajam. Namun demikian, kedua Gereja ini, dan banyak Gereja Protestan, memang mengakui keabsahan "Ketujuhketujuh Konsilikonsili Ekumenisoikumenis", kecuali [[Konsili Quinisext]] yang ditolak oleh Katolik namun dianggap sebagai bagian dari Konsilikonsili ke-6 oleh Ortodoks.
 
Kata Yunani "''sinode"'' (σύνοδος) berasal dari kata "''sun''" (bersama-sama) dan "''hodos''" (jalan), jadi sinode berarti berkumpulnya bersama-sama sejumlah orang yang memiliki suatu kesamaan, dalam hal ini para uskup Kristen.
 
[[Kisah para Rasul]] mencatat [[Sidang Yerusalem]], yang membahas ketegangan antara mempertahankan [[Yudaisme|praktik-praktik Yahudi]] dalam komunitas [[Kristen]] perdana dan orang-orang Kristen baru yang berasal dari latar belakang non-Yahudi. Meskipun keputusan-keputusannya diterima oleh semua orang Kristen dan tampaknya sesuai denagndengan sejumlah definisi di kemudian hari tentang '''konsili ekumenisoikumenis''', tetapi tak satu pun Gereja Kristen pun yang mencantumkannya dalam kategori konsili ekumenisoikumenis mereka.
 
== Dokumen-dokumen konsili ==
Sejak permulaan Konsilikonsili Gereja adalah sebuah kegiatan birokratis. Dokumen-dokumen tertulis diedarkan, pidato-pidato disampaikan dan ditanggapi, diadakan pengambilan suara dan dokumen-dokumen final diterbitkan dan diedarkan. Sebagian besar dari apa yang kita ketahui tentang keyakinan-keyakinan [[ajaran sesat|sesat]] berasal dari dokumen-dokumen yang dikutip dalam Konsilikonsili untuk dibantah, atau sekadar dari kesimpulan-kesimpulan yang didasarkan pada bantahan-bantahan tersebut. Untuk semua Konsilikonsili '''Kanon-kanon''' (Yunani κανονες, "kanones", yaitu "aturan-aturan") diterbitkan dan bertahan. Dalam kasus-kasus tertentu, dokumentasi lainnya pun bertahan. Studi tentang kanon-kanon dari Konsilikonsili Gereja merupakan dasar dari pengembangan [[hukum kanon]], khususnya meluruskan kanon-kanon yang tampaknya kontradiktif atau menentukan prioritas di antaranya. Kanon terdiri atas pernyataan-pernyataan dokrinerdoktriner dan langkah-langkah ''disipliner'' — kebanyakan Konsilikonsili Gereja dan sinode lokal membahas masalah-masalah disipliner yang mendesak serta kesulitan-kesulitan besar menyangkut doktrin. [[Ortodoks Timur]] biasanya memandang kanon-kanon yang semata-mata bersifat doktriner sebagai dogmatika dan berlaku bagi seluruh Gereja pada segala masa, sementara kanon-kanon disipliner hanya merupakan penerapan dogma-dogma tersebut pada suatu masa dan tempat tertentu; kanon-kanon ini dapat diterapkan dalam situasi-situasi lain, dapat pula tidak diterapkan.
 
== Daftar Konsilikonsili Ekumenisoikumenis ==
=== Ketujuh Konsilikonsili Ekumenisoikumenis ===
* 1. [[Konsili Nicea Pertama]], ([[325]]); menolak [[Arianisme]], menerima [[Pengakuan Iman Nicea]]. Konsili ini dan semua konsili berikutnya sama sekali tidak diakui oleh Gereja-gereja [[Nontrinitarianisme|nontrinitarian]] —[[Arianisme|Arian]], [[Unitarian]], dan [[Saksi Yehuwa|Saksi-saksi Yehuwa]].
* 2. [[Konsili Konstantinopel Pertama]], ([[381]]); merevisi [[Pengakuan Iman Nicea]] ke dalam bentuknya yang sekarang seperti yang digunakan oleh Gereja-gereja Timur dan Ortodoks Oriental dan melarang perubahan lebih lanjut terhadap Pengakuan Iman ini tanpa persetujuan dari sebuah Konsilikonsili Ekumenisoikumenis.
* 3. [[Konsili Efesus]], ([[431]]); menolak [[Nestorianisme]], menyatakan Perawan Maria sebagai Bunda Allah (Yunani, [[Theotokos|Η Θεοτόκος]]). Konsili ini dan semua konsili berikutnya tidak diakui oleh Gereja [[Gereja Asiria di timur|Asiria]].<ref>[http://ourunity.blogspot.com/2008/01/bidat-nestorian-dan-konsili-ekumenis.html Synaxis GOI Edisi November 2007]</ref>
* 4. [[Konsili Khalsedon]], ([[451]]); menolak doktrin [[Eutikus]] tentang [[monofisitisme]], mendeskripsikan dan menekankan dua hakikat Kristus, manusiawi dan ilahiIlahi; menerima [[Pengakuan Iman Khalsedon]]. Konsili ini dan semua konsili berikutnya tidak diakui oleh [[Ortodoks Oriental|Persekutuan Ortodoks Oriental]].
* 5. [[Konsili Konstantinopel Kedua]], ([[553]]); mengukuhkan kembali keputusan-keputusan dan doktrin-doktrin yang dijelaskan oleh Konsili sebelumnya, mengutuk tulisan-tulisan baru Arian, Nestorian, dan Monofisit.
* 6. [[Konsili Konstantinopel Ketiga]], ([[680]]–[[681]]); menolak [[Monothelitisme]], mengukuhkan bahwa Kristus mempunyai kehendak manusiawi dan Ilahi.
** [[Konsili Quinisext]] (= Kelima dan Keenam) atau Konsili di Trullo, ([[692]]); umumnya sebuah konsili administrative yang mengangkat sejumlah kanon lokal ke dalam status ekumenisoikumenis dan menetapkan prinsip-prinsip disiplin para pejabat gerejawi. Konsili ini tidak dianggap sebagai Konsilikonsili yang lengkap karena tidak menentukan masalah-masalah doktrin. Konsili ini diterima oleh Gereja Ortodoks Timur sebagai bagian dari Konsili EkumenisOikumenis VI, tetapi hal itu ditolak oleh Katolik Roma.
* 7. [[Konsili Nicea Kedua]], ([[787]]); pemulihan penghormatan terhadap [[ikon]]-ikon dan mengakhiri [[ikonoklasme]] pertama (Ditolak oleh banyak denominasi Protestan, yang sebaliknya lebih memilih Konsili Konstantinopel 754, yang mengutuk penghormatan terhadap ikon-ikon.)). Dalam konsili ini, integritas kemanusiaan Yesus Kristus kembali ditegaskan dengan bukti bahwa Ia dapat dilukis dalam ikon karena Ia benar-benar menjadi manusia yang dapat dilihat. <ref name="Runpi"> Tony Lane.''Runtut Pijar: Sejarah Pemikiran Kristen''. 2007. Jakarta. Penerbit:BPK Gunung Mulia</ref>.
 
=== Konsili no. 8 dan no. 9 ===
==== no. 8 dan no. 9 untuk Gereja Katolik Roma ====
* 8 (KR). [[Konsili Konstantinopel Keempat]], ([[869]]–[[870]]); menggulingkan Patriarkh[[Patriark]] [[Photios]] dari [[Konstantinopel]] (yang belakangan ditetapkan sebagai santo oleh Gereja Ortodoks) karena sejumlah penyimpangan yang terjadi dalam pengangkatannya sebagai patriarkhpatriark sedemikian rupa sehingga pendahulunya, St. Ignatius tidak secara sah disingkirkan. Penyingkiran ini tidak dapat diterima oleh Gereja [[Ortodoks Timur]] pada masa itu, tetapi terjadi dalam waktu beberapa tahun saja. Betapapun juga, setelah kematian St. Ignatius, Photios diangkat kembali sebagai PatriarkhPatriark dan berdamai dengan Kepausan.
** [[Konsili Sutri]], ([[1046]]); memecahkan pertikaian tentang kepausan.
* 9 (KR) [[Konsili Lateran Pertama]], ([[1123]]); membahas salah satu masalah yang mendesak pada masa itu, persoalan hak-hak dari Gereja Katolik dan hak-hak Kaisar Romawi Suci sehubungan dengan pengangkatan uskup.
 
==== no. 8 dan no. 9 untuk sejumlah Ortodoks Timur ====
Dua konsili berikutnya dianggap ekumenisoikumenis oleh sebagian pihak di kalangan [[Gereja Ortodoks]] tetapi tidak oleh orang Kristen Ortodoks Timur lainnya, yang sebaliknya menganggap mereka sebagai konsili lokal yang penting . Namun mereka diakui secara universal oleh semua Gereja Ortodok meskipun ekumenisitasnyaoikumenisitasnya tidak diakui.
* 8 (OT). [[Konsili Konstantinopel Keempat]], ([[879]]–[[880]]); memulihkan St. [[Photius]] ke Takhta Sucinya di Konstantinopel dan mengutuk siapapun yang mengubah Pengakuan Iman Nicea-Konstantinopel.
* 9 (OT). [[Konsili Konstantinopel Kelima]], ([[1341]]–[[1351]]); mengukuhkan teologi ''hesychastic'' menurut St. [[Gregorius Palamas]] dan mengutuk filsuf [[Barlaam dari Kalabria]] yang dianggap kebarat-baratan .
** [[Sinode Yerusalem]], ([[1672]]); mendefinisikan ortodoksi dalam hubungannya dengan Gereja Katolik Roma dan Protestanisme, mendefinisikan [[Kanon Alkitab|kanon]] Ortodoks Yunani.
 
=== Konsili no. 10 hingga no. 21 untuk Gereja Katolik Roma ===
* 10. [[Konsili Lateran Kedua]], ([[1139]]); kebanyakan mengulangi [[Konsili Lateran Pertama]]. Pernikahan rohaniwan dinyatakan tidak sah, pakaian rohaniwan diatur, serangan-serangan terhadap kaum rohaniwan diganjar dengan [[ekskomunikasi]]
* 11. [[Konsili Lateran Ketiga]], ([[1179]]); membatasi mereka yang berhak memilih paus hanya para kardinal, mengutuk [[simoni]], melarang pengangkatan siapapun menjadi uskup sebelum berusia 30 tahun.
* 12. [[Konsili Lateran Keempat]], ([[1215]]); membahas [[transubstansiasi]], keutamaan [[Paus]] dan perilaku kaum rohaniwan. Juga memutuskan bahwa orang-orang Yahudi dan Muslim harus mengenakan pakaian khusus untuk membedakan mereka dari orang-orang Kristen.
* 13. [[Konsili Lyons Pertama]], ([[1245]]); mengesahkan topi merah untuk para [[kardinal]], dan pajak untuk [[Tanah Suci ]]
* 14. [[Konsili Lyons Kedua]], ([[1274]]); berusaha mempersatukan Gereja dengan Gereja-gereja Timur, menyetujui Ordo [[Fransiskan]] dan [[Dominikan]], persepuluhan untuk mendukung perang salib, prosedur konklaf.
* 15. [[Konsili Wina]], ([[1311]]–[[1312]]); membubarkan [[KsatriaKesatria TemplarKenisah]]
** [[Konsili Pisa]], ([[1409]]) tidak diberikan nomor urut karena tidak dihimpunkan oleh seorang paus; konsili ini berusaha membatalkan skisma kepausan yang telah menciptakan [[Kepausan Avignon]].
* 16. [[Konsili Konstanz]], ([[1414]]–[[1418]]); memecahkan pertikaian tentang kepausan.
** [[Konsili Siena]], ([[1423]]–[[1424]]) dicabut dari daftar karena belakangan dicap [[sesat]]; merupakan puncak [[konsiliarisme]], menekankan kepemimpinan para uskup yang berkumpul dalam Konsili.
* 17. [[Konsili Basel]], Ferrara dan Firenze, ([[1431]]–[[1445]]); rekonsiliasi dengan Gereja Ortodoks, namuntetapi tidak diterima pada tahun-tahun berikutnya oleh orang-orang Kristen Timur. Dalam Konsili ini, juga dicapai kesatuan-kesatuan lain dengan berbagai Gereja Timur.
* 18. [[Konsili Lateran Kelima]], ([[1512]]–[[1517]]); mengusahakan pembaruan Gereja.
* 19. [[Konsili Trente]], ([[1545]]–[[1563]], terputus-putus); tanggapan terhadap tantangan-tantangan dari [[Yohanes Calvin|Calvinisme]] dan [[Gereja Lutheran|Lutheranisme]], memaksakan penyeragaman liturgi dalam Ritus Roma ("[[Misa Trente]]"), dengan jelas menetapkan [[Kanon Alkitab|kanon]].
* 20. [[Konsili Vatikan Pertama]], [[1870]]; memperjelas doktrin [[infalibilitas kepausan]]; ditolak oleh [[Gereja Katolik Lama]]
* 21. [[Konsili Vatikan Kedua]], ([[1962]]–[[1965]]); pembaruan terhadap liturgi Roma "sesuai dengan norma yang murni dari para Bapak Gereja ", dekritdekret-dekritdekret pastoral tentang hakikat Gereja dan hubungannya dengan dunia modern, pemulihan teologi tentang komuni, peningkatan studi Kitab Suci dan Alkitab, kemajuan ekumenisoikumenis menuju rekonsiliasrekonsiliasi dengan Gereja-gereja lain.
 
== Penerimaan terhadap Konsilikonsili ==
=== Gereja Katolik Roma: menerima no. 1- no. 7, no. 8(KR), no. 9(KR), no. 10- no. 21 ===
Baik Gereja Katolik Roma maupun Gereja Ortodoks Timur mengakui tujuh Konsilikonsili pada tahun-tahun permulaan Gereja, tetapi Gereja Katolik juga mengakui empat belas konsili yang dihimpunkan pada tahun-tahun kemudian oleh Paus, yang otoritasnya ditolak oleh Gereja Ortodoks Timur karena mereka menganggap Roma saat ini berada di dalam [[skisma]]. Status dari konsili-konsili ini di hadapan rekonsiliasi Katolik-Ortodoks akan tergantung pada apakah orang menerima eklesiologi Katolik Roma (keutamaan paus) atau eklesiologi Ortodoks (kerekanan dari otosefalus – atau pimpinan – Gereja-gereja). Dalam kasus yang pertama, Konsili-konsili yang lainnya akan mendapatkan status ekumenisoikumenis. Dalam kasus yang belakangan, mereka akan dianggap sebagai sinode-sinode lokal yang tidak memiliki otoritas di antara Gereja-gereja otosefalus yang lainnya.
 
Tujuh konsili pertama dihimpunkan oleh kaisar (mula-mula oleh [[Kaisar Roma]] Kristen dan belakangan yang disebut [[Kaisar Bizantium]], yaitu Kaisar-kaisar Romawi yang beribu kota di Timur). Kebanyakan sejarahwan sepakat bahwa kaisar-kaisar menghimpunkan Konsilikonsili untuk memaksa para uskup Kristen untuk memecahkan masalah-masalah yang memecah-belah dan untuk mencapai konsensus. Mereka berharap bahwa mempertahankan kesatuan di dalam Gereja akan menolong mempertahankan kesatuan wilayah Kekaisaran. Hubungan antara [[Paus (Katolik Roma|Kepausan]] dengan keabsahan Konsilikonsili-konsili ini merupakan dasar dari banyak pertikaian antara Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks Timur dan bagi para sejarahwan.
 
=== Gereja Ortodoks Timur: menerima no. 1- no. 7; sebagian juga menerima no. 8(OT), no. 9(OT) ===
Sejauh menyangkut sejumlah Gereja Ortodoks Timur, sejak Konsili EkumenisOikumenis Ketujuh tidak ada lagi sinode atau konsili dengan cakupan yang sama dengan Konsilikonsili Ekumenisoikumenis manapun. Rapat-rapat lokal dari para pejabat hierarkhi dinamai "pan-Ortodoks", tetapi semua ini pada umumnya hanyalah sekadar rapat-rapat para pejabat hierarkhi lokal dari yurisdiksi Ortodoks Timur manapun yang menjadi bagian dari masalah lokal yang spesifik. Dari sudut pandangan ini, tidak ada Konsilikonsili yang sepenuhnya "pan-Ortodoks" ('''EkumenisOikumenis''') sejak [[787]]. Malangnya, penggunaan istilah "pan-Ortodoks" membingungkan bagi mereka yang bukan menjadi bagian dari Gereja Ortodoks Timur, dan hal ini membawa kepada kesan-kesan yang keliru bahwa semua ini adalah Konsilikonsili Ekumenisoikumenis ''ersatz'' dan bukan semata-mata konsili lokal yang kepadanya para pejabat hierarkhi Ortodoks yang ada di dekatnya, apapun juga yurisdiksinya, diundang.
 
Yang lainnya, termasuk teolog abad ke-20 Metropolitan [[Hierotheos (Vlachos)]] dari [[Nafpaktos]], Rm. [[John S. Romanides]], dan Rm. [[George Metallinos]] (kesemuanya berulang-ulang merujuk kepada Konsili Ekumenis"Oikumenis Kedelapan dan Kesembilan), Rm. [[George Dragas]], dan [[Ensiklik Para Patriarkh Timur]] [[1848]] (yang merujuk secara eksplisit kepada "Konsili EkumenisOikumenis Kedelapan" dan yang ditandatangani oleh para [[PatriarkhPatriark]] dari [[Konstantinopel]], [[Yerusalem]], [[Antiokhia]], dan [[Alexandria]] serta Sinode-sinode Suci dari ketiga patriarkhpatriark yang pertama), menganggap sinode-sinode lainnya di luar [[Konsili Nicea Kedua|Konsili EkumenisOikumenis Ketujuh]] sebagai konsili yang ekumenisoikumenis. mereka yang menganggap konsili-konsili ini ekumenisoikumenis seringkalisering kali menggambarkan keterbatasan dari Konsilikonsili Ekumenisoikumenis hanya pada yang tujuh itu sebagai akibat dari pengaruh [[Serikat Yesus|Yesuit]] di [[Rusia]], sebagian dari apa yang disebut sebagai "Pembuangan Ortodoksi di Barat."
 
=== Protestanisme: menerima no. 1-no. 7 dengan catatan ===
Banyak Gereja [[Protestanisme|Protestan]] (khususnya Gereja-gereja yang tergolong pada tradisi magisterial, seperti [[Gereja Lutheran|Lutheranisme]] dan [[Gereja Anglikan|Anglikanisme]]) menerima ajaran-ajaran dari ketujuh Konsilikonsili yang pertama, tetapi tidak mengakui wibawa Konsilikonsili itu pada tingkat yang sama seperti yang diberikan oleh Gereja Katolik dan Ortodoks Timur.
 
Sebagian Gereja Protestan, termasuk sejumlah Gereja [[Kristen fundamentalis|fundamentalis]] dan [[Nontrinitarianisme|nontrinitarian]], mengutuk Konsilikonsili Ekumenisoikumenis karena alasan-alasan lain. Independensi atau [[kongregasionalisme]] di antara kaum Protestan mencakup penolakan terhadap struktur pemerintahan (atau otoritas apapun yang mengikat) di atas jemaat-jemaat lokal. Karena itu ketaatan kepada keputusan-keputusan dari konsili-konsili dianggap semata-mata bersifat suka rela dan Konsilikonsili harus dianggap mengikat sejauh bahwa doktrin-doktrin tersebut diambil dari Kitab Suci. Banyak dari Gereja-gereja ini menolak gagasan bahwa ada suatu otoritas lain di luar para penulis Kitab Suci yang dapat secara langsung memimpin orang-orang Kristen lain melalui otoritas ilahi yang asli; setelah [[Perjanjian Baru]], demikian mereka menyatakan, pintu-pintu pewahyuan telah ditutup. Mereka menganggap doktrin-doktrin baru yang bukan berasal dari [[Kanon Alkitab|kanon]] Kitab Suci yang telah disegel tidak mungkin dan tidak perlu – entah diusulkan oleh Konsilikonsili Gereja ataupun oleh [[nabi]]-nabi yang lebih baru. Para pendukung Konsilikonsili berpendapat bahwa Konsilikonsili tidak menciptakan doktrin-doktrin baru melainkan semata-mata menerangi doktrin-doktrin yang sudah ada di dalam Kitab Suci yang telah terlupakan.
 
=== Oriental Ortodoksi: menerima no. 1, no. 2, dan no. 3 ===
Baris 74:
 
=== Mormonisme: tak menerima satupun ===
[[Gereja Mormon|Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir]] menolak Konsilikonsili Ekumenisoikumenis pada abad-abad pertama karena apa yang mereka anggap sebagai upaya manusia yang sesat tanpa bantuan ilahi untuk memutuskan masalah-masalah doktrin seolah-olah doktrin harus diturunkan melalui perdebatan [[demokratsi|demokratis]] atau [[politik]] ketimbang melalui [[pewahyuan]]. Penghimpunan Konsilikonsili seperti itu bahkan dianggap sebagai cukup bukti bahwa Gereja Kristen yang asli telah jatuh ke dalam [[Kemurtadan Besar|kemurtadan]] dan tidak lagi secara langsung dipimpin oleh otoritas ilahi. Mereka menganggap penghimpunan Konsilikonsili seperti itu, misalnya, oleh seorang [[Kaisar]] Roma, yang belum dibaptiskan (apalagi tidak ditahbiskan) sebagai sebuah tindakan yang absurd dan menegaskan bahwa kaisar-kaisar itu menggunakan Konsilikonsili untuk menunjukkan pengaruh mereka dalam membentuk dan melembagakan agama Kristen sesuai dengan selera mereka.
 
=== Gereja-gereja Nontrinitarian: tak menerima satupun ===
Konsili yang pertama dan konsili-konsili yang berikutnya tidak diakui oleh [[Gereja]]-gereja [[nontrinitarian]]: [[Arianisme|Arian]], [[Unitarian]], [[Saksi-Saksi Yehuwa]] dll.
 
== Hubungan antara Gereja Katolik Roma dan Gereja Ortodoks Timur ==
Dalam beberapa puluh tahun terakhir banyak teolog Katolik Roma dan bahkan sejumlah Paus telah berbicara tentang ketujuh Konsilikonsili pertama sebagai ekumenisoikumenis dalam pengertian "lengkap dan selayaknya", mendapatkan penerimaan oleh Gereja Timur maupun Barat. Lebih dari itu, [[Paus Yohanes Paulus II]], dalam ensikliknya ''Ut Unum Sint'' ("Agar mereka kiranya menjadi satu"), mengundang orang-orang Kristen lainnya untuk membicarakan bagaimana keutamaan Uskup Roma selayaknya diterapkan sejak sekarang. Ia berkata bahwa masa depan mungkin dapat menjadi pembimbing yang lebih baik daripada masa lalu. Dalam cara ini, Uskup Roma memungkinkan pengembangan sebuah eklesiologi yang akan lebih dapat diterima oleh Timur dan Barat, yang akan memungkinkan rekonsiliasi antara Gereja Katolik Roma dan Gereja-gereja Ortodoks dan akan memberikan pemahaman bersama tentang wibawa Konsilikonsili yang disebut ekumenisoikumenis.
 
Saling ekskomunikasi pada [[1054]] antara [[Paus (Katolik Roma)|Paus Roma]] dan [[Patriarkh Konstantinopel]] dibatalkan pada [[1965]] oleh para pengganti mereka pada masa itu. Sementara Gereja-gereja ini kini berusaha menciptakan rekonsiliasi, pemulihan persekutuan yang penuh pun akan membutuhkan waktu.
 
Demikian pula pada [[11 November]] [[1994]] dalam pertemuan antara [[Mar Dinkha IV]], [[Daftar Patriarkh Babilonia|PatriarkhPatriark Babilonia, Selucia-Ctesiphon dan seluruh wilayah Timur]] ([[Chicago, Illinois]]), pemimpin [[Gereja Asiri di Timur|Asiria]] atau Gereja "[[Nestorian]]", dan Paus Yohanes Paulus II dari Gereja Katolik Roma di [[Vatikan]], ditandatanganilah sebuah ''Pernyataan Kristologis Bersama'', menjembatani sebuah skisma yang berasal dari [[Konsili EkumenisOikumenis Ketiga]] di [[Konsili Efesus|Efesus]]. Pemisahan dari [[Gereja Koptik]] dari [[Gereja Katolik yang esa, kudus dan apostolik]] setelah [[Konsili EkumenisOikumenis Keempat]] di [[Konsili Khalsedon|Khalsedon]] dibahas dalam sebuah "Deklarasi Bersama antara Paus Paulus VI dan [[Daftar Paus Koptik|Paus dari Alexandria]] [[Shenouda III]]" di [[Vatikan]] pada [[10 Mei]] [[1973]] dan dalam sebuah "Pernyataan Persetujuan" yang disiapkan oleh "[[Komisi Bersama untuk Dialog Teologis antara Gereja Ortodoks dan Gereja-gereja Ortodoks Oriental]]" di [[Biara Anba Bishoy]] di [[Wadi El-Natroun]], [[Mesir]] pada [[24 Juni]] [[1989]].
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* [http://www.piar.hu/councils/~index.htm Semua konsili oikumenis Gereja Katolik - semua dekritnya] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120510042101/http://www.piar.hu/councils/~index.htm |date=2012-05-10 }}
{{reflist}}
* [http://www.piar.hu/councils/~index.htm Semua Konsili Ekumenis Gereja Katolik - semua dekritnya]
 
[[Kategori:Konsili Gereja]]
[[Kategori:Istilah dalam Gereja Katolik Roma]]
[[Kategori:Kristen]]
[[Kategori:Kristen Ortodoks]]
 
[[ar:مجمع مسكوني]]
[[arz:مجمع مسكونى]]
[[az:Kilsə məclisi]]
[[be-x-old:Сусьветны сабор]]
[[bg:Вселенски събор]]
[[bs:Ekumenski sabor]]
[[ca:Concili ecumènic]]
[[cs:Ekumenický koncil]]
[[da:Økumenisk koncil]]
[[de:Ökumenisches Konzil]]
[[el:Οικουμενικές σύνοδοι]]
[[en:Ecumenical council]]
[[eo:Koncilio]]
[[es:Concilio ecuménico]]
[[fi:Ekumeeninen kirkolliskokous]]
[[fr:Concile]]
[[fy:Konsily]]
[[gl:Concilio ecuménico]]
[[he:ועידה אקומנית]]
[[hr:Ekumenski sabor]]
[[hy:Տիեզերական ժողովներ]]
[[it:Concilio ecumenico]]
[[ja:公会議]]
[[ka:მსოფლიო საეკლესიო კრება]]
[[ko:공의회]]
[[la:Oecumenicum concilium]]
[[lt:Visuotinis Bažnyčios susirinkimas]]
[[lv:Ekumēniskie koncili]]
[[mk:Вселенски Собор]]
[[nap:Concilio ecumenico]]
[[nl:Oecumenische concilies]]
[[no:Økumenisk konsil]]
[[pl:Sobór powszechny]]
[[pt:Anexo:Lista de Concílios Ecuménicos cristãos]]
[[ro:Conciliu ecumenic]]
[[ru:Вселенские соборы]]
[[sh:Ekumenski sabor]]
[[simple:Ecumenical council]]
[[sk:Ekumenický koncil]]
[[sl:Ekumenski koncil]]
[[sr:Васељенски сабори]]
[[sv:Koncilium]]
[[sw:Mtaguso Mkuu]]
[[th:สังคายนาสากลของศาสนาคริสต์]]
[[tr:Ekümenik konsil]]
[[uk:Вселенські собори]]
[[zh:大公會議]]