Babi: Perbedaan antara revisi

| namefill = Babiyes

*''[[Sus barbatus]]''{{br}}

*''[[Sus bucculentus]]''{{br}}

*''[[Sus cebifrons]]''{{br}}

*''[[Sus celebensis]]''{{br}}

*''[[Babi ternak|Sus domestica]]''{{br}}

*†''Sus falconeri''{{br}}

*†''Sus hysudricus''{{br}}

*''[[Sus oliveri]]''{{br}}

*''[[Babi filipina|Sus philippensis]]''{{br}}

*''[[Babi liarceleng|Sus scrofa]]''{{br}}

*†''Sus strozzi''{{br}}

*''[[Babi jawa|Sus verrucosus]]''

Dalam beberapa kepercayaan [[agama abrahamikAbrahamik]], babi tidak boleh untuk disentuh ([[najis]]) dan dianggap [[haram]] untuk dimakandikonsumsi. Contohnya adalah seperti ditulis dalam [[kitab suci]] [[agama]] [[Islam]] [[al-Quran]]. Babi juga diharamkan untuk dikonsumsi dalam [[agama Yahudi]] dan [[Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh]] di agama [[Kristen]].

Babi sendiri sebenarnya telah diternak dan dikonsumsi selama ribuan tahun oleh orang [[Eropa]] dan orang [[Asia]] kebanyakan. Babi adalah makanan yang umum di nusantaraNusantara sebelum masuknya agama Islam dari Timur Tengah. Beberapa suku bangsa di Indonesia yang masih menjalankan tradisi aslinya selain suku [[Tionghoa-Indonesia]] masih mengonsumsi babi sebagai makanan keseharian, seperti [[Suku Dayak]], [[suku Bali]], [[suku Toraja|Toraja]], [[Suku Papua|Papua]], [[Suku Batak|Batak]], [[Manado]], dll. Dalam masyarakat [[Jawa]], babi disebut '''celeng''' dan juga merupakan hewan ternak yang umum sebelum menyebarnya agama Islam yang mengharamkan babi di nusantara[[Nusantara]].

* [[Sekba]]: Masakan (berisi jeroan babi dengan kuah) khas Tionghoa (Jakarta, Bogor, Bandung, Tangerang).

* [[Kitoba]]: (irisanIrisan bagian kepala babi yang diolah dengan cara dikukus. Untuk menikmatinya harus dicelupkan ke dalam cuka aren yang disediakan khas Tionghoa [[Bogor]].

* [[Sate babi]] khas Tionghoa: samaDaging sate seperti daging sate pada umumnya, namun tusukannya lebih besar dan rasanya manis.

* [[Babi cin]]: Hidangan daging babi +ditambah minyak dengan kuah yang rasanya manis karena kecap manis.

* [[Babi rica-rica]]: Daging babi olahan khas Manado (Minahasa) yang rasanya sangat pedas.

* [[Babi putar]]: Olahan daging babi khas Manado (Minahasa) yang umumnya disajikan pada saat perayaan

* [[Babi panggang Karo]],: dagingDaging babi diiris dan dipanggang dan dinikmati beserta saus yang berasal dari darah babi, cabai rawit, dan asam kencong. (Khaskhas dari suku Karo).

* [[Lomok-Lomok|Lomok-lomok]],: olahanOlahan khas suku Karo, agak mirip dengan saksang.

* [[lawarLawak babi]],: olahanOlahan khas baliBali yang berupa daging babi yang dicingcangdicincang dan dicampur juga dengan sayur-sayuran yang dicingcang(dicincang yang biasanya sayur nangka muda dan kacang panjang).

Berkas:Bakutteh.jpg|[[BakutehBak kut teh]]

== Catatan kakiReferensi ==

{{reflistReflist}}