(6 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:MansfieldCollegeOxford20040124CopyrightKaihsuTaiMansfield College Oxford 20040124.jpg|thumbjmpl|Mansfield College, tempat Dodd belajar dan mengajar.]]
'''Charles Harold Dodd''' ([[1884]]-[[1973]]) adalah seorang teolog dan ahli [[Perjanjian Baru]].<ref name="cross">F.L. Cross (ed). 1974, The Oxford Dictionary of the Christian church. New York: Oxford University Press. hlm. 414.</ref> Ia dilahirkan di [[Wales]] dan kemudian menjadi profesor di [[Manchester]] dan [[Cambridge]].<ref name="Browning">W.R.F. Browning. 2007, Kamus Alkitab. Jakarta: BPK Gunung Mulia. hlm. 83.</ref> Dodd menjalani studinya di University College dan Mansfield College, [[Oxford]].<ref name="cross"></ref> Pada tahun [[1915]] ia menjadi dosen [[Perjanjian Baru]] di almamaternya Mansfield College.<ref name="cross"></ref> Karya-karya yang telah dihasilkan oleh Dodd antara lain ''The Authority of the Bible'' (1928), ''The Epistle to the Romans'' (1932), ''The Bible and the Greeks'' (1935), ''In the Parables of the Kingdom'' (1935), The Apostolic Preaching and its Developments'' (1936) dan ''History of the Gospel'' (1938).<ref name="cross"></ref>
Dood memperkenalkan istilah "eskatologis" yang telah direalisasi (''realized eschatology'').<ref name="Browning"></ref> Di kemudian hari istilah ini berganti menjadi "eskatologi dalam proses inaugurasi".<ref name="Browning"></ref> Perubahan ini merupakan wujud interpretasi atas pengajaran [[Yesus]] [[Kristus]] mengenai [[Kerajaan [[Allah]].<ref name="Browning"></ref> Interpretasi ini juga bertentangan dengan interpretasi Albert Schweitzer.<ref name="Browning"></ref> Karya Dodd yang terbesar adalah studinya atas tulisan-tulisan YohanainYohanin.<ref name="Browning"></ref> Studinya atas tulisan-tulisan tersebut dalam terlihat dalam karyanya yaitu ''The Interpretation of the Fourth Gospel'' (1935) dan ''The Historical Tradition in the Fourth Gospel'' (1963).<ref name="cross"></ref> Dodd memiliki wawasan yang sangat luas mengenai Helenistik dan ia sendiri adalah seorang pemikir dalam tradisi Platonik.<ref name="Browning"></ref>