Tumenggung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alamnirvana (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ihfandi Cahyo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(27 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Tumenggung''' adalah gelar bagi kepala daerah kawedanan /distrik di Jawa, Kalimantan dan semenanjung Malaya. Gelar tersebut di Jawa merupakan gelar yang cukup tinggi (kepala adat besar), tetapi gelar tersebut di Kalimantan Barat hanya ditujukan untuk kepala adat kampung (kepala adat kecil). Padanan gelar ini dalam sistem keningratan Eropa adalah ''Marquess''. Jabatan Tumenggung/Panewu Adalah Jabatan Setara Komandan Batalyon (Mayor)/ Membawahi 1000 orang pasukan.
'''Tumenggung''' adalah gelar bagi Kepala Daerah (Kepala Distrik) di Jawa dan Kalimantan. Seorang Tumenggung seringkali juga merupakan seorang Kepala Suku di wilayahnya yang biasanya merupakan suatu Daerah Aliran Sungai ([[DAS]]) dengan gelar [[Kiai Tumenggung]]. Seorang [[bangsawan]] seringkali juga menjabat sebagai kepala daerah sehingga namanya menjadi [[Raden Tumenggung]] atau [[Pangeran Tumenggung]]. Sampai sekarang gelar Tumenggung masih dipakai sebagai gelar Kepala Suku Dayak di [[Kalimantan Tengah]], yang membawahi beberapa [[Demang Kepala Adat]] (kademangan).<ref>{{nl}} (1853){{cite journal|pages=205 |url=http://books.google.co.id/books?id=1PBAAAAAcAAJ&dq=Tomonggong%20Djaja%20Negara&pg=PA205#v=onepage&q=Tomonggong%20Djaja%20Negara&f=false|title=Tijdschrift voor Indische taal-, land- en volkenkunde|volume=1}}</ref>
 
Seorang tumenggung di Kalimantan sering kali juga merupakan seorang kepala suku (kepala adat besar) di wilayahnya yang biasanya merupakan suatu daerah aliran sungai ([[DAS]]). DAS ini terdiri dari kepala adat besar di hilir sungai atau pesisir yang biasanya beragama Islam dan kepala adat besar di hulu sungai atau pedalaman yang biasanya beragama Kaharingan.
Beberapa tokoh yang memakai gelar Tumenggung :
 
Seorang [[bangsawan]] di Jawa dan semenanjung Malaya sering kali juga menjabat sebagai kepala daerah di wilayah yang relatif jauh dari ibu kota atau perbatasan sehingga gelarnya menjadi Raja Tumenggung, Raden Tumenggung atau [[Pangeran Tumenggung]]. Padanan untuk gelar ini dalam tingkat keningratan di [[Britania Raya]] adalah ''marquess''.
 
'''Tumenggung''' adalah gelar bagi Kepala Daerah (Kepala Distrik) di Jawa dan Kalimantan. Seorang Tumenggung seringkali juga merupakan seorang Kepala Suku di wilayahnya yang biasanya merupakan suatu Daerah Aliran Sungai ([[DAS]]) dengan gelar [[Kiai Tumenggung]]. Seorang [[bangsawan]] seringkali juga menjabat sebagai kepala daerah sehingga namanya menjadi [[Raden Tumenggung]] atau [[Pangeran Tumenggung]]. Sampai sekarang gelar Tumenggung masih dipakai sebagai gelar Kepalakepala [[Suku Dayak|suku dayak]] di [[Kalimantan Tengah]], yang membawahi beberapa [[DemangDamang]] Kepala(kepala Adat]]adat besar) (kademangan).<ref>{{nl}} (1853){{cite journal|pages=205 |url=http://books.google.co.id/books?id=1PBAAAAAcAAJ&dq=Tomonggong%20Djaja%20Negara&pg=PA205#v=onepage&q=Tomonggong%20Djaja%20Negara&f=false|title=Tijdschrift voor Indische taal-, land- en volkenkunde|volume=1}}</ref>
 
Beberapa tokoh sejarah yang memakai gelar Tumenggung :
* Tumenggung [[Bahureksa]], pemimpin pasukan Mataram dalam penyerbuan terhadap Batavia.
* [[Tumenggung Surapati]], pejuang Perang Banjar di daerah Barito ([[Perang Barito]])
* [[Tumenggung Jalil]] ([[Tumenggung Macan Negara]]), pejuang Perang Banjar.
* [[Tumenggung Cakrawati]], tokoh pejuang wanita yang nama aslinya Galuh Sarinah, ia memakai gelar Tumenggung Cakrawati, namagelar dari suaminya yang lebih dulu gugur dalam [[Perang Banjar]] sebagai pengikut [[Pangeran]] [[Antasari]] dan berasal dari [[distrik Riam Kanan]], ia terkenal selalu menunggang kuda dan berpakaian laki-laki.
* [[Tumenggung Antaludin]], tokoh pejuang dalam Perang Banjar di [[distrik Amandit]]/ Kandangan.
* [[Toemenggoeng Djaja Kartie|Tumenggung JayakartiJaya Karti]], tokoh [[suku Dayak Maanyan]] yang diangkat Belanda sebagai kepala [[Dusun Timur, Barito Timur|Distrik Dusun Timur]],
* [[Toemenggoeng Nicodemus Djaija Negara|Tumenggung Jaya Negara]], tokoh [[suku Dayak Ngaju]] yang diangkat Belanda sebagai kepala Kapuas Murung.<ref>{{nl}} {{cite book|pages=41|url=http://books.google.co.id/books?id=q_QsAAAAYAAJ&dq=Tomonggong%20Djaja%20Negara&pg=PA41#v=onepage&q=Tomonggong%20Djaja%20Negara&f=false|title=Borneo: Beschrijving van het stroomgebied van den Barito en reizen langs eenige voorname rivieren van het zuid-oostelijk gedeelte van dat eiland|volume=2|first=C. A. L. M.|last=Schwaner|publisher=P.N. van Kampen|year=1854}}</ref><ref>[http://books.google.co.id/books?id=9fnFF_pr6z0C&lpg=PA107&dq=Tomonggong%20Djaja%20Negara&pg=PA108#v=onepage&q=Tomonggong%20Djaja%20Negara&f=false Informasi Kapuas]</ref><ref>[http://books.google.co.id/books?id=hEccAQAAMAAJ&dq=Tomonggong%20Djaja%20Negara&pg=PA142#v=onepage&q=Tomonggong%20Djaja%20Negara&f=false Le Tour du monde, Volume 5-6 ]</ref>
 
* [[Tumenggung Tundan]], tokoh [[suku Dayak Ot Danum]]
 
* [[Tumenggung Karta Negara]], tokoh dari Tabalong
*[[Tumenggung Abdul Rahman]], leluhur sultan-sultan [[Johor]] modern
Dibawah ini merupakan gelar-gelar kepala pemerintahan di Kalimantan pada masa Hindia Belanda:
# Raden Adipati
# Pangeran Syarief
# Pangeran Toemenggoeng
# Raden Toemenggoeng
# Kjahi Toemenggoeng
# Raden Ngabehi
# Raden Singa
# Raden
# Patih
# Kjahi/Kjahi Demang
# Demang/Demang Singa/Demang Matjan
 
== Lihat pula ==
* [[Mantri Sakai|Sakai]]
 
== Catatan kaki ==
{{reflist}}
 
{{gelar-stub}}
 
[[Kategori:Gelar bangsawan]]
[[Kategori:Gelar bangsawan Jawa]]
 
[[en:Temenggung]]