Kereta api Tawang Jaya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Penyesuaian nama stasiun saat ini bersama dengan jenama berkait. |
||
(462 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
| box_width =320
| name = Kereta
| logo = [[File:Papan Kereta Api Tawang Jaya Per 2022.png|300px]]
[[File:PapanNamaKA Tawang Jaya Premium New 2024.png|300px]]
| logo_width = 300
| image = [[Berkas:Kereta api Tawang Jaya TB.jpg|300px]] <br> [[Berkas:Tawang Jaya TB.jpg|300px]]
| image_width =
| caption = Kereta api Tawang Jaya saat meninggalkan [[Stasiun Tambun]] (atas) Kereta api Tawang Jaya Premium saat melintas di Tiber Kali Srengseng [[Tambun Selatan, Bekasi|Tambun, Bekasi]], April 2022 (bawah)
| jenis = Kereta api Antarkota
| status = Beroperasi
| lokal = [[Daerah Operasi IV Semarang]]
| pendahulu =
| mulai =
* 14 Mei 1984 (Tawang Jaya Ekonomi)
* 06 April 2018 (Tawang Jaya Premium)
| berakhir =
| penerus =
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia]]
| pemiliklama =
| penumpangharian = 2.584 penumpang per hari (''sudah termasuk pulang-pergi'')
| penumpangharian2=
|
| start =
* {{sta|Semarang Tawang|Semarang Tawang Bank Jateng}} (Tawang Jaya Premium)
| pemberhentian = ''Lihatlah di bawah.''
| end = [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
| jarak = 437 km (Tawang Jaya)<br>439 km (Tawang Jaya Premium)
|
| frekuensi = Satu kali keberangkatan tiap hari
|
| rel = Rel berat
|
* Eksekutif dan ekonomi (Tawang Jaya Premium)
| difabel =
| tempatduduk =
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>''bisa direbahkan''
* 80 tempat duduk disusun 2-2. Sebanyak 40 kursi berhadap ke kanan dan 40 kursi berhadap ke kiri<br>''kursi dapat direbahkan'' (kelas ekonomi)
* 106 tempat duduk disusun 3-2 (kelas ekonomi)<br>''kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan''
| tempattidur =
| restorasi = Ada
| jendela = Kaca dengan tirai tarik, lapisan isolator panas (kaca panoramik pada rangkaian kereta kelas ekonomi premium/new image)
| hiburan = Ya<br>''Hanya tersedia untuk layanan kelas eksekutif dan ekonomi''
| bagasi = Ada ''(Bukan Kereta Bagasi)''
| lainlain = Toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara, musala.
| gauge = 1.067 mm
| el =
| kecepatan =
* 70 s.d 90 km/jam (Tawang Jaya)
* 70 s.d 100 km/jam (Tawang Jaya Premium)
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal =
* 151-152 (Tawang Jaya Premium)
* 257-258 (Tawang Jaya)
}}
'''Kereta api Tawang Jaya''' merupakan dua layanan kereta api penumpang yang dioperasikan [[Kereta Api Indonesia|Kereta Api Indonesia]] (KAI) untuk melayani relasi {{sta|Semarang Tawang Bank Jateng}}/{{STN|Semarang Poncol|3=Poncol}}–{{sta|Pasar Senen}} melalui lintas utara Jawa.
Seri Kereta api Tawang Jaya memiliki dua layanan kereta api yang dioperasikan, yaitu Tawang Jaya (kelas ekonomi) dan Tawang Jaya Premium (kelas eksekutif dan ekonomi).
== Pengoperasian kereta api ==
=== Kereta api Tawang Jaya ===
Kereta api Tawang Jaya ini pertama kali dioperasikan pada 14 Mei 1984 di [[Stasiun Semarang Poncol]] yang menawarkan perjalanan dengan jadwal pemberangkatan malam/pagi hari. Awalnya, seluruh pemberangkatan perjalanan baik dari Semarang Poncol maupun Pasar Senen pada malam hari. Namun, sejak 1 Februari 2014, pemberangkatan dari Pasar Senen diubah menjadi pagi hari. Namun, sejak 1 April 2015, pemberangkatan dari Semarang Poncol diubah menjadi siang hari sedangkan dari Pasar Senen diubah menjadi malam hari. {{Butuh rujukan}}
Mulai 4 April 2016, kereta api Tawang Jaya beroperasi dengan rangkaian kereta panjang—terdiri dari 14 kereta kelas ekonomi, 1 unit kereta makan pembangkit, 1 kereta pembangkit, serta lokomotif [[Lokomotif CC206|CC206]] sebagai bakal pelanting. Dengan perubahan susunan rangkaian tersebut, kereta api ini menjadi salah satu dari empat kereta penumpang dengan rangkaian panjang—bersama dengan [[kereta api Kertajaya]], [[Kereta api Gumarang|Gumarang]], dan [[Kereta api Jayakarta|Jayakarta]].<ref>[https://idrailnews.wordpress.com/2016/03/25/tegal-arum-diberhentikan-kertajaya-dan-tawang-jaya-beroperasi-dengan-rangkaian-panjang/ Tegal Arum Diberhentikan, Kertajaya dan Tawang Jaya Beroperasi dengan Rangkaian Panjang]</ref>
Pada tanggal 1 Oktober 2021, Rangkaian Kereta api Tawang Jaya bekas dari "rangkaian panjang" ini dimutasi ke Depo Surabaya Pasarturi (SBI) untuk pengoperasian [[Kereta api Airlangga]].
Per 1 Juni 2023, Kereta api Tawang Jaya mendapat rangkaian mutasi dari Depo Kereta Solo Balapan (SLO), Namun masih belum cukup untuk pengoperasian rangkaian panjangnya (yang diperlukan 7 kereta ekonomi lagi).
=== Kereta api Tawang Jaya Premium ===
Kereta api Tawang Jaya Premium merupakan kereta api kelas ekonomi premium yang dioperasikan pada 6 April 2018. Sebelumya, kereta api ini merupakan kereta api tambahan yang dioperasikan pada 20 Juni 2017 sebagai angkutan lebaran, serta 16 Februari 2018 sebagai angkutan [[Tahun Baru Imlek|tahun baru Imlek]]. Kereta api ini sempat beroperasi menggunakan rangkaian kereta kelas ekonomi premium berbahan [[baja nirkarat]] keluaran 2018, sebelum diganti dengan rangkaian kereta kelas ekonomi premium keluaran 2017. Semenjak rangkaian Kereta api Tawang Jaya Premium dimutasi ke Depo Kereta Jakarta Kota (JAKK) untuk memenuhi kebutuhan [[Kereta api Jayakarta]] supaya Rangkaian Panjang, maka pada 10 Februari 2021 pelayanan Kereta api Tawang Jaya Premium yang sebelumnya hanya melayani kelas Ekonomi Premium kini ditambah kelas Eksekutif. Hal ini disebabkan penomoran KA nya adalah 161F-162F. Pada 6 Maret 2022 pelayanan Kereta api Tawang Jaya Premium kembali menggunakan kereta api kelas ekonomi premium sehingga rangkaian bekas milik [[Kereta api Kertajaya]] ini menghibahkan ke Semarang Poncol (SMC) untuk didinaskan.{{Butuh rujukan}}
== Stasiun Pemberhentian ==
=== Tawang Jaya Premium ===
{|class="wikitable"
|-
!Provinsi
!Kota/Kabupaten
!Stasiun
!Keterangan
!Status
|-
| colspan=2 rowspan=2 | [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
| {{sta|Pasar Senen}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk14}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]] dan layanan BRT [[Transjakarta]]
|★
|-
| {{sta|Jatinegara}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
|▲
|-
| rowspan=4 | [[Jawa Barat]]
| [[Kota Bekasi]]
| {{sta|Bekasi}}
| {{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang
|■
|-
| [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]]
| {{sta|Cikarang}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|lw}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang, [[Commuter Line Jatiluhur dan Walahar|Jatiluhur, dan Walahar]]
|■
|-
| [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]]
| {{sta|Jatibarang}}
| –
|■
|-
| [[Kota Cirebon]]
| {{sta|Cirebon}}
| rowspan=2 | Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|-
| rowspan=7 | [[Jawa Tengah]]
| [[Kabupaten Brebes|Brebes]]
| {{sta|Brebes}}
|■
|-
| [[Kota Tegal]]
| {{sta|Tegal}}
| rowspan=2 | –
|■
|-
| [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]]
| {{sta|Pemalang}}
|■
|-
| [[Kota Pekalongan]]
| {{sta|Pekalongan}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|-
| [[Kabupaten Kendal|Kendal]]
| {{sta|Weleri}}
| Terintegrasi dengan bus [[Trans Jateng]]
|■
|-
| rowspan=2 | [[Kota Semarang]]
|{{sta|Semarang Poncol}}
|{{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Terintegrasi dengan {{kereta api|Kedung Sepur}}, layanan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|■
|-
| {{sta|Semarang Tawang Bank Jateng}}
| {{rint|semarang|2}} {{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{rint|semarang|7}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan Kedung Sepur, layanan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|★
|}
=== Tawang Jaya ===
{|class="wikitable"
|-
!Provinsi
!Kota/Kabupaten
!Stasiun
!Keterangan
!Status
|-
| colspan=2 rowspan=2 | [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
| {{sta|Pasar Senen}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk14}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]] dan layanan BRT [[Transjakarta]]
|★
|-
| {{sta|Jatinegara}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang dan layanan BRT Transjakarta
|▲
|-
| rowspan=6 | [[Jawa Barat]]
| [[Kota Bekasi]]
| {{sta|Bekasi}}
| {{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang
|■
|-
| [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]]
| {{sta|Cikarang}}
| {{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|lw}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Cikarang, [[Commuter Line Jatiluhur dan Walahar|Jatiluhur, dan Walahar]]
|■
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]]
| {{sta|Haurgeulis}}
| rowspan=2 | –
|▼
|-
| {{sta|Jatibarang}}
|■
|-
| [[Kota Cirebon]]
| {{sta|Cirebon}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|-
| [[Kabupaten Cirebon|Cirebon]]
| {{sta|Babakan}}
| –
|■
|-
| rowspan=6 | [[Jawa Tengah]]
| [[Kabupaten Brebes|Brebes]]
| {{sta|Brebes}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|-
| [[Kota Tegal]]
| {{sta|Tegal}}
| rowspan=2 | –
|■
|-
| [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]]
| {{sta|Pemalang}}
|■
|-
| [[Kota Pekalongan]]
| {{sta|Pekalongan}}
| Terletak di Jalan Lintas Utara Jawa
|■
|-
| [[Kabupaten Kendal|Kendal]]
| {{sta|Weleri}}
| Terintegrasi dengan bus [[Trans Jateng]]
|■
|-
| [[Kota Semarang]]
|{{sta|Semarang Poncol}}
|{{rint|semarang|3a}} {{rint|semarang|3b}} {{rint|semarang|4}} {{ric|Trans Jateng|k1|size=20}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan {{kereta api|Kedung Sepur}}, layanan bus [[Trans Semarang]] dan [[Trans Jateng]]
|★
|}
'''Legenda'''
{| class="wikitable"
|+
|★
|Stasiun ujung (terminus)
|-
|▲
|Berhenti hanya arah ke Jakarta (satu arah)
|-
|▼
|Berhenti hanya arah ke Semarang (satu arah)
|-
|■
|Berhenti untuk semua arah
|}
== Insiden ==
Pada 7 April 2007 pukul 03.05, kereta api Tawang Jaya tujuan [[Stasiun Semarang Poncol]] anjlok di jalur 3 [[Stasiun Surodadi]], [[Kabupaten Tegal|Tegal]]. Seorang balita berusia 8 bulan tewas, sedangkan 7 orang lain mengalami luka-luka.
Pada 15 Mei 2014 pukul 13.09, kereta api Tawang Jaya tujuan [[Stasiun Semarang Poncol]] bertabrakan dengan sebuah gerbong semen di jalur 4 [[Stasiun Cirebon Prujakan]]. Tidak ada korban tewas di insiden ini, tetapi enam orang mengalami luka-luka.
Pada 21 Januari 2020, kereta api Tawang Jaya mengalami anjlok pada letak km 9+9 di petak [[Stasiun Jatinegara]]-[[Stasiun Pasar Senen]] yang mengakibatkan perjalanan kereta api terhambat.<ref>{{Cite web|url=https://www.liputan6.com/news/read/4161036/kereta-tawang-jaya-anjlok-di-jakarta-timur-perjalanan-krl-terganggu|title=Kereta Tawang Jaya Anjlok di Jakarta Timur, Perjalanan KRL Terganggu|last=|first=|date=|website=Liputan6|language=id|access-date=2020-01-28}}</ref>
== Lihat Pula ==
* [[Kereta api Airlangga]]
* [[Kereta api Menoreh]]
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* {{id}}
{{Kereta api penumpang Indonesia}}
{{DEFAULTSORT:Tawang_Jaya}}
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Tawang Jaya]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Tawang Jaya]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi premium|Tawang Jaya]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Tawang Jaya ]]
|