Templat:Bak pasir templat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Vicky Shidqi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
 
Baris 1:
{{Cek transklusi}}
Alhilal Hamdi,
==Katolik==
Sahabat Jakarta,....
Daftar basilika [[Gereja Katolik di Jerman]]<ref>[https://gcatholic.org/churches/bas.htm Basilika di seluruh dunia]</ref>:
 
{|class="wikitable sortable" style="text-align:left"
==AIR ITU BERKAH==
!No.!!Kota!!claoss="unsortable"|Basilika!!Tahun Penggelaran!!class="unsortable"|Gambar
 
|-
Air adalah kebutuhan pokok semua orang. Tetapi, bagi sebagian besar warga, banjir air tentu sangat mengganggu. Setiap hujan deras selama lebih dari 2 jam genangan air bisa mememperparah kemacetan.
|1||[[Bad Staffelstein]]||[[Basilika Empat Belas Penolong Kudus]]||1897||[[File:Vierzehnheiligen Fassade.JPG|200px]]
 
|-
Mungkin masih ada yang mengingat akhir Oktober tahun 2010, tatkala Jakarta diguyur hujan dengan curah 110-an milimeter selama 1,5 jam, kota kita macet total. Banyak warga yang biasanya tiba di rumah jam 8 malam, baru sampai menjelang subuh..
|2||[[Berlin]]||[[Katedral Ordinariat Militer Berlin|Basilika Santo Yohanes Pembaptis Pelindung Breslavia]]||1906||[[File:Berlin, Neukoelln, Lilienthalstrasse, Johannes-Basilika.jpg|200px]]
 
|-
Bulan Nopember 2011, bagian utara Jakarta tergenang banjir, akibat air pasang laut yang naik dan menahan limpasan air sungai. Hujan dengan curah biasa sajapun di bulan Desember telah membuat kampung Pulo di bilangan Cilandak terus berlangganan banjir...
|3||[[Altötting]]||[[Basilika Santa Anna, Altötting|Basilika Santa Anna]]||1913||[[File:Basilika St. Anna Altötting.JPG|200px]]
 
|-
Bagaimana kita mengatasi persoalan banjir & genangan air?
|4||[[Ettal]]||[[Basilika Bunda Maria di Biara Ettal, Ettal|Basilika Bunda Maria di Biara Ettal]]||1920||[[File:Gapp_2005_200.jpg|200px]]
 
|-
Apakah membersihkan sampah di selokan dan kali, pengerukan endapan di dasar sungai dan muara serta pembuatan kanal bisa mencegah banjir? Pemda DKI sekarang sedang membangun gorong-gorong agar genangan air sekitar Sudirman bisa diarahkan ke Kanal Barat. Tapi, apakah cara tersebut memecahkan masalah, atau banjirnya hanya akan berpindah ke daerah seputar Kanal Barat?
|5||[[Trier]]||[[Basilika Santo Matias di Biara Santo Matias, Trier|Basilika Santo Matias di Biara Santo Matias]]||1920||[[File:Trier_Sankt_Matthias_BW_1.JPG|200px]]
 
|-
Sekarangpun ada wacana atau gagasan membuat tanggul raksasa di pantai utara Jakarta, guna menahan rob atau air pasang, tapi bisakah masalah banjir terpecahkan ?
|6||[[Köln]]||[[Basilika Santo Gereon, Köln|Basilika Santo Gereon]]||1920||[[File:St._Gereon_Köln_-_Ostseite_(2520).jpg|200px]]
 
|-
'''Masalah dasar banjir Jakarta'''
|7||[[Köln]]||[[Basilika Santa Ursula, Köln|Basilika Santa Ursula]]||1920||[[File:St. Ursula Köln (5020-22).jpg|200px]]
 
|-
Umumnya dipahami, mengatasi banjir atau genangan adalah dengan cara mengalirkannya segera ke sungai atau laut lewati gorong-gorong atau selokan. Hingga, banyak juga para pengembang perumahan atau bangunan yang hanya menyiapkan talang atap rumah dan pipa air buangan serta mengarahkan air hujan dan limbah rumah ke selokan.
|8||[[Kevelaer]]||[[Basilika Bunda Maria Penghibur yang Berduka, Kevelaer|Basilika Bunda Maria Penghibur yang Berduka]]||1923||[[File:Basilika von Osten..jpg|200px]]
 
|-
Genangan atau sebenarnya "banjir lokal" terjadi akibat ruang selokan tak mampu menampung air. Hal ini bisa disebabkan karena jumlah air ke selokan bertambah banyak atau ada banyak kotoran, tanah atau sampah yang menumpuk dan menghambat laju aliran.
|9||[[Worms]]||[[Katedral Worms|Basilika Santo Petrus]]||1923||[[File:Worms Dom Ostfassade Vierung2005-05-27a.jpg|200px]]
 
|-
Tetapi sebenarnyalah, semua air yang dibuang lewat "drainase horizontal" hanya akan menambah volume air di selokan yang berujung sungai dan berakhir di muara pantai utara Jakarta. Akibatnya bisa dibayangkan, tatkala rob atau pasang laut, banjir menggenangi wilayah dekat pantai. Banjir hanya pindah dari satu tempat ke tempat lain...
|10||[[Bamberg]]||[[Katedral Bamberg|Basilika Katedral Imperial Santo Petrus dan Paulus dan Santo Georgius]]||1923||[[File:Bamberger Dom BW 6.JPG|200px]]
 
|-
Gagasan drainase horizontal Jakarta dimulai ketika rencana Prof H. Van Breen dijalankan di abad 19 dengan dibangunnya Kanal Banjir Barat. Di balik tujuan untuk menggeser aliran sungai ke luar kota Batavia, sebenarnya telah disadari adanya potensi banjir akibat alih fungsi lahan hutan menjadi perkebunan teh di daerah Bogor Puncak Cianjur.
|11||[[Speyer]]||[[Katedral Speyer|Katedral Basilika Imperial Bunda Maria Diangkat ke Surga dan Santo Stefanus]]||1925||[[File:Speyer Dom BW 11.JPG|200px]]
 
|-
Kemudian, dari zaman ke zaman penduduk bertambah dan pemukiman menjamur di daerah aliran sungai Ciliwung hingga Jakarta. Ruang terbuka hijau berkurang drastis. Penyerapan air hujan menjadi air tanah berkurang banyak. Bila di masa lalu banyak sumur di Jakarta yang menyembur ke permukaan tanpa pompa, sekarang tak ada lagi.
|12||[[Seligenstadt]]||[[Basilika Santo Marselinus dan Santo Petrus, Seligenstadt|Basilika Santo Marselinus dan Santo Petrus]]||1925||[[File:Seligenstadt 2002 -Kloster Seligenstadt- Basilika St. Marcellinus und Petrus by-RaBoe 06.jpg|200px]]
 
|-
Pengambilan air tanah terjadi terus menerus dan bertambah besar sejalan dengan naiknya konsumsi air, sementara pasokan air ke dalam bumi berkurang. Permukaan aspal, beton, bangunan melimpaskan air hujan begitu saja. Daerah aliran sungai tak lagi menyerap air hujan.
|13||[[Ottobeuren]]||[[Basilika Santo Aleksander dan Santo Theodorus di Biara Ottobeuren, Ottobeuren|Basilika Santo Aleksander dan Santo Theodorus di Biara Ottobeuren]]||1925||[[File:Ottobeuren_Basilika_Fassade.jpg|200px]]
 
|-
Secara umum, siklus air di bumi relatif tak berubah, pun volumenya. Air menguap ke udara, menumpuk sebagai awan, turun ke bumi menjadi hujan. Yang berubah ialah, ketika tiba di bumi, air tak banyak lagi terserap ke dalam tanah, tetapi melimpas ke permukaan begitu saja.
|14||[[Maria Laach]]||[[Basilika Bunda Maria di Biara Maria Laach, Maria Laach|Basilika Bunda Maria di Biara Maria Laach]]||1926||[[File:Maria_Laach_02.jpg|200px]]
 
|-
Memperluas dan memperbaiki drainase horizontal memang efektif. Tapi, ibarat obat, cara tersebut hanya menurunkan panas demam, bukan menyembuhkan atau mengobati penyakit yang sesungguhnya..
|15||[[Streithausen]]||[[Basilika Bunda Maria Diangkat ke Surga di Biara Marienstatt, Streithausen|Basilika Bunda Maria Diangkat ke Surga di Biara Marienstatt]]||1927||[[File:Abteikirche Marienstatt NW.JPG|200px]]
 
|-
'''Konservasi Total sebagai Solusi Jakarta'''
|16||[[Berlin]]||[[Katedral Katolik Berlin|Basilika Katedral Santo Hedwig]]||1927||[[File:Sankt_Hedwigskathedrale_Bebelplatz_2.jpg|200px]]
 
|-
Dalam jangka pendek cara tersebut memadai, karena masyarakat butuh tindakan segera. Namun, kita juga sangat butuh pemecahan jangka menengah panjang guna memecahkan masalah banjir Jakarta, sekaligus mengatasi krisis air di Jakarta.
|17||[[Niddatal]]||[[Basilika Maria Dikandung Tanpa Noda dan Santo Petrus dan Paulus, Niddatal|Basilika Maria Dikandung Tanpa Noda dan Santo Petrus dan Paulus]]||1928||[[File:Klosterkirche Ilbenstadt01.jpg|200px]]
 
|-
Jawabannya adalah melalui "program konservasi total" (PKT).
|18||[[Bingen am Rhein]]||[[Basilika Santo Martinus, Bingen am Rhein|Basilika Santo Martinus]]||1930||[[File:Bingen Basilika.jpg|200px]]
 
|-
Dengan PKT ditargetkan:
|19||[[Niederalteich]]||[[Basilika Santo Mauritius di Biara Niederalteich, Niederalteich|Basilika Santo Mauritius di Biara Niederalteich]]||1931||[[File:Basilika in Niederalteich.jpg|200px]]
 
|-
Mengurangi ancaman banjir meskipun terjadi curah hujan sebesar 73-an milimeter selama 2 jam.
|20||[[Xanten]]||[[Katedral Xanten|Basilika Katedral Santo Viktorius]]||1936||[[File:XantenerDomMitObelisk.JPG|200px]]
 
|-
(Sebagai catatan, saat ini Jakarta banjir meski curah hujan baru mencapai 40-an milimeter per 2 jam).
|21||[[Tuntenhausen]]||[[Basilika Maria Diangkat ke Surga, Tuntenhausen|Basilika Maria Diangkat ke Surga]]||1942||[[File:Tuntenhausen-2.jpg|200px]]
 
|-
Keadaan banjir Jakarta terjadi akibat tingkat penyerapan air ke dalam tanah antara 5% sd 25%. Artinya, persentase air yang melimpas atau terbuang antara 75% sd 95%.
|22||[[Gößweinstein]]||[[Basilika Tritunggal Mahakudus, Gößweinstein|Basilika Tritunggal Mahakudus]]||1948||[[File:Goessweinstein Burg und Basilika-2.jpg|200px]]
 
|-
Oleh sebab itu dengan aksi PKT diarahkan supaya:
|23||[[Prüm]]||[[Basilika Transfigurasi Tuhan Kita, Prüm|Basilika Transfigurasi Tuhan Kita]]||1950||[[File:Pruem-basilika.jpg|200px]]
 
|-
1. penyerapan air hujan ke dalam tanah kembali ke keadaan ideal atau mendekati angka semula, antara 75% sd 95%.
|24||[[Berlin]]||[[Basilika Rosario, Berlin|Basilika Rosario]]||1950||[[File:Rosenkranz-Basilika B-Steglitz 04-2015.jpg|200px]]
 
|-
2. limpasan atau buangan air diturunkan ke angka 5% sd 25%.
|25||[[Trier]]||[[Basilika Maria Diangkat ke Surga, Trier|Basilika Maria Diangkat ke Surga]]||1951||[[File:Liebfrauen Trier aussen BW 1.jpg|200px]]
 
|-
'''Solusi Jakarta kita'''
|26||[[Köln]]||[[Basilika Santo Severinus, Köln|Basilika Santo Severinus]]||1953||[[File:Köln st severin seitlich.jpg|200px]]
 
|-
Siapa sajakah yang musti terlibat dalam aksi PKT? Kalau hanya Pemerintah DKI saja mungkin akan terbatas. Perlu kerja bersama seluruh pihak yang berkepentingan.
|27||[[Werl]]||[[Basilika Kunjungan Bunda Maria, Werl|Basilika Kunjungan Bunda Maria]]||1953||[[File:Mariä Heimsuchung (Werl) Ansicht vom Vorplatz aus..JPG|200px]]
 
|-
Terutama peran serta segenap warga masyarakat...
|28||[[Konstanz]]||[[Konstanz Minster|Basilika Bunda Maria]]||1955||[[File:MPano_07.jpg|200px]]
 
|-
Lima (5) agenda aksi PKT:
|29||[[Bonn]]||[[Basilika Santo Martinus, Bonn|Basilika Santo Martinus]]||1956||[[File:Bonner_Münster_2010-07-07.jpg|200px]]
1. Penghijauan dan pembuatan sumur resapan di sepanjang tepi dan median jalan.
|-
2. Penghijauan dan pembuatan sumur resapan di masing-masing rumah warga menengah atas di Jakarta.
|30||[[Weingarten]]||[[Basilika Santo Martinus di Biara Weingarten, Weingarten|Basilika Santo Martinus di Biara Weingarten]]||1956||[[File:BasilikaStMartin.JPG|200px]]
3. Pembuatan sumur resapan dalam di setiap bangunan bertingkat tinggi: kantor, hotel, apartemen dan lainnya.
|-
4. Pembuatan sumur biopori di kawasan pemukiman padat yang masih memiliki halaman.
|31||[[Aschaffenburg]]||[[Basilika Santo Petrus dan Santo Aleksander, Aschaffenburg|Basilika Santo Petrus dan Santo Aleksander]]||1958||[[File:Stiftskirche Sankt Peter und Alexander Aschaffenburg.jpg|200px]]
5. Pembuatan waduk resapan di Jakarta Selatan dan selatan Jakarta, selain bermanfaat untuk meredam banjir juga sekaligus tempat cadangan air di musim kemarau.
|-
 
|32||[[Trier]]||[[Basilika Santo Paulinus, Trier|Basilika Santo Paulinus]]||1958||[[File:Trier St. Paulin BW 2018-04-07 15-09-21.jpg|200px]]
Bila sasaran aksi PKT tercapai, maka tidak saja ancaman banjir berkurang drastis, tapi sekaligus menghindarkan Jakarta dari ancaman krisis air atau kekeringan...
|-
 
|33||[[Sankt Wendel]]||[[Basilika Santo Wendal, Trier|Basilika Santo Wendal]]||1960||[[File:Wendelinusbasilika Blick von der Balduinstraße.JPG|200px]]
|-
 
|34||[[Kall]]||[[Basilika Santo Potentinus, Felisius dan Simplisius di Biara Steinfeld, Kall|Basilika Santo Potentinus, Felisius dan Simplisius di Biara Steinfeld]]||1960||[[File:Convent_Steinfeld_Basilica_(2).jpg|200px]]
Salam Jakarta,
|-
 
|35||[[Walldürn]]||[[Basilika Santo Georgius dan Darah Yang Paling Berharga, Walldürn|Basilika Santo Georgius dan Darah Yang Paling Berharga]]||1962||[[File:Wallduern-St-Georg.jpg|200px]]
Hilal
|-
|36||[[Hildesheim]]||[[Basilika Santo Godehardus, Hildesheim|Basilika Santo Godehardus]]||1963||[[File:Hildesheim_St_Godehard_Fruehling.jpg|200px]]
|-
|37||[[Ellwangen]]||[[Basilika Santo Vitus, Ellwangen|Basilika Santo Vitus]]||1964||[[File:Ellwangen Kirche 3795-2.jpg|200px]]
|-
|38||[[Regensburg]]||[[Basilika Santo Emmeram di Biara Santo Emmeram, Regensburg|Basilika Santo Emmeram di Biara Santo Emmeram]]||1964||[[File:Kloster_Sankt_Emmeram.jpg|200px]]
|-
|39||[[Regensburg]]||[[Basilika Kelahiran Bunda Maria dan Kapel Kuno, Regensburg|Basilika Kelahiran Bunda Maria dan Kapel Kuno]]||1964||[[File:Zu Unserer Lieben Frau zur Alten Kapelle von Norden.JPG|200px]]
|-
|40||[[Ingolstadt]]||[[Gereja Fransiskan, Ingolstadt|Basilika Maria Diangkat ke Surga]]||1964||[[File:Franziskanerkirche Ingolstadt.JPG|200px]]
|-
|41||[[Köln]]||[[Basilika Santa Maria im Kapitol, Köln|Basilika Santa Maria im Kapitol]]||1965||[[File:Köln_st_maria_im_kapitol_dreikonchenanlage_251204.jpg|200px]]
|-
|42||[[Köln]]||[[Basilika Para Rasul Kudus, Köln|Basilika Para Rasul Kudus]]||1965||[[File:St. Aposteln Köln - Ostseite (4539).jpg|200px]]
|-
|43||[[Altenstadt]]||[[Basilika Santo Mikael, Altenstadt|Basilika Santo Mikael]]||1965||[[File:Altenstadt-basilika.jpg|200px]]
|-
|44||[[Düsseldorf]]||[[Basilika Santo Suitbertus, Düsseldorf|Basilika Santo Suitbertus]]||1967||[[File:Düsseldorf-Kaiserswerth; St. Suitbertus a.JPG|200px]]
|-
|45||[[Waldsassen]]||[[Basilika Maria Diangkat ke Surga dan Santo Yohanes Penginjil, Waldsassen|Basilika Maria Diangkat ke Surga dan Santo Yohanes Penginjil]]||1969||[[File:Kloster Waldsassen.jpg|200px]]
|-
|46||[[Kempten]]||[[Basilika Santo Lorenz, Kempten|Basilika Santo Lorenz]]||1969||[[File:Basilika St. Lorenz Kempten (Foto Hilarmont).jpg|200px]]
|-
|47||[[Uhldingen-Mühlhofen]]||[[Basilika Bunda Maria Diangkat ke Surga, Uhldingen-Mühlhofen|Basilika Bunda Maria Diangkat ke Surga]]||1971||[[File:Birnau 2004-02.jpg|200px]]
|-
|48||[[Benediktbeuern]]||[[Basilika Santo Benediktus di Biara Benediktbeuern, Benediktbeuern|Basilika Santo Benediktus di Biara Benediktbeuern]]||1972||[[File:Benediktbeuren.jpg|200px]]
|-
|49||[[Mönchengladbach]]||[[Basilika Santo Vitus di Biara Gladbach, Mönchengladbach|Basilika Santo Vitus di Biara Gladbach]]||1973||[[File:MG_StVitus_v_W1.jpg|200px]]
|-
|50||[[Augsburg]]||[[Basilika Santo Ulrich dan Santa Afra di Biara Santo Ulrich dan Santa Afra, Augsburg|Basilika Santo Ulrich dan Santa Afra di Biara Santo Ulrich dan Santa Afra]]||1973||[[File:KAugsburg_Ulrich_und_Afra.JPG|200px]]
|-
|51||[[Dormagen]]||[[Basilika Santa Maria Magdalena dan Santo Andreas di Biara Knechtsteden, Dormagen|Basilika Santa Maria Magdalena dan Santo Andreas]]||1974||[[File:Basilika Knechtsteden Südseite.jpg|200px]]
|-
|52||[[Düsseldorf]]||[[Basilika Santo Lambertus, Düsseldorf|Basilika Santo Lambertus]]||1974||[[File:Düsseldorf St Lambertus v SO.jpg|200px]]
|-
|53||[[Saarbrücken]]||[[Basilika Santo Yohanes Pembaptis, Saarbrücken|Basilika Santo Yohanes Pembaptis]]||1975||[[File:SaarbrückenStJohann1.jpg|200px]]
|-
|54||[[Cloppenburg]]||[[Basilika Bunda Tujuh Kesedihan, Cloppenburg|Basilika Bunda Tujuh Kesedihan]]||1977||[[File:Bethen Wallfahrtsbasilika.jpg|200px]]
|-
|55||[[Scheyern]]||[[Basilika Salib Suci dan Maria Diangkat ke Surga di Biara Scheyern, Scheyern|Basilika Salib Suci dan Maria Diangkat ke Surga di Biara Scheyern]]||1979||[[File:Monastery scheyern.jpg|200px]]
|-
|56||[[Dillingen an der Donau]]||[[Konkatedral Dillingen|Basilika Santo Petrus dan Paulus]]||1979||[[File:Basilika St. Peter (Dillingen).JPG|200px]]
|-
|57||[[Amberg]]||[[Basilika Santo Martinus, Amberg|Basilika Santo Martinus]]||1980||[[File:Amberg Martinskirche.jpg|200px]]
|-
|58||[[Düsseldorf]]||[[Basilika Santa Margareta, Düsseldorf|Basilika Santa Margareta]]||1982||[[File:Gerresheim Basilika.JPG|200px]]
|-
|59||[[Osterhofen]]||[[Basilika Santa Margareta di Biara Osterhofen, Osterhofen|Basilika Santa Margareta di Biara Osterhofen]]||1982||[[File:Asambasilika Altenmarkt.JPG|200px]]
|-
|60||[[Straubing]]||[[Basilika Santo Yakobus, Straubing|Basilika Santo Yakobus]]||1989||[[File:Basilika St. Jakob in Straubing.jpg|200px]]
|-
|61||[[Koblenz]]||[[Basilika Santo Kastorus, Koblenz|Basilika Santo Kastorus]]||1991||[[File:Koblenz - Basilika St. Kastor Westfassade.jpg|200px]]
|-
|62||[[Ulm]]||[[Basilika Santo Martinus di Biara Wiblingen, Ulm|Basilika Santo Martinus di Biara Wiblingen]]||1993||[[File:Wiblingen_Kirche.jpg|200px]]
|-
|63||[[Marktleugast]]||[[Basilika Kunjungan Santa Perawan Maria, Marktleugast|Basilika Kunjungan Santa Perawan Maria]]||1993||[[File:Basilika-außen.JPG|200px]]
|-
|64||[[Essen]]||[[Basilika Santo Ludgerus di Biara Werden, Essen|Basilika Santo Ludgerus di Biara Werden]]||1993||[[File:Essen_Kloster_Werden_Dom_Totale_11.jpg|200px]]
|-
|65||[[Köln]]||[[Basilika Santo Kunibertus, Köln|Basilika Santo Kunibertus]]||1998||[[File:Köln st.kunibert.jpg|200px]]
|-
|66||[[Hanover]]||[[Basilika Santo Klemens, Hanover|Basilika Santo Klemens]]||1998||[[File:Basilika St. Clemens Hannover.jpg|200px]]
|-
|67||[[Wemding]]||[[Basilika Bunda Maria Sumber Penghiburan dan Kenaikan Kristus, Wemding|Basilika Bunda Maria Sumber Penghiburan dan Kenaikan Kristus]]||1998||[[File:Wallfahrt1.jpg|200px]]
|-
|68||[[Landshut]]||[[Basilika Santo Martinus dan Santo Kastulus, Landshut|Basilika Santo Martinus dan Santo Kastulus]]||2001||[[File:Landshut Kirche St Martin.jpg|200px]]
|-
|69||[[Fritzlar]]||[[Basilika Santo Petrus, Fritzlar|Basilika Santo Petrus]]||2004||[[File:DomFritzlar 017.jpg|200px]]
|-
|70||[[Neuss]]||[[Basilika Santo Quirinus, Neuss|Basilika Santo Quirinus]]||2009||[[File:Neuss StQuirin von W1.jpg|200px]]
|-
|71||[[Herrieden]]||[[Basilika Santo Vitus dan Santo Deokarus, Herrieden|Basilika Santo Vitus dan Santo Deokarus]]||2010||[[File:Herrieden 7-2.jpg|200px]]
|-
|72||[[Kiedrich]]||[[Basilika Santo Valentinus, Kiedrich|Basilika Santo Valentinus]]||2010||[[File:Kiedrich-St Valentinus von Suedosten-20120729.jpg|200px]]
|-
|73||[[Lippetal]]||[[Basilika Santa Ida, Lippetal|Basilika Santa Ida]]||2011||[[File:St.-Ida-Kirche Herzfeld.jpg|200px]]
|-
|74||[[Wuppertal]]||[[Basilika Santo Laurensius, Wuppertal|Basilika Santo Laurensius]]||2013||[[File:Wuppertal laurentiuskirche.JPG|200px]]
|-
|75||[[Boppard]]||[[Basilika Santo Severus, Boppard|Basilika Santo Severus]]||2014||[[File:20061008-Boppard Kirche.jpg|200px]]
|-
|76||[[Duderstadt]]||[[Basilika Santo Siriakus, Duderstadt|Basilika Santo Siriakus]]||2015||[[File:Basilika St. Cyriakus Duderstadt.jpg|200px]]
|-
|77||[[Wechselburg]]||[[Basilika Salib Suci di Biara Wechselburg, Wechselburg|Basilika Salib Suci di Biara Wechselburg]]||2018||[[File:Wechselburg-aussen.jpg|200px]]
|-
|78||[[Ochsenhausen]]||[[Basilika Santo Georgius di Biara Ochsenhausen, Ochsenhausen|Basilika Santo Georgius di Biara Ochsenhausen]]||2019<ref>{{Cite web|url=https://www.katholisch.de/artikel/23471-klosterkirche-st-georg-in-ochsenhausen-ist-basilica-minor|title=Klosterkirche St. Georg in Ochsenhausen ist "Basilica minor"}}</ref>||[[File:St Georg Ochsenhausen.jpg|200px]]
|-
|79||[[Reichenau]]||[[Basilika Bunda Maria Diangkat ke Surga dan Santo Markus Penginjil di Biara Reichenau, Reichenau|Basilika Bunda Maria Diangkat ke Surga dan Santo Markus Penginjil di Biara Reichenau]]||2023||[[File:Kloster Reichenau (Foto Hilarmont).jpg|200px]]
|-
|}