Mata manusia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aldo samulo (bicara | kontrib)
←Membatalkan revisi 5115979 oleh 118.97.15.20 (Bicara)
Rapidreflex (bicara | kontrib)
k Grammatical
 
(139 revisi perantara oleh 86 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{about|mata manusia|mata pada umumnya|Mata}}
{{Infobox Anatomy
{{Infobox anatomy
|Name = {{Erin Syuherna.MM}}
|Latin Name = Mata manusia
| Latin = oculus
|GraySubject =
|GrayPage Greek =
| GraySubject = 224
|Image = Menschliches auge.jpg
| GrayPage = 1000
|Caption = Secara metafora, mata manusia sering dianggap "jendela [[jiwa]]"
| Image = Human eye with limbal ring, anterior view.jpg
|Image2 = Mata.png
| Caption = Mata manusia di sisi kanan wajah, memperlihatkan sklera putih, iris berwarna coklat muda, dan pupil hitam
|Caption2 = Diagram mata [[manusia]]. Tidak semua mata makhluk hidup memiliki kesamaan anatomi dengan mata manusia
|Precursor Width =
| Image2 =Eye-diagram no circles border.svg
|System =
| Caption2 =1. [[korpus vitreus]] 2. [[ora serata]] 3. [[otot siliaris]] 4. [[Zonular|zonul siliari]] 5. [[kanal Schlemm]] 6. [[pupil]] 7. [[Bilik mata depan|bilik depan]] 8. [[kornea]] 9. [[selaput pelangi|iris]] 10. [[lensa mata|korteks lensa]] 11. [[lensa mata|inti lensa]] 12. [[jonjot silier]] 13. [[konjungtiva]] 14. [[otot oblik inferior]] 15. [[otot rektus inferior]] 16. [[otot rektus medial]] 17. [[arteri dan vena retina]] 18. [[cakram optik]] 19. [[Dura Mater|dura mater]] 20. [[arteri retina sentral]] 21. [[vena retina sentral]] 22. [[saraf optik]] 23. [[vena vortikosa]] 24. [[kapsul Tenon|selaput bulbar]] 25. [[makula]] 26. [[fovea]] 27. [[sklera]] 28. [[koroid]] 29. [[otot rektus superior]] 30. [[retina]]
|Artery =
|Vein ImageMap =Human left =eye.jpg
| MapCaption =
|Nerve =
|Lymph Precursor =
|MeshName System =
|MeshNumber Artery =
| Vein =
|DorlandsPre =
| Nerve =
|DorlandsSuf =
| Lymph =
| MeshName =Eye
| MeshNumber =D005123
| Code =
| Dorlands =
| DorlandsID =
}}
'''Mata manusia''' adalah organ yang bereaksi terhadap [[cahaya]] dan memiliki beberapa kegunaan. Sebagai [[Sistem indra|alat indra]], [[mata mamalia]] memungkinkan untuk [[penglihatan]]. Sel [[Sel batang|batang]] dan [[Sel kerucut|kerucut]] pada [[retina]] memungkinkan persepsi cahaya sadar dan penglihatan seperti diferensiasi warna dan persepsi kedalaman. Mata manusia dapat membedakan sekitar 10 juta warna.<ref name="business">{{cite book|first=Deane B.|last=Judd|author2=Wyszecki, Günter|title=Color in Business, Science and Industry|url=https://archive.org/details/colorinbusinesss0000judd_c7a0|publisher=[[Wiley-Interscience]]|series=Wiley Series in Pure and Applied Optics|edition=third|location=New York|year= 1975|page=[https://archive.org/details/colorinbusinesss0000judd_c7a0/page/n407 388]|isbn=0-471-45212-2}}</ref>
'''Mata''' adalah [[organ (anatomi)|organ]] penglihatan yang mendeteksi [[cahaya]]. Yang dilakukan mata yang paling sederhana tak lain hanya mengetahui apakah lingkungan sekitarnya adalah terang atau gelap. Mata yang lebih kompleks dipergunakan untuk memberikan pengertian [[visual]].
 
Serupa dengan mata mamalia lainnya, [[sel ganglion fotosensitif|sel-sel ganglion fotosensitif]] mata manusia non pembentuk gambar pada retina menerima sinyal cahaya yang mempengaruhi penyesuaian ukuran pupil, regulasi dan penekanan hormon [[melatonin]], dan [[pengiringarusan (kronobiologi)|mempengaruhi siklus]] [[ritme sirkadian|jam tubuh]].<ref>{{cite web |url= http://discovermagazine.com/2012/jan-feb/12-the-brain-our-strange-light-detector/article_view?b_start:int=0&-C= |title= Our Strange, Important, Subconscious Light Detectors |accessdate= 2012-05-05 |last= Zimmer |first= Carl |date= February 2012 |publisher= Discover Magazine |archive-date= 2012-04-21 |archive-url= https://web.archive.org/web/20120421131046/http://discovermagazine.com/2012/jan-feb/12-the-brain-our-strange-light-detector/article_view?b_start:int=0&-C= |dead-url= yes }}</ref>
== Organ mata manusia ==
=== Organ luar ===
* [[Bulu mata]] berfungsi menghalangi benda asing yang masuk kedalam mata<ref>{{Cite web|url=https://dosenbiologi.com/manusia/fungsi-bulu-mata|title=5 Fungsi Bulu Mata bagi Manusia|last=M.Si|first=Maya Sari|date=2016-03-23|website=DosenBiologi.com|language=id|access-date=2019-03-04}}</ref> dan menyaring [[cahaya]] yang akan diterima.
* [[Bulu mata]]
Bulu* [[Alis|Alis mata]] berfungsi menyaringmenahan cahaya[[keringat]] yangagar akantidak dimasuk terimake bola mata.
* [[Kelopak mata]] berfungsi untuk menutupi dan melindungi mata.
* [[Alis|Alis mata]]
Alis mata berfungsi menahan keringat agar tidak masuk ke bola mata.
* [[Kelopak mata]]
 
=== Organ dalam ===
Bagian-bagian pada organ mata bekerjasamabekerja sama mengantarkan cahaya dari sumbernya menuju ke [[otak]] untuk dapat dicerna oleh [[sistem saraf manusia]]. Bagian-bagian tersebut adalah:
 
* [[Kornea]]{{br}}Fungsi: Melindungi bagian sensitif di belakangnya, membantu mata memfokuskan bayangan pada retina. Merupakan bagian terluar dari [[bola mata]] bernama selaput bening yang menerima [[cahaya]] dari sumber [[cahaya.]]
* [[Sklera]]{{br}} Merupakan bagian dinding mata yang berwarna putih. Tebalnya rata- rata 1 milimeter tetapi pada [[irensi otot|insersi otot]], menebal menjadi 3 milimeter.
* [[Pupil]] dan [[Selaput pelangi|iris]]{{br}}Dari kornea, cahaya akan diteruskan ke pupil. Pupil menentukan kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. Pupil mata akan melebar jika melihat dalam kondisi ruangan yang gelap, dan akan menyempit jika kondisi ruangan terang. Lebar pupil dipengaruhi oleh irisselaput pelangi di sekelilingnya.Iris Selaput pelangi berfungsi sebagai [[diafragma]]. IrisSelaput pelangi inilah terlihat sebagai bagian yang berwarna pada mata.
* [[Lensa mata]]{{br}}Lensa mata menerima cahaya dari pupil dan meneruskannya pada retina. Fungsi [[lensa]] mata adalah mengatur [[fokus]] cahaya, sehingga cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina yang dibantu oleh [[otot siliaris]] dan ligamen supresor.<ref>{{Cite web|url=https://babehbio.wordpress.com/2010/03/30/sistem-indra-mata/|title=Sistem Indra : Mata|last=terra2cieli|date=2010-03-30|website=Biology Terminal|language=en|access-date=2019-03-04}}</ref> Untuk melihat objek yang jauh (cahaya datang dari jauh), lensa mata akan menipismemipih. Sedangkan untuk melihat objek yang dekat (cahaya datang dari dekat), lensa mata akan menebal.
* [[Retina]] atau Selaput Jala{{br}}Retina adalah bagian mata yang paling peka terhadap cahaya, khususnya bagian retina yang disebut [[bintik kuning]]. Setelah retina, cahaya diteruskan ke [[saraf optik]].
* Choroid
* [[Saraf optik]]{{br}}Saraf yang memasuki sel tali dan kerucut dalam retina, untuk menuju ke [[otak]].<ref>Seri Mengenal Ilmu "[[Penglihatan]]", halaman 31, "Daftar Istilah"</ref>
 
Choroid mencegah refleksi internal berkas cahaya
 
* [[Saraf optik]]{{br}}Saraf yang dimasuki [[sel tali|sel batang]] dan kerucut dalam retina, untuk menuju ke [[otak]].<ref>Seri Mengenal Ilmu "[[Penglihatan]]", halaman 31, "Daftar Istilah"</ref>
 
=== Sistem kerja mata ===
Tatkala mengamati alam terbuka disekitar anda akan segera anda saksikan beragam benda terjauh dan terdekat dari anda dengan segala bentuk, warna, dan ukuran mereka. Pemandangan ini yang anda saksikan tanpa susah payah adalah hasil beragam reaksi rumit dalam tubuh anda. Kini marilah kita amati secara lebih dekat.
Mata manusia memiliki cara kerja otomatis yang sempurna, mata dibentuk dengan 40 unsur utama yang berbeda dan kesemuake semua bagian ini memiliki fungsi penting dalam proses melihat kerusakan atau ketiadaan salah satu fungsi bagiannya saja akan menjadikan mata mustahil dapat melihat. Lapisan tembus cahaya di bagian depan mata adalah kornea, tepat di belakangnya terdapat pupil, fungsi dari pupil sendiri adalah untuk mengatur insensitas cahaya yang masuk ke mata.
 
LapisanSelain tembuspupil cahayaada dijuga bagian depan mata adalah kornea, tepatyang dibelakangnyadisebut terdapatselaput irispelangi, selainfungsinya memberadalah memberi warna pada mata, irisselaput pelangi juga dapat merubahmengubah ukuran ukurannyapupil secara otomatis sesuai kekuatan cahaya yang masuk, dengan bantuan otot yang melekat padanya. Misalnya ketika berada di tempat gelap irispupil akan membesar untuk memasukkan cahaya sebanyak mungkin. Ketika kekuatan cahaya bertambah, irispupil akan mengecil untuk mengurangi cahaya yang masuk ke mata. SystemHal yang mempengaruhi perbesaran pupil itu adalah selaput pelangi. Sistem pengaturan otomatis yang berkejabekerja pada mata bekerja sebagaimana berikut.:
 
Ketika cahaya mengenai mata, sinyal saraf terbentuk dan dikirimkan ke otak, untuk memberikan pesan tentang keberadaan cahaya, dan kekuatan cahaya. Lalu otak mengirim balik sinyal dan memerintahkan sejauh mana [[otot]] di sekitar selaput pelangi harus mengerut.
 
Ketika cahaya mengenai mata sinyal saraf terbentuk dan dikrimkan ke otak, untuk memberikan pesan tentang keberadaan cahaya, dan kekuatan cahaya. Lalu otak mengirim balik sinyal dan memerintahkan sejauh mana otot disekitar iris harus mengerut. Bagian mata lainnya yang bekerja bersamaan dengan struktur ini adalah lensa. Lensa bertugas memfokuskan cahaya yang memasuki mata pada lapisan retina di bagian belakang mata. Karena otot-otot disekelilingdi sekeliling lensa cahaya yang datang ke mata dari berbagai sudut dan jarak berbeda dapat selalu difokuskan ke retina.
Semua system yang telah kami sebutkan tadi berukuran lebih kecil, tapi jauh lebih unggul daripada peralatan mekanik yang dibuat untuk meniru desain mata dengan menggunakan teknologi terbaru, bahkan system perekaman gambar buatan paling modern di dunia ternyata masih terlalu sederhana jika dibandingkan mata. Jika kita renungkan segala jerih payah dan pemikiran yang dicurahkan untuk membuat alat perekaman gambar buatan ini kita akan memahami betapa jauh lebih unggulnya teknologi penciptaan mata.
Jika kita amati bagian-bagian lebih kecil dari sel sebuah mata maka kehebatan penciptaan ini semakin terungkap. Anggaplah kita sedang melihat mangkuk Kristal yang penuh dengan buah-buahan, cahaya yang datang dari mangkuk ini ke mata kita menembus kornea dan iris kemudian difokuskan pada retina oleh lensa jadi apa yang terjadi pada retina, sehinggasel-sel retina dapat merasakan adanya cahaya ketika partikel cahaya yang disebut foton mengenai sel-sel retina. Ketika itu mereka menghasilkan efek rantai layaknya sederetan kartu domino yang tersusun dalam barisan rapi. Kartu domino pertama dalam sel retina adalah sebuah molekul bernama 11-cis retinal. Ketika sebuah foton mengenainya molekul ini berubah bentuk dan kemudian mendorong perubahan protein lain yang berikatan kuat dengannya yakni rhodopsin.
Kini rhodopsin berubah menjadi suatu bentuk yang memungkinkannya berikatan dengan protein lain yakni transdusin. Transdusin ini sebelumnya sudah ada dalam sel namun belum dapat bergabung dengan rhodopsin karena ketidak sesuaian bentuk.
Penyatuan ini kemudian diikuti gabungan satu molekul lain yang bernama GTP kini dua protein yakni rhodopsin dan transdusin serta 1 molekul kimia bernama GTP telah menyatu tetapi proses sesungguhnya baru saja dimulai senyawa bernama GDP kini telah memiliki bentuk sesuai untuk mengikat satu protein lain bernama phosphodiesterase yang senantiasa ada dalam sel. Setelah berikatan bentuk molekul yang dihasilkan akan menggerakkan suatu mekanisme yang akan memulai serangkaian reaksi kimia dalam sel.
Mekanisme ini menghasilkan reaksi ion dalam sel dan menghasilkan energy listrik energy ini merangsang saraf-saraf yang terdapat tepat di belakang sel retina. Dengan demikian bayangan yang ketika mengenai mata berwujud seperti foton cahaya ini meneruskan perjalanannya dalam bentuk sinyal listrik. Sinyal ini berisi informasi visual objek di luar mata.
Agar mata dapat melihat sinyal listrik yang dihasilkan dalam retina harus diteruskan dalam pusat penglihatan di otak. Namun sel-sel saraf tidak berhubungan langsung satu sama lain ada celah kecil yang memisah titik-titik sambungan mereka lalu bagaimana sinyal listrik ini melanjutkan perjalanannya disini serangkaian mekanisme rumit terjadi energy listrik diubah menjadi energy kimia tanpa kehilangan informasi yang sedang dibawa dan dengan cara ini informasi diteruskan dari satu sel saraf ke sel saraf berikutnya. Molekul kimia pengangkut ini yang terletak pada titik sambungan sel-sel saraf berhasil membawa informasi yang datang dari mata dari satu saraf ke saraf yang lain.
Ketika dipindahkan ke saraf berikutnya sinyal ini diubah lagi menjadi sinyal listrik dan melanjutkan perjalanannya ke tempat titik sambungan lainnya dengan cara ini sinyal berhasil mencapai pusat penglihatan pada otak disini sinyal tersebut dibandingkan informasi yang ada di pusat memori dan bayangan tersebut ditafsirkan akhirnya kita dapat melihat mangkuk yang penuh buah-buahan sebagaimana kita saksikan sebelumnya karena adanya system sempurna yang terdiri atas ratusan kompenen kecil ini dan semua rentetan peristiwa yang menakjubkan ini terjadi pada waktu kurang dari 1 detik.
 
Semua sistem yang telah kami sebutkan tadi berukuran lebih kecil, tetapi jauh lebih unggul daripada peralatan [[mekanik]] yang dibuat untuk meniru desain mata dengan menggunakan [[teknologi]] terbaru, bahkan sistem perekaman gambar buatan paling [[modern]] di dunia ternyata masih terlalu sederhana jika dibandingkan mata. Jika kita renungkan segala jerih payah dan pemikiran yang dicurahkan untuk membuat alat perekaman gambar buatan ini kita akan memahami betapa jauh lebih unggulnya teknologi penciptaan mata.
== Penyakit mata ==
* [[Miopi]]{{br}}Miopi yakni seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak jauh. Biasanya terjadi pada pelajar.dapat dibantu dengan kacamata berlensa cekung.
* [[Hipermetropi]]{{br}}Hipermetropi yaitu seseroang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat dari mata. Dapat dibantu dengan kacamata berlensa cembung.
* [[Presbiopi]]{{br}}Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat maupun berjarak jauh.Dapat dibantu dengan kacamata berlensa rangkap. Biasa terjadi pada lansia.* Kerabunan dan kebutaan{{br}}Buta berarti seseorang tidak dapat melihat benda apapun sama sekali. Buta bisa saja diakibatkan keturunan, maupun [[kecelakaan]]. Rabun berarti seseorang hanya dapat melihat dengan samar-samar. Orang-orang yang buta maupun rabun biasanya "membaca" dengan [[jari tangan|jari-jarinya]]. Ini disebut [[huruf Braille]].
* [[Buta warna]]{{br}}Buta warna adalah suatu kondisi dimana seseorang sama sekali tidak dapat membedakan warna. Yang dapat dilihat hanyalah warna [[hitam]], [[abu-abu]], dan [[putih]]. Buta warna biasanya merupakan penyakit turunan. Artinya jika seseorang buta warna, hampir pasti anaknya juga buta warna.
* [[Katarak]]{{br}}Katarak adalah suatu penyakit mata di mana lensa mata menjadi buram karena penebalan Lensa Mata dan terjadi pada orang lanjut usia (lansia).
*Astigmatis = ketidakaturan lengkung - lengkung permukaan bias mata yang berakibat cahaya tidak fokus pada satu titik retina(bintik kuning). Dapat dibantu dengan kacamata slinder/Operasi refraktif (graciella.sanjose.bali)
 
Jika kita amati bagian-bagian lebih kecil dari sel sebuah mata maka kehebatan [[penciptaan]] ini semakin terungkap. Anggaplah kita sedang melihat mangkuk [[kristal]] yang penuh dengan [[buah]]-buahan, cahaya yang datang dari mangkuk ini ke mata kita menembus kornea dan pupil kemudian difokuskan pada retina oleh lensa jadi apa yang terjadi pada retina, sehingga sel-sel retina dapat merasakan adanya cahaya ketika [[partikel]] cahaya yang disebut [[foton]] mengenai sel-sel retina.
== Mata majemuk ==
 
Ketika itu mereka menghasilkan efek rantai layaknya sederetan kartu [[domino]] yang tersusun dalam barisan rapi. Kartu domino pertama dalam sel retina adalah sebuah molekul bernama '''11-cis retinal'''. Ketika sebuah foton mengenainya molekul ini berubah bentuk dan kemudian mendorong perubahan [[protein]] lain yang berikatan kuat dengannya yakni [[rhodopsin]].
[[Mata majemuk]] ditemukan di antara ''[[arthropoda]]'' (kerabat [[serangga]]), dan terdiri dari banyak sisi sederhana yang putus berpiksel citra (tak ada tampilan lipat ganda seperti yang sering dipercaya).
 
Kini rhodopsin berubah menjadi suatu bentuk yang memungkinkannya berikatan dengan protein lain yakni [[transdusin]]. Transdusin ini sebelumnya sudah ada dalam sel namun belum dapat bergabung dengan rhodopsin karena ketidak sesuaian bentuk. Penyatuan ini kemudian diikuti gabungan satu [[molekul]] lain yang bernama GTP. Kini dua protein yakni rhodopsin dan transdusin serta 1 molekul [[kimia]] bernama GTP telah menyatu tetapi proses sesungguhnya baru saja dimulai senyawa bernama GDP kini telah memiliki bentuk sesuai untuk mengikat satu protein lain bernama [[phosphodiesterase]] yang senantiasa ada dalam sel. Setelah berikatan bentuk molekul yang dihasilkan akan menggerakkan suatu mekanisme yang akan memulai serangkaian [[reaksi kimia]] dalam sel.
Deteksi penyakit melalui kelainan mata ==
Penyakit lain juga dapat dideteksi melalui mata dengan tanda-tanda sebagai berikut <ref> {{id}} Kompas, Minggu 17 Februari 2008. Hal 30. Konsumen: Deteksi Penyakit Tubuh Melalui Mata.</ref>
* Mata menonjol dapat berarti kelainan kelenjar gondok, SOMARE
, tumor yang berasal dari organ lain seperti paru, payudara, kelenjar getah bening. Kadang-kadang disertai engan gangguan pergerakan bola mata sehingga penderita mengeluh berpenglihatan ganda.
 
Mekanisme ini menghasilkan reaksi [[ion]] dalam [[sel]] dan menghasilkan [[energi listrik]], [[energi]] ini merangsang saraf-saraf yang terdapat tepat di belakang sel retina. Dengan demikian bayangan yang ketika mengenai mata berwujud seperti foton cahaya ini meneruskan perjalanannya dalam bentuk sinyal listrik. [[Sinyal]] ini berisi informasi visual objek di luar mata. Agar mata dapat melihat sinyal listrik yang dihasilkan dalam retina harus diteruskan dalam pusat penglihatan di otak. Namun sel-sel saraf tidak berhubungan langsung satu sama lain tetapi ada celah kecil yang memisah titik-titik sambungan mereka lalu bagaimana sinyal listrik ini melanjutkan perjalanannya di sini serangkaian mekanisme rumit terjadi energi listrik diubah menjadi [[energi kimia]] tanpa kehilangan [[informasi]] yang sedang dibawa dan dengan cara ini informasi diteruskan dari satu sel saraf ke sel saraf berikutnya. Molekul kimia pengangkut ini yang terletak pada titik sambungan sel-sel saraf berhasil membawa informasi yang datang dari mata dari satu saraf ke saraf yang lain.
* Kelainan kelopak mata:
** Kelopak mata menurun (kelainan saraf, usia tua, atau kencing manis).
** Kelopak mata tidak bisa menutup rapat (kelainan kelenjar gondok, kelainan saraf atau tumor).
** Kelopak mata bengkak (ginjal, jantung, alergi, dan sinusitis).
** Kelopak mata tidak dapat berkedip (lepra).
** Kelopak mata berkedip secara berlebihan (kelainan saraf/ otak).
 
Ketika dipindahkan ke saraf berikutnya, sinyal ini diubah lagi menjadi sinyal listrik dan melanjutkan perjalanannya ke tempat titik sambungan lainnya. Dengan cara ini sinyal berhasil mencapai pusat penglihatan pada [[otak]], di sini sinyal tersebut dibandingkan informasi yang ada di pusat [[memori]] dan bayangan tersebut ditafsirkan, akhirnya kita dapat melihat [[mangkuk]] yang penuh buah-buahan sebagaimana kita saksikan sebelumnya karena adanya [[sistem]] sempurna yang terdiri atas ratusan komponen kecil ini dan semua rentetan peristiwa yang menakjubkan ini terjadi pada waktu kurang dari 1 detik.
* Mata juling (gangguan saraf/otak, [[stroke]], [[kencing manis]], [[tumor]], dan [[gondok]])
 
== Penyakit mata ==
* Mata merah
* [[Miopia]]{{br}}Miopia yakni seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak jauh. Biasanya terjadi pada pelajar. Dapat dibantu dengan [[kacamata]] ber[[lensa cekung]]/negatif.
** tanpa nyeri (cacingan, TBC, alergi ringan karena debu atau makanan, alergi berat karena obat, tiroid, HIV/AIDS, tumor)
* [[Hipermetropi]]{{br}}Hipermetropi yaitu seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat dari mata. Dapat dibantu dengan kacamata ber[[lensa cembung|lensa cembung/positif]].
** dengan nyeri hebat ([[rematik]], [[sifilis]], [[sarkoidosis]], [[lupus (penyakit)]], [[kencing manis]] (kadang kadang mata nyeri saat dibuka diwaktu bangun)
* [[Presbiopi]]{{br}}Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat maupun berjarak jauh. Dapat dibantu dengan kacamata ber[[lensa rangkap]]. Biasa terjadi pada penderita lanjut usia.
** disertai dengan [[kornea]] yang kering dan penebalan selaput lendir (kekurangan vitamin A).
* Kerabunan dan kebutaan{{br}}Buta berarti seseorang tidak dapat melihat benda apa pun sama sekali. Buta bisa saja diakibatkan keturunan, maupun [[kecelakaan]]. Bayi yang lahir prematur dengan usia kehamilan kurang dari 32 minggu, juga dapat mengalami Retinopathy of Prematurity (ROP) dan dapat mengalami ganguan penglihatan hingga kebutaan total, jika tidak diterapi secepatnya. Rabun berarti seseorang hanya dapat melihat dengan samar-samar. Orang-orang yang buta maupun rabun biasanya "membaca" menggunakan [[jari tangan|jari-jarinya]] dengan alat bantu berupa [[huruf Braille]].
* [[Buta warna]]{{br}}Buta warna adalah suatu kondisi seseorang tidak mampu mempersepsikan warna. '''Buta warna total''' sama sekali tidak dapat membedakan warna, yang dapat dilihat hanyalah warna [[hitam]], [[abu-abu]], dan [[putih]] ([[grey scale]]). Sedangkan jika tidak bisa membedakan warna tertentu disebut '''buta warna parsial'''. Buta warna biasanya merupakan penyakit turunan, artinya jika seseorang buta warna, pasti anaknya juga mewarisi gen buta warna, namun belum tentu menderita buta warna.
* [[Katarak]]{{br}}Katarak adalah suatu penyakit mata di mana lensa mata menjadi buram karena penebalan, terjadi pada orang lanjut usia (lansia).
* Astigmatis: Ketidakaturan lengkung-lengkung permukaan bias mata yang berakibat cahaya tidak fokus pada satu titik retina (bintik kuning). Dapat dibantu dengan kacamata silinder/operasi bedah refraktif.
* [[Rabun senja]]{{br}}Rabun senja adalah penyakit mata yang disebabkan karena mata kekurangan [[vitamin]] A. Penderita biasanya tidak bisa melihat pada saat sore hari saja.
 
== Kebutaan ==
* Lingkaran putih disekeliling kornea pada usia muda (tingginya kolesterol).
Berdasarkan WHO 2012, penyebab kebutaan yang utama adalah:
# Katarak, jika katarak tidak dibersihkan/diangkat, terutama masyarakat ekonomi menengah ke bawah
# Glaukoma
# Degenerasi Retina
# Kornea
# Retinopati Diabetik,jika gula darah tinggi dalam waktu yang lama
 
== Deteksi penyakit melalui kelainan mata ==
* Katarak pada usia dini (dibawah usia 61 tahun) menandakan kencing manis. Ibu hamil yang selama masa kehamilan terinfeksi campak juga dapat menyebabkan anaknya lahir dengan katarak. Demikian yang dapat saya sampaikan.
Penyakit lain juga dapat dideteksi melalui mata dengan tanda-tanda sebagai berikut <ref>{{id}} Kompas, Minggu 17 Februari 2008. Hal 30. Konsumen: Deteksi Penyakit Tubuh Melalui Mata.</ref>
* Mata menonjol dapat berarti kelainan [[kelenjar gondok]], [[somare]], [[tumor]] yang berasal dari [[organ]] lain seperti [[paru-paru]], [[payudara]], [[kelenjar getah bening]]. Kadang-kadang disertai dengan gangguan pergerakan bola mata sehingga penderita mengeluh berpenglihatan ganda.
* Kelainan kelopak mata:
** Kelopak mata menurun (kelainan [[saraf]], usia tua, atau [[kencing manis]]).
** Kelopak mata tidak bisa menutup rapat (kelainan kelenjar gondok, kelainan saraf atau tumor).
** Kelopak mata bengkak ([[ginjal]], [[jantung]], [[alergi]], dan [[sinusitis]]).
** Kelopak mata tidak dapat berkedip ([[lepra]]).
** Kelopak mata berkedip secara berlebihan (kelainan saraf/ otak).
* Mata [[juling]] (gangguan saraf/otak, [[stroke]], [[kencing manis]], [[tumor]], dan [[gondok]])
* Mata merah
** tanpa nyeri (cacingan, [[TBC]], alergi ringan karena [[debu]] atau makanan, alergi berat karena obat, [[tiroid]], [[HIV]]/[[AIDS]], tumor)
** dengan nyeri hebat ([[reumatik]], [[sifilis]], [[sarkoidosis]], [[lupus (penyakit)]], [[kencing manis]] (kadang kadang mata nyeri saat dibuka di waktu bangun)
** disertai dengan [[kornea]] yang kering dan penebalan [[selaput]] lendir (kekurangan vitamin A).
* Lingkaran putih di sekeliling luar permukaan kornea pada usia muda (tingginya [[kolesterol]]).
* Katarak pada usia dini (di bawah usia 61 tahun) menandakan kencing manis. Ibu [[hamil]] yang selama masa kehamilan ter[[infeksi]] [[campak]] juga dapat menyebabkan anaknya lahir dengan [[katarak]].
 
== Lihat pula ==
* [[Kontak mata]]
 
== Catatan dan referensiReferensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
{{commons|Category:Eyes|Mata}}
* {{id}} [http://www.esnips.com/doc/c14f44c1-1c75-48c1-a816-4963281f158a/gamba-anatomi-mata Gambar anatomi mata] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090801235111/http://www.esnips.com/doc/c14f44c1-1c75-48c1-a816-4963281f158a/gamba-anatomi-mata |date=2009-08-01 }}
 
* {{id}} [http://www.esnips.com/doc/c14f44c1-1c75-48c1-a816-4963281f158a/gamba-anatomi-mata Gambar anatomi mata]
 
{{Mata}}
{{Anatomi manusia}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Mata| ]]
[[Kategori:Optika]]
[[Kategori:Oftalmologi]]
[[Kategori:Sistem penglihatan]]
 
{{Link FA|an}}
 
[[af:Oog]]
[[am:አይን (ሥነ አካል)]]
[[an:Uello]]
[[ang:Ēage]]
[[ar:عين]]
[[arc:ܥܝܢܐ (ܝܘܠܦܢ ܨܪܘܝܘܬܐ)]]
[[ast:Güeyu]]
[[av:Бер]]
[[ay:Nayra]]
[[az:Göz]]
[[bat-smg:Akės]]
[[be:Вока]]
[[be-x-old:Вока]]
[[bg:Око]]
[[bjn:Mata]]
[[bn:চোখ]]
[[bo:མིག]]
[[br:Lagad]]
[[bs:Oko]]
[[ca:Ull]]
[[cdo:Mĕ̤k-ciŭ]]
[[ckb:چاو]]
[[cs:Oko]]
[[cv:Куç]]
[[cy:Llygad]]
[[da:Øje]]
[[de:Auge]]
[[diq:Çım]]
[[el:Μάτι]]
[[en:Eye]]
[[eo:Okulo]]
[[es:Ojo]]
[[et:Silm]]
[[eu:Begi]]
[[fa:چشم]]
[[fi:Silmä]]
[[fiu-vro:Silm]]
[[fr:Œil]]
[[fy:Each]]
[[ga:An tsúil]]
[[gan:眼睛]]
[[gd:Sùil]]
[[gl:Ollo]]
[[gn:Tesa]]
[[gu:આંખ]]
[[gv:Sooill]]
[[hak:Ngién]]
[[he:עין]]
[[hi:आँख]]
[[hr:Oko]]
[[hsb:Wóčko]]
[[ht:Je]]
[[ia:Oculo]]
[[ig:Ányá]]
[[io:Okulo]]
[[is:Auga]]
[[it:Occhio]]
[[iu:ᐃᔨ]]
[[ja:目]]
[[jbo:kanla]]
[[jv:Mata]]
[[ka:თვალი (მხედველობის ორგანო)]]
[[kk:Көз]]
[[ko:눈 (해부학)]]
[[krc:Кёз]]
[[ks:أچھ]]
[[ksh:Oohr]]
[[ku:Çav]]
[[la:Oculus]]
[[lb:A (Sënnesorgan)]]
[[lbe:Я (чурх)]]
[[ln:Lǐso]]
[[lt:Akis]]
[[lv:Acs]]
[[mk:Око]]
[[ml:കണ്ണ്]]
[[mn:Нүд]]
[[mr:डोळा]]
[[mrj:Сӹнзӓ]]
[[ms:Mata]]
[[my:မျက်လုံး]]
[[nah:Īxtelolotl]]
[[ne:आँखा]]
[[nl:Oog (anatomie)]]
[[nn:Auga]]
[[no:Øye]]
[[nrm:Yi]]
[[oc:Uèlh]]
[[os:Цæст]]
[[pa:ਅੱਖ]]
[[pag:Mata]]
[[pam:Mata]]
[[pdc:Aag]]
[[pl:Oko]]
[[pnb:اکھ]]
[[ps:سترګه]]
[[pt:Olho]]
[[qu:Ñawi]]
[[ro:Ochi]]
[[ru:Глаз]]
[[rue:Око]]
[[sa:अक्षि]]
[[scn:Occhiu]]
[[sco:Ee]]
[[se:Čalbmi]]
[[sh:Oko]]
[[si:ඇස]]
[[simple:Eye]]
[[sk:Oko]]
[[sl:Oko]]
[[sn:Ziso]]
[[sq:Syri]]
[[sr:Око]]
[[su:Panon]]
[[sv:Öga]]
[[sw:Jicho]]
[[szl:Ślypje]]
[[ta:கண்]]
[[te:కన్ను]]
[[th:ตา]]
[[tl:Mata]]
[[tr:Göz]]
[[ug:كۆز]]
[[uk:Око]]
[[ur:آنکھ]]
[[vec:Ocio]]
[[vi:Mắt]]
[[war:Matá]]
[[wo:Bët]]
[[xal:Нүдн]]
[[yi:אויג]]
[[yo:Ojú]]
[[zh:眼]]
[[zh-min-nan:Ba̍k-chiu]]
[[zh-yue:眼]]