Stasiun Gembong: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k hapus templat koordinat (pakai Wikidata) (via JWB) |
|||
(48 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
{{infobox stasiun
| image =
| caption = Bangunan baru Stasiun Gembong, 2015
| name = Gembong
| prov = Jawa Timur
| kabupaten = Lamongan
| kecamatan kabupaten = Babat
| desa = Datinawong
| alamat = {{rute|N|16|24}} Jalan Raya [[Gresik, Gresik|Gresik]]-[[Babat, Lamongan|Babat]]
|kode=GEB▼
| kodepos = 62271
▲| kode = GEB
| tinggi = +6 m
| line = ''Hanya untuk penyusulan antarkereta api''
| operator = daop8
| class = III/kecil
| nomor = 4408
| letak = km 166+429 lintas [[Stasiun Gundih|Gundih]]-[[Stasiun Gambringan|Gambringan]]-[[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya Pasarturi]]
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| platform = 2 (satu peron sisi yang cukup tinggi dan satu peron pulau (antara jalur 3 dan 4) yang agak tinggi)
| persinyalan = * Mekanik tipe [[Siemens & Halske]] semiotomatis (s.d. 2014)
* Elektrik tipe [[Len Industri|Sinyal ''Interlocking'' Len]]-02 (2014-sekarang)
| parking = Ya
| musala = Ya
| toilet = Ya
}}
'''Stasiun Gembong
Awalnya stasiun ini menggunakan sistem persinyalan mekanik dan hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 1 eksisting merupakan sepur lurus. Setelah [[jalur ganda]] ruas [[Stasiun Babat|Babat]]-[[Stasiun Kandangan|Kandangan]] resmi dioperasikan mulai awal Mei 2014,<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/576470/rel-ganda-tersambung-bulan-depan-kereta-ditambah|title=Rel Ganda Tersambung, Bulan Depan Kereta Ditambah|last=|first=Sujatmiko|date=2014-05-09|work=Tempo.co|access-date=2020-04-19}}</ref> terdapat masing-masing satu jalur lurus dan jalur belok baru di sisi utara stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi empat. Jalur 2 eksisting diubah menjadi jalur 4, jalur 1 eksisting diubah menjadi jalur 3 yang baru sebagai sepur lurus untuk arah [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] saja, jalur lurus baru tersebut menjadi jalur 2 yang baru sebagai sepur lurus untuk arah [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]], dan jalur belok baru tersebut menjadi jalur 1 yang baru. Bangunan lama stasiun ini dibongkar karena terkena pembangunan dua jalur baru tersebut sehingga digantikan dengan bangunan baru berukuran lebih besar yang posisinya semakin mendekati jalan raya. Selain itu, sistem persinyalannya telah diganti dengan sistem persinyalan elektrik.
Sejak 1 April 2015, tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi penyusulan antarkereta api.
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:DSC02074.JPG|Bangunan lama Stasiun Gembong, dipotret sekitar tahun 2009
</gallery>
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Gambringan–Surabaya Pasarturi|left=Babat|right=Pucuk}}
{{stasiun-stub}}▼
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Timur|Gembong]]
Baris 31 ⟶ 47:
[[Kategori:Babat, Lamongan]]
▲{{stasiun-Jatim-stub}}
|