Kancing: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k r2.7.3) (bot Menambah: arc:ܦܪܡܝܬܐ |
Clothes_button.jpg |
||
(17 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:
[[Berkas:Keyhole buttonhole.jpg|
'''Kancing''' atau '''buah baju''' adalah [[alat]] kecil berbentuk pipih, dan [[bundar]] yang dipasangkan dengan lubang kancing untuk menyatukan dua helai [[kain]] yang bertumpukan, atau sebagai ornamen. Selain berbentuk bundar, kancing juga dibuat dalam berbagai bentuk seperti [[bulat]], [[persegi]], dan [[segitiga]].
Baris 7:
Bahan yang paling umum untuk kancing adalah [[plastik]] keras. Selain itu, kancing dibuat dari bahan-bahan sintetis lainnya seperti [[seluloid]], [[gelas]], [[logam]], dan [[bakelit]], atau bahan-bahan alami seperti [[tanduk]], [[tulang]], [[gading]], [[kerang]], [[kayu]].
Letak kancing merupakan bagian dari [[desain busana]]. Kancing dapat dipasang di bagian muka tengah ([[kemeja]], [[jas]], [[blus]], [[kebaya]]), bagian belakang [[gaun]], ujung lengan kemeja dan jas, atau bahu ([[epolet]]). Pada belahan baju wanita, kancing dipasang di sisi [[kiri]] dan lubang kancing di sisi [[kanan]]. Sebaliknya, kancing baju [[Laki-laki|pria]] berada di sisi kanan dan lubang kancing di sisi kiri. Sehelai pakaian umumnya dipasangi kancing-kancing dengan bentuk, ukuran, warna, dan motif yang sama.
== Jenis ==
* kancing besi
* Kancing lubang dua, kancing lubang empat
:Di permukaan kancing terdapat lubang-lubang tempat lewat jalur benang jahitan. Kancing seperti ini dapat dipasang dengan jahitan tangan atau mesin jahit.
Baris 22 ⟶ 24:
== Sejarah ==
[[Berkas:Shank buttons.jpg|
Kancing dari [[cangkang]] [[kerang]] sudah dikenal sebagai ornamen di [[Peradaban Lembah Indus]] pada 2000 SM.<ref name="Hesse&Hesse">Hesse, Rayner W. & Hesse (Jr.), Rayner W. (2007). ''Jewelrymaking Through History: An Encyclopedia''. Greenwood Publishing Group. 35. ISBN 0-313-33507-9.</ref> Beberapa di antara kancing-kancing tersebut diukir menjadi bentuk-bentuk yang geometris dan dilubangi sehingga dapat dijahit pada pakaian dengan memakai benang.<ref name=Hesse&Hesse /> Pada awalnya, kancing dipasang lebih sebagai ornamen daripada fungsinya sebagai pengikat. Kancing tertua ditemukan di situs arkeologi Kebudayaan Lembah Indus di [[Mohenjo-Daro]]. Kancing tersebut dibuat dari cangkang kerang bergelombang, dan diperkirakan berusia sekitar 5.000 tahun.<ref>{{cite book
Kancing berikut rumah kancing yang dapat dipakai untuk mengancing serta menutup pakaian, pertama kali dikenal di [[Jerman]] pada abad ke-13.<ref>Lynn White: "The Act of Invention: Causes, Contexts, Continuities and Consequences", ''Technology and Culture'', Vol. 3, No. 4 (Autumn, 1962), pp. 486-500 (497f. & 500)</ref> Pemakaian kancing segera meluas seiring dengan kepopuleran busana yang pas badan pada abad ke-13 dan ke-14 di [[Eropa]].
Pada [[abad ke-17]], pakaian berkancing hanya dimiliki oleh orang-orang kaya. Menurut kebiasaan waktu itu, pria terbiasa memakai baju sendiri. Namun sebaliknya, wanita memiliki [[pelayan]] wanita untuk membantu mereka berpakaian. Kancing yang dipasang di sisi kiri belahan baju wanita memudahkan pelayan wanita sewaktu mengancingkan baju tuan mereka.<ref>{{cite book
== Referensi ==
Baris 38 ⟶ 40:
== Pranala luar ==
{{
* {{en}} [http://www.kk-design.com/scti/in103/students/buttons/button_project/button%20types/types.htm Kancing dari berbagai bahan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100213151820/http://www.kk-design.com/scti/in103/students/buttons/button_project/button%20types/types.htm |date=2010-02-13 }}
* {{en}} [http://www.onefivenine.info/buttons.html Koleksi kancing]
[[Kategori:Menjahit]]
[[Kategori:Bagian dari pakaian]]
▲[[su:Kancing]]
|