Jember Fashion Carnaval: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 114.79.62.65 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh IvanLanin |
|||
(40 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Wizata budaya JEMBER FASHION CARNAVAL.jpg|jmpl|Karnaval Busana Jember 2016]]
'''''Jember Fashion Carnaval''''' ([[Bahasa Indonesia|Indonesia]]: '''Karnaval Busana Jember''') atau sering disebut '''JFC''' adalah sebuah even karnaval busana internasional yang setiap tahun digelar di alun-alun hingga jalan protokoler di [[Kabupaten Jember]], [[Jawa Timur]]. Karnaval ini digagas oleh [[Dynand Fariz]] yang juga pendiri JFC Center.<ref>[http://www.jember.info/lebih-dekat-dengan-dynand-fariz-presiden-jember-fashion-carnaval-jfc.html Lebih Dekat dengan ][[Dynand Fariz]], Presiden Jember Fashion Carnaval (JFC)
Sebanyak
Defile pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari daerah tertentu secara berkala seperti [[Jawa]], [[Bali]], [[Madura]], [[Dayak]], [[Papua]], [[Sumatra]], dan seterusnya. Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend apakah dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global lainnya. Semua busana dibuat dalam bentuk [[kostum]] yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih penghargaan-penghargaan.
Arena yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer.<ref>[http://berita.liputan6.com/sosbud/201008/290105/Alun.alun.Kota.Jember.Mulai.Berhias Liputan6 - Alun-Alun Kota Jember Mulai Berhias]. Diakses 8 Agustus 2010</ref>▼
▲[[Arena]] yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer.<ref>[http://berita.liputan6.com/sosbud/201008/290105/Alun.alun.Kota.Jember.Mulai.Berhias Liputan6 - Alun-Alun Kota Jember Mulai Berhias]. Diakses 8 Agustus 2010</ref>
== Sejarah ==
{{Infobox recurring event
| title = Jember Fashion Carnaval
| image =
| image_upright =
| image_alt =
| caption =
| native_name = Karnaval Busana Jember
|status = Digelar tertutup dan terbatas akibat [[pandemi Covid-19]]
|genre = Karnaval
|date =
|begins = 1 Januari 2003
|ends =
|frequency = Setiap tahun
|venue = Sepanjang jalan protokol kota Jember
|location = [[Kabupaten Jember]]
|coordinates = <!-- {{coord|LAT|LON|type:event|display=inline,title}} -->
|country = Indonesia
|years_active =
|founder_name = [[Dynand Fariz]]
|last = <!-- Date of most recent event; if the event will not be held again, use {{End date|YYYY|MM|DD|df=y}} -->
|prev =
|next =
|participants =
|attendance =
|capacity =
|area =
|budget =
|activity =
|leader_name =
|patron =
|organised = Yayasan JFC
|filing =
|people =
|member = Seluruh dunia, beranggotakan perorangan dan kelompok
|sponsor = <!-- | or sponsors = -->
|website = {{URL|jemberfashioncarnaval.com}}
|current =
|footnotes =
}}
Berawal Dari Maraknya Group [[Reog|Reog Ponorogo]] yang memadati jalan raya protokol kota di saat arak-arakan budaya HUT kota [[Kabupaten Jember|Jember]] maupun perayaan kemerdekaan yang selalu menarik perhatian warga tiap Tahun. Sehingga terciptalah ide pemikiran sebuah parade dengan jalan kaki dengan menggenakan kostum yang menarik, meriah, warna cerah serta berumbai-rumbai khalayak seniman Reog tetapi memiliki khas sendiri pada identitas kota Jember.<ref>{{Cite book|last=Nivardi|first=Shafwan|date=2019|url=http://lib.unj.ac.id/tugasakhir/index.php?p=show_detail&id=63288|title=Investigasi niat penyuka event budaya untuk mengunjungi Jember Fashion Carnaval : apakah e-wom berperan ?|location=Jakarta|publisher=UNJ|pages=Bab 1-3|url-status=live}}</ref>
Pada saat tahun 2001 menjadi awal dari Jember Festival Carnaval, dimana Ide konsepnyanya tidak jauh beda dengan Arak-arakan sebelumnya, maka dari itu bentuk kostum dari JFC selalu menyerupai Reog dimana pada saat itu juga terdapat acara serupa, seperti festival kostum di negara-negara di benua Amerika. Bahkan hingga saat ini puluhan group Reog di kota Jember masih berpartisipasi dan mendukung kegiatan JFC tiap tahun, begitu pula selalu ada desain kostum pada JFC yang mengusung tentang seni Reog.
kemudian dengn adanya kegiatan Pertemuan Keluarga Besar (PKB) H.Tirto Soetowo (orang tua dari Dynand Fariz, anak ke 8 dari 11 bersaudara) yang rutin digelar bersamaan dengan momen lebaran. Beberapa acara di persiapkan antara lain lomba pidato, lomba adzan, ceramah, puisi, cerita lucu serta puncak acara adalah kegiatan karnaval keluarga besar.
Dalam perkembangannya Pertemuan Keluarga Besar ini atas inisiasi dari Dynand Fariz bersama dengan kakak pertama, Suyanto, didirikanlah Dynand Fariz Fashion House pada tahun 1997.
Agenda Tahunan yang diselenggarakan di Dynand Fariz Fashion House antara lain adalah Dynand Fariz Fashion Week, antara bulan Juli-Agustus, dimana seluruh karyawan dalam selama pekan tersebut berpakaian sesuai tema yang sedang menjadi trend mode dunia. Perihal ini terkait erat dengan keberadaan Dynand Fariz sebagai teacher di Sekolah Mode ESMOD Jakarta.
Pada tahun 2002 di gelaran Dynand Fariz Fashion Week hadir gagasan untuk berparade di area sekitar Dynand Fariz Fashion House diikuti oleh seluruh karyawan.
Dari kegiatan parade di atas akhirnya terlahir gagasan besar untuk mengadakan sebuah event yang dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk meggali potensi mereka melalui satu kegiatan sosial sarat edukasi yakni Jember Fashion Carnaval.
Setelah melalui perjuangan yang berat Jember Fashion Carnaval (JFC) yang ke 1 diselenggarakan pada tanggal 1 Januari 2003.
=== Perkembangan ===
Dalam perjalanannya JFC kini telah menjadi karnaval terbesar ketiga di dunia setelah meraih kemenangan di IINTERNATIONAL Carnival de Victoria, Seychelles Afrika. Berbagai prestasi dunia yakni Best National Costume berhasil pula dipersembahkan oleh JFC dalam ajang kompetisi internasional yang diikuti oleh 40 hingga 80 an negara di dunia.
== Lihat pula ==
Baris 19 ⟶ 73:
{{reflist}}
{{budaya-stub}}
[[Kategori:Kabupaten Jember]]
[[Kategori:
|