Kemantran, Kramat, Tegal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
A tumiwa (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Wongdesa (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(36 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{dati4desa
|tipe=Desa
|tipe pemimpin=Kepala desa
Baris 9:
|dati3=Kecamatan
|kecamatan=Kramat
|kode pos =52181
|nama pemimpin=
|luas=
Baris 15 ⟶ 16:
}}
 
[[Kemantran]] adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan [[Kramat, Tegal|Kramat]], [[Kabupaten Tegal]], [[Indonesia]]. Dengan motto ''SATE'' (Sehat, Aman, Tertib dan Elok). Saat ini dipimpin oleh Nur Fajar
'''Kemantran''' adalah sebuah desa yang terletak di [[Kabupaten Tegal]], lokasinya yang terletak dipusat kecamatan, menjadikan desa Kemantran sebagai pusat dari [[Kramat, Tegal|Kecamatan Kramat]]. Lokasinya berada sekitar 3 km ke arah Selatan dari jalan Raya Tegal, [[Semarang]]. Dengan penduduk sekitar 4.000 jiwa, Kemantran salah satu desa yang paling populer di Kabupaten Tegal. Mempunyai pasar Besar yang ramai setiap hari, dengan pedagang yang datang dari Desa desa tetangganya. Lapangan standar kabupaten, yang sering di pergunakan untuk menngelar pertandingan sepak bola antar desa, upacara agustusan, dan pasar malam, serta bioskop layar tancap berada didepan kantor Kepala Desa. Penduduknya bermata pencaharian sebagai pedagang, pegawai negeri, guru, petani, dan buruh.
 
{{sub-rapikan}}
Desa '''Kemantran'''pusat perekonomian dan ibu kota kecamatan [[Kramat]]. Sebelah utara berbatasan dengan desa [[Babakan, Kramat, Tegal|Babakan]], sebelah selatan dengan desa [[Bumiharja, Tarub, Tegal|Bumiharja]], sebelah timur dengan desa [[Kertaharja, Kramat, Tegal|Kertaharja]], dan sebelah barat dengan desa [[Jatilawang, Kramat, Tegal|Jatilawang]].
 
== Deskripsi ==
Desa Kemantran mempunyai sebuah Pasar Tradisonal yang cukup besar ramai dengan pedagang yang datang dari desa tetangganya. Lapangan standar sering dipergunakan untuk menggelar pertandingan sepak bola antar desa, upacara agustusan, dan pasar malam, serta bioskop layar tancap berada di depan Kantor Kepala Desa.
Desa kemantran termasuk desa yang memiliki masyarakat yang sudah majemuk, itu disebabkan karena banyaknya pendatang dari bebagai daerah seperti Batak, Sunda, dan masyarakat Solo
== Sejarah ==
Nama ''Kemantran'' dipercaya berasal dari nama pendiri desa ini yaitu Mantra, yang kemudian sering disebut sebagai Mbah Mantra. Kemungkinan besar Mbah Mantra membuka desa ini pasca perang Diponegoro, sekitar tahun 1850-an. Dibandingkan dengan desa desa disekitarnya maka dapatlah dikatakan pembukaan desa ini sebuah kisah sukses Mbah Mantra. Pada kalangan kaum tua, kita dapat mendengar cerita epik, termasuk kisah perselingkuhan istri Mbah Mantra dengan Pembuka Desa tetangganya. Termasuk cerita mistis tentang kereta kuda dan tentu saja kuda tunggangan Mbah mantra yang masih suka memperlihatkan diri pada malam hari yang sunyi.
 
Pada masa Pemerintahan Belanda, di desa ini pernah berdiri [[Pabrik Gula Kemantran]] yang dibangun pada tahun 1868. Namun sayangnya PG Kemantran ini dihancurkan oleh Jepang pada tahun 1942, hingga sekarang keberadaan PG Kemantran ini masih menjadi misteri. Namun beberapa bekas [[Pabrik Gula Kemantran|PG Kemantran]] yang masih terlihat adalah kantor sebagian gedung dibelakang kantor kecamatan Kramat, beberapa rumah Belanda, dan sisa-sisa tembok kuno.
 
== Mata Pencaharian ==
Penduduk Kemantran umumnya bekerja sebagai pedagang tapi juga ada yang bekerja sebagai petani, pegawai, buruh, polisi dan TNI.
 
== Sarana Pendidikan ==
 
* SMA/SMK
1.SMK Muhammadiyah Kramat
2.SMK NU Kramat
 
* SMP
1. SMP PGRI
2. MTs Islamiyah
 
== Wisata Kuliner ==
[[Sate Tegal]] banyak dijajakan di warung makan.
{{Kramat, Tegal}}
 
{{Authority control}}
 
 
{{Kelurahan-stub}}