Tenaga dalam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
mengembangkan |
k perguruan tenaga dalam |
||
(51 revisi perantara oleh 30 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Tenaga dalam''' adalah suatu konsep yang populer di dalam masyarakat [[Melayu]] di [[Asia Tenggara]] terutamanya di [[Indonesia]] dan [[Malaysia]].
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tenaga dalam adalah kekuatan yang dahsyat atau hebat pada seseorang yang bersumber dari jiwa (tenaga batin).
Tenaga dalam dianggap suatu tenaga [[manusia]] yang mempunyai kekuatan luar biasa. Tenaga dalam dibedakan dari tenaga luar manusia (yang biasanya disebut secara ringkas sebagai "tenaga" saja) yang berbentuk tenaga fisik seperti kekuatan [[otot]] tangan mengangkat barang.▼
▲Tenaga dalam dianggap suatu tenaga [[manusia]] yang mempunyai kekuatan luar biasa. Tenaga dalam dibedakan dari tenaga luar manusia (yang biasanya disebut secara ringkas sebagai "tenaga" saja) yang berbentuk tenaga fisik seperti kekuatan [[otot]] tangan mengangkat barang.<ref>{{Cite web|url=http://www.pelatihanmetafisika.com/artikel_mengenal-berbagai-macam-energi-di-dalam-tubuh-manusia.html|title=Mengenal Berbagai Macam Energi di Dalam Tubuh Manusia|last=|first=|date=|website=|publisher=|language=id|access-date=}}</ref>
Pada dasarnya setiap orang memiliki apa yang disebut dengan tenaga dalam, hanya saja mereka tidak mengetahui bagaimana cara membangkitkan atau mengembangkannya. Tenaga dalam itu itu sudah ada sejak manusia dilahirkan. Tetapi tenaga itu masih pasif dan sewaktu-waktu akan bangkit bila orang tersebut dalam keadaan panik, tidur berjalan, terhipnotis atau ketakutan yang luar biasa.▼
▲Pada dasarnya setiap orang memiliki apa yang disebut dengan tenaga dalam, hanya saja mereka tidak mengetahui bagaimana cara membangkitkan atau mengembangkannya. Tenaga dalam itu itu sudah ada sejak manusia dilahirkan. Tetapi tenaga itu masih pasif dan sewaktu-waktu akan bangkit bila orang tersebut dalam keadaan panik, tidur berjalan,
Contoh :
Baris 9 ⟶ 11:
== Sejarah ==
Pada 4000 SM, tenaga dalam sudah dikenal oleh orang-orang [[Mesir kuno]]. Dalam sebuah buku Papyrus "Yedimesish Ontologia" yang sudah disalin dalam bahasa Gri Kuno, menceritakan, bila otot bahu digerakkan akan mengeluarkan tenaga aneh sehingga dapat merobohkan orang yang sedang marah
Pada saat itu orang-orang Mesir kuno mengenal tenaga dalam dengan sebutan ''Krachtologi'' dari kata [[Wiktionary:logos|"
Dari Mesir, Krachtologi berkembang ke Babylon, Yunani, Romawi dan Persia. Di Persia tenaga semacam ini dinamakan ''Dacht''. Dalam Dahtayana disebutkan bahwa pada suku Bukht dan Persia, terkenal ilmu perang dinamakan ''Dahtuz'' ialah merobohkan musuh dari jarak jauh. Kaum bangsawan Persia dilatih sejenis senam waktu dinihari sehingga mereka mempunyai tenaga Daht itu.<ref name="Krachtologi
Orang-orang [[Tionghoa]], Tartar, Patan, Moghul, mengenal beberapa silat yang dapat merobohkan orang dari jauh. Di
== Metode pelatihan ==
Tenaga dalam pada umumnya diaktifkan melalui olahraga
Tenaga dalam yang sudah aktif karena dilatih dengan teknik pernafasan sebagaimana tersebut di atas, pada umumnya dilanjutkan dengan teknik melatih tenaga dalam tingkat lanjut yang bertujuan untuk mengendalikan dan mengarahkan tenaga tersebut untuk berbagai kebutuhan.
Tenaga dalam pernapasan masuk kedalam kategori tenaga dalam konvensional<ref>{{Cite web|title=Perbedaan Tenaga Dalam Modern Dengan Tenaga Dalam Konvensional|url=https://www.energi-positif.net/perbedaan_tenaga_dalam_modern_dengan_tenaga_dalam_konvensional.htm}}</ref> yang berarti menggunakan sistem pernapasan tenaga dalam yang sudah baku selama bertahun-tahun.
== Tenaga dalam sebagai media penyembuhan ==
Tenaga dalam
Pengamatan dari 1980 sampai 1992 yang
Baris 41 ⟶ 44:
ataupun yang dihasilkan oleh peralatan elektromagnetik.<ref>[http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?artikel&1056560400&61 Fenomena Fisika di Balik Tenaga Prana ..!]</ref><ref>Jain S & Mills PJ. [http://www.sciencedaily.com/releases/2009/10/091029111913.htm Biofield Therapies: Helpful or Full of Hype? A Best Evidence Synthesis.] International Journal of Behavioral Medicine, 2009; [http://dx.doi.org/10.1007/s12529-009-9062-4 DOI: 10.1007/s12529-009-9062-4]</ref>
==
Salah satu referensi mengenai perguruan tenaga dalam di Indonesia adalah buku "Aliran Tenaga Dalam Indonesia" karya Mohammad Kanzunnudin.<ref>{{Cite book|last=Kanzunnudin|first=Mohammad|date=1997|url=https://books.google.com/books?id=5Wl_AAAAMAAJ&newbks=0&hl=en|title=Aliran tenaga dalam Indonesia|publisher=Yayasan Adhigama|language=id}}</ref> Buku ini membahas berbagai perguruan tenaga dalam yang ada di Indonesia, seperti Sinar Putih, Merpati Putih, Pagar Nusa, dan lain-lain. Perguruan-perguruan ini dikenal dengan latihan dan teknik yang berfokus pada pengembangan energi internal untuk berbagai keperluan, termasuk kesehatan, kebugaran, dan bela diri.
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Olahraga]]
▲[[Kategori:Kesehatan]]
|