Fauna: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Reformat 1 URL (Wayback Medic 2.5)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(43 revisi perantara oleh 31 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{refimprove}}
'''
▲[[Berkas:Fauna.png|thumb|250px|Alam hewan]]
== Subdivisi
===
''Epifauna'' adalah hewan yang hidup di atas permukaan [[sedimen]] atau [[tanah]].
===
''Infauna'' adalah hewan akuatik yang hidup di dasar [[substratum]], bukan di permukaannya. Biasanya, hewan infauna semakin jarang ditemukan seiring bertambahnya kedalam air dan jaraknya dari garis pantai.
===
''Microfauna'' adalah hewan mikroskopik atau sangat kecil (biasanya termasuk hewan-hewan [[protozoa]] dan hewan yang sangat kecil, seperti [[rotifera]]).
Baris 23 ⟶ 21:
=== Meiofauna ===
''Meiofauna'' adalah hewan invertebrata perairan berukuran kecil yang hidup di air tawar dan air laut (asin). Istilah ''Meiofauna'' diartikan sebagai kumpulan [[organisme]] yang lebih besar dari mikrofauna, tetapi lebih kecil dari makrofauna. Organisme ini bisa melewati saringan berukuran 1
=== Mesofauna ===
Baris 31 ⟶ 29:
Meliputi ''avifauna'', yang berarti "fauna [[unggas]]" dan ''piscifauna'' (atau ''ichthyofauna''), yang berarti "fauna [[ikan]]".
== Persebaran
Wilayah persebaran fauna pertama kali diperkenalkan oleh Sclater (1858) dan kemudian dikembangkan oleh [[Thomas Henry Huxley|Huxley]] (1868) dan [[Alfred Russel Wallace|Wallace]] (1876). Ada beberapa faktor alam yang mempengaruhi persebaran fauna di dunia yang bersifat menghambat, yaitu faktor-faktor fisik yang berhubungan dengan keadaan di bumi, misalnya perairan (sungai, danau, laut), daratan (gunung, lembah, jurang, padang pasir, dll), iklim (suhu, tekanan udara, kelembaban, dll). Alfred Russel Wallace mengelompokkan persebaran fauna di dunia menjadi 6 wilayah<ref>{{Cite book|last=Allaby|first=Michael|date=2010|url=https://www.oxfordreference.com/display/10.1093/acref/9780199567669.001.0001/acref-9780199567669|title=A Dictionary of Ecology|location=Oxford|publisher=Oxford University Press|isbn=9780191740923|url-status=live|access-date=2023-05-16|archive-date=2023-07-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20230718051525/https://www.oxfordreference.com/display/10.1093/acref/9780199567669.001.0001/acref-9780199567669|dead-url=no}}</ref>, yaitu:
=== Zona Australis ===
[[Berkas:Kangaroo and joey03.jpg|
Wilayah ini mencakup kawasan [[Australia]], [[Selandia baru]], [[Papua]], [[Maluku]], dan pulau-pulau sekitarnya. Beberapa hewan khas wilayah ini adalah [[kanguru]], [[kiwi]], [[koala]], [[platipus]], terdapat juga beberapa jenis burung yang khas wilayah ini seperti [[burung cendrawasih]], [[kasuari]], [[kakatua]], dan kelompok reptil antara lain buaya, [[kura-kura]], [[ular piton]].<ref name="Persebaran Fauna di Dunia">[
=== Zona Ethiopian ===
[[Berkas:Giraffe standing.jpg|
Wilayah persebarannya meliputi benua [[Afrika]] dari sebelah selatan [[Gurun Sahara]], Madagaskar, dan [[Asia Barat]]. Hewan yang khas daerah ini adalah [[gajah afrika]], [[badak afrika]], [[gorila]], [[babon]], [[simpanse]], [[jerapah]], [[mamalia]] [[padang rumput]] seperti [[zebra]], [[antilope]], [[kijang]], [[singa]], dan mamalia pemakan [[serangga]] yaitu [[trenggiling]]. Mamalia endemik di wilayah ini adalah [[kuda nil]] yang hanya terdapat di [[sungai Nil]], [[Mesir]]. Namun di [[Madagaskar]] juga terdapat [[kuda nil]] namun lebih kecil. Wilayah Ethiopian juga memiliki hewan yang hampir sama dengan di wilayah Oriental seperti golongan [[kucing]], [[bajing]], [[tikus]], [[babi hutan]], [[kelelawar]], dan [[anjing]].<ref
=== Zona Neartik ===
[[Berkas:American bison k5680-1.jpg|
Wilayah persebarannya meliputi kawasan [[Amerika Serikat]], [[Amerika Utara]] dekat [[Kutub Utara]], dan [[Greenland]]. Hewan khas daerah ini adalah [[Kalkun|kalkun liar]], [[tikus berkantung]], [[Bison Amerika|bison]], ''[[muskox]]'', ''caribou'', domba gunung. Di daerah ini juga terdapat beberapa jenis hewan yang ada di wilayah Paleartik seperti [[kelinci]], [[kelelawar]], [[anjing]], [[kucing]], dan [[bajing]].<ref
=== Zona Neotropik ===
Wilayah persebarannya meliputi kawasan [[Amerika Selatan]], dan sebagian besar [[Meksiko]]. Iklim di wilayah ini sebagian besar beriklim tropis dan bagian selatan beriklim sedang. Hewan endemiknya [[ikan piranha]] dan [[belut listrik]] di [[sungai Amazon]], ''ilama'' (sejenis [[unta]]) di padang pasir [[Atacama]] ([[Peru]]), [[tapir]], dan [[kera]] hidung merah. Neotropikal sangat terkenal sebagai wilayah fauna [[vertebrata]] karena jenisnya yang sangat beragam dan spesifik seperti beberapa jenis [[monyet]], [[trenggiling]], beberapa jenis reptil seperti buaya, ular, kadal, beberapa spesies burung dan ada sejenis kelelawar penghisap darah.<ref
=== Zona
{{utama|Fauna Asia}}
Tersebar di kawasan [[Asia Tenggara]] dan [[Asia Selatan]]. Fauna Indonesia yang masuk di wilayah ini hanya di Indonesia bagian barat. Hewan yang khas ini adalah harimau, orang utan, gibon, rusa, banteng, dan badak bercula satu. Hewan lainnya adalah badak bercula dua, gajah, beruang, antilope, berbagai jenis reptil, dan ikan. Adanya jenis hewan yang hampir sama dengan wilayah Ethiopian antara lain kucing, anjing, monyet, gajah, badak, dan harimau.<ref
=== Zona Paleartik ===
Wilayah persebarannya sangat luas meliputi hampir seluruh benua [[Eropa]], [[Rusia]], daerah sekitar [[kutub utara]] sampai pegunungan [[Himalaya]], kepulauan [[Inggris]] di [[Eropa Barat]] sampai [[Jepang]], [[Selat Bering]] di pantai [[Pasifik]] dan benua Afrika paling utara. Beberapa jenis fauna paleartik yang tetap bertahan di lingkungan aslinya yaitu
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Fauna| ]]
[[Kategori:Ekologi]]
[[Kategori:Hewan]]
|