Huria Kristen Batak Protestan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(477 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Christian denomination
|imagewidth =150px 170px
|name = Huria Kristen Batak Protestan
|imageabbreviation = HKBP.jpg
|image = HKBP ( Huria Kristen Batak Protestan ).svg
|caption = Logo HKBP
|main_classification = [[Protestan]]
|orientation = [[Lutheran]]
|leader = [[Ephorus]] [[Bonar Napitupulu|Pdt. Dr. Bonar Napitupulu]]
|theology = Konfesi HKBP<ref>{{Cite web |date=2023-11-22 |title=Konfesi HKBP|url=https://hans5958.github.io/HKBP-Guidebook/konfesi-hkbp/ |access-date=2023-11-22|website=HKBP-Guidebook.com|language=en-US}}</ref>
|founded_date = 1800-an
|scripture =
|founded_place = [[Sumatera Utara]]
|polity = [[Episkopal]]
|separated_from =
|leader_title = Ephorus
|parent =
|leader_name = Pdt. Dr. [[Victor Tinambunan]], MST
|merger =
|leader_title1 = Sekretaris Jenderal
|separations =
|leader_name1 = Pdt. Rikson Hutahaean, M. Th
|area = [[Indonesia]], [[Asia Tenggara]], [[Eropa]], dan [[Amerika Serikat]]
|leader_title2 = Kepala Departemen
|congregations =
|leader_name2 = {{bulleted|Koinonia: Pdt. Dr. Deonal Sinaga|Marturia: Pdt. Bernard Manik, M.Th|Diakonia: Pdt. Eldarton Simbolon, D. Min}}
|members = +4,500,000
|area = * 30 Provinsi di Indonesia ([[Aceh]], [[Sumatera Utara]], [[Sumatera Barat]], [[Riau]], [[Jambi]], [[Sumatera Selatan]], [[Bengkulu]], [[Lampung]], [[Kepulauan Bangka Belitung]], [[Kepulauan Riau]], [[DKI Jakarta]], [[Jawa Barat]], [[Jawa Tengah]], [[DI Yogyakarta]], [[Jawa Timur]], [[Banten]], [[Bali]], [[Nusa Tenggara Barat]], [[Nusa Tenggara Timur]], [[Kalimantan Barat]], [[Kalimantan Tengah]], [[Kalimantan Selatan]], [[Kalimantan Timur]], [[Kalimantan Utara]], [[Sulawesi Utara]], [[Sulawesi Tengah]], [[Sulawesi Selatan]], [[Papua]], [[Papua Barat]] dan [[Papua Pegunungan]])
|footnotes =
* [[Amerika Serikat]], [[Singapura]] dan [[Malaysia]]
|website = [http://www.hkbp.or.id www.hkbp.or.id]
|language = {{bulleted|[[Bahasa Batak Toba|Batak Toba]]|[[Bahasa Indonesia|Indonesia]]}}
}}
|liturgy = [[Liturgi HKBP]]
|website = {{URL|hkbp.or.id}}
|founder = {{bulleted list|[[Carl Wilhelm Heine|Carl Wilhelm Heine]]|[[Karl Johann Klammer]]|[[Friederich Wilhelm Betz]]|[[Gerrit van Asselt]]}}
|founded_date = {{start date and age|1861|10|7}}
|founded_place = di [[Sipirok, Tapanuli Selatan|Sipirok]], [[Hindia Belanda]]
|separated_from = [[Rheinische Missionsgesellschaft]] (RMG)
|associations = {{bulleted|[[Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia]] (PGI)|[[Dewan Gereja-Gereja Asia]] (CCA)|[[Federasi Lutheran Sedunia]] (LWF)|[[Dewan Gereja-Gereja Sedunia]] (WCC)}}
|youth_community = [[Naposobulung HKBP]]
 
|congregations = [[Hutatoruan V|Pearaja, Hutatoruan V]], [[Tarutung]], [[Tapanuli Utara]], [[Sumatera Utara]]
'''Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)''' adalah Gereja [[Protestan]] terbesar di kalangan masyarakat [[Batak]], bahkan juga di antara Gereja-gereja Protestan yang ada di Indonesia, dan menjadikannya pula organisasi keagamaan terbesar ketiga setelah Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah . Gereja ini tumbuh dari misi RMG ([[Rheinische Missions-Gesselschaft]]) dari Jerman dan resmi berdiri pada [[7 Oktober]] [[1861]].
|congregations_type = Kantor Pusat
|members = 4.133.000 jiwa
|separations = {{bulleted list|[[Huria Kristen Indonesia]] (1927)|[[Gereja Kristen Protestan Simalungun]] (1963)|[[Gereja Kristen Protestan Indonesia]] (1964)|[[Gereja Kristen Luther Indonesia]] (1965)|[[Gereja Protestan Persekutuan]] (1975)|[[Gereja Kristen Protestan Angkola]] (1975)|[[Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi]] (1991)}}
|ministers ={{bulleted|2.115 [[Pendeta]]|268 Guru Huria|475 Bibelvrouw|306 Diakones}}
|missionaries =
|churches = {{bulleted|3.381 [[Gereja]]|7 Persiapan Gereja|73 Parmingguon (786 Ressort, 17 Persiapan Ressort, 210 Pos Pelayanan) di 32 Distrik}}
 
|hospitals = {{bulleted|[[Rumah Sakit HKBP Balige|RSU HKBP Balige]]|RS HKBP Nainggolan|RSU Tarutung (dikelola Pemerintah [[Kabupaten Tapanuli Utara]])|RS Kusta Hutasalem Laguboti (dikelola Pemerintah)}}
Saat ini, HKBP memiliki jemaat sekitar 4.5 juta anggota di seluruh Indonesia. HKBP juga mempunyai beberapa gereja di luar negeri, seperti di [[Singapura]], [[Kuala Lumpur]], [[Los Angeles]], [[New York]], [[Seattle]] dan di negara bagian [[Colorado]]. Meski memakai nama ''Batak'', HKBP juga terbuka bagi suku bangsa lainnya.
|nursing_homes =
|orphanage = {{bulleted|[[Panti Asuhan Elim HKBP Pematangsiantar]]|[[Panti Asuhan Betlehem HKBP]]}}
|other_nursing_homes = [[Panti Karya Hephata HKBP]]
 
|primary_schools =[[Daftar_sekolah_HKBP_di_Indonesia#Sekolah_dasar_HKBP|SD HKBP]]
Sejak pertama kali berdiri, HKBP berkantor pusat di [[Pearaja]] ([[Kabupaten Tapanuli Utara]], [[Sumatera Utara]]) yang berjarak sekitar 1 km dari pusat kota [[Tarutung]], ibu kota kabupaten tersebut. Pearaja merupakan sebuah desa yang terletak di sepanjang jalan menuju [[kota Sibolga]] (ibu kota [[Kabupaten Tapanuli Tengah]]). Kompleks perkantoran HKBP, pusat administrasi organisasi HKBP, berada dalam area lebih kurang 20 hektar. Di kompleks ini juga [[Ephorus]] (=uskup) sebagai pimpinan tertinggi HKBP berkantor.
|secondary_schools = [[Daftar_sekolah_HKBP_di_Indonesia#Sekolah_menengah_pertama_HKBP|SMP HKBP]]
[[Daftar_sekolah_HKBP_di_Indonesia#Sekolah_menengah_atas_dan_kejuruan_HKBP|SMA HKBP]]
[[Daftar_sekolah_HKBP_di_Indonesia#Sekolah_menengah_atas_dan_kejuruan_HKBP|SMK HKBP]]
|tertiary = {{bulleted|[[Universitas HKBP Nommensen]]|[[Sekolah Tinggi Teologi HKBP Pematangsiantar]]|[[Sekolah Tinggi Guru Huria HKBP Seminarium Sipoholon]]|[[Sekolah Bibelvrouw HKBP Laguboti|Sekolah Tinggi Bibelvrouw HKBP Laguboti]]|[[Sekolah Tinggi Diakones HKBP Balige]]|[[Sekolah Pendeta HKBP]]|[[Akademi Keperawatan HKBP Balige]]}}
 
|publications = [[Surat Parsaoran Immanuel HKBP]]
HKBP adalah anggota [[Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia]] (PGI), anggota [[Dewan Gereja-gereja Asia]] (CCA), dan anggota [[Dewan Gereja-gereja se-Dunia]] (DGD). Sebagai gereja yang berasaskan ajaran [[Lutheran]], HKBP juga menjadi anggota dari [[Federasi Lutheran se-Dunia]] (Lutheran World Federation) yang berpusat di [[Jenewa]], [[Swiss]].
|slogan = HKBP Menjadi Berkat Bagi Dunia
}}
 
'''Huria Kristen Batak Protestan''' (disingkat sebagai '''HKBP''') adalah [[gereja]] yang berdenominasi [[Protestanisme|Kristen Protestan]] dengan warisan tradisi [[Lutheranisme (ajaran)|Lutheran]] dan [[Reformed Belanda|Reformed]]<ref>{{Cite web|date=2021-08-30|title=HKBP: Gereja Lutheran Gado-gado|url=https://saenababan.com/2021/08/30/hkbp-gereja-lutheran-gado-gado/|website=SAEnababan.com|language=en-US|access-date=2022-07-06|archive-date=2022-07-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20220706062231/https://saenababan.com/2021/08/30/hkbp-gereja-lutheran-gado-gado/|dead-url=no}}</ref> di kalangan masyarakat [[Suku Batak|Batak]], umumnya [[Suku Batak Toba|Batak Toba]]. Gereja ini merupakan yang terbesar di antara gereja-gereja [[Protestanisme|Protestan]] yang ada di [[Indonesia]] (terutama di [[Provinsi Sumatera Utara]]) dan [[Asia Tenggara]], sehingga menjadikannya organisasi keagamaan terbesar ketiga di Indonesia setelah [[Nahdlatul Ulama]] dan [[Muhammadiyah]].<ref>{{Cite news|url=http://batakgaul.com/batak-kali/hkbp-organisasi-keagamaan-terbesar-ketiga-di-indonesia-289-1.html|title=HKBP Organisasi Keagamaan Terbesar Ketiga di Indonesia|last=|first=|date=|work=|access-date=2016-11-17|via=|archive-date=2016-11-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20161117211644/http://batakgaul.com/batak-kali/hkbp-organisasi-keagamaan-terbesar-ketiga-di-indonesia-289-1.html|dead-url=yes}}</ref> Gereja ini tumbuh dari misi [[Rheinische Missionsgesellschaft]] (RMG) asal [[Jerman]] yang berdiri pada {{tanggal|1861|10|7}}.
== Sejarah ==
 
Saat ini, HKBP memiliki jemaat sekitar 4,133,000 jemaat di seluruh Indonesia. HKBP juga mempunyai beberapa gereja di luar negeri, seperti di [[Singapura]], [[Malaysia]], dan di beberapa negara bagian [[Amerika Serikat]] yaitu [[California]], [[New York]], dan [[Colorado]]. Meski memakai nama ''Batak'', HKBP juga terbuka bagi suku bangsa lainnya.
=== Garis waktu sejarah HKBP ===
{{rapikan}}
Berikut adalah garis waktu sejarah HKBP<ref>[http://rapolo.wordpress.com/2003/10/16/sejarah-hkbp/ Sejarah HKBP]</ref>
; 1824
: Pekabar injil datang ke tanak Batak untuk yang pertama kali dari [[Gereja Baptis Inggris]] yaitu: [[Pdt. Burton]] dan [[Pdt. Ward]].
; 1825–1829
: Perang Tuanku Rao (Perang Bonjol) yang melibatkan bangsa Batak
; 1834
: [[Samuel Munson|Pdt. Samuel Munson]] dan [[Hendy Lyman|Pdt. Hendy Lyman]] datang ke tanah Batak disuruh oleh [[Persekutuan Zending Boston]], akan tetapi mereka dibunuh di desa [[Lobu Pinang]].
; 1840
: [[Franz Wilhelm Junghuhn]] mempelajari [[Bahasa Batak]] dan [[Adat Batak]], memberitahukan bangsa Eropa mengenai bangsa Batak.
; 1849
: [[Herman Neubronner van der Tuuk]] dari [[Amsterdam]] disuruh [[Persekutuan Bibel Netherland]] meneliti [[Bahasa Batak]]. Dia sempat menuliskan isi [[Alkitab]] berbahasakan [[Aksara Batak|Bahasa Batak]], menulis tata Bahasa Batak dan membuat kamus Bahasa Batak – Belanda beserta cerita-cerita rakyat..
;1853: Akibat perlakuan yang tidak simpatik dari suku Banjarmasin terhadap pendeta, maka Dr. Fabri pimpinan dari Rheinische Zending – Belanda memutasikan para pendeta dari Banjarmasin ke Tanah Batak, setelah membaca surat yang datang dari Tanah Batak tentang pekabaran Injil yang baru dirintis di Tanah Batak.
 
HKBP berkantor pusat di [[Hutatoruan V, Tarutung, Tapanuli Utara|Pearaja]] ([[Kabupaten Tapanuli Utara]], [[Sumatera Utara]]) yang berjarak sekitar 1 km dari pusat kota [[Tarutung, Tapanuli Utara|Tarutung]], ibukota kabupaten tersebut. Pearaja merupakan sebuah desa yang terletak di sepanjang jalan menuju [[Kabupaten Tapanuli Tengah]] dan [[Kota Sibolga]]. Kompleks perkantoran HKBP, pusat administrasi organisasi HKBP, berada dalam area ± 20 hektare. Di kompleks ini juga ada ''Ephorus'' ([[uskup]]) sebagai pucuk pimpinan HKBP berkantor.
;1857: Pdt. Van Asselt dari Ermelo-Belanda, utusan Ds. Witteveen, melakukan pelayanan di Desa Parau Sorat, daerah Sipirok, Tapanuli Selatan
 
HKBP adalah anggota [[Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia]] (PGI), anggota [[Dewan Gereja-gereja Asia]] (CCA), [[United Evangelical Mission|UEM Jerman]], dan anggota [[Dewan Gereja-Gereja Sedunia]] (WCC). Sebagai gereja yang berasaskan ajaran [[Lutheran]], HKBP juga menjadi anggota dari [[Federasi Lutheran Sedunia]] (LWF) yang berpusat di [[Jenewa]], [[Swiss]].
;1861:
*31 Maret - Sebagai tanda diterimanya pekabaran Injil di Tanah Batak dimulai dengan adanya baptis perdana yang dilakukan oleh Pdt. Van Asselt terhadap dua orang suku Batak (Jakobus Tampubolon dan Simon Siregar) di Parau Sorat, Sipirok. Ini adalah baptisan pertama yang diterima oleh orang Batak dan tanggal ini sampai sekarang diperingati sebagai hari [[Hakaristenon]] di Tapanuli.
*7 Oktober - Merupakan hari lahirnya Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), ditandai dengan berundingnya empat orang Missionaris, Pdt. Heine, Pdt. J.C. Klammer, Pdt. Betz dan Pdt. Van Asselt (mereka berasal dari zending Emerllo Belanda dan Zending Rheinische Mission Jerman). Keempat tenaga zending ini mengadakan rapat di Sipirok untuk membicarakan pembagian wilayah pelayanan di Tapanuli.
 
== Sejarah ==
;1862: Berdirinya Jemaat di Sarulla dan Pangalaon Pahae
{{utama|Sejarah Huria Kristen Batak Protestan}}
 
=== Garis waktu sejarah HKBP ===
;1864
Berikut adalah garis waktu sejarah HKBP:
*20 Mei - Pdt. I. L. Nommensen membangun gedung di dusun Dame I yang terletak di Desa Saitnihuta Ompu Sumurung, kemudian dinamakannya Godung Huta Dame.
*29 Mei - Pdt. I. L. Nommensen mengadakan kebaktian minggu pertama di Godung Huta Dame, dan meresmikan gereja pertama yang dibangunnya di Tanah Batak, yaitu HKBP Saitnihuta (Huta Dame Saitnihuta) dan HKBP Pearaja (Kedua gereja ini satu kepanitiaan dalam merayakan Pesta Jubileum. Pada tanggal 20 Mei 1964, HKBP Pearaja merayakan Pesta Jubileum ke 100 tahun, tetapi untuk selanjutnya, tanggal 29 Mei merupakan tanggal resmi Pesta Jubileum yang akan dilakukan oleh kedua gereja ini).
*25 Desember - Pembaptisan kepada 3 orang Batak di Gereja Sipirok, yaitu Thomas Siregar, Pilipus Harahap dan Johannes Hutabarat yang di baptis Pdt. Klammer.
 
;27 Agustus 1865: Pembaptisan Pertama kepada 13 orang di Silindung
 
;1867: Berdiri jemaat HKBP Pansurnapitu
 
;1868: Berdiri Sekolah Guru di Parau Sorat, Sipirok, Tapanuli Selatan. Murid pertama berjumlah 5 orang, yaitu: Thomas, Paulus, Markus, Johannes dan Epraim. Guru mereka adalah Dr. A.Schreiber dan Leipold
 
;1870: Permulaan berdirinya Jemaat di Sibolga dan Sipoholon
 
;1872: Berdiri Sekolah Normal Pemerintah di Tapanuli Selatan dan Jemaat di Bahal Batu
 
;1877: Berdiri Seminarium di Pansurnapitu, jumlah murid pertama 12 orang
 
;1878: Pdt. I. L. Nommensen menerjemahkan Injil ke Bahasa Batak dalam aksara Batak dan aksara Latin; 306 Desa di Lembah Silindung masuk dalam pemerintahan Kolonial Belanda
 
;1879: Pdt. A. Schreiber menerjemahkan Perjanjian Baru ke dalam bahasa Batak Angkola.
 
;1881: Diresmikan HKBP di Balige; Penyusunan Aturan Dasar dan Aturan Rumah Tangga HKBP, dan Pdt. I.L. Nommensen diangkat menjadi Ephorus HKBP
 
;1883: Sekolah Pendeta Pertama dibuka dan 4 orang putera Batak pertama untuk Sekolah Pendeta, yaitu: Johannes Siregar, Markus Siregar, Petrus Nasution dan Johannes Sitompul. Tetapi, Johannes Sitompul wafat sebelum menyelesaikan studinya.
 
;19 Juli 1885: Pemberkatan Pendeta Batak yang pertama di HKBP Pearaja, yakni: Johannes Siregar, Markus Siregar, Petrus Nasution.
 
;13 Juli 1889: Diutus RMG Nona Hester Needham (23 Januari 1885 – 12 Mei 1897) melayani kaum ibu dan wanita. Ini menjadi awal pelayanan kepada kaum wanita dan anak-anak di Tanah Batak. Pelayanan Nona Hester Needham dibantu oleh Nona Thora di Silindung dan Nona Nieman di Toba.
 
;1890:
*1 Januari - Terbit Surat Parsaoran Immanuel (Jurnal Gereja)
*8 Januari - Dimulai Nona Hester Needham melayani anak-anak, kaum perempuan di Pansurnapitu, serta turut membimbing murid-murid Sekolah Pendeta di Seminari Pansurnapitu.
 
;1893: Sekolah Zending mendapat subsidi dari Pemerintah
 
;1894: Perjanjian Lama di terjemahkan ke dalam Bahasa Batak oleh Pdt. P.H. Johannsen
 
;16 Juli 1895: Nona Hester Needham ditemani seorang gadis Mandailing, Domi, mengadakan perjalanan ke Muarasipongi Kotanopan.
 
;3 Mei–26 Juli 1896: Nona Hester Needham melayani di Malintang, menginjili di tengah-tengah penganut agama lain di Mandailing Nametmet. Juli, Nona Hester Needham melayani di Maga hingga akhir hayatnya, serta di makamkan di tanah yang telah dibelinya sebelumnya.
 
;1898: Terbit untuk pertama kalinya Kalender Gereja
 
;1899: Dimulai “Pardonaion Mission Batak” yang didirikan orang Kristen Batak serta dipimpin Pdt. Henock Lumbantobing menginjili di daerah yang belum disentuh Injil, yakni: Pulo Samosir, Simalungun dan Dairi.
 
;1900: Berdiri Sekolah Anak Raja dengan pengantar Bahasa Belanda di narumonda Toba. Guru Pohing dan Pdt. Otto Marcks. Sekaligus berdiri di tempat yang sama Sekolah Tukang.
*2 Juni - Berdirinya Rumah Sakit di Pearaja, yang pada tahun 1928 pindah ke Tarutung (RSU Tarutung Sekarang)
*5 September - Berdiri Perkampungan penderita Kusta di Huta Salem Laguboti.
 
;1901: Seminari Pansurnapitu pindah ke Sipoholon
 
;1902: Disalin Pdt. Schutz Alkitab Perjanjian Baru ke bahasa Batak Angkola yang bertulis latin
 
;1903: Pemberitaan Injil ke Tanah Simalungun dimulai; Sekolah anak Raja di Narumonda menjadi Seminarium;
*7 Oktober - Pesta Peringatan Kekristenan yang pertama di Tanah Batak.
 
;1907: Berdiri Jemaat di Pematangsiantar
 
;27 April 1908: Hari lahirnya Jemaat di Sidikalang.
 
;1911: Berdiri Distrik di HKBP, yakni: Tapanuli Selatan (dh. Angkola), Silindung, Humbang, Toba (termasuk Samosir), Sumatera Timur (Simalungun – Ooskust).
 
;1912: Pendeta HKBP Pertama di tempatkan di Medan
 
;1917: “Hatopan Christen Batak” berdiri di Tapanuli sebagai organinasi masyarakat.
 
;23 Mei 1918: Pdt. I.L. Nommensen meninggal dunia di Sigumpar
 
;1918: Pdt. V. Kessel menjadi Pejabat Ephorus hingga tahun 1920
 
;1919: Holland Inland School (HIS) Zending berdiri di Narumonda
 
;1920: Pdt. J. Warneck dipilih menjadi Ephorus HKBP.
 
;1922: Pendeta HKBP pertama di tempatkan di Jakarta; Guru Jemaat HKBP pertama di tempatkan di Padang;
* 20 Juni - Sinode Agung (Sinode Godang) I di HKBP
 
;3 Desember 1923: Dimulai pelayanan diakonia di Hepata
 
;1927: Berdiri MULO Kristen di Tarutung; Pelayanan kepada kaum Muda yang dipimpin Dr. E. Verwiebe. Pada Juni 1952 dalam rapat Pemuda di Sipoholon ditetapkan menjadi NHKBP, dan menjadi awal minggu kebangkitan NHKBP (Parheheon)
 
;1930: Berlaku Aturan Gereja (AD dan ART) yang baru.
 
;11 Juni 1931: HKBP diakui pemerintah dengan Badan Hukum (Rechtperson) No. 48, yang tertulis di Staatsblad Tahun 1932 No. 360
 
;1932: Pdt. P. Landgrebe dipilih menjadi Ephorus.
 
;1934: Berdiri Sekolah Tinggi Teologia di Jakarta, utusan HKBP yang pertama adalah: T.S. Sihombing, K. Sitompul, O. Sihotang, dan P.T. Sarumpaet; Pendeta HKBP pertama di tempatkan di Kutacane, Tanah Alas; Berdiri Sekolah Bibelvrouw (Penginjil Wanita) di Narumonda yang dipimpin Zuster Elfrieda Harder. Tahun 1938 Sekolah ini pindah ke Laguboti.
 
;1935: Pentahbisan Bibelvrouw yang pertama
 
;1936: Pdt. E. Verweibe dipilih menjadi Ephorus.
 
;1940:
* 10 Mei - semua Pendeta Jerman yang melayani di HKBP dipenjarakan Pemerintah Belanda
* Mei-Juli - Pdt. H.F. de Kleine menjadi Pejabat Ephorus.
* 10–11 Juli - Sinode Godang, Pdt. K. Sirait dipilih menjadi Voorzitter (Ephorus) yang pertama dari Pendeta Batak.
 
;1942: Pdt. Justin Sihombing dipilih menjadi Ephorus; Distrik Jawa Kalimantan berdiri;
* 25 November - berdiri Distrik Samosir
;1946: Sekolah Guru Huria (SGH) dibuka kembali di Seminarium Sipoholon;
*2 Februari - Berdiri Distrik Dairi.
 
;1947: Berdiri kembali Sekolah Pendeta di Seminarium Sipoholon
 
;1950: Pdt. Justin Sihombing dipilih kembali menjadi Ephorus HKBP dan Ds. K. Sitompul menjadi Sekretaris Jenderal melalui Sinode Godang.
* 4 November - Berdiri Sekolah Teologia Menengah di Sipoholon
 
;1951: Universitas Bonn menganugerahkan gelar “Doktor Honoris Causa” kepada Pdt. J. Sihombing; Ditetapkan Sinode Godang Konfesi HKBP; Berdiri Percetakan HKBP di Pematangsiantar
* 29 November - Beridiri Distrik Sibolga dan Medan Aceh.
 
;1952: Berdiri SMA dan SGA di Tarutung; HKBP menjadi Anggota LWF (Lutheran World Federation)
 
;1954: Pdt. B. Marpaung diutus Zending Batak menginjili di Pulau Mentawai
* 7 Oktober - Peresmian Universitas Nommensen di Pematangsiantar, sekaligus perpindahan Pendidiakan Teologia dari Seminarium Sipoholon ke Pematangsiantar.
* November - Berdiri Distrik Toba Hasundutan.
* 15 Desember - Penyerahan Rumash Sakit HKBP dari Pemerintah ke HKBP.
 
;1955:
* 13 Februari - Berdiri Panti Asuhan Elim di Pematangsiantar
* 25 Agustus - Berdiri Sekolah Puteri di Sipoholon
 
;17 Maret 1957: Kirchentag (Kebatian Raya) di Pematangsiantar
 
;1959: Pdt. Justin Sihombing dipilih menjadi kembali Ephorus HKBP dan Ds. T.S. Sihombing menjadi Sekretaris Jenderal.
 
;1961: Berdiri Sekolah Tekhnik di Pematangiantar
* 7 Oktober - Jubileum 100 tahun HKBP di Tarutung
 
;1962: Ds. T.S. Sihombing dipilih menjadi Ephorus dan Ds. G.H.M. Siahaan menjadi Sekretaris Jenderal; Ditetapkan Aturan Peraturan (Ad & ART) yang baru.
* 3–7 Oktober: Sinode Godang Istimewa di Seminarium Sipoholon
 
;1963: Konferensi Kerja HKBP yang pertama; Awal dari Penginjilan di Sakai Kandis Riau; Kursus kaum Ibu yang pertama di Sipoholon.
* 1 September - HKBP Melepaskan HKBP Simalungun menjadi Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS).
 
;1965
* 7 Februari - Peresmian Asrama Diakones HKBP “Kapernaum” di Rumah Sakit HKBP Balige.
* 9 April - Asrama Bibelvrouw di Sinaksak Pematangsiantar dimulai pemakaiannya, dan diresmikan tanggal 9 Juli 1967.
 
;6 Februari 1966: Peresmian Youth Center “Jetun Silangit”
 
;2 April 1967: Peresmian Asrama Pniel di Rumah Sakit HKBP Balige
 
;19 Februari 1968: Peresmian Gedung-gedung di FKIP Universitas HKBP Nommensen di Pematangsiantar.
 
;1971
* 17 Mei - Pendidikan Diakones dibuka di Balige.
* 17 Mei - Pembaptisan pertama kepada orang Rupat (daerah Penginjilan) sebanyak 136 orang yang dilayankan oleh Pdt. A.B. Siahaan, dkk.
* 11 Desember - Peresmian Asrama Bethel dan Betania di Rumah Sakit HKBP Balige.
 
;1972: Ditetapkan Aturan Peraturan (ADT & ART) yang baru
* 28 MeivPeresmian Perkampungan Pendeta Pensiun dan Kantor Departemen Diakonia Sosial di Pematangsiantar.
* 30 Desember - Berdiri Distrik Tanah Alas
 
;1974: Universitas Wittenberg menganugerahkan gelar “Doktor Hanoris Causa” keda Pdt. T.S. Sihombing; Pdt. G.H.M. Siahaan dipilih menjadi Ephorus HKBP dan Pdt. F.H. Sianipar menjadi Sekretaris Jenderal.
* 31 Juli - Berdiri Distrik Asahan Labuhan Batu
* 2–3 November - Jubileum 75 tahun Zending HKBP.
 
;1976
* 27 Januari - Peresmian Pendidikan Diakones HKBP di Balige
* 2 Agustus - HKBP memandirikan HKBP Angkola.
 
;1978: Fakultas Theologia Universitas HKBP diputuskan menjadi Sekolah Tinggi Teologia (STT) HKBP; Pdt. P.M. Sihombing, MTh terpilih menjadi Sekretaris Jenderal HKBP
* 23–27 Januari - Sinode Godang Istimewa di Simanare Sipoholon
 
 
;24 Juni 1979: Peresmian Distrik Simarkata Pakpak
 
;1980
* 11 Juni - Kursus Ketrampilan Pria berdiri di Parparean Porsea
* 11 Agustus - Kursus Ketrampilan Wanita berdiri di Doloksanggul
 
;1983
* 24 Februari - Persemian Distrik Tebing Tinggi Deli
* 28 Agustus - Penahbisan Diakones Pertama di HKBP Balige
 
;Februari 1985: Peresmian Distrik Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel)
 
;1986
* 27 Januari - Peresmian Auditorium HKBP di Seminarium Sipoholon
* 27 Juli - Penahbisan Pertama Pendeta Wanita di HKBP, Pdt. Norce P Lumbantoruan
* 14 Agustus - Peresmian Kantor Induk HKBP di Pearaja Tarutung
 
;1987: Pdt. S.A.E. Nababan dipilih menjadi Ephorus HKBP dan Pdt. O.P.T. Simorangkir menjadi Sekretaris Jenderal.
* 27–31 Juni - Sinode Godang ke-48
 
;1988
* 23 Mei: Berdiri Distrik Humbang Habinsaran
* 10–15 November - Sinode Godang ke-49 menetapkan Garis-garis Besar Kebijaksanaan Pembinaan dan Pengembangan (GBKPP) HKBP
 
;1990
* 20–9 Juli - Perkemahan Kerja Pemuda HKBP di Sipirok
* 10–15 Juli - Konferensi Pemuda di Sipirok
* 18–21 Juni - Konsultasi Teologia di Parapat
 
;9–12 April 1991: Sinode Godang ke-50
 
;23–28 November 1992: Sinode Godang ke-51. Ada 3 agenda di Sinode Godang ini, yaitu; Penyelesaian Kemelut HKBP, Periode Fungsionaris dan menetapkan Aturan Peraturan (AD dan ART) HKBP untuk tahun 1992 s/d 2002. Sinode berhasil memutuskan: Tim Penyelesaian Kemelut dan Aturan HKBP 1992 – 2002 (AD) tanpa Peraturan (ART). Pemilihan Fungsionaris HKBP tidak terlaksana, terjadi keributan dan perpecahan di tubuh HKBP hingga tahun 1998.
 
;11–13 Februari 1993: Sinode Godang Istimewa di Medan melalui undangan Pejabat Ephorus. Di Sinode ini terpilih Pdt. P.W.T. Simanjuntak sebagai Ephorus dan Pdt. S.M. Siahaan sebagai Sekretaris Jenderal.
 
;1994
* 29 September–1 Oktober - Sinode Godang ke-52 menetapkan Aturan Peraturan (AD & ART) tahun 1994 – 2004.
* 23 Oktober - Peresmian HKBP Distrik Indonesia Bagaian Timur (IBT)
 
;1995
* 16–17 Juni - Sinode Godang Penyatuan HKBP Simarkata Pakpak Otonom dan GKPPD
* 6 Agustus - HKBP memandirikan Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD)
* 24 September - Peresmian HKBP Distrik Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta (Jabartendy)
 
;17–22 November 1996: Sinode Godang ke-53 membicarakan Konfesi HKBP
 
;1998: Pdt. J.R. Hutauruk terpilih sebagai Pejabat Ephorus dengan tugas menyelenggarakan rekonsiliasi selambat-lambatnya enam bulan.
* 26 Oktober–1 November - Sinode Godang ke-54 di Pematang Siantar / Balige.
* 17 November - Pernyataan bersama yang ditanda tangani Ephorus Pdt. S.A.E. Nababan dan Pejabat Ephorus Pdt. J.R. Hutauruk di Gereja HKBP Sudirman Medan, menentukan rekonsiliasi melalui Sinode Godang Rekonsiliasi tanggal 18–20 Desember.
* 18–20 Desember - Sinode Godang HKBP di Kompleks FKIP Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar. Pdt. J.R. Hutauruk terpilih sebagai Ephorus dan Pdt. W.T.P. Simarmata terpilih sebagai Sekretaris Jenderal
 
;2000
* 26 Juli - Konferensi Nasional HKBP di Convention Center Jakarta
* 21–24 November - Sinode Godang di Seminarium Sipoholon nemetapkan ”Kebijakan Dasar Pendidikan HKBP” (KDP-HKBP)
 
;2002
* 30 September–1 Oktober - Sinode Godang di Seminarium Sipoholon menetapkan Aturan Peraturan (AD&ART) yang baru, berlaku 1 Januari 2004, dan Distrik : Jakarta 2, Kepulauan Riau, Jakarta 3, Riau, Langkat, Wilayah Tanah Jawa, Jambi.;
 
* '''1901''', [[Johannes Warneck]] memindahkan [[Seminari]] [[Pansur Napitu, Siatas Barita, Tapanuli Utara|Pansur Napitu]], yang dirintis [[Peter Hinrich Johannsen]], ke tempat yang lebih luas di [[Sipoholon, Tapanuli Utara|Sipoholon]].
;2011
* '''1902''', [[Christian Philipp Schutz]] menyalin [[Alkitab]] [[Perjanjian Baru]] ke bahasa [[Suku Angkola|Batak Angkola]] yang [[Alfabet Latin|berhuruf Latin]].
* 7 Oktober - Jubileum 150 Tahun HKBP
* '''1903''', Pemberitaan [[Kabar Baik|Injil]] ke [[Kabupaten Simalungun|Tanah Simalungun]] dimulai, sekolah anak raja di [[Narumonda I, Siantar Narumonda, Toba|Narumonda]] dialihfungsikan menjadi [[Seminari|seminarium]]. 7 Oktober - Pesta Peringatan Kekristenan yang pertama di Tanah Batak.
* '''1907''', Berdiri jemaat di [[Kota Pematangsiantar|Pematangsiantar]].
* '''1908''', 27 April - Berdiri jemaat di [[Sidikalang, Dairi|Sidikalang]].
* '''1911''', Berdiri distrik di HKBP, yakni: [[Kabupaten Tapanuli Selatan|Tapanuli Selatan]] (dh. Angkola), [[Silindung]], [[Kabupaten Humbang Hasundutan|Humbang]], [[Kabupaten Toba|Toba]] (termasuk [[Kabupaten Samosir|Samosir]]), Sumatra Timur (Simalungun – Ooskust).
* '''1912''', Pendeta HKBP pertama ditempatkan di [[Kota Medan|Medan]].
* '''1917''', [[Hatopan Kristen Batak|Hatopan Christen Batak]] berdiri di [[Tapanuli]] sebagai organisasi masyarakat.
* '''1918''', 23 Mei - [[Ludwig Ingwer Nommensen|Ingwer Ludwig Nommensen]] meninggal dunia di [[Sigumpar, Toba|Sigumpar]]. [[Valentin Kessel]] menjadi Penjabat Ephorus hingga tahun 1920.
* '''1919''', [[Hollandsch-Inlandsche School|''Hollandsch-Indlandsche School'']] (sekolah dasar Belanda untuk kaum pribumi) milik [[Rheinische Missionsgesellschaft|zending]] berdiri di Narumonda.
* '''1920''', [[Johannes Warneck]] dipilih menjadi Ephorus HKBP.
* '''1922''', Pendeta HKBP pertama di tempatkan di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], Guru Jemaat HKBP pertama di tempatkan di [[Kota Padang|Padang]]. 20 Juni - Sinode Godang I di HKBP.
* '''1923''', 3 Desember - Dimulai pelayanan diakonia di Hepata.
* '''1927''', Berdiri [[Meer Uitgebreid Lager Onderwijs|MULO]] Kristen di [[Tarutung, Tapanuli Utara|Tarutung]]; Pelayanan kepada kaum Muda yang dipimpin Dr. E. Verwiebe. Pada Juni 1952 dalam rapat Pemuda di Sipoholon ditetapkan menjadi NHKBP, dan menjadi awal minggu kebangkitan NHKBP (Parheheon).
* '''1930''', Berlaku Aturan Gereja (AD dan ART) yang baru.
* '''1931''', 11 Juni - HKBP diakui pemerintah dengan Badan Hukum (''Rechtperson'') No. 48, yang tertulis di ''Staatsblad'' Tahun 1932 No. 360.
* '''1932''', Pdt. P. Landgrebe dipilih menjadi Ephorus.
* '''1934''', Berdiri [[Sekolah Tinggi Filsafat Theologia Jakarta|Sekolah Tinggi Teologia di Jakarta]], utusan HKBP yang pertama adalah: [[T.S. Sihombing]], K. Sitompul, O. Sihotang, dan P.T. Sarumpaet; Pendeta HKBP pertama di tempatkan di [[Kota Kutacane, Babussalam, Aceh Tenggara|Kutacane]], Tanah Alas; Berdiri Sekolah Bibelvrouw (Penginjil Wanita) di Narumonda yang dipimpin Zuster Elfrieda Harder. Tahun 1938, sekolah ini pindah ke [[Laguboti, Toba|Laguboti]].
* '''1935''', Pentahbisan ''bibelvrouw'' yang pertama.
* '''1936''', Pdt. E. Verweibe dipilih menjadi Ephorus.
* '''1940''', 10 Mei - semua Pendeta Jerman yang melayani di HKBP dipenjarakan Pemerintah Belanda. Mei-Juli - Pdt. H.F. de Kleine menjadi Penjabat Ephorus. 10–11 Juli - Sinode Godang, Pdt. [[Kasianus Sirait|K. Sirait]] dipilih menjadi Voorzitter (Ephorus) yang pertama dari Pendeta Batak.
* '''1942''', Pdt. [[Justin Sihombing]] dipilih menjadi Ephorus; Distrik Jawa-Kalimantan berdiri; 25 November - berdiri Distrik Samosir.
* '''1946''', Sekolah Guru Huria (SGH) dibuka kembali di Seminarium Sipoholon; 2 Februari - Berdiri Distrik [[Kabupaten Dairi|Dairi]].
* '''1947''', Berdiri kembali Sekolah Pendeta di Seminarium Sipoholon.
* '''1950''', Pdt. Justin Sihombing dipilih kembali menjadi Ephorus HKBP dan Ds. K. Sitompul menjadi Sekretaris Jenderal melalui Sinode Godang. 4 November - Berdiri Sekolah Teologia Menengah di Sipoholon.
* '''1951''', [[Universitas Bonn]] menganugerahkan gelar “[[Honoris Causa|Doktor Honoris Causa]]” kepada Pdt. Justin Sihombing. Ditetapkan Sinode Godang Konfesi HKBP. Berdiri Percetakan HKBP di Pematangsiantar. 29 November - Beridiri Distrik Sibolga dan Medan Aceh.
* '''1952''', Berdiri SMA dan SGA di Tarutung; HKBP menjadi Anggota [[Federasi Lutheran se-Dunia|LWF]] (''Lutheran World Federation'').
* '''1954''', Pdt. B. Marpaung diutus Zending Batak menginjili di [[Kepulauan Mentawai|Pulau Mentawai]]. 7 Oktober - Peresmian Universitas Nommensen di Pematangsiantar, sekaligus perpindahan Pendidikan Teologia dari Seminarium Sipoholon ke Pematangsiantar. November - Berdiri Distrik Toba Hasundutan. 15 Desember - Penyerahan Rumah Sakit HKBP dari Pemerintah ke HKBP.
* '''1955''', 13 Februari - Berdiri Panti Asuhan Elim di Pematangsiantar. 25 Agustus - Berdiri Sekolah Puteri di Sipoholon.
* '''1957''', 17 Maret - Kirchentag (Kebaktian Raya) di Pematangsiantar.
* '''1959''', Pdt. Justin Sihombing dipilih menjadi kembali Ephorus HKBP dan Ds. T.S. Sihombing menjadi Sekretaris Jenderal.
* '''1961''', Berdiri Sekolah Teknik di Pematangiantar. 7 Oktober - Jubileum 100 tahun HKBP di Tarutung
* '''1962''', Ds. T.S. Sihombing dipilih menjadi Ephorus dan Ds. G.H.M. Siahaan menjadi Sekretaris Jenderal; Ditetapkan Aturan Peraturan (Ad & ART) yang baru. 3–7 Oktober, Sinode Godang Istimewa di Seminarium Sipoholon.
* '''1963''', Konferensi Kerja HKBP yang pertama; Awal dari Penginjilan di Sakai Kandis Riau; Kursus kaum Ibu yang pertama di Sipoholon. 1 September - HKBP melepaskan HKBP Simalungun menjadi [[Gereja Kristen Protestan Simalungun]] (GKPS).
* '''1965''', 7 Februari - Peresmian Asrama Diakones HKBP “Kapernaum” di Rumah Sakit HKBP Balige. 9 April - Asrama Bibelvrouw di Sinaksak, Pematangsiantar dimulai pemakaiannya, dan diresmikan tanggal 9 Juli 1967.
* '''1966''', 6 Februari - Peresmian Youth Center “Jetun Silangit”.
* '''1967''', 2 April - Peresmian Asrama Pniel di [[Rumah Sakit HKBP Balige]]
* '''1968''', 19 Februari - Peresmian Gedung-gedung di FKIP Universitas HKBP Nommensen di Pematangsiantar.
* '''1971''', 17 Mei - Pendidikan Diakones dibuka di Balige. 17 Mei - Pembaptisan pertama kepada orang [[Rupat, Bengkalis|Rupat]] (daerah penginjilan) sebanyak 136 orang yang dilayankan oleh Pdt. A.B. Siahaan, dkk. 11 Desember - Peresmian Asrama Bethel dan Betania di Rumah Sakit HKBP Balige.
* '''1972''', Ditetapkan Aturan Peraturan (ADT & ART) yang baru. 28 Mei - Peresmian Perkampungan Pendeta Pensiun dan Kantor Departemen Diakonia Sosial di Pematangsiantar. 30 Desember - Berdiri Distrik Tanah Alas
* '''1974''', [[Universitas Martin Luther Halle-Wittenberg]] menganugerahkan gelar “Doktor Honoris Causa” kepada Pdt. T.S. Sihombing; Pdt. G.H.M. Siahaan dipilih menjadi Ephorus HKBP dan Pdt. F.H. Sianipar menjadi Sekretaris Jenderal. 31 Juli - Berdiri Distrik Asahan Labuhan Batu. 2–3 November - Jubileum 75 tahun Zending HKBP.
* '''1976''', 27 Januari - Peresmian Pendidikan Diakones HKBP di Balige. 2 Agustus - HKBP memandirikan HKBP Angkola.
* '''1978''', Fakultas Theologia Universitas HKBP diputuskan menjadi Sekolah Tinggi Teologia (STT) HKBP; Pdt. P.M. Sihombing, M.Th. terpilih menjadi Sekretaris Jenderal HKBP. 23–27 Januari - Sinode Godang Istimewa di Simanare, Sipoholon.
* '''1978''', HKBP mengupayakan pelayanan terhadap masyarakat [[Tamil-Indonesia|Tamil]] di Medan, bekerja sama dengan ''The Evangelical Lutheran Church of Malaya and Singapore'' (ELCMS) di bawah arahan Bishop M. Muthusamy bersama dengan sepasang misionaris [[Swedia]], Bishop Enval dan istrinya berkunjung ke Medan untuk memulai pelayanan injil di kalangan masyarakat Tamil di kota Medan, pertemuan perdana diadakan di kediaman Ramasamy Wenggadasalam di Jalan Asia No 37, Medan. Baptisan warga Tamil di HKBP Jenderal Sudirman: 4 orang anak-anak keluarga Ramasamy dan Kanta Pandiammal Wenggadasalam: Karikalan Henock, Parimala Gandhi Monica, Alegeri Pannirselwam Samuel, Alegesan Moses, serta Bpk. R.Siwanandam Joshua disidikan dan dibaptis oleh preases Pdt. L.J. Napitupulu di HKBP Jenderal Sudirman, setelah dibina dalam iman Kristen oleh Bpk. Arnold Simanjuntak.
* '''1979''' ELCMS dan HKBP mengutus Gideon Wiria, seorang Tamil dari Medan ke [[Kuala Lumpur]], Malaysia untuk pendidikan guru injil di kalangan masyarakat Tamil Medan.
* '''1979''', 24 Juni - Peresmian Distrik Simarkata Pakpak.
* '''1980''', 11 Juni - Kursus Ketrampilan Pria berdiri di Parparean Porsea. 11 Agustus - Kursus Ketrampilan Wanita berdiri di Doloksanggul.
* '''1983''', 24 Februari - Peresmian Distrik Tebing Tinggi Deli. 28 Agustus - Penahbisan Diakones Pertama di HKBP Balige.
* '''1985''', Februari - Peresmian Distrik Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel).
* '''1986''', 27 Januari - Peresmian Auditorium HKBP di Seminarium Sipoholon. 27 Juli - Penahbisan Pertama Pendeta Wanita di HKBP, Pdt. Norce P Lumbantoruan. 14 Agustus - Peresmian Kantor Induk HKBP di Pearaja, Tarutung.
* '''1987''', Pdt. [[S.A.E. Nababan]] dipilih menjadi Ephorus HKBP dan Pdt. O.P.T. Simorangkir menjadi Sekretaris Jenderal. 27–31 Juni - Sinode Godang ke-48.
* '''1988''', 23 Mei: Berdiri Distrik Humbang Habinsaran. 10–15 November - Sinode Godang ke-49 menetapkan Garis-garis Besar Kebijaksanaan Pembinaan dan Pengembangan (GBKPP) HKBP.
* '''1990''', 20–9 Juli - Perkemahan Kerja Pemuda HKBP di Sipirok. 10–15 Juli - Konferensi Pemuda di Sipirok. 18–21 Juni - Konsultasi Teologia di Parapat
* '''1991''', 9–12 April - Sinode Godang ke-50.
* 1992, 23–28 November - Sinode Godang ke-51. Ada 3 agenda di Sinode Godang ini, yaitu; Penyelesaian [[Krisis HKBP 1992-1998|Kemelut HKBP]], Periode Fungsionaris dan menetapkan Aturan Peraturan (AD dan ART) HKBP untuk tahun 1992 s/d 2002. Sinode berhasil memutuskan: Tim Penyelesaian Kemelut dan Aturan HKBP 1992 – 2002 (AD) tanpa Peraturan (ART). Pemilihan Fungsionaris HKBP tidak terlaksana, terjadi keributan dan perpecahan di tubuh HKBP hingga tahun 1998.
* '''1993''', 11–13 Februari - Sinode Godang Istimewa di Medan melalui undangan Pejabat Ephorus. Di Sinode ini terpilih Pdt. P.W.T. Simanjuntak sebagai Ephorus dan Pdt. S.M. Siahaan sebagai Sekretaris Jenderal.
* '''1994''', 29 September–1 Oktober - Sinode Godang ke-52 menetapkan Aturan Peraturan (AD & ART) tahun 1994 – 2004. 23 Oktober - Peresmian HKBP Distrik Indonesia Bagian Timur (IBT).
* '''1995''', 16–17 Juni - Sinode Godang Penyatuan HKBP Simarkata Pakpak Otonom dan GKPPD. 6 Agustus - HKBP memandirikan Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD). 24 September - Peresmian HKBP Distrik Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta (Jabartengdiy).
* '''1996''', 17–22 November - Sinode Godang ke-53 membicarakan Konfesi HKBP.
* '''1998''', Pdt. J.R. Hutauruk terpilih sebagai Pejabat Ephorus dengan tugas menyelenggarakan rekonsiliasi selambat-lambatnya enam bulan. 26 Oktober–1 November - Sinode Godang ke-54 di Pematang Siantar / Balige. 17 November - Pernyataan bersama yang ditanda tangani Ephorus Pdt. S.A.E. Nababan dan Pejabat Ephorus Pdt. J.R. Hutauruk di Gereja HKBP Sudirman Medan, menentukan rekonsiliasi melalui Sinode Godang Rekonsiliasi tanggal 18–20 Desember. 18–20 Desember - Sinode Godang HKBP di Kompleks FKIP Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar. Pdt. J.R. Hutauruk terpilih sebagai Ephorus dan Pdt. W.T.P. Simarmata terpilih sebagai Sekretaris Jenderal.
* '''2000''', 26 Juli - Konferensi Nasional HKBP di Convention Center Jakarta. 21–24 November - Sinode Godang di Seminarium Sipoholon menetapkan ”Kebijakan Dasar Pendidikan HKBP” (KDP-HKBP).
* '''2002''', 30 September–1 Oktober - Sinode Godang di Seminarium Sipoholon menetapkan Aturan Peraturan (AD&ART) yang baru, berlaku 1 Januari 2004, dan Distrik: Jakarta 2, Kepulauan Riau, Jakarta 3, Riau, Langkat, Wilayah Tanah Jawa, Jambi.
* '''2011''', 7 Oktober - Hari Jadi HKBP ke-150 Tahun. 4 Desember - Perayaan Jubileum 150 Tahun HKBP di [[Stadion Gelora Bung Karno]] hadiri Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
* '''2012''', 10-16 September, Sinode Godang ke 61 di Siminarium Sipoholon. Terpilih Pdt. Willem T. P. Simarmata, MA (Ephorus), Pdt. Mori AP. Sihombing, MTh (Sekretaris Jenderal), Pdt. Welman P. Tampubolon, STh (Kepala Departemen Koinonia), Pdt. Marolop P. Sinaga (Kepala Departemen Marturia), Pdt. Drs. Bilheman D.F.Sidabutar, STh. MM (Kepala Departemen Diakonia) dan 28 orang Praeses.
* '''2013''', Ditetapkan sebagai Tahun Anak - Anak HKBP.
* '''2014''', Ditetapkan sebagai Tahun Remaja dan Pemuda HKBP. 20-23 Maret, Kemah Pemuda Kebangsaan di FKIP Univ. HKBP Nommensen. 28 September, HKBP menerima Piagam MURI "Peserta Pemain Taganing Terbanyak" di Pesta Bolon Tahun Remaja - Pemuda HKBP di Stadion Senayan, Jakarta. 14-18 Oktober, Sinode Godang HKBP Ke 62 di Seminarium Sipoholon, mengamendemen Aturan & Peraturan HKBP 2002.
* '''2015''', Ditetapkan sebagai Tahun Perempuan HKBP. 25 Januari, Peresmian Gedung Sopo Marpikir HKBP oleh Ephorus HKBP. 9-12 April, Konferensi Parompuan HKBP VI di Seminarium Sipoholon.
* '''2016''', Ditetapkan sebagai Tahun Keluarga HKBP. 12-18 September, Sinode Godang HKBP ke 63 di Seminarium Sipoholon. Terpilih Pdt. Dr. [[Darwin Lumbantobing]] (Ephorus), Pdt. David Farel Sibuea, MTh.D.Min. (Sekretaris Jenderal), Pdt. Dr. Martonggo Sitinjak (Kepala Departemen Koinonia), Pdt. Dr. Anna Vera Pangaribuan (Kepala Departemen Marturia), Pdt. Debora Purada Sinaga, MTh ( Kepala Departemen Diakonia) dan 30 orang Praeses.
 
=== Penyebaran Injilawal AwalInjil di Tanah Batak ===
Beberapa sumber mencatat bahwa penyebaran Injil di tanah Batak dimulai sejak diutusnya Pendeta Ward dan Pendeta Barton dari [[Gereja Baptis]] [[Inggris]] ke Tanah Batak. Usaha pengabaran [[Injil]] di Tanah Batak dimulai kembali pada tahun [[1834]] dengan diutusnya Pdt. [[Samuel Munson]] dan Pdt. [[Henry Lyman (misionaris)|Henry Lyman]] dari badan zending di [[Boston]]. Usaha ini mengalami kegagalan karena kedua missionaris tersebut mati [[martir]] di [[Lobu Pining]] ([[Tapanuli Utara]]). Usaha menginjili Tanah Batak sempat terhenti sampai berita mengenai Tanah Batak terdengar lagi di [[Eropa]] dari hasil ekspedisi seorang Ilmuwan yang bernama [[Franz Wilhelm Junghuhn|Junghuhn]] pada tahun [[1840]]. Akibatnya pada tahun [[1849]], Lembaga [[Alkitab]] [[Belanda]] mengirim [[Herman Neubronner van der Tuuk|Van der Tuuk]] (di Tanah Batak dikenal sebagai Tuan Pandortuk atau Tuan Pandoltuk) untuk mempelajari [[Bahasa Batak]]. Hasilnya adalah diterjemahkannya sebagian Alkitab ke dalam bahasa Batak menggunakan [[Surat Batak|aksara Batak]]. Setelah melihat hasil karya [[Herman Neubronner van der Tuuk|Van der Tuuk]], Badan Zending Rheinshe (RMG) mengalihkan konsentrasinya dalam menyebarkan Injil ke daerah Batak dengan mengutus Pendeta Dr. Fabri ke sana. Sebagian sumber menyebutkan bahwa hal ini disebabkan terhalangnya usaha RMG di [[Kalimantan]].
Beberapa sumber mencatat bahwa pengabaran Injil di tanah Batak dimulai semenjak Pendeta Ward dan Pendeta Barton dari Gereja Baptis Inggris meyebarkan injil.
Usaha pengabaran [[Injil]] di tanah Batak dimulai kembali pada tahun [[1834]] dengan diutusnya Pdt Samuel Munson dan Pdt Henry Lyman dari badan Zending di [[Boston]]. Usaha ini mengalami kegagalan di saat kedua missionaris tersebut mati [[martir]] di [[Lobu Pining]] ([[Tapanuli Utara]]).
Usaha menginjili tanah Batak sempat terhenti sampai berita mengenai tanah Batak terdengar lagi di [[Eropa]] dari hasil ekspedisi seorang Ilmuwan yang bernama Junghun pada tahun [[1840]].
Akibatnya pada tahun [[1849]] Lembaga [[Alkitab]] [[Belanda]] mengirim Van der Tuuk untuk mempelajari [[Bahasa Batak]] dan hasilnya adalah diterjemahkannya sebagian Alkitab ke dalam bahasa Batak menggunakanaksara Batak.
Setelah melihat hasil karya Van der Tuuk, Badan Zending Rheinshe (RMG) mengalihkan konsentrasinya dalam menyebarkan Injil ke daerah Batak degan mengutus Pendeta D.R. Fabri ke sana, sebagian sumber menyebutkan bahwa hal ini disebabkan terhalangnya usaha RMG di [[Kalimantan]].
 
=== Kelahiran HKBP ===
Penetapan hari jadi HKBP pada tanggal 7 Oktober 1861 memiliki makna sejarah dan teologis yang mendalam. Tanggal 7 Oktober 1861 menjadi titik balik sejarah penginjilan dan sejarah Gereja HKBP. Sejarah penginjilan dan sejarah gereja adalah ibarat dua sisi dari satu mata uang logam yang sama. Gereja tanpa penginjilan bukanlah Gereja.itulah Itulah sebabnya, peristiwa 7 oktoberOktober 1861 diartikan dan dimaknai dari dua segi, yakni penginjilan dan gereja. hasilpenginjilanHasil ditanahpenginjilan batakdi adalahTanah agamaBatak kristenatauadalah kekristenan yang didalamnyadi dalamnya terdapat sejumlah jemaat atau ''pargodungan'' ([[stasi]] setasi sendingzending dan sekaligus ''huria/jemaat]''). jemaatJemaat-jemaat tersebutersebut sejak awal sudah diarahkan akan membentuk sebuah gereja-sendingzending yang kelak menjadi sebuah gereja yang mandiri dari lembaga sending barat [[Rheinische Missionsgesellschaft|RMG ]].
 
Pada awalnya tanggal 7 oktober 1861 adalah titik balik penginjilan dari lembaga sending Rhein di dunia ini.karena jauhJauh sebelum tahun 1861, sending RheinRMG telah membuka daerahmisi penginjilannyapenginjilan di [[Namibia-]], [[Afrika selatanSelatan]], [[Tiongkok|China]], [[Kalimantan]], dan di [[Amerika utaraUtara]]. tetapiTetapi sejak 7 oktoberOktober 1861, dibuka pula satu daerahmisi penginjilan baru di Sumatera[[Sumatra]], diyakni ''Bataklanden'' atau tanah(Tanah Batak). DaerahMisi penginjilan baru inidi Tanah Batak diberi diberinamanama ''Battamission'' yang, dikemudian hari disebut ''Batakmission'' atau ''Mission -Batak''.
 
tanggalTanggal lairlahir ''Batakmission'' ditentukan pada 7 Oktober 1861 bertepatan dengan tanggal dari rapat pertama para penginjil utusan RMG dudi tanahTanah Batak. hariHari lahir ''Batakmission'' tersebut disambut pengurus sending Rhein RMG di Jerman dengan rasa sukacita. merekaMereka memberitahukan kabar gembira ini kepada jemaat-jemaat pendukung sending RMG di jermanJerman pada awal 1862 sebagai berikut :
 
''" die ersten Briefe unserer Brueder aus dem Battalande sind uns gekommen,und wir koenen heute der Heimathgemeinde den Beginn der Battamission melden. Den '''''7 oktober 1861''''' werden wir als '''den Geburtstag diesses gliedes''' in dem umkreis unserer arbeit bezeichnen duerfen. An diesem tage traten die dortigen brueder '''zur ersten Conferenz in Sipirok''' zusammen "''
 
inilahInilah pemaknaan yang pertama akan arti dari tanggal 7 Oktober 1861, suatu pemaknaan dari kacamata lembaga pengutuspengurus RMG di jerman, EropaJerman.
 
''Batakmission'' dalam hal ini berarti himpunan dari seluruh para utusan RMG di tanahTanah batakBatak beserta assetnyaasetnya mencakup seluruh ''pargodungan'' dan jemaat serta pelayan pribumi. lembagaLembaga sendingzending dan lembaga kegerejaan terpadudipadukan dalam suatusatu lembaga yang bernama ''Batakmission''. ( bahasa jerman ) atau Mission- Batak ( Bahasa batak ).Lembaga Mission -Batak ini sejak 1881 dipimpin oleh seorang pemimpin dengan jabatan Ephorusephorus yang dilayankan oleh penginjil [[Ludwig Ingwer Nommensen|Ingwer Ludwig Nommensen]] ( 1881-1918).
 
== Organisasi ==
[[Berkas:Bagan Organisasi HKBP - Christian Advs Silitonga(2011).png|350px|thumbjmpl|leftkiri|Bagan Organisasi HKBP]]
HKBP ditata mengikuti sistem keuskupan, mirip dengan Gereja-gereja yang menganut sistem episkopal seperti [[Gereja Katolik Roma]], [[Gereja Anglikan]], [[Gereja Methodis]], dll. Pimpinan tertingginya disebut [[Ephorus]]. Ephorus HKBP yang pertama adalah [[Pendeta|Pdt.]] [[Dr.]] [[Honoris Causa|(H.C.)]] [[I.L. Nommensen]]. Ephorus dibantu oleh seorang Sekretaris Jenderal, dan sejumlahsejak tahun 2004 juga dibantu oleh tiga Kepalakepala Departemendepartemen. Di bawahnya adalah [[praeses]] yang memimpin distrik-distrik kewilayahan gereja, sementara di bawah distrik terdapat [[resort]] yang dipimpin oleh [[pendeta resort]], dan di tingkat yang paling bawah adalah jemaat individual yang dipimpin oleh [[pendeta]]pelayan penuh waktu atau guru jemaat. Saat ini HKPBHKBP mempunyai 2632 praesesPraeses yang tersebar di seluruh Indonesia. Dalam pelayanannya, seorang pendeta HKBP biasanya dibantu oleh [[Guru Huria]], sementara ada pula jabatan lain yaitu [[Bibelvrouw]] dan [[diakones]].
 
Pada tanggal 27 Juli [[1986]], di gereja [[HKBP Bukit Moria]], [[Medan Baru]], untuk pertama kalinya HKBP menahbiskan seorang pendeta perempuan yaitu [[Noortje Parsaulian Lasni Rohana Lumbantoruan|Pdt. Noortje Parsaulian Lasni Rohana Lumbantoruan, S.Th]]. Pentahbisan dipimpin oleh Ephorus [[G.H.M. Siahaan|Pdt. G.H.M. Siahaan]].
 
Sampai April [[20032012]], HKBP mempunyai 1.115519 Pendeta, 250175 Calon Pendeta, 550428 Guru Jemaat, 2836 Calon Guru Jemaat, 309408 [[Bibelvrouw]], 4943 Calon Bibelvrouw, 193284 [[Diakones]], 3829 Calon Diakones, dan 5 Evangelis. Keseluruhan pelayan dan calon pelayan berjumlah 2.537922 orang.
 
Saat ini jabatan Ephorus HKBP dipegang oleh Pdt. Dr. B.[[Robinson NapitupuluButarbutar]], yang melayani mulai tahun [[20042020-2024]].
{{clear}}
=== Daftar Ephorus HKBP ===
{{utama|Daftar Pimpinan HKBP}}
[[Berkas:Ephorus HKBP.jpg|thumb|Ephorus HKBP: Pdt. Dr. Robinson Butarbutar]]
[[Berkas:Pendeta David Sibuea - Pendeta Darwin Lumbantobing - Pendeta Robert Silitonga.jpg|jmpl|Ephorus HKBP periode 2016-2020 [[Darwin Lumbantobing|Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing]] ''(tengah)'' bersama dengan Sekretaris Jenderal HKBP Pdt. David F. Sibuea ''(kiri)'' dan Direktur [[Sekolah Pendeta HKBP]] Pdt. Robert Silitonga ''(kanan)'']]
<onlyinclude>
{| border="1" {{prettytable}}
Baris 324 ⟶ 176:
||4.||4.||[[P. Landgrebe|Pdt. P. Landgrebe]]||1932||[[1936]]||&nbsp;
|-
||5.||5.||[[E.Ernst Verwiebe|Pdt. Dr. E. Verwiebe]]||1936||[[1940]]||&nbsp;
|-
||6.|| ||[[H.F. de Kleine|Pdt. H.F. de Kleine]]||1940||1940||Pejabat Ephorus (tidak diakui karena ditunjuk oleh [[Belanda]])<ref>{{Cite web|date=2019-02-09|title=Sejarah Distrik {{!}} Website HKBP Distrik XXVIII DEBOSKAB|url=https://hkbpdistrik28deboskab.org/sejarah-distrik/|language=id-ID|access-date=2021-09-16|archive-date=2021-09-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20210916010307/https://hkbpdistrik28deboskab.org/sejarah-distrik/|dead-url=no}}</ref>
||6.||6.||[[H.F. de Kleine|Pdt. H.F. de Kleine]]||1940||1940||Pejabat Ephorus
|-
||7.||76.||[[K.Kasianus Sirait|Pdt. K. Sirait]]||1940||[[1942]]||Orang [[Batak]] pertama yang menjadi Ephorus
|-
||8.
|rowspan="3"|87.||[[Justin Sihombing|Pdt. Dr. (H.C.) Justin Sihombing]]||1942||[[1950]]||&nbsp;
|-
||9.||Pdt. Dr. (H.C.) Justin Sihombing||1950||[[1960]]||&nbsp;
Baris 337 ⟶ 189:
||10.||Pdt. Dr. (H.C.) Justin Sihombing||1960||[[1962]]||&nbsp;
|-
||11.||98.||[[T.S. Sihombing|Pdt. Dr. (H.C.) T.S. Sihombing]]||1962||[[1974]]||Terpilih dalam Sinode Godang Istimewa.
|-
||12.
|rowspan="2"|109.||[[G.H.M. Siahaan|Pdt. G.H.M. Siahaan]]||1974||[[1981]]||&nbsp;
|-
||13.||Pdt. G.H.M. Siahaan||1981||[[1986]]||&nbsp;
|-
||14.||1110.||[[S.A.E. Nababan|Pdt. Dr. Dr. Hc(H.C.) S.A.E. Nababan]], LLD||1986||[[1998]]||Terjadi [[Krisis HKBP]] ([[1992]]-1998)]] yang menghasilkan dualisme kepemimpinan hingga 1998.
|-
|14.a.
|11.
|[[S.M. Siahaan|Pdt. Dr. S.M. Siahaan]]
|1992
|1993
|Pejabat Ephorus
|-
||14.b.||12.||[[P.W.T. Simanjuntak|Pdt. Dr. P.W.T. Simanjuntak]]||[[1993]]||1998||Terpilih dalam Sinode Godang Istimewa.
Baris 356 ⟶ 215:
|rowspan="2"|14.||[[Bonar Napitupulu|Pdt. Dr. Bonar Napitupulu]]||2004||[[2008]]||&nbsp;
|-
||1617.||Pdt. Dr. Bonar Napitupulu||2008||[[2012]]||Terpilih dalam Sinode Godang HKBP ke-59 di Seminarium Sipoholon <ref>Hari Ini, Pucuk Pimpinan HKBP Periode 2008-2012 Dilantik di Pearaja, [http://hariansib.com/2008/09/07/hari-ini-pucuk-pimpinan-hkbp-periode-2008-2012-dilantik-di-pearaja/ Harian Sinar Indonesia Baru]{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}, diakses 7 September 2008</ref>
|-
||17.||15.||[[W.T.P. Simarmata|Pdt. WTP Simarmata, MA]]||2012||[[2016]]||Terpilih dalam Sinode Godang HKBP ke-61 di Seminarium Sipoholon <ref>Ini Dia Para Pemimpin HKBP (Ephorus, Sekjen, Kadep) dan Daftar Praeses HKBP yang Baru Periode 2012 – 2016, [http://pargodungan.org/ini-dia-para-pemimpin-hkbp-ephorus-sekjen-kadep-dan-daftar-praeses-hkbp-yang-baru-periode-2012-2016/ Pargodungan.org] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131017091336/http://pargodungan.org/ini-dia-para-pemimpin-hkbp-ephorus-sekjen-kadep-dan-daftar-praeses-hkbp-yang-baru-periode-2012-2016/ |date=2013-10-17 }}, diakses 14 Oktober 20013</ref>
|-
||18.||16.||Pdt. Dr. [[Darwin Lumbantobing]]||2016||[[2020]]||Terpilih dalam Sinode Godang HKBP ke-62 di Seminarium Sipoholon <ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2016-09-16|title=Darwin Lumbantobing Terpilih Jadi Ephorus HKBP|url=https://regional.kompas.com/read/xml/2016/09/16/08033611/darwin.lumbantobing.terpilih.jadi.ephorus.hkbp|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2021-09-16|archive-date=2023-07-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20230712021804/https://regional.kompas.com/read/2016/09/16/08033611/darwin.lumbantobing.terpilih.jadi.ephorus.hkbp|dead-url=no}}</ref>
|-
||19.||17.||Pdt. Dr. [[Robinson Butarbutar]] ||2020||[[2024]]||Terpilih dalam Sinode Godang HKBP ke-65 di Seminarium Sipoholon <ref>{{Cite web|last=markus|date=2020-12-14|title=Pdt Dr Robinson Butarbutar, Ephorus HKBP Periode 2020-2024|url=https://pgi.or.id/pdt-dr-robinson-butarbutar-ephorus-hkbp-periode-2020-2024/|website=Website PGI|language=id-ID|access-date=2021-09-16|archive-date=2021-09-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20210928042824/https://pgi.or.id/pdt-dr-robinson-butarbutar-ephorus-hkbp-periode-2020-2024/|dead-url=no}}</ref>
|-
|20. ||18. || Pdt. Dr. [[Victor Tinambunan]] || [[2024]]||[[2028]]|| Terpilih dalam Sinode Godang HKBP ke-67 di Seminarium Sipoholon.
|}
 
</onlyinclude>
 
== Distrik ==
 
=== Daftar Distrik HKBP ===
{{utama|Daftar Distrik HKBP}}
{{:Daftar Distrik HKBP}}
 
== Lihat pula ==
* [[Daftar misionaris Kristen di Tanah Batak]]
* [[Universitas HKBP Nommensen]]
* [[Gereja Huria Kristen Batak Protestan, Yogyakarta]]
 
== Pranala luarReferensi ==
* {{id}} [http://www.hkbp.or.id/ Situs resmi]
* {{id}} [http://www.facebook.com/pages/HKBP/23445856542/ HKBP On Facebook]
* {{id}} [http://hkbp-lubukbaja.org/ HKBP Lubuk Baja Batam]
* {{id}} [http://pargodungan.org/ Situs Informasi Warga HKBP]
* {{id}} [http://www.facebook.com/groups/137544643023570/HKBP group on Facebook]
* {{id}} [http://www.facebook.com/pages/HKBP-Bermazmur/342108505836354/HKBP Bermazmur]
 
== Catatan kaki ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
*{{id}} [http://www.hkbp.or.id/ Situs HKBP Pusat]
* {{id}} [https://www.facebook.com/profile.php?id=100077194938540 HKBP on Facebook]
*{{id}} [https://www.youtube.com/channel/UCFh11Eogyk5Z2a34antspdQ HKBP on Youtube]
* {{id}} [https://www.instagram.com/kantorpusathkbp/ HKBP on Instagram]
* {{id}} [https://www.twitter.com/kantorpusathkbp/ HKBP on Twitter]
* {{id}} [https://www.tiktok.com/@kantorpusathkbp/ HKBP on Tiktok]
*{{id}} [https://stthkbp.ac.id/tentang-kami/huria-kristen-batak-protestan/ STT HKBP] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210415061822/https://stthkbp.ac.id/tentang-kami/huria-kristen-batak-protestan/ |date=2021-04-15 }}
{{HKBP}}
{{PGI}}
{{GDSB}}
{{Portal|Kristen}}
 
[[Kategori:Gereja di Indonesia|Huria Kristen Batak Protestan]]
[[Kategori:Anggota PGI|Huria Kristen Batak Protestan]]
[[Kategori:Huria Kristen Batak Protestan]]
[[Kategori:Gereja]]
[[Kategori:Gereja Lutheran]]
[[Kategori:Gereja Suku Batak]]
[[Kategori:Gereja Suku Batak Toba]]
[[Kategori:Gereja di Sumatera Utara]]
 
 
[[Kategori:Pendirian tahun 1861 di Hindia Belanda]]
[[en:Batak Christian Protestant Church]]
[[fi:Batakin kristillinen protestanttikirkko]]
[[pl:Chrześcijański Kościół Protestancki Batak]]
[[sv:Protestantiska Kristna Batakkyrkan]]