Kaisar Chenghua: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Qingprof (bicara | kontrib)
←Membatalkan revisi 6145782 oleh 历史研究 (Bicara)
 
(15 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Chinese Royalty
| name = Kaisar Chenghua
| native name = 成化帝
| temple name = [[Dinasti Ming|Ming]] Xianzong <br />明憲宗
| image = 明憲宗MingXianzong1.jpg
| succession = [[Kaisar CinaTiongkok]]
| reign = 28 Februari 1464 - 9 September 1487 ({{age in years and days|1464|2|28|1487|9|9}})
| predecessor = [[Kaisar Tianshun]]
| successor = [[Kaisar Hongzhi]]
| spouse =
| issue =[[Kaisar Hongzhi|Zhu Youtang, Hongzhi Emperor]]
| full name =Marga : Zhu (朱)<br />Nama : Jianjun (見濬), ''kemudian disebut'' Jianshen (見深)<ref>Nama aslinya ''Jianjun'' berganti menjadi ''Jianshen'' pada tahun 1457 ketika ayahnya kembali menjabat sebagai [[Kaisar Zhengtong|Kaisar Tianshun]].</ref>
| posthumous name ='''Kaisar''' Jitian Ningdao Chengming Renjing Chongwen Suwu Hongde Shengxiao '''Chun'''<br />繼天凝道誠明仁敬崇文肅武宏德聖孝'''純皇帝'''
| titles = Kaisar
| era name =Chénghuà (成化)
| era dates =27 Januari 1465 – 13 February 1488
| royal house =House
| house=[[Dinasti Ming]]
| father =[[Kaisar Zhengtong]]
| mother =Permaisuri Xiao Su
| date of birth = {{Birth date|1447|12|9|df=y}}
| place of birth =
| date of death = {{Death date and age|1487|9|9|1447|12|9|df=y}}
| place of death =
| place of burial = [[Makam Dinasti Ming]], [[Beijing]]
}}
Kaisar Chenghua ([[Hanzi]]: 成化, [[1447]]-[[1487]]) adalah kaisar ke-8 dari [[Dinasti Ming]] yang memerintah tahun [[1464]] sampai 1487. Dia adalah anak sulung [[Kaisar Zhengtong]], terlahir dengan nama '''Zhu Jianjun''', setelah ayahnya kembali naik tahta namanya diubah menjadi '''Zhu Jianshen''' (朱见深).
Baris 29:
== Kehidupan awal ==
 
Ketika berumur dua tahun, ayahnya, Kaisar Zhengtong ditawan oleh [[Mongol]] dalam [[insiden Tumubao]]. Tahun berikutnya setelah ayahnya kembali ke daratan tengah, namuntetapi pamannya, [[Kaisar Jingtai]] yang menjadi naik tahta untuk mengisi kevakuman kuasa menjadikannya tahanan rumah. Bersama ayahnya, dia turut menjalani masa tahanan ini selama kurang-lebih tujuh tahun. Selama itu dia hidup di bawah bayang-bayang pamannya, gelar putra mahkotanya dicabut dan dialihkan pada anak Jingtai. Tahun [[1457]], ayahnya kembali merebut tahta dan gelarnya sebagai putra mahkota dipulihkan sehari sebelum kematian pamannya dipada tahun yang sama.
 
== Pemerintahan ==
Tahun 1464, ayahnya mangkat sehingga dia mewarisi tahta kerajaan dan menamai rezimnya Chenghua, saat itu usianya 17 tahun. Pada awal pemerintahannya dia menjalankan kebijakan-kebijakan positif seperti menurunkan pajak dan memperkuat kerajaannya, namuntetapi ini hanya sebentar karena tak lama kemudian kekuasaan pemerintahaan jatuh ke tangan para kasim. Untuk memperkuat pemerintahannya Chenghua membentuk agen mata-mata [[Xi Chang]] (melengkapi [[Dong Chang]] yang telah ada terlebih dulu) yang dikepalai oleh kasim kepercayaannya, [[Wang Zhi]]. Organisasi ini mempunyai hak istimewa untuk mengeksekusi siapapun yang mereka anggap sebagai pengkhianat. Wang memonitor segala kegiatan dan perkataan rakyat, dia banyak menganiaya orang-orang tidak berdosa sehingga orang-orang baik dari dalam maupun luar pemerintahan merasa terteror, kebebasan benar-benar dikebiri pada saat itu.
 
Memang belakangan Xi Chang dibubarkan dan Wang Zhi diasingkan setelah seorang badut istana menyindir Chenghua, namuntetapi para kasim masih memegang kuasa dan pada abad ke-16 organisasi ini dihidupkan kembali oleh kaisar-kaisar penerusnya. Selain bergantung pada para kasim, Chenghua juga bergantung pada [[Selir Wan]], wanita yang pernah melayaninya ketika kecil dan beusia dua kali umurnya. Setelah naik tahta, dia masih terobsesi pada Wan yang ketika itu berumur 35 tahun dan menganugerahinya gelar ''guifei'' (贵妃)/ selir kelas atas. Hubungan mereka melahirkan seorang putra, namuntetapi bayi itu meninggal tak lama kemudian. Hal ini menjadi awal penderitaan bagi para wanita istana karena untuk mempertahankan posisinya Wan melarang siapapun melahirkan anak bagi kaisar. Mereka yang hamil akan dipaksa untuk melakukan [[aborsi]] atau bahkan dibunuh.
 
Selama masa pemerintahannya kolaborasi antara para kasim dan Selir Wan membusukkan tubuh pemerintahan dan korupsi merajarela. Selir Wan menempatkan keponakannya, [[Wan An]] dalam kabinet sebagai mata-mata yang mengawasi tindak-tanduk para pejabat. Sebuah pantun satire yang populer saat itu yang berbunyi, “Ketiga kanselir agung adalah boneka kertas, keenam mentri adalah patung tanah liat.” Tiga kanselir agung merujuk pada Liu Ji, Liu Xu dan Wan An yang tidak memiliki kemampuan apapun selain membual dan menjilat, enam mentri tidak lebih dari sekelompok penjilat yang hanya bisa manggut pada Selir Wan dan para kasim. Chenghua yang dungu dan tukang main wanita sering mengabaikan tugasnya sebagai kaisar sehingga para mentrinya sulit menemuinya. Dia juga seorang yang boros, menghambur-hamburkan uang tanpa terkendali, dia hampir menghabiskan cadangan emas yang telah dikumpulkan para pendahulunya.
Baris 41:
 
== Putra mahkota dibesarkan secara rahasia ==
[[Berkas:Mother Hen and Chicks, Song Dynasty.jpg|thumbjmpl|rightka|200px|Lukisan dipada masa [[Dinasti Song]] 960–1279) induk ayam dan anaknya, dengan tulisan pada bagian atas oleh Kaisar Chenghua menjelaskan kekagumannya akan karya ini.]]
Setelah anak yang dilahirkan Selir Wan meninggal, dia melarang para wanita kerajaan melahirkan anak bagi kaisar. Ketika Chenghua menghamili seorang dayang bermarga Ji, Wan memerintahkannya untuk menggugurkan kandungannya, namuntetapi Ji malah diam-diam melahirkan anak itu dan membesarkannya secara diam-diam di bagian terpencil lingkungan istana. Enam tahun kemudian, Chenghua sedang mengeluh pada seorang kasimnya, dia mengatakan dirinya sangat sedih karena belum mempunya seorang putra pun padahal usianya makin tua. Sang kasim belakangan mengungkapkan rahasia ini, bahwa Chenghua sebenarnya memiliki seorang anak yang dibesarkan secara rahasia. Mendengar hal ini Chenghua sangat gembira, dia segera mencari anak itu dan menemukannya. Keesokan harinya berita ini langsung diumumkan pada seluruh pejabatnya. Dayang Ji langsung diangkat sebagai selir.
 
 
Selir Wan sangat murka mendengar kabar ini dan dia segera menyusun rencana untuk melenyapkan anak itu. Korban pertamanya adalah Ji yang mati secara misterius. Zhang Min, kasim yang turut membesarkan anak itu juga ditemukan mati bunuh diri dengan menelan emas. Melihat pangeran kecil ini dihantui bahaya, ibu suri mengambil tanggung jawab merawatnya. Di depan ibu suri, Wan tidak berani bertindak gegabah namun niatnya untuk membunuh pangeran itu belum sirna. Suatu hari Wan mengundang sang pangeran untuk mengunjunginya, sebelum berangkat ibu suri berpesan padanya agar tidak memakan apapun yang ditawarkan Wan padanya. Pangeran itu menuruti nasihat neneknya, dia beralasan sudah kenyang. Ketika Wan menawarkannya semangkuk sup, dia berkata bahwa takut ada racun di sup itu. Mendengar ini dengan marah Wan menghentakkan kakinya ke lantai dan menjerit, ''“Bagaimana mungkin seorang anak kecil berkata demikian padaku ? Aku yakin suatu hari nanti dia akan membunuhku !”.'' Tidak lama kemudian Wan meninggal dalam kemarahannya.
Baris 51 ⟶ 50:
 
== Referensi ==
 
{{reflist}}
 
== Lihat pula ==
 
* [[Daftar Kaisar Dinasti Ming]]
 
== Sumber ==
Baris 60 ⟶ 61:
 
{{Kotak_mulai}}
{{S-hou|[[Wangsa Zhu]]}}
{{Kotak_suksesi | pendahulu = [[Kaisar Zhengtong]]<br />(Tianshun) | pengganti = [[Kaisar Hongzhi]] | jabatan = [[Kaisar Tiongkok]] | tahun = ([[Dinasti Ming]])<br />1464-1487}}
{{Kotak_selesai}}
 
{{lifetime|1447|1487|Chenghua}}
 
[[Kategori:TokohKaisar Dinasti Ming|Chenghua]]
 
[[cs:Čcheng-chua]]
[[de:Chenghua (Ming-Kaiser)]]
[[en:Chenghua Emperor]]
[[es:Chenghua]]
[[fa:چنگ‌هوا]]
[[fr:Ming Chenghua]]
[[it:Chenghua]]
[[ja:成化帝]]
[[jv:Kaisar Chenghua]]
[[ko:성화제]]
[[mr:चंग-ह्वा]]
[[ms:Maharaja Chenghua]]
[[nl:Chenghua]]
[[no:Chenghua-keiseren]]
[[ru:Чжу Цзяньшэнь]]
[[sv:Chenghua-kejsaren]]
[[th:จักรพรรดิเฉิงฮั่ว]]
[[vi:Minh Hiến Tông]]
[[zh:明宪宗]]