Neighborhoods (album Blink-182): Perbedaan antara revisi

Blink-182 mulai merekam demo materi baru mereka pada tahun 2009. Merek bertiga membawa ide lagu mereka masing-masing yang akan mereka kerjakan bersama.<ref name="altpress">{{cite news|url=http://www.altpress.com/features/entry/qa_mark_hoppus/|title=A conversation with Blink-182’s Mark Hoppus|author=Scott Heisel|date=19 Februari 2009|publisher=''[[Alternative Press]]''|accessdate=2011-07-15}}</ref> Segera setelah mereka kembali bersama, Barker mengatakan bahwa mereka bertiga segera “terinspirasi” setelah berlatih dengan lagu lama mereka dan mendengarkannya kembali, hingga mereka memutuskan untuk membuat demo baru. Terdapat 4 demo yang diselesaikan, dan hanya satu yang mendekati selesai, yaitu lagu "[[Up All Night (lagu Blink-182)|Up All Night]]".<ref name="mtv16">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1613377/travis-barker-talks-heavy-new-blink182-songs.jhtml|title=Travis Barker Talks 'Heavy' New Blink-182 Songs|author=James Montgomery|date=8 Juni 2009|publisher=[[MTV News]]|accessdate=2011-07-13}}</ref> Mereka bertiga awalnya ingin merilis lagu tersebut sebagai singel saat itu, tetapi segera menyadari bahwa hal tersebut terlalu ambisius untuk menyelesaikan lagu tersebut sebelum [[Blink-182 in Concert|tour reuni mereka]] dimulai pada bulan Juli.<ref name="crash">{{cite news|url=http://www.macombdaily.com/articles/2009/08/22/entertainment/srv0000006182086.txt|title=Crash helps bring Blink-182 together again|author=Gary Graff|date=August 22, 2009|publisher=The Macomb Daily|accessdate=2011-07-13|archive-date=2009-08-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20090826122531/http://www.macombdaily.com/articles/2009/08/22/entertainment/srv0000006182086.txt|dead-url=yes}}</ref> Ketika berada di tengah jadwal tour, Barker mendapatkan telepon yang memberitahu bahwa [[Adam Goldstein|DJ AM]] mengalami overdosis dan meninggal di New York, dan hal tersebut memberi dampak yang besar bagi Barker.<ref name="rs4">{{cite news|url=http://www.rollingstone.com/music/news/travis-barker-on-his-painful-recovery-solo-disc-new-blink-182-album-and-more-20110301|title=Travis Barker on His Painful Recovery, Solo Disc, New Blink-182 Album and More|author=Steve Appleford|date=1 Maret 2011|publisher=Rolling Stone|accessdate=2011-07-15}}</ref> Mereka telah menulis banyak materi lagu bahkan sebelum tour selesai, namuntetapi setelah tour reuni mereka tersebut selesai, mereka mengambil waktu istirahat “beberapa bulan untuk menenangkan diri dan melakukan hal lain,” dengan harapan untuk kembali berkumpul pada tahun 2010.<ref name="mtv13">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1630818/mark-hoppus-promises-weird-new-blink182-album.jhtml|title=Mark Hoppus Promises 'Weird' New Blink-182 Album|author=James Montgomery|date=29 Januari 2010|publisher=MTV News|accessdate=2011-07-15}}</ref> DeLonge belajar selama proses rekaman, dalam kata-katanya, untuk “membiarkan dan menerima bahwa dia tidak dapat mengendalikan segalanya.”<ref name=KerrangArticle>"10 Things You Need to Know About the New Blink Album". ''Kerrang!''. August 2011. p. 6</ref> Walaupun mereka bertiga pada awalnya jarang berada di ruangan yang sama saat rekaman dengan memilih untuk mengerjakan bagian mereka secara individual, DeLonge menegaskan bahwa metode tersebut lebih efisien karena alasan pertimbangan jadwal dan bukan karena kurangnya kekompakan di dalam band.<ref name="KerrangJan2011"/> Sebagai tambahan atas tragedi menyangkut DJ AM, DeLonge sempat didiagnosa mengalami [[kanker kulit]] pada 2010, walaupun segera dibersihkan dalam waktu yang cukup cepat.<ref name="apcancer">{{cite news|url=http://www.altpress.com/features/entry/exclusive_interview_blink_182s_tom_delonge_on_beating_cancer_dj_am_and_danc|title=Exclusive Interview: Blink-182’s Tom DeLonge on beating cancer, DJ AM and dancing with himself|author=Scott Heisel|date=9 September 2011|publisher=Alternative Press|accessdate=2011-11-9}}</ref>

Album ini direkam di studio milik DeLonge di [[San Diego]] dan studio Los Angeles oleh Hoppus dan Barker.<ref name="rs2">{{cite news|url=http://www.rollingstone.com/music/news/how-blink-182s-teen-angst-grew-up-20110323|title=How Blink-182's Teen Angst Grew Up|author=Steve Appleford|date=23 Maret 2011|publisher=Rolling Stone|accessdate=2011-07-15}}</ref> Sesi rekaman di studio yang berbeda merupakan ide DeLonge, dimana ide rekaman saling ditukar melalui [[e-mail]]. Beragam teknisi bertemu dengan anggota band secara perorangan untuk menukarkan berkas rekaman dari ''hard drive''.<ref name=APCoverStory>{{cite journal|last=Heisel|first=Scott|date=Oktober 2011|title= Re-Start The Machine|journal=[[Alternative Press]]|issue=279|page=93-102|publisher=Alternative Magazines Inc.|1065-1667|url=http://www.altpress.com/magazine/issue/2791_blink_182|accessdate=}}</ref> Pada Juni dan Juli 2010, mereka menghabuskan waktu di tempat berkumpul mereka, menulis dan merekam lagu baru. Mereka berencana untuk tidak melakukan tour pada sejak bulan September dan tetap di studio hingga akhir tahun sampai album ini selesai.<ref name="mtv14">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1642163/new-blink182-music-on-way-mark-hoppus-promises.jhtml|title='New Blink-182 Music Is On The Way,' Mark Hoppus Promises|author=James Montgomery|date=23 Juni 2010|publisher=MTV News|accessdate=2011-07-15}}</ref> Pada awal 2011, Barker pergi untuk tour promosi atas rilis [[Give the Drummer Some|album solonya]], sementara DeLonge dan Hoppus melanjutkan bekerja di studio terpisah.<ref name="hr">{{cite news|url=http://www.hollywoodreporter.com/news/blink-182-more-halfway-new-176180|title=Blink-182 'More Than Halfway Through' New Album, Says Travis Barker|author=Gary Graff|date=7 April 2011|publisher=[[The Hollywood Reporter]]|accessdate=2011-07-15}}</ref> Di bawah tekanan, mereka merilis pernyataan pada bulan April yang secara efektif menjadwal ulang seluruh tour Eropa dikarenakan proses rekaman yang lebih lama dari dugaan. “Kami merencanakan tour tersebut tahun lalu, dimana kami sangat percaya diri bahwa kami dapat merilis album baru sebelum musim panas. Hal tersebut tampaknya salah, dan album baru ini membutuhkan waktu yang lebih lama dari dugaan kami,” bunyi pengumuman tersebut.<ref name="billboard2">{{cite news|url=http://www.billboard.com/events/blink-182-postpones-european-tour-to-finish-1005141162.story#/events/blink-182-postpones-european-tour-to-finish-1005141162.story|title=Blink-182 Postpones European Tour to Finish Album|author=Monica Herrera|date=18 April 2011|publisher=Billboard|accessdate=2011-07-15|archive-date=2011-06-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20110624020753/http://www.billboard.com/events/blink-182-postpones-european-tour-to-finish-1005141162.story#/events/blink-182-postpones-european-tour-to-finish-1005141162.story|dead-url=yes}}</ref> Sebagai akibatnya, [[Geffen Records]] memberi tanggal 31 Juli sebagai batas akhir untuk album mereka.<ref name="billboard4">{{cite news|url=http://www.billboard.com/#/features/blink-182-the-billboard-cover-story-1005356012.story|title=Blink-182: The ''Billboard'' Cover Story|author=Jason Lipshutz|date=16 September 2011|publisher=''Billboard''|accessdate=2011-09-17}}</ref> Menanggapi batas akhir tesebut, DeLonge hanya bercanda, "Kami mungkin benar-benar akan pergi ke rumah presiden (Geffen) jam 2 dini hari untuk menyerahkan album kami melalui jendela kamarnya di menit-menit akhir."<ref name="billboard3">{{cite news|url=http://www.billboard.com/news/blink-182-s-delonge-new-album-will-include-1005248382.story#/news/blink-182-s-delonge-new-album-will-include-1005248382.story|title=Blink-182's DeLonge: New Album Will Include Throwbacks, 'Prog-Rock' Songs|author=Gary Graff|date=23 Juni 2011|publisher=Billboard|accessdate=2011-07-15}}</ref> Pada bulan Mei, mereka masih menulis dan merekam lagu baru, dengan DeLonge mengatakan, "Kami pikir kami sudah dekat dengan ujungnya, dan seminggu yang lalui kami mengeluarkan seluruh ide dan peralatan yang akan membuat salah satu album terbaik."<ref name="rs3">{{cite news|url=http://www.rollingstone.com/music/news/blink-182-reveal-big-plans-for-new-album-summer-tour-20110524|title=Blink-182 Reveal Big Plans for New Album, Summer Tour|author=Steve Appleford|date=24 Mei 2011|publisher=Rolling Stone|accessdate=2011-07-15}}</ref> Pada tanggal 31 Juli, mereka hampir selesai dengan proses produksi dan akhirnya menyelesaikannya pada bulan Agustus.<ref name="APCoverStory"/>

Album ini menjadi album pertama mereka yang diproduksi sendiri, dikarenakan telah meninggalnya Jerry Finn yang merupakan produser mereka sejak lama. Tidak hanya Finn mengepalai tiga album terakhir mereka sebelu masa vakum, namuntetapi ia juga telah dianggap anggota band yang tidak terhingga nilainya: penasehat, pengamat netral, membantu meredam tekanan dan mengasah suara musik mereka.<ref name="mtv11">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1661627/mark-hoppus-blink-182.jhtml|title=Blink-182's Mark Hoppus Talks Moving On Without Late Producer Jerry Finn|author=James Montgomery|date=8 April 2011|publisher=MTV News|accessdate=2011-07-15}}</ref> Hoppus mengatakan, “Sejujurnya aku masih merasa bahwa dia berada di studio bersama kami, karena bagiku, ''personally'', segala tentang rekaman dan berada di studio, aku pelajari dari Jerry.”<ref name="altpress"/> Bukannya seorang produser, setiap anggota band justru memiliki teknisi audio mereka sendiri.<ref name=KerrangJan2011>{{cite journal|last=|first=|date=2011-01-15|title=Blink-182: Three's Company|journal=[[Kerrang!]]|issue=1346|page=p.20-26|publisher=[[Bauer Media Group]]|url=|accessdate=}}</ref> DeLonge menolak menggunakan jasa [[produser rekaman|produser]] setelah terus memproduseri semua album [[Angels & Airwaves]] sendiri, menggambarkan situasi band yang “sangat demokratis.”<ref name="KerrangArticle"/> Sebagian sesi rekaman album akan didokumentasikan dalam "''The Blinkumentary''".<ref name="rs1">{{cite news|url=http://www.rollingstone.com/music/news/blink-182-to-document-new-album-sessions-in-blinkumentary-20100111|title=Blink-182 to Document New Album Sessions in ''Blinkumentary''|author=Daniel Kreps|date=11 Januari 2010|publisher=Rolling Stone|accessdate=2011-07-15}}</ref><ref name="mtv12">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1629405/blink182-hit-studio-new-documentary-trailer-hits-net.jhtml|title=Blink-182 Hit The Studio As New Documentary Trailer Hits The Net|author=James Montgomery|date=11 Januari 2010|publisher=MTV News|accessdate=2011-07-15}}</ref>

Lagu "''Ghost on the Dance Floor''" secara spesifik adalah tentang "mendengarkan lagu yang pernah kau dengar bersama dengan orang yang telah meninggal."<ref name="APCoverStory"/> Lagu tersebut sangat menyentuh bagi Barker, yang menghubungi DeLonge suatu malam hanya karena lagu tersebut mempengaruhinya ketika dia mendengarkan lagu tersebut, berkaitan dengan kematian [[Adam Goldstein|DJ AM]].<ref name="KerrangArticle"/> "''After Midnight''", awalnya berjudul "''Travis Beat''", adalah satu dari 4 lagu yang lahir dalam menit-menit akhir sesi penulisan setelah mereka membatalkan tour Eropa mereka. Lagu tersebut merupakan lagu favorit Barker di album ini yang ditulis secara terpisah namun direkam bersama-sama.<ref name="APCoverStory"/> "''MH 4.18.2011''" pada awalnya diberi judul "''Hold On''", namuntetapi DeLonge menganggap bahwa judul yang baru terdengar lebih keren, menyamakannya dengan [[virus]]. "''Snake Charmer''", awalnya berjudul "''Genesis''", — sebagai referensi terhadap [[Book of Genesis]], — didasarkan pada kisah alkitab tentang [[Adam dan Hawa]].<ref name="APCoverStory"/> Hoppus menulis lirik yang berkaitan dengan rusaknya komunikasi dan rasa pecaya dan bekerja dengan tema isolasi dan kebingungan, walaupun tidak satupun liriknya yang secara spesifik berkaitan dengan masa lalu band.<ref name="KerrangJan2011"/> "''Kaleidoscope''" ditulis mengenai proses pengerjaan album yang sangat lama dan perubahan yang mereka alami.<ref name="mtv22">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1670796/blink-182-neighborhoods-album-review.jhtml|title=Blink-182's ''Neighborhoods'': Death And All His Friends|author=James Montgomery|date=15 September 2011|publisher=MTV News|accessdate=2011-09-15}}</ref> Hoppus berusaha menulis lagu ''upbeat'' yang ceria untuk album ini dan menghubungkan dengan lirikal yang gelap, berkaitan dengan pengalaman berat yang terjadi sebelum reuni mereka.<ref name="billboard4"/>

Pra-rilis, album ini digambarkan oleh Blink-182 sebagai “''ambitious, weird, and expansive.''”<ref name="mtv20">{{cite news| url=http://www.mtv.com/news/articles/1654234/mark-hoppus-calls-new-blink182-album-expansive.jhtml|title=Mark Hoppus Calls New Blink-182 Album 'Expansive'|author=James Montgomery|date=14 Desember 2010|publisher=MTV News|accessdate=2011-09-04}}</ref> Musik dalam album ini terinspirasi oleh selera favorit setiap personel: kontribusi DeLonge mengandung unsur [[stadium rock]], Barker memasukkan unsur [[hip hop]] kedalam permainan drumnya, dan Hoppus sangat terpengaruh oleh [[indie rock]].<ref name="rs2mtv13"/><ref name="mtv13rs2"/> Hoppus pernah menyatakan bahwa tujuan mereka adalah mencoba banyak hal baru tetapi tetap pada perasaan “''catchy and [[Musik pop|poppy]]''”.<ref name="mtv13"/> Tema lirikal dalam album dipengaruhi oleh pengalaman-pengalaman berat yang dialami oleh setiap personel selama dekade terakhir, unsur yang dianggap cukup "gelap" oleh Hoppus.<ref name="mtv20"/> Mereka juga meyakinkan untuk membuat beberapa lagu yang memiliki kemiripan dengan suara mereka pada pertengahan 90-an.<ref name="mtv21">{{cite news|url=http://www.mtv.com/news/articles/1667481/blink-182-tom-delonge-split-really-stupid.jhtml|title=Blink-182's 'Indefinite Hiatus' Was 'Really Stupid,' Tom DeLonge Says|author=James Montgomery|date=19 Juli 2011|publisher=MTV News|accessdate=2011-09-04}}</ref> Sementara Blink-182 mulai berevolusi ke daerah pop punk yang lebih dalam dan gelap pada ''[[Blink-182 (album)|Blink-182]]'' tahun 2003, mereka yang telah kembali dari perpecahan ingin sekali untuk menunjukkan pertumbuhan baru mereka di dekade baru, dengan DeLonge menginginkan untuk tidak kehilangan suara ''angst-filled'' khas mereka, suara yang dideskripsikan oleh ''Rolling Stone'' sebagai “''frustration and fast, sunny hooks.''” Menjaga musik baru mereka tetap berhubungan dengan masa lalu band adalah tujuan utama Hoppus,<ref name="rs2"/> sementara Barker merasa bahwa album ini adalah perluasan logikal dari semua yang pernah dilakukan di dalam ''Blink-182''.<ref name="mtv16"/> MTV News menyebut album ini sebagai percampuran "''electronic flourishes''" dari [[+44]] dan "''laser-light grandeur''" dari [[Angels & Airwaves]].<ref name="mtv22"/>

* [[Mark Hoppus]] – [[vokalis|vokal]], [[gitar bass|bass]], [[produser rekaman|produser]]

* [[Tom DeLonge]] – [[vokalis|vokal]], [[gitar]], [[produser rekaman|produser]]

* [[Travis Barker]] – [[drum kit|drum]], [[perkusi]], [[produser rekaman|produser]]

* [[Roger Joseph Manning Jr.]] – [[keyboard (alat musik)|keyboard]]

* Mike Giant – ilustrasi

* Estevan Oriol – fotografi

* Liam Ward – desain dan layout

* James Ingram – [[teknisi rekaman]]

* Paul Frye – asisten teknis rekaman

* Femio Hernández – asisten teknis rekaman

* Paul LaMalfa – asisten teknis rekaman

* ''Critter'' – wakil produser

* Chris Holmes – wakil produser, mixing {{small|("Heart's All Gone Interlude", "Heart's All Gone", "Kaleidoscope", "Love Is Dangerous", "Fighting the Gravity")}}

* Neal Avron – mixing {{small|("Even If She Falls")}}

* Tom Lord-Alge – mixing {{small|("Ghost on the Dance Floor", "Up All Night", "After Midnight", Snake Charmer", "Wishing Well", "This Is Home", "MH 4.18.2011")}}

* Andy Wallace – mixing {{small|("Natives")}}