Mikha 6: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) |
k clean up |
||
(11 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Bible chapter|letname= Mikha 6 |previouslink= Mikha 5 |previousletter= pasal 5 |nextlink= Mikha 7 |nextletter= pasal 7 |book=[[Kitab Mikha]] |biblepart=[[Perjanjian Lama]] | booknum= 33 |category= [[Nevi'im]] | filename= Micah 2.jpg | size=250px | name=Micah 6.15 |caption=<div style="width: 250px; text-align: center; line-height: 1em">Ilustrasi Mikha 6:15: "Engkau ini akan menabur, tetapi tidak menuai." (www.ordination.org).</div>}}
'''Mikha 6''' (disingkat '''Mik 6''') adalah bagian dari [[Kitab Mikha]] dalam [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]].<ref name="Blom">J. Blommendaal. ''Pengantar kepada Perjanjian Lama''. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857</ref> Berisi Firman Allah yang disampaikan oleh nabi [[Mikha]] orang Moresyet, yakni berkenaan dengan yang dilihatnya tentang [[Samaria]] (ibukota [[Kerajaan Israel Utara]]) dan [[Yerusalem]] (ibukota [[Kerajaan Yehuda|Kerajaan Israel Selatan atau Yehuda]]).<ref>{{Alkitab|Mikha 1:1}}</ref> Nabi ini hidup pada zaman raja [[Yotam]], [[Ahas]] dan [[Hizkia]] dari [[Kerajaan Yehuda]] sekitar abad ke-8 SM.<ref name="Bergant"> Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. ''Tafsir Alkitab Perjanjian Lama''. Yogyakarta: Kanisius.</ref><ref name="Lasor">{{id}} W.S. LaSor, D.A. Hubbard, F.W. Bush. ''Pengantar Perjanjian Lama 2, Sastra dan Nubuat''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994. ISBN-13: 9789794150431</ref> ▼
▲'''Mikha 6''' (disingkat '''Mik 6''') adalah
== Teks ==
* Naskah aslinya ditulis dalam [[bahasa Ibrani]].
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini
* Dalam versi [[Terjemahan Baru]] [[Alkitab]] bahasa Indonesia diberi judul pasal "Pengaduan, tuntutan dan hukuman TUHAN terhadap umat-Nya".
* Memuat perkataan Allah yang bersoal jawab dengan umat-Nya mengenai kemurtadan mereka.
== Naskah sumber utama ==
* Bahasa Ibrani:
** [[Teks Masoret|Masoretik]] (abad ke-10 M)
** [[Gulungan Laut Mati]]: (akhir abad ke-2 SM).<ref name=thewaytoyahuweh>[http://thewaytoyahuweh.com/research/dead-sea-scrolls/#jonah Dead sea scrolls - Jonah]</ref><ref>{{Cite book|authors=VanderKam, James C. & Flint, Peter|title=The Meaning of the Dead Sea Scrolls|url=https://archive.org/details/meaningofdeadsea0000vand_i5m5|publisher=HarperSanFrancisco|location=New York|date=2002|page=[https://archive.org/details/meaningofdeadsea0000vand_i5m5/page/28 28]}}</ref><ref>{{cite journal |author=Timothy A. J. Jull |author2=Douglas J. Donahue |author3=Magen Broshi |author4=Emanuel Tov | url=https://journals.uair.arizona.edu/index.php/radiocarbon/article/view/1642 |title=Radiocarbon Dating of Scrolls and Linen Fragments from the Judean Desert |journal=Radiocarbon |volume=37 |number=1 |year=1995 |page=14 |accessdate=26 November 2014}}</ref>
*** Wadi Murabba’at (MurXII): terlestarikan: ayat 1‑7, 11‑16<ref name=thewaytoyahuweh/>
* Bahasa Yunani:
** [[Septuaginta]] (abad ke-3 SM)
** Versi [[Theodotion]] (~180 M)
== Ayat 5 ==
:"''Umat-Ku, baiklah ingat apa yang dirancangkan oleh Balak, raja Moab, dan apa yang dijawab kepadanya oleh Bileam bin Beor dan apa yang telah terjadi dari [[Sitim, Moab|Sitim]] sampai ke [[Gilgal]], supaya engkau mengakui perbuatan-perbuatan keadilan dari TUHAN.''"<ref>{{Alkitab|Mikha 6:5}}</ref>
Di ayat ini Allah mengingatkan umat Israel akan perbuatan-Nya untuk melindungi dari kutuk orang (dalam hal ini dari [[Bileam bin Beor]] atas suruhan raja [[Balak bin Zipor]] dari [[Moab]], seperti yang dicatat dalam [[Kitab Bilangan]] [[Bilangan 22|
== Ayat 8 ==
:''"Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik. Dan apakah yang dituntut TUHAN dari padamu: selain berlaku adil, mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah hati di hadapan Allahmu?"'' (TB)<ref>{{Alkitab|Mikha 6:8}} - Sabda.org</ref>
Mikha memberikan definisi lipat tiga mengenai standar kebaikan menurut Allah dan apa yang diperlukan dalam pengabdian umat kepada-Nya:<br>
(1) umat harus bertindak dengan adil, yaitu tidak memihak dan jujur dalam memperlakukan sesama (bandingkan {{Alkitab|Matius 7:12}});<br>
(2) umat harus mengasihi kemurahan hati, yaitu, menunjukkan belas kasihan sejati dan kebaikan kepada mereka yang memerlukan bantuan;<br>
(3) umat harus hidup dengan rendah hati di hadapan Allah, yaitu setiap hari merendahkan diri di hadapan-Nya dalam ketakutan dan kehormatan kepada kehendak-Nya (bandingkan {{Alkitab|Yakobus 4:6-10}}; {{Alkitab|1 Petrus 5:5-6}}).<br> Ibadah umum hanya merupakan bagian kecil dari seluruh pengabdian umat kepada Allah dalam [[Yesus]] [[Kristus]]. Kasih yang sungguh-sungguh kepada Tuhan harus terungkap dalam kepedulian tak berkeputusan kepada mereka yang kekurangan.<ref name=fulllife
== Ayat 16 ==
: ''"Engkau telah berpaut kepada ketetapan-ketetapan Omri dan kepada segala perbuatan keluarga Ahab, dan engkau telah bertindak menurut rancangan mereka, sehingga Aku membuat engkau menjadi ketandusan dan pendudukmu menjadi sasaran suitan; demikianlah kamu akan menanggung pencelaan dari pihak bangsa-bangsa."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Mikha 6:16}} - Sabda.org</ref>
== Referensi ==▼
{{reflist}}▼
== Lihat pula ==
{{col|2}}
* [[Ahab]]
* [[Balak bin Zipor]]
* [[Bileam bin Beor]]
* [[Gilgal]]
* [[Harun]]
* [[Miryam]]
* [[Moab]]
* [[Musa]]
* [[Omri]]
* [[Sitim, Moab|Sitim]]
{{end-col}}
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[
▲== Referensi ==
<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
}}
== Pranala luar ==
{{Mikha}}
[[Kategori:Pasal dalam Kitab Mikha|06]]
|